Anda di halaman 1dari 1

1.

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah :


- Para Pihak Ahli Waris (Anton, Eddy dan Indra) membuat Surat Keterangan Waris
yang diketahui Desa dan Kecamatan sebanyak 2 rangkap. Yang pertama untuk
keperluan syarat proses Roya di BPN, karena Sertifikat Hak Milik tersebut masih
tercatat Hak Tanggungan peringkat pertama di Bank ABC. Yang kedua syarat untuk
proses waris terlebih dahulu di BPN. Yang nantinya sertifikat tersebut akan dialihkan
nama menjadi para ahli waris tersebut.
- Setelah Proses Waris di BPN selesai, baru dilakukan pendaftaran proses pecah
menjadi 3 Sertifikat Hak Milik atas nama para ahli waris tersebut dengan luas 150
M2, 250 M2 dan 200 M2.
- Setelah Proses pecah selesai baru diproses APHB (Akta Pembagian Hak Bersama)
menjadi nama masing-masing ahli waris tersebut.
-
2. Pendukung akta yang harus dilengkapi :
- FC KTP Pembeli (Mirandi) & Isteri, KK, NPWP (bila ada), FC Buku Nikah, FC Kartu BPJS
Kesehatan;
- FC KTP Penjual (Anton) & Isteri, NPWP (bila ada), KK, Sertifikat Hak Milik, SPPT tahun
berjalan (Tahun sebelumnya harus sudah lunas);
- Kuitansi Jual Beli;
- Setelah syarat sudah terpenuhi semuanya akan dibuatkan Akta Jual Beli.

3. Akta yang akan dibuat adalah Akta Hibah, karena Tuan Eddy dan Tuan Indra masih
saudara kandung.

Anda mungkin juga menyukai