Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS INDUSTRI

Usaha kue kering ini adalah usaha yang paling mudah untuk dikembangkan, karena banyaknya peminat
kue kering ini. Kue ini juga termasuk jenis makanan yang mudah diterima di berbagai kalangan
masyarakat. Mulai dari anak-anak, remaja, dan orang tua. Alasan kamimemilih bisnis ini karena jenis
makanan kue kering banyak disukai kalangan masyarakat. Bukanhanya itu bahan-bahan untuk membuat
kue kering ini pun sangat mudah untuk diperoleh. Proses pembuatan kue kering ini sangat mudah.
Modal yang dibutuhkan tidak begitu banyak namunmampu memberikan keuntungan yang besar.
Sehingga modal yang dikeluarkan dapat kembalidengan cepat. Untuk proses produksi tidak terlalu sulit.
Karena kita bisa menjualnya diberbagaitempat. seperti dikantin-kantin kantor, di berbagai sekolah, di
kampus, di supermarket atau bahkan lewat online.

A. Renncana Jangka Pendek

1. Produk kue kering ini lebih dikenal oleh masyarakat umum


2. Produk kue kering ini bisa didapatkan di toko-toko kue, swalayan atau bahkan supermarket
3. Mempunyai varian rasa baru
4. Adanya bonus dengan minimum pembelian Rp.150.000

B. Rencana Jangka Menengah

1. Pemasaran bisa dilakukan secara delivery order


2. Pembelian diatas Rp. 270.000 free delivery order
3. Free member card untuk pembelian di atas Rp.200.000
4. Pemasaran melalui toko on-online

C. Rencana Jangka Panjang

1. Membuka outlet atau gerai resmi


2. Memperluas produksi dengan membuka outlet cabang diberbagai daerah

PRODUKSI

A. Nama Produk

Biskuit Jahe Lapis Coklat


B. Gambaran Produk

Gambar Biskuit jahe lapis coklat (gambar)

C.Alat dan Bahan

1. Bahan dasar.

a. 200 gr mentega

b. 150 gr gula halus

c. ½ sdt vanili bubuk

d. 1 kuning telur.

e. 1 sdm jahe parut

f. 300 gr tepung terigu protein sedang

g. 200 gr dark cooking coklat, lelehkan

h. 1 sdt mentega tawar

i. 75 ml susu cream

2. Alat Produksi

a. Mixer

b. Tempat untuk mengaduk adonan (baskom)

c. Sendok

d. Timbangan kue

e. Gelas ukur

f. Kantong semprot segitiga

g. Cetakan berbentuk bintang

h. Loyang
i. Oven manual atau microwave

j. Kompor

k. Toples mika plastic

D. Cara Produksi

1. Kocok mentega, gula halus, vanili bubuk, kuning telur, dan jahe parut hingga lembut, lalu
masukkan tepung terigu, kemudian aduk rata
2. Masukkan adonan ke dalam kantong semprot segitiga, beri cetakan bintang di ujungnya.
Sempritkan bentuk bunga.
3. Panggang dalam oven bersuhu ±130° Celcius hingga matang kuning kecoklatan kurang lebih 25
menit.
4. Lalu angkat.
5. Dinginkan. Oles bagian bawah kue dengan coklat oles lalu gabungkan dengan kue yang lain.
Segera masukkan ke dalam toples mika plastic.

PEMASARAN

A. Visi dan Misi

1. Visi

“Menciptakan usaha sampingan terbaik di Purwosari dan membentuk jiwa kemandirian”

2.Misi

1. Memberikan kemudahan dalam melayani kebutuhan kue kering.


2. Menciptakan lapangan pekerjaan.
3. Membangun semangat enterprenuer / berwirausaha
4. Menbangun kemandirian mahasiswa dalam menghadapi tantangan global.
5. Terciptanya ekononi bersama yang mandiri.
6. Terbentuknya usaha sampingan terbaik yang mengedepankan pelayanan, kenikmatan dan
keberkahan.
B. Sasaran

Semua kalangan masyarakat

C. Cara Pemasaran

Usaha ini terbilang booming di pasaran karena penjualannya yang cukup laris. Karena kue yang dijual
sesuai dengan selera pasar dan harganya pun terjangkau di kalanganmasyarakat. Selain rasanya yang
enak dan harganya yang ekonomis banyak masyarakat lainnya yang berminat memesan kue ini.
Penjual juga menaruh alamat dan juga nomor telepon, sehingga bagi yang ingin memesan dapat
langsung menghubungi rumah produksi kue tersebut. Penjualan kue ini juga di promosikan dengan
cara memberikan bonus kepada para pembeli yang membeli di atas harga Rp. 150.000. Adapun cara
pemasarannya, yaitu;

1. Dipasarkan lewat kantin sekolah

2. Dipasarkan lewat kantin kantor

3. Dipasarkan di supermarket

4. Dipasarkan secara online

5. Toko kue

6. Menerima pesan antar dengan minimum pembelian

D. Kendala

1. Munculnya usaha yang sama pasca usaha ini.


2. Modal yang selalu berubah pada waktu-waktu tertentu akibat kebijakan ekonomi pemerintah,
menyebabkan harga berubah.
3. Perubahan selera konsumen.
4. Pelanggan yang tidak tetap (khusus mahasiswa) yang setiap tahunnya selalu berganti
5. Keadaan alam yang tidak dapat diperkirakan.
6. Harga bahan pokok sering berubah, sehingga laba atau keuntungan yang didapat tidak tetap.

..........ITUNG - ITUNGAN........

KESIMPULAN
Dengan berjalannya proses pembuatan kue ini dan sampai menghasilkan kue kering menjadikan
bermacam – macam kue yang dapat di jual dan melakukan transaksi terhadap penjual dan pembeli. Hal
ini tentu saja telah membuktikan bahwa berbisnis dapat kita lakukan atau kita produksi di mana saja dan
dengan berbisnis seperti ini kita juga dapat membuka peluang usah bagi masyarakat untuk
berwirausaha.

Anda mungkin juga menyukai