Chapter 4 Business Restructuring Kelompok 1
Chapter 4 Business Restructuring Kelompok 1
STRATEGY
134122008 AUDIA CITRA PRADITA
134122014 VINCENTIUS CHRISTIAN LAKSMANA
134122015 ARIEF RAHMATULLAH
GROWTH
Motif mendasar
untuk Merger &
Acquisition (M&A)
GROWTH
Revenue-Enhancing
Revenue Related
"Dissynergies"
Cost Reducing
Cost Improvement
through Gains in
Purchasing Power Financial Synergy
Revenue-Enhancing
Revenue-Enhancing dapat berasal dari berbagai
sumber: Pricing Power, Combination of
functional strength, Growth from faster growth
market or new market
Pricing Power: Pada 2 perusahaan dengan bisnis sama,
apabila digabungkan dapat mengahsilkan Pricing Power
yang lebih kuat
Combination of Functional Strength: Setiap Merger
Partner memberikan solusi bagi kelemahan Merger
partnernya.
Growth from faster growth market or new market:
Untuk perusahaan yang pasarnya sudah mature, biasanya
mereka memilih untuk bersinergy dengan perusahaan di
pasar baru untuk mendapatkan Growth.
Revenue Related
"Dissynergies"
Tidak hanya peningkatan pendapatan melalui
M&A saja yang sulit dicapai, tapi pencegahan
peningkatan kerugian juga susah dicapai.
sedang leading.
Diversifikasi akuisisi perusahaan di industri yang
profitable.
Akuisisi Perusahaan
yang Leading
Melakukan akuisisi perusahaan dimana
tersebut.
GE sukses diversifikasi dengan akuisisi
di Industri Profitable
Perusahaan melakukan akuisisi pada
lebih profitable.
Hal ini dilakukan karena biasanya
mendapatkan pertumbuhan.
Salah satu masalah perusahaan saat akan
depan.
Apakah M&A yang
dilakukan Konglomerasi
sales increasing
meningkatkan fokus
nilai pasar mereka terlalu
industri menghasilkan
murah, perusahaan akan
meningkatkan fokus
geografis tidak.
Related vs Unrelated
Diversification
Diversifikasi Related adalah bentuk dimana perusahaan melakukan
diversifikasi pada segmen lain namun antar segmen tersebut masih berkaitan
erat dengan aktivitas bisnis perusahaan.
Diversifikasi Unrelated adalah usaha diversifikasi dimana perusahaan
beroperasi pada beberapa segmen berbeda dimana tidak ada keterkaitan
dengan segmen inti perusahaan.
Menurut studi yang sudah dilakukan rekam jejak related acquisitions lebih baik
dibandingkan unrelated. Karena perusahaan bisa membagi sumebrdaya dan
memiliki risiko yang kecil dikarenakan perusahaan telah mengetahui peluang
dan hambatan yang dihadapi di pasar.
Lebih baik mana, Perusahaan
Lerner index = P − MC P ∕
P = Price
MC = Marginal cost
Fee dan Thomas serta Shahrur menetapkan bahwa kenaikan harga untuk pelanggan
bukanlah sumber respons pasar saham yang positif. Namun, ketika berfokus pada pemasok,
hasilnya berbeda.
Fee maupun Thomas dan Sharhur memang menemukan bukti kerugian pemasok, yang
menyiratkan bahwa efek kekayaan pemegang saham yang positif mungkin berasal dari daya
beli monopsonis.
Malatesta
Urutan peristiwa jangka panjang yang
berpuncak pada merger tidak
berdampak bersih pada kekayaan
pemegang saham gabungan
EMPIRICAL EVIDENCE
Later Research
CEO yang hubris harus menahan diri untuk tidak melanjutkan program akuisisi ketika
pengembaliannya turun di bawah pengembalian yang ditargetkan tertentu.
Do Managerial Agenda
Drive M&A?
THANK YOU