Anda di halaman 1dari 5

NO.DOKUME KAK/ / 408.36.

10/2022
N
REVISI

TANGGAL
BERLAKU

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


…………………………………………….

KABUPATEN PACITAN
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS TANJUNGSARI
TAHUN 2022
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
AUDIT INTERNAL PROGRAM KIA / KB
PUSKESMAS TANJUNGSARI

A. PENDAHULUAN
Audit merupakan kegiatan mengumpulkan informasi actual dan signifikan melalui
interaksi secara sistematis ( pemeriksaan, pengukuran, dan penilaian yang
berujung pada penarikan kesimpulan ), obyektif dan terdokumentasi yang
berorientasi pada azas penggalian nilai atau manfaat dengan cara membandingkan
antara standart yang telah disepakati bersama dengan apa yang dilaksanakan
diterapkan dilapangan. Audit merupakan proses yang sistematis mandiri dan
rekomendasi untuk memperoleh bukti audit dan menilai secara obyektif untuk
menentukan sejauh mana criteria audit telah dipenuhi.

B. LATAR BELAKANG
Monitoring dan penilaian kinerja Puskesmas dilakukan sebagai wujud
akuntabilitas puskesmas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Berbagai mekanisme monitoring dan penilaian kinerja dilakukan baik melalui
supervisi, laporan capaian kinerja, audit, lokakarya mini bulanan, lokakarya mini
triwulan, penilaian kinerja semester, dan penilaian kinerja tahunan.
Audit internal merupakan salah satu mekanisme untuk menilai kinerja
puskesmas yang dilakukan oleh tim audit internal yang dibentuk oleh Kepala
Puskesmas berdasarkan standar/kriteria/target yang ditetapkan. Agar pelaksanaan
audit internal dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien, maka disusun rencana
program audit.
C. TUJUAN
Tujuan Umum:
Untuk membantu mencapai Visi dan Misi Puskesmas Tanjungsari
Tujuan Khusus :
1. Melakukan penilaian terhadap kesesuaian sumber daya, proses pelayanan, dan
kinerja pelayanan UKM dan UKP sebagai dasar untuk melakukan perbaikan
mutu dan kinerja.
2. Mencari seberapa besar kesenjangan kinerja Mutu Puskesmas baik berupa
masukan, proses maupun keluaran yang menjadi masukkan untuk melakukan
perbaikan dan penyempurnaan baik pada system pelayanan maupun system
manajemen.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN:


Tahapan audit internal
Audit internal dilaksanakan mengikuti empat tahapan sebagai berikut :
Tahap I : Penyusunan rencana audit : menentukan unit-unit kerja yang akan
diaudit,
Tujuan audit, jadwal audit dan menyiapkan instrument audit
Tahap II : Tahap pengumpulan data dengan menggunakan instrument audit
yang disusun berdasarkan standart tertentu (misalnya standar
akreditasi, standar / pedoman program, standar pelayanan minimal,
standar/indicator kinerja) untuk mengukur tingkat kesesuaian
terhadap standar tersebut.
Tahap III : Tahap analisis data audit, perumusan masalah, prioritas masalah dan
rencana tindak lanjut audit.
Tahap IV : Tahap pelaporan dan diseminasi hasil audit

E. CARA MELAKUKAN KEGIATAN


Observasi, wawancara, dan melihat dokumen dan rekaman yang ada

F. SASARAN :
1. Pelayanan UKM:
- Kesehatan Ibu dan Anak
- Pelayanan Gizi
- Kesehatan Lingkungan
- Promosi kesehatan
- Pencegahan dan pengendalian penyakit menular
- Kesehatan anak usia sekolah dan remaja
- Kesehatan Gigi dan mulut
- Kesehatan lanjut usia
- Kesehatan jiwa
2. Pelayanan UKP:
- Pelayanan kesehatan ibu dan anak
- Pelayanan pengobatan umum
- Pelayanan Farmasi
- Pelayanan Laborat
3. Administrasi manajemen:
- Kepegawaian
- Keuangan
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN :
NO UNIT J F M A M J J A S O N D
A E A P E U U G E K O E
N B R R I N L S P T V S
T
1 Kesehatan ibu dan anak V v
2 Kesehatan Gizi keluarga V v
3 Kesehatan lingkungan V v
4 Promosi kesehatan V V
5 Pencegahan dan V V
pengendalian penyakit
menular
6 Kesehatan anak usia V v
sekolah dan remaja
7 Kesehatan gigi dan mulut v V
8 Kesehatan lanjut usia v v
9 Kesehatan jiwa V
10 Unit pelayanan KIA V v
11 Unit pelayanan BP V
12 Unit pelayanan Laborat V
13 Unit pelayanan Farmasi v v
14 Kepegawaian V
15 Keuangan V

H. MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Setelah melakukan audit internal, maka hasilnya dilaporkan kepada Kepala
Puskesmas dan kepada unit yang diaudit. Hasil audit juga dilaporkanpada saat
rapat tinjauan manajemen untuk melaporkan hasil audit, tindak lanjut yang telah
dilakukan, kendala dalam perbaikan kinerja maupun perbaikan system manajemen
pelayanan.
Berdasarkan rekomendasi yang di berikan oleh auditor internal berdasarkan hasil
audit internal unit kerja yang diaudit wajib melakukan tindak lanjut terhadap temuan
audit dalam bentuk upaya-upaya perbaikan. Setelah memperoleh laporan hasil
audit, audite harus mempelajari laporan audit tersebut, untuk kemudian menyusun
rencana perbaikan. Rencana perbaikan disusun dengan batas waktu yang jelas,
sehingga pelaksanaan perbaikan dapat dikerjakan sesuai dengan waktu yang telah
ditetapkan atau disepakati bersama dengan auditor. Pada saat pelaksanaan
kegiatan perbaikan, auditor dapat melakukan monitoring kegiatan-kegiatan tindak
lanjut yang dilakukan oleh audite dan memberikan arahan atau bimbingan jika
diperlukan. Hasil perbaikan wajib dilaporkan oleh audite kepada Kepala Puskesmas
dan disampaikan tebusan kepada auditor internal.
I. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN:

Pacitan,
Mengetahui
Kepala Puskesmas Tanjungsari

Dr. AGUS SUBIYANTO


NIP. 19640704 199011 1 001

Anda mungkin juga menyukai