Bahasa Menujukkan Bangsa
Bahasa Menujukkan Bangsa
NIM : 21101020050
tabiat orang yang dapat dilihat dari tutur kata dan bahasanya.
tidak menyingkirkan ratusan bahasa tradisional yang tersebar diseluruh nusantara. Bahasa
tradisional justru turut memperkaya perbendaharaan kata dalam bahasa indonesia, serta
Namun, tidak dipungkiri jika terjangan bahasa asing dalam percakapan sehari –
hari tidak bisa terhindari. Terlebih diantara generasi muda yang demi bersaing diera
globalisasi anak – anak di cekoki penguasaan bahasa asing tanpa diimbangi bahasa ibu.
Oleh karena itu, ada fenomena orang Indonesia saat ini lebih memilih menggunakan
bahasa asing karena dianggap lebih keren. Sebagai contoh, dikalangan orang indonesia
berkata : “sudah booking tiket pesawat belum pak?” padahal kata booking itu berasal dari
bahasa inggris dan dalam bahasa indonesia mempunyai padanan kata sendiri yaitu
“pesan”.
Kesemua kasus berbahasa pada akhirnya akan bermuara pada sebuah kesimpulan
bahwa berbahasa Indonesia yang baik dan benar tidak lagi menunjukkan kita orang
Indonesia merasa bermartabat. Sadar atau tidak, diakui atau tidak, sikap berbahasa yang
bercampur – campur merupakan cerminan betapa kita kurang peduli dan komitmen
dalam mencintai dan menggunakan bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari – hari.
pengajaran bahasa Indonesia. Seperti halnya, guru bahasa Indonesia harus menjadi
teladan yang baik berbahasa bagi siswa - siswinya dalam membaca, menulis dan
berdiskusi. Sehingga bisa menghasilkan siswa - siswi yang bisa menjaga bahasa