SISTEM RUJUKAN JKN

K C Y O G YA K A R TA
 JENIS KONDISI PELAYANAN

ADMINISTRASI RUJUKAN DI RS “TUNTAS”

ADMINISTRASI RUJUKAN DAN KONTROL RUTIN

DI RS

ADMINISTRASI RUJUKAN DAN KONTROL RUTIN DI

RS DENGAN KASUS BARU

ADMINISTRASI RUJUKAN INTERNAL DI RS

2
 ADMINISTRASI RUJUKAN DI RS “TUNTAS”

PASIEN
DIRUJUK KE RS
POLI PENYAKIT
DALAM

DILAYANI
DOKTER
SPESIALIS
PENYAKIT
DALAM

DOKTER
TIDAK
DOKTER MEMBUAT SURAT
DITEMUKAN
PENYAKIT DALAM PENGANTAR KE
INDIKASI
MENYATAKAN FKTP BAHWA
PENYAKIT
PASIEN TUNTAS PASIEN TUNTAS
LAIN
3
DI RS
 ADMINISTRASI RUJUKAN DAN KONTROL RUTIN DI RS

PASIEN
DIRUJUK KE RS
POLI PENYAKIT
DALAM

DILAYANI
DOKTER
SPESIALIS
PENYAKIT
DALAM

TIDAK DOKTER
BULAN DEPAN
DITEMUKAN PENYAKIT DALAM
PASIEN KONTROL
INDIKASI MEMBUAT SURAT
DENGAN SURAT
PENYAKIT KONTROL UNTUK
KONTROL
LAIN BULAN DEPAN
4
 ADMINISTRASI RUJUKAN DAN KONTROL RUTIN DI RS DENGAN KASUS BARU

PASIEN
DIRUJUK KE RS
POLI PENYAKIT Pada tanggal 15 Januari 2023 pasien ke FKTP karena lutut
DALAM nyeri dan membutuhkan pelayanan poli spesialis
orthopedi maka FKTP dapat menerbitkan
RUJUKAN BARU

DILAYANI
DOKTER
SPESIALIS
PENYAKIT
DALAM 1 januari 2023

TIDAK DOKTER
BULAN DEPAN
DITEMUKAN PENYAKIT DALAM
PASIEN KONTROL
INDIKASI MEMBUAT SURAT
DENGAN SURAT
PENYAKIT KONTROL UNTUK
KONTROL 1 Februari 2023
LAIN BULAN DEPAN
5
 ADMINISTRASI RUJUKAN INTERNAL DI RS
Pasien dengan rujukan FKTP dan pada saat DIPERIKSA
PASIEN OLEH DOKTER RS terdapat indikasi medis spesialistik ke
DIRUJUK KE RS poli lain maka dapat menggunakan mekanisme rujukan
POLI PENYAKIT internal
DALAM *TIDAK PERLU RUJUKAN FKTP BARU*
*sesuai masa rujukan 90 hari

DOKTER
DILAYANI
PENYAKIT DALAM
DOKTER
MEMBUAT SURAT
SPESIALIS
KONTROL UNTUK
PENYAKIT
BULAN DEPAN
DALAM

DOKTER PASIEN KE POLI DOKTER SARAF

DITEMUKAN PENYAKIT DALAM SARAF DENGAN MEMBUAT SURAT
SAKIT YANG MEMBUAT SURAT SURAT RUJUK KONTROL UNTUK
HARUS KE RUJUK INTERNAL INTERNAL BULAN DEPAN
POLI SARAF KE POLI SARAF
6
 STATUS PULANG PASIEN

Setiap pasien yang dikembalikan ke FKTP :

1. Tuntas/Selesai Konsultasi (dilimpahkan kembali ke dokter FKTP)
2. Perlu Kontrol lagi di RS (rujukan habis)
WAJIB DIBERIKAN SURAT KETERANGAN agar ada kejelasan tindaklanjut
di FKTP

7
 Di RS:
- DPJP RS belum mengetahui mekanisme rujuk internal
- Pasien tidak menyampaikan keluhan/riwayat secara lengkap sehingga
kondisi pasien tidak terbaca lengkap oleh DPJP RS
- Rujukan poli HD hanya untuk poli HD –perpanjangan tanpa expired
- APS peserta ke poli lain

Di FKTP:
- Pasien tidak hadir namun ada rujukan (salah/ beda poli)
- Request ke DPJP RS untuk rujuk internal ke poli lain
- Kasus baru yang ditemukan di FKTP seharusnya diterbitkan rujukan
baru namun memberi catatan ke RS untuk rujuk internal