MANAJEMEN PROYEK

Work Breakdown Structure

Dosen : Deden Rizal R
 PENGERTIAN

 a listing of the activities required to achieve the goals identified in the

statement of understanding (project definition document)
 a method for grouping activities, showing how the tasks fall into group
and later, who is responsible for each group
 the allocation of tasks into group activities need take no notice time

 Daftar kegiatan atau target dari ruang lingkup suatu proyek yang
terorganisir dan biasa dibuat dengan menggunakan project
management tools.
 dekomposisi logis dari pekerjaan yang harus dilakukan dan berfokus
pada bagaimana produk, layanan, atau hasil secara alami dibagi. Ini
adalah garis besar pekerjaan apa yang harus dilakukan.

WBS menyediakan sebuah struktur hirarki yang bertindak

sebagai jembatan atau penghubung antara ruang lingkup
proyek dan rencana rinci proyek
 PENDEKATAN

Berdasarkan tujuan proyek.

dilakukan dengan mengidentifikasi seluruh tujuan yang harus
diselesaikan sesuai dengan iterasi yang telah dibuat. Kemudian WBS
mengidentifikasi setiap tugas yang diperlukan untuk membuat setiap
tujuan.

Berdasarkan timeline proyek

setiap tugas dikerjakan sesuai dengan urutan timeline dari aktifitas
yang diperlukan untuk mencapai tujuan akhir.

WBS mengurai atau membagi proyek ke dalam komponen lebih kecil dan lebih
mudah diatur yang biasa disebut work packages (Marchewka, 2015).
Work package memberikan dasar logis untuk mendefinisikan kegiatan proyek dan
menugaskan sumber daya yang dimiliki ke dalam setiap kegiatan tersebut jadi
seluruh pekerjaan proyek teridentifikasi.
 PRINSIP

1.The WBS should support the project’s MOV

WBS harus mencakup tugas atau kegiatan yang diizinkan untuk tujuan proyek
yang dilaksanakan.
2.The WBS should be deliverable oriented
Fokus dari proyek harus menghasilkan sesuatu, bukan hanya menyelesaikan
sebuah kegiatan spesifik tertentu.
3.The level of detail should support planning and control
WBS memberikan sebuah jembatan antara ruang lingkup proyek dan rencana
proyek, yaitu jadwal dan anggaran.
4.Developing the WBS should involve the people who will be doing the work
Untuk memastikan bahwa WBS telah sesuai dengan tingkat kerincian yang
diinginkan adalah dengan memastikan orang – orang yang memiliki pekerjaan
tersebut telah terlibat dalam pengerjaan proyek itu.
 PENDEKATAM MEMBANGUN WBS

 Pendekatan tipe kata benda (noun)

Penyampaian pekerjaan proyek dalam hal komponen (fisik atau
fungsional) yang membentuk penyelesaian proyek.
 Pendekatan tipe kata kerja (verb)
Penyampaian pekerjaan proyek dalam hal tindakan yang harus
dilakukan untuk menghasilkan penyelesaian proyek. Ini termasuk
pendekatan desain-bangun-uji- implementasikan dan tujuan proyek.
 Pendekatan organisasi.
Penyampaian pekerjaan proyek dalam hal unit organisasi yang akan
bekerja pada proyek tersebut. Jenis pendekatan ini meliputi
pendekatan departemen, proses, dan lokasi geografis.
 STRUKTUR

• Setiap bagian dari WBS mewakili produk atau aktivitas yang pada
gilirannya kemudian diekplorasi lebih jauh ke dalam tugas dan, jika
perlu, sub-tugas
• WBS umumnya memiliki antara 3 - 5 level
LEVEL 1 PROJECT NAME/OBJECTIVE
LEVEL 2 ACTIVITIES
LEVEL 3 TASKS
LEVEL 4 Sub-tasks
(LEVEL 5 Steps)
atau

LEVEL ELEMENT DESCRIPTION

1 Project
2 Category
3 Subcategory
4 Sub-Subcategory
5 Work Package
CONTOH
 TERMINOLOGI PADA WBS

• Deliverable.
Any unique and verifiable product, result, or capability to perform a service
that must be produced to complete a process, phase, or project
• Milestone.
A significant point or event in the project
• Work Breakdown Structure Component.
Entry in the work breakdown structure that can be at any level. Also known as
WBS Element
• Work Package.
Deliverable or project work component at the lowest level of each branch of
the WBS. Includes schedule activities and milestones required to complete
the work package deliverable or project work component
Note: It is not necessary to enter every work package activity as a separate
WBS component
 CONTOH

 Level 1

 Level 2

Level 3 

Level 4 
CONTOH
TERIMA KASIH