BJT2 Hkum4211
BJT2 Hkum4211
TUGAS 2
Nama Mahasiswa :
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kepastian hukum atas tanah dan
mendorong pertumbuhan ekonomi melalui perbaikan akses pembiayaan dan investasi.
Selain itu, pemerintah juga melakukan redistribusi tanah kepada petani yang lebih
membutuhkan.
Selain itu, program pemberian sertifikat tanah juga masih menghadapi kendala dalam
hal anggaran dan keterbatasan tenaga kerja. Dalam implementasi landreform,
pemerintah juga melakukan kebijakan restitusi tanah bagi korban kekerasan dan
pengambilalihan tanah yang tidak sah.
3. Mengenai permasalahan dalam pengadaan tanah yang terjadi pada umumnya yaitu (1)
Permasalahan harga ganti rugi yang ditawarkan, (2) Permasalahan status tanah, (3)
Permasalahan perbedaan hasil ukur lahan dan penetapan batas bidang tanah/sengketa
batas, (4) Adanya perbedaan besaran ganti rugi antar bidang tanah, (5) Permasalahan
pada proses pembayaran, (6) Adanya beberapa prasarana umum yang terkena
pembebasan tanah seperti Gereja dan Mesjid. Selain itu juga adanya dinamika kasus
yang cukup menyita perhatian khalayak yaitu adanya sumber mata aerujang yang
dilintasi proyek Selain itu permasalahan pada pengadaan tanah yaitu keluhan
mengenai proses pemberian ganti rugi. Pemberian ganti rugi memang sudah
dilakukan melalui musyawarah tetapi yang dikeluhkan oleh warga yaitu besaran ganti
rugi yang dianggap terlalu rendah.