Anda di halaman 1dari 6

NAMA : IMMANUEL TEDJA SUKMANA

NPM : 2019310055
KELAS : AKUNTANSI B
HARI : JUMAT , 1 APRIL 2022

UJIAN TENGAH
SEMESTER
TEORI AKUNTANSI

1.) Jelaskan teori/pendekatan dalam perumusan teori akuntansi ?

JAWAB : Secara garis besar teori akuntasi dapat dikelompokkan ke dalam tiga kelompok yaitu:
berdasarkan metoda penalaran, sistem bahasa dan tujuan perumusan, sebagai berikut.

Klasifikasi menurut Metoda Penalaran.


Atas dasar metoda ini maka teori akuntansi dapat dirumuskan dari berbagai pendekatan yang
berbeda yaitu:
Pendekatan Deduktif (deduktive approach)
Pendekatan ini dimulai dari proposisi akuntansi dasar sampai dihasilkan prinsip akuntansi yang
rasional sebagai pedoman dan dasar untuk mengembangkan teknik-teknik akuntansi.
Keuntungan lain dari pendekatan ini adalah kemampuan untuk merumuskan struktur teori
akuntansi yang konsisten, terkoordinasi, lengkap, dan setiap tahapan dapat berjalan secara logis.

Pendekatan Induktif (induktive approach)


Bahwa dalam akuntansi, proses induktif melibatkan kegiatan observasi mengenai data keuangan
dengan berbagai unit usaha. Dari hasil observasi tersebut, kemudian dilakukan generalisasi dan
dirumuskan dalam prinsip-prinsip akuntansi sesuai dengan hubungan yang ada. Pendekatan ini
menggunakan pola dari khusus ke umum. Tujuan yang melandasi pendekatan ini adalah untuk
merumuskan konklusi teoritis dan bersifat abstrak dan rasionalisasi dalam praktik akuntansi.
Keuntungan yang dapat diperoleh bila menggunakan pendekatan ini adalah dalam
penggunaaannya pendekatan ini berdasarkan pada kebebasan dimana dalam perumusan teori
akuntansi tidak dibatasi oleh struktur atau model yang telah diyakini atau disiapkan sebelumnya.
Pendekatan Etika (ethics approach)
Dalam pendekatan ini sebagai dasar utama adalah pad konsep kebenaran (truth), keadilan
(justice), kewajaran atau kejujuran (fairness). Hal ini lebih pada penekanan moral karena dalam
merumuskan teori akuntansi harus benar-benar memperhatikan unsur tersebut bukan semata-
mata pada kepentingan praktik akuntansi (bisnis) semata. Namun harus memperhatikan faktor
etika, baik dalam bisnis, masyarkat maupun dengan lingkungan (alam sekitarnya).

Pendekatan Sosiologi (sosiology approach)


Pendekatan ini menekankan pada pengaruh sosial yang timbul akibat dari teknik-teknik
akuntansi terhadap kesejahteraan sosial di lingkngan tempat akuntansi digunakan. Akuntansi
sosial yang dilandasi oleh kepentingan ekonomi yang dikembangkan, bertujuan untuk
mendorong perusahaan agar dapat manajemen dapat mempertanggungjawabkan kegiatan
usahanya pada lingkungan sosial yang dinamis.
Pendekatan Ekonomi (economic approach)
Pemilihan terhadap teknik akuntansi tergantung pada pengaruhnya terhadap ekonomi nasional
secara umum, dan lokal secara khusus.

Pendekatan Eklektik (eclectical approach)


Pendekatan ini bertujuan untuk mengembangkan akuntansi dengan cara menggabungkan
berbagai pendekatan yang selama ini digunakan. Pendekatan ini digunakan terutama untuk
menyusun atau menggali suatu informasi secara empiris yang melibatkan semua disiplin ilmu
yang terkait. Sehingga dalam pendekatan ini memerlukan ahli atau orang yang kompeten di
bidangnya.

Klasifikasi menurut Sistem Bahasa


Teori harus diekspresikan dalam bentuk bahasa baik yang bersifat verbal atau matematis.
Pengembangan teori itu sendiri biasanya berasal dari abstraksi dunia tidak nyata (imaginative),
yaitu yang terdapat dalam alam pikiran manusia. Secara garis besar semiologi terdiri dari tiga
bagian, yang dapat dikatakan sebagai unsur teori, yaitu: Pendekatan Sintaktik, Semantik dan
Pragmatik.
Pendekatan Sintaktik.

Sintaktik adalah studi tentang tata bahasa atau hubungan antara simbol dengan simbol.

Pendekatan Semantik

Semantik menunjukkan makna atau hubungan antara kata, tanda atau simbuk dengan obyek yang
ada didunia nyata. Pernyataan yang berkaitan dengan unsur semantik adalah, Apakah arti dari
setiap kata atau simbol yang digunakan dalam teori? Persamaan akuntansi Aset = Liabilitas +
Ekuitas pada awalnya abstrak. Namun demikian apabila kita mengkaitkannya dengan obyek
dunia nyata, persamaan tersebut menjadi realistis.

Pendekatan Pragmatik

Hubungan pragmatis menunjukkan pengaruh kata-kata atau simbol terhadap seseorang. Aspek
pragmatis berkaitan dengan bagaimana konsep dan praktik akuntansi memengaruhi prilaku
seseorang. Hal ini beralasan karena salah satu tujuan dari pelaporan keuangan adalah
menyediakan informasi yang bermanfaat bagi pihak yang berkepentingan untuk membantu
pengambilan keputusan ekonomi.

2.) Diketahui modal saham suatu perusahaan adalah Rp2,5 milyard merupakan saham
yang ditempatkan. Sedangkan manajemen menghendaki kebijakan penambahan modal,
yaitu dengan jalan menerbitkan saham dalam portepel sebesar Rp1.000.000.000,00 dengan
Nilai nominal Rp100.000,00 per lembar saham melalui pasar saham, dengan harga per
lembar adalah Rp110.000,00. Selain itu, perusahaan juga mengeluarkan obligasi dengan
harga Rp125.000,00 per lembar. Bunga 6% jangka waktu 10 tahun. Obligasi dikeluarkan
sebanyak 500.000 lembar. Saham dan obligasi tersebut ditawarkan melalui IPO.

Jelaskan apa yang dimaksud dengan IPO.

JAWAB : IPO atau Initial Public Offering adalah sebutan bagi perusahaan privat yang akan
menjual sebagian kepemilikan sahamnya kepada publik untuk pertama kalinya. IPO memberikan
keuntungan baik bagi perusahaan itu sendiri maupun kepada publik. Dan IPO atau Initial Public
Offering adalah penawaran saham perdana pada masyarakat luas yang diselenggarakan oleh
sebuah perusahaan. Hal ini pun membuat perusahaan yang awalnya adalah perusahaan tertutup,
menjadi perusahaan terbuka yang sahamnya bisa dibeli oleh masyarakat luas.

Buatlah jurnal yang diperlukan atas pengeluaran saham tersebut!

Kas Rp 2.500.000.000

Modal Saham Rp 2.500.000.000

(mencatat modal saham suatu perusahaan)

Kas Rp. 11.000.000.000

Utang Obligasi Rp 11.000.000.000

(Rp 100.000 x 110.000 = 11.000.000.000)

Kas Rp 106.000

Utang Obligasi Rp 100.000

Agro obligasi Rp 6.000

(Mencatat penerbitan obligasi 100.000 + (6% x 100.000)= 106.000)

Kas Rp 62.500.000.000

Utang Obligasi Rp 62.500.000.000

(500.000 lembar x 125.000 = 62.500.000.000)


Beban Bunga Obligasi Rp 375.000.000

Utang beban obligasi Rp 375.000.000

(Mencatat Penyesuaian bunga berjalan & amortasi agio per tahun)

Bunga = 6% x 62.500.000.000 : 10 tahun = Rp 375.000.000 per tahun

3.) Apa yang dimaksud dengan “Basic concept” dalam perumusan Teori Akuntansi,
Jelaskan disertai contohnya.

JAWAB : Konsep Dasar (Basic Concept) disebut konsep dasar karena apabila konsep tersebut
dianut maka akan terdapat implikasi atau kansekuensi akuntunsi tertentu, Pada dasanya konsep
dasar tersebut merupakan abstraksi atau konseptualisasi karakteristik lingkungan tempat atau
wilayah diterapkan laporan keuangan. Manfaat Konsep Dasar berfungsi melandasi penalaran
pada tingkat perekayasaan akuntansi. konsep dasar lebih banyak manfaatnya bagi penyusun
standard dan berargumen untuk menentukan konsep, prinsip, metode, atau teknik yang akan
dijadikan standar.

Adapun Konsep yang sering disebut dengan berbagai nama yaitu postulat (postulates). asumsi
dasar (basic assumption), basic features, prinsip umum (broad principles) aksioma (axioms),
doktrin (doctrines), konvensi (conventions), fundamental (fundamentals), premis dasar, dan
kendala (constrains) tersebut secara umum disebut sebagai konsep dasar (basic concept).

Contohnya :

Seperangkat konsep dasar adalah sebagai berikut:

-Ikatan Akuntansi Inonesia (IA)

IAI mengadopsi kerangka konseptaal IASC sehingga konsep dasar yang dipilih juga mengikuti
IASC. Ada dua konsep dasar dalam kerangka konseptual IASC, yaitu:

• Basis Akrual (Accrual basis)

• Usaha Berlanjut (going concern)

4.) Apa perbedaan antara beban dan biaya, jelaskan dengan contohnya.

JAWAB :

Perbedaan Biaya dan Beban


FOKUS BIAYA BEBAN
Habis pakai dalam periode
Biaya tidak habis pakai untuk
Tujuan pengeluaran bersangkutan untuk
menghasilkan pendapatan
menghasilkan pendapatan

Masa (periode) manfaat Lebih dari satu periode Maksimal satu periode
ekonomis akuntansi akuntansi

Dicatat sebagai beban (beban


Dicatat dalam rekening Biaya
Pencatatan dan pelaporan (sebagai aset lancar) dan operasional) dan dilaporkan
dilaporkan di Neraca dalam laporan laba rugi

Tidak ada alokasi (segera)


Alokasi /pembebanan Secara sistematis

Contoh biaya yang dikeluarkan perusahaan adalah dari pembelian mesin produksi, yang
mencakup harga unit mesin, ongkos kirim, dan ongkos pemasangannya. Seluruh biaya ini akan
tercatat dalam neraca dan diklasifikasikan sebagai aset tidak lancar, karena perusahaan belum
merasakan manfaat dari mesin baru tersebut.

Jika biaya merupakan pengeluaran yang manfaat dan keuntungannya belum dirasakan oleh
perusahaan, beban merupakan bentuk biaya yang sudah memberikan manfaat kepada perusahaan.
Contohnya adalah gaji pegawai, pembayaran vendor, tagihan listrik dan air, sewa kantor, dan lain-
lain.

5.) Uraikan pendapat Saudara mengenai "intellectual capital", jelaskan!

JAWAB : Pentingnya Intellectual Capital menyatakan bahwa perusahaan-perusahaan di


Indonesia akan dapat bersaing apabila menggunakan keunggulan kompetitif yang diperoleh
melalui inovasi-inovasi kreatif yang dihasilkan oleh Intellectual Capital perusahaan.Intellectual
capital memiliki peran yang sangat penting dan stategis di perusahaan dalam mengukur sumber
daya manusia didalamnya. Dalam akuntansi intellectual capital dikategorikan dalam asset tidak
berwujud. Intellectual capital merupakan intangible asset yang sangat penting di era informasi
dan pengetahuan, dimana intellectual capital mengacu kepada pengetahuan dan kemampuan
yang dimiliki oleh suatu kolektivitas social, seperti organisasi, komunitas intellectual atau
professional . Intellectual capital merupakan pengetahuan yang bisa memberikan manfaat bagi
perusahaan., manfaat tersebut berarti pengetahuan ini mampu menyumbangkan sesuatu atau
memberikan kontribusi yang dapat memberikan nilai tambah dan kegunaan berbeda bagi
perusahaan, berbeda berarti pengetahuan tersebut merupakan salah satu identifikasi yang
membedakan suatu perusahaan dengan perusahaan lain. Dan Intellectual capital adalah salah satu
penentu keberhasilan perusahaan, perusahaan akan mampu memenangkan persaingan atau
memperoleh keunggulan bersaing (competitive advantage) melalui inovasi yang merupakan
bagian dari intellectual capital, baik itu inovasi produk maupun innovasi teknologi, sehingga
mampu menghasilkan produk dan jasa dengan kualitas terbaik dan kecepatan dalam proses
produksi guna memenuhi kebutuhan pasar dan tidak didahului oleh perusahaan lain. Keunggulan
produk yang diperoleh dari inovasi akan memberikan profitabilitas bagi perusahaan, hal ini juga
didukung oleh beberapa penelitian yang pernah dilakukan sebelumnya yang menyatakan
intellectual capital berpengaruh signifikan dan memiliki arah pengaruh positif terhadap
profitabilitas.

6.) Mengapa teori akuntansi diperlukan dalam perumusan standar akuntansi keuangan ? Jelaskan!

JAWAB : Karena dalam praktik akuntansi, bahwa fungsi dan peran teori sangat penting terutama dalam
merumuskan konsep, dalil dan postulat maupun hipotesis lainnya agar tercipta konsistensi internal dan
teori akuntansi berguna untuk penyusunan laporan keuangan. Yang dimaksudkan adalah adanya konsep
yang mendasari suatu praktik akuntansi. Sebab teori tanpa adanya praktik maka akan cenderung tidak
konsisten. Demikian pula praktik (akuntansi) tanpa didasari konsep teori yang jelas maka akan
menyulitkan dalam penerapannya. Oleh karena itu, pada pembahasan awal ini, fokus uraian adalah
bagaimana kita mampu memahami konsep teori yang jelas dan sesuai dengan praktik yang ada, terutama
dalam entitas bisnis. Hal ini merupakan hasil kajian dari pakar di bidangnya, khususnya yang dipraktikkan
dalam dunia bisnis.

Anda mungkin juga menyukai