Anda di halaman 1dari 2

Zakky Zidan – 11221120000041 – 1A – Task 10

Partisipasi Politik

PEMBAHASAN

Pertama sebelum membahas mengenai partisipasi politik kita harus tau apa itu
partisipasi politik, partisipasi politik menurut pendapat Ramlan Surbakti mengenai definisi
partisipasi politik dalam buku Memahami Ilmu Politik yaitu bentuk keterlibatan masyarakat
atau warga negara biasa yang tidak memiliki kekuatan atau kekuasaan pada pemerintahan
dalam suatu pengambilan keputusan yang nantinya berpengaruh terhadap hidupnya (Surbakti
2005). Dari pemahaman tersebut dapat saya simpulkan bahwa partisipasi politik merupakan
cara masyarakat berpartisipasi pada kegiatan politik yang berpengaruh pada nantinya dalam
kehidupan mereka, adapun bentuk dari partisipasi politik yaitu salah duanya

 Kegiatan pemilihan umum, dalam kegiatan ini partai politik yang mengusung paslon
pemimpin biasanya memerlukan masyarakat biasa untuk dijadikan tim sukses sebagai
salah satu cara mempromosikan kandidatnya
 Selanjutnya menurut Samuel P. Huntington dan Joan Nelson dalam buku Partisipasi
Politik di Negara Berkembang yaitu mengikuti organisasi, organisasi yang dimaksud
yaitu organisasi politik, masyarakat yang menjadi anggota suatu organisasi ataupun
ketua dari organisasi yang dapat mempengaruhi kebijakan yang pemerintah buat
(Huntington and Nelson 1990).

Partisipasi politik selain memiliki buntuk juga memiliki jenis yang berbeda, ada dua jenis
yang diketahui dari partisipasi politk yaitu

 Partisipasi politik konvensional cara partisipasi politik yang dilakukan pada jenis ini
seperti menjadi anggota organisasi politik dan melakukan suatun diskusi politik
 Partisipasi politik non konvensional, cara partisipasi politik yang dilakukan pada jenis
ini seperti demonstrasi ataupun menentang kebijakan tanpa menggunakan kekerasan

Perbedaan antara partisipasi politik yang terdapat di Indonesia dan Amerika Serikat
yaitu pada kebebasan dalam memberi kritikan kepada pemerintahan yang mana di
Amerika Serikat lebih bebas dan tidak akan ditangkap akibat tuduhan ketersinggungan
seperti yang ada di Indonesia.
Catatan kritis dari saya pribadi masih sehubungan dengan kebebasan dalam
menyuarakan pendapat sebagai salah satu cara masyarakat untuk berpartisipasi politik
yang kurang di Indonesia akibat UU ITE yang dapat menjerat masyarakat yang tidak
bersalah hanya karena mengkritisi suatu kebijakan.

Daftar Pustaka

Huntington, Samuel P., and Joan Nelson. 1990. Partisipasi Politik Di Negara Berkembang.
Jakarta: Rineka Cipta.

Surbakti, Ramlan. 2005. Memahami Ilmu Politik. Jakarta: Grasindo.

Anda mungkin juga menyukai