LAPORAN PRAKERIN
Disusun Oleh:
NAMA: Syafiq Sahasika Soesetyo
TTL : Kudus, 27 November 2001
NISN : 0011328660
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Praktek Kerja Industri (Prakerin) sebagai salah satu syarat mengikuti Ujian
Sekolah di SMK IT Ihsanul Fikri tahun pelajaran 2019/2020 ini yang telah disetujuidan
disahkan pada :
Hari :
Tanggal :
Tempat :
Mengetahui,
Kepala Sekolah
IDENTITAS SISWA
Nama Siswa : Syafiq Sahasika Soesetyo
NISN : 0011328660
TTL : Kudus, 27 November 2001
Jenis Kelamin : Laki – Laki
Agama : Islam
Alamat : Jl. Tugu Asri No.5, Wonorejo,
Rt.03, Rw.08, Sariharjo, Ngaglik,
Sleman, Yogyakarta
Prestasi :
Keterampilan : Komputer
Nama Orang Tua : Bapak Ery Soesetyo
Ibu Novi Harini
IDENTITAS DUNIA
INDUSTRI
Nomor Telepon :
Nomor Faximite :
Nama Pimpinan : Ismail, S.T
Nama Instruktur : Bambang Tri Wibowo, Amd
Tanggal Mulai Kerja : Senin, 6 Januari 2020
Tanggal Selesai Kerja : Sabtu, 14 Maret 2020
Jumlah Hari Absen : 3 Hari
Instruktur Pimpinan
Ismail, S.T
Penulis dan Penyusunan Laporan hasil praktikum ini kami persembahkan kepada:
1. Kepala SMKIT IHSANUL FIKRI dan Bapak/Ibu Guru yang telah membimbing
kami.
2. Bapak ISMAIL, S.T, selaku ketua jurusan Teknik Komputer & Jaringan di SMKIT
IHSANUL FIKRI.
3. Bapak BAMBANG, S.pd, selaku pembimbing saya dalam melaksanakan PKL ini.
4. Orang tua dan keluarga yang telah mendo’akan, membiayai, mendukung dan
memberikan semangat sampai selesai pelaksanaan Prakerin.
5. Teman - teman seperjuangan yang ada di CV.DAYA INFORMATIKA
NUSANTARA maupun teman - teman satu Jurusan di SMKIT IHSANUL FIKRI.
\
Semoga dengan tersusunnya laporan ini, dapat bermanfaat bagi saya selaku penulis,
pembaca dan menulis laporan ini merupakan sebuah wujud pertanggung jawaban
selama saya melaksanakan Prakerikn. Walaupun laporan ini jauh dari kata sempurna,
untuk itu saya mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya dapat membangun supaya
menjadi lebih baik di masa yang akan datang.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang sudah
memberikan karunia-Nya pada kami dalam melaksanakan Praktik Kerja Industri ini.
Sehingga akhirnya tersusunlah materi laporan praktikum yang sistematis. Hal ini
kami lakukan untuk memenuhi tugas praktikum kimia dasar. Walaupun waktunya
cukup singkat, tapi kegiatan ini menghasilkan sesuatu yang berharga dalam
mengaplikasikan ilmu kami dari pembelajaran yang sedang kami jalani melalui
praktik dalam dunia kerja yang nyata.
Dengan selesainya laporan praktikum kami secara resmi ini, maka tidak lupa kami
ucapkan terima kasih kepada semua orang yang sudah membantu . dan terima kasih
juga untuk para pihak yang sudah terlibat langsung. khususnya kami ucapkan kepada :
1. Bapak dan Ibu yang telah memberikan motivasi baik moral maupun spiritual
sehingga laporan ini selesai dengan baik.
2. Bapak Musta’in S.Pd selaku Kepala SMKIT IHSANUL FIKRI yang telah
memberikan pengarahan dalam pelaksanaan prakerin.
3. Bapak Saiful Habib S.Pd selaku pembimbing sekolah yang telah membantu hal-hal
yang berkaitan dengan pelaksanaan prakerin disekolah.
4. Bapak Ismail, S.t, selaku pembimbing instansi yang telah memberikan izin untuk
melaksanakan prakerin dan telah memberikan pelajaran yang belum tentu di pelajari
disekolah.
5. Bapak Andreas Agil Munarwidya, S.Pd selaku pembimbing yang telah
memberikan pengarahan dalam menyusun laporan ini.
Kami mohonkan saran dan kritiknya apabila terdapat banyak kekurangan pada
hasil laporan praktikum yang sudah kami buat. Semoga laporan ini memberi banyak
kegunaan pada semua pihak termasuk kelompok kami. Terima kasih.
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN...........................................................................................1
IDENTITAS SISWA..................................................................................................... 2
KATA PENGANTAN................................................................................................... 5
DAFTAR ISI..................................................................................................................6
BAB I
PENDAHULUAN..........................................................................................................8
1.1 Latar Belakang.......................................................................................................... 8
2.4Menjalankan Emulator....................................................................................... 20
2.7 Intent..................................................................................................................38
B. Linux Server............................................................................................................52
3.1 Kesimpulan.......................................................................................................... 79
3.2 Saran.................................................................................................................... 79
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................. 79
BAB I PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Maka dari itu, SMKIT Ihsanul Fikri mengadakan kegiatan prakerin ini untuk
memenuhi persyaratan untuk menempuh Ujian Akhir Sekolah. Seiring dengan
perkembangan jaman dan ilmu pengetahuan teknologi (IPTEK) yang semakin
berkembang dimana dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas,
berpengalaman, terampil, dan siap kerja sesuai dengan bidangnya masing-masing
dan dengan ketentuan pembangunan Nasional. Sehubungan denga hal tersebut,
maka SMKIT Ihsanul Fikri mengadakan kegiatan prakerin untuk memenuhi
persyaratan untuk menempuh Ujian Akhir Sekolah (UAS).
Dan latihan keterampilan yang bersifat khusus untuk mencetak siswa yang
berwawasan luas, kreatif, maju, serta mampu menghasilkan hal-hal yang berguna
bagi dirinya maupun orang lain. Prakerin merupakan salah satu kegiatan
intrakulikuler yang dilakukan oleh siswa sekolah kejuruan, mencakup pengalaman
kerja dan tugas lain yang sesuai dengan program keahlian masing-masing.
Selain itu, sebagai salah satu syarat untuk kelulusan. Prakerin juga merupakan
kegiatan siswa untuk mencari pengalaman kerja ataupun magang sebelum
memasuki dunia kerja yang sebenarnya, yang tercermin dalam Pendidikan
Nasional yang berdasarkan Pancasila yang memiliki tujuan meningkatkan
kecerdasan, kekreatifan, dan keterampilan serta keahlian agar dapat menumbuhkan
manusia yang dapat membangun pribadi yang bertanggung jawab atas
Pembangunan Bangsa dan Negara dalam capaian perekonomian yang meningkat
dan kehidupan yang makmur sejahtera.
a. Android Studio
Android Studio adalah Integrated Development Enviroment untuk sistem
operasi Android, yang dibangun di atas perangkat lunak JetBrains IntelliJ IDEA
dan didesain khusus untuk pengembangan Android.
I. CUPCAKE
Pada 2008, OS Android baru lahir dengan nama Cupcake (versi 1.5) Di versi inilah
nama cemilan manis mulai dipakai. Cupcake untuk pertama kalinya
menghadirkan on-screen keyboard, menggantikan papan ketik fisik yang
sebelumnya dipakai oleh perangkat Android.
II. DONUT
Di tahun 2009, karena dirasa masih memiliki kekurangan Google mempebarui nama
Android menjadi Donut (versi 1.6) dengan menghadirkan support jaringan CDMA
dan banyak ukuran layar.Selain itu, untuk memudahkan pengguna dalam
menjelajahi antarmuka ponsel, muncul fitur baru berupa search box yang ada dalam
home screen.
III. Eclair
Versi Android selanjutnya, yang bernama Eclair (versi 2.0), untuk pertama kalinya
membawa fitur baru untuk mempermudah pengguna dalam bepergian, yakni
Google Map. Fitur peta yang kelak sangat populer itu datang lengkap dengan turn-
by-turn navigation dan panduan suara (voice guidance) yang masih ada hingga
sekarang.
IV. Froyo
Android Froyo Hadir pada 2010, Android Froyo (Frozen Yoghurt, versi 2.2)
melakukan debutnya pada ponsel seri Nexus pertama besutan Google, Nexus One.
Froyo kebanyakan memoles fungsi Android yang sudah ada sebelumnya, seperti
dukungan homescreen yang bisa ditambahkan hingga 5 buah.
Beberapa peningkatan lain termasuk tambahan, Voice Action, dukungan mobile hot
spot dan kunci PIN untuk lock screen, melengkapi pattern lock yang sebelumnya
sudah ada di Android.
V. Gingerbread
Masih di tahun yang sama,Android Gingerbread (2.3) menambah dukungan kamera
depan serta battery management sehingga maintenance daya jadi mudah,pada
keyboard juga ditingkatkan fitur multi-touch.
VI. Honeycomb
Pada 2011 google merilis Android Honeycomb (versi 3.0)yang khusus ditujukan
pada perangkat tablet.Tombol-tombol navigasi ditampilkan langsung di
layar,sehingga tidak membutuhkan tombol fisik.
VII.Ice cream sandwich
Pada 2011, Android Ice Cream Sandwich (versi 4.0), memboyong fitur-fitur
Honeycomb ke smartphone.Pada versi ini juga ada tambahan fitur seperti face
unlock, aplikasi e-mail, kalender ,dan dukungan NFC(Near-Field Communication).
VIII. Jellybean
OS berikutnya lahir pada 2012 dengan nomor versi 4 tapi dengan nama baru yakni
jellybean(4.1).Pada era ini google menambahkan teknologi Google now yang dapat
diakses dengan sapuan jari dari home screen.
IX. Kitkat
Tahun berikutnya, pada 2013, Google merilis sistem operasi Android Kitkat (versi
4.4) berbarengan dengan kemunculan ponsel seri Nexus 5.Kitkat ikut
memperkenalkan frasa perintah suara “OK Google” yang digunakan untuk
memanggil Google Now dengan ucapan, kapanpun dikehendaki oleh pengguna.
X. Lollipop
Versi ini muncul pada tahun 2014,yang mana Google mulai memberi filosofi
antarmuka “Material Design” di Android.pada OS ini pila Dalvik VM digantikan
dengan Android Runtime.
XI. Marshmallow
Tahun 2015 menjadi tahun rilisnya OS ini (versi 6.0) dan mengalami perombakan
signifikan seperti search bar untuk mempermudah pengguna menemukan aplikasi
yang dicari. Pada Marshmallow pula, Android untuk pertama kalinya menambahkan
dukungan resmi terhadap sensor peemindai sidik jari.
XII.Nougat
Setelah Nougat, Android Oreo (versi 8.0) yang dirilis pada 2017 menambah lebih
banyak fitur multi-tasking seperti Picture-in-Picture.Selain OS Android versi
“reguler”, Google juga membuat Android versi “ringan” bernama Android Go
Edition yang diambil dari basis Android Oreo.
2. Kemudian instal Android Studio dan Ikuti petunjuknya sampai selesai. Saat
instalasi berlangsung Anda diminta untuk menginstal SDK (Software
Development Kit) yang membutuhkan koneksi internet.Maka pastikan saat
menginstal Anda terhubung dengan internet
3. Jika sudah maka akan muncul tampilan awal Android Studio dan Klik, + Start
a new Andoid Studio Project
4. Di dini kita bias memilih target devices dari aplikasi yang aksn kita buat. Pilih
yang Empty Activity dan klik Next.
5. Di sini kita bisa memberi nama dari aplikasi, Nama Package, Tempat
penyimpanan, Bahasa, Dan kita juga bisa menganti nilai SDK. (klik) Finish.
Di atas adalah screenshot tampilan penuh IDE Android Studio berbasis IntelliJ IDEA.
Tools
Navigasi
Navigasi membantu kita untuk melihat posisi proyek yang sedang kita buat
Berada diluar jendela IDE dan berisi tombol-tombol yang untuk memperluas
atau menciutkan seperti jendela fitur
Status Bar
berguna untuk menampilkan ststus project anda dan IDE itu sendiri, serta
semua peringatan atau pesan.
Java
Package ini berisikan Source code yang kita tulis dalam bahasa
Java/Kotlin,termasuk juga kode aunit Test dan androidTest
Generated Java
Resource/Res
Gradle
Sync Project
Setiap kali terjadi perubahan informasi di dalam build.gradle kita harus
melakukan sinkronisasi terlebih dahulu. Tombol sync now akan muncul pada
sebelah kanan atas ketika terjadi perubahan. Setelah proses sinkronisasi selesai
maka akan muncul informasi pada log apakah proses sinkronisasi berhasil atau
tidak.
Resource Manager
Jika kode diketikkan maka muncul saran variabel yang akan kita pilih.
Statement Completion
Ctrl+Shift+Enter Perintah ini sangat membantu karena kita bisa menyelesaikan
kode tanpa harus mengetik lengkap dan tanpa tanda kurung, kurung siku, kurung
kurawal, dan banyak macam pemformatan lainnya.
Sample Code
Android Studio juga membantu kita menemukan kode yang berkualitas dan best
practice-nya. Melalui Google, Android Studio memiliki sample code yang bebas
kita gunakan dan manfaatkan untuk kebutuhan kita belajar atau membuat aplikasi
Android.
3. MENJALANKAN EMULATOR
Emulator digunakan ketika kita ingin menjalankan uji coba suatu aplikasi,proses
ini dinamakan running/debugging.
a. Persiapan Virtualization
Untuk menjalankan emulator di dalam Android Studio, pastikan aspek
virtualization. Sistem Anda harus memenuhi persyaratannya, yakni ketentuan
prosesor dan sistem operasi dari laptop / PC yang Anda gunakan.
I. Processor
Prosesor Intel: Jika laptop/pc Anda menggunakan prosesor Intel, maka
pastikan ia
mendukung Intel VT-x, Intel EM64T (Intel 64), dan Execute Disable (XD)
Bit functionality.
Prosesor AMD: Jika laptop/pc Anda menggunakan AMD, maka pastikan
bahwa ia support dengan AMD Virtualization (AMD-V) dan Supplemental
Streaming SIMD Extensions 3 (SSSE3).
II. Sistem Operasi
c. Menggunakan Emulator
Emulator atau lebih tepatnya peranti lunak emulator memungkinkan suatu program
atau peranti lunak yang dibuat pada awalnya oleh suatu sistem komputer (arsitektur
dan sistem operasi) dan untuk dijalankan dalam sistem itu (atau dijalankan dalam
suatu sistem yang didedikasikan), dapat dijalankan dalam sistem komputer yang
sama maupun berbeda.
4. Build APK
salah satu langkah terakhir yang perlu dilakukan setelah mengembangkan aplikasi
Android adalah membuat berkas executable dalam format APK (Android
Application Package). Berkas ini yang akan didistribusikan oleh Google Play ke
pengguna. Jadi, ketika Anda hendak mempublikasikan Aplikasi Anda ke Google
Play, berkas inilah yang harus Anda unggah.
a. Langkah-langkah dalam melakukan build APK
II. Lalu klik “create new” sehingga muncul dialog seperti berikut
VII. Tunggu hingga proses Build selesai, jika sudah maka file tersebut akan
tersimpan pada folder app > release, dengan nama app-release.apk (Rename file
tersebut).
Sumber:https://www.wildantechnoart.net/2018/08/belajar-cara-membuat-re lease
-apk-di-android-studio.html
Maka tampilan anda akan seperti di atas, lalu pilih bagian text,maka tampilan
akan menjadi seperti berikut
Kode di atas merupakan pengaturan tampilan atau antarmuka yang akan dihadapi
oleh pengguna adapun setiap pengaturan View dapat menghasilkan tampilan yang
berbeda seperti <TextView akan menghasilkan output tulisan sedangkan <Button
adalah konfigurasi tampilan tombol dan <EditText dapat manghasilkan output
panjang, lebar, atau tinggi suatu item text.
III. Maka akan muncul warning notification pada android:text warning dapat
dihilangkan dengan mengklik shortcut Alt+Enter atau menekan lampu kuning
yang muncul.
IV. Setelah itu akan muncul kotak dialog,pilih extract string resource
Lalu akan muncul dialog berikut,isi kotak dengan variabel yang anda inginkan
Lakukan hal yang serupa pada variabel yang lain agar tidak ada warning
lagi,setelah itu buka berkas strings.xml dan anda akan melihat tampilan anda(bila
sudah diubah variabelnya)akan menjadi seperti ini.
Mengapa muncul garis merah?,tenang saja itu karena public class belum di
implements dan belum ada penambahan metode onClick,bagaimana
solusinya?
Yaitu dengan menekan ikon lampu lalu pilih implements methods,maka akan
terjadi perubahan,lalu tambahkan kode berikut.
Kemudian kita buat coding untuk menghasilkan kondisi yang akan muncul ketika
kita menjalankan program dan pada kasus ini melibatkan kondisi perhitungan atau
kalkulasi.
Jika sudah selesai ,jalankan aplikasi dengan klik run - run app di menu bar
Pada bagian ini Anda dapat memilih create new virtual device untuk
membuat perangkat baru (emulator) atau memilih perangkat yang sudah
terdaftar.
6. Intent
Adalah sebuah kelas yang digunakan dalam pemrograman android untuk
berpindah halaman. Intent juga merupakan suatu objek yang didalamnya ada
suatu activity yang mampu terhubng dengan activity yang lain,seperti
memanggil activity pada satu package maupun beda package yang berada dalam
satu project
a. Explicit > yang berfungsi mengaktifkan komponen pada satu aplikasi yang
sama seperti berpindah activity
b. Implicit > berfungsi untuk memanggil fungsi yang sudah ada pada aplikasi
android seperti Browser dan Dial Number.
Pada kesempatan kali ini penulis ingin menunjukkan praktek Explicit Intent
I. Buat dua buah activity pada Android Studio,lalu tambahkan kode berikut:
Lalu buat kelas baru untuk halaman perpindahan dari kelas sebelumnya
II. Kemudian kita buat kelas java yang baru (isi dengan nama yang Anda inginkan)
Sumber:https://www.codepolitan.com/
c. Button > Adalah tombol yang memiliki fungsi untuk menjalankan perintah atau
berpindah activity contoh: menampilkan halaman email dan kalkulasi pada
kalkulator. Contoh:
II. Viewgroups
Adalah wadah dari kumpulan Views yang digunakan untuk menampung Views
atau mudahnya ViewGroup pada desain aplikasi Android adalah view yang
didalamnya dapat memiliki View. ViewGroup adalah komponen utama dalam
menyusun desain XML aplikasi. Karena ViewGroup bertugas sebagai wadah bagi
View – View dan ViewGroup.
a. Linear Layout > Layout yang berfungsi sebagai penampil view secara
vertikal maupun horizontal.
Contoh:
b. Relative Layout > Layout yang paling fleksibel karena posisi masing-masing
view atau komponen bisa diatur posisinya lebih bebas dari Linear Layout.
Contoh:
c .Frame Layout > Adalah layout paling sederhana. Pada saat kita menggunakan
FrameLayout, View - view seperti TextView, ImageView, dan lainnya akan saling
menumpuk. Yang pertama akan berada di paling bawah sedangkan yang terakhir
akan berada di paling atas.
Contoh :
Kembali ke topik style and theme. Style merupakan sebuah kumpulan properti
yang dibutuhkan untuk mendefenisikan bagaimana sebuah komponen view
ditampilkan.
Komponen style ini terdefenisi dalam file xml yang terletak di res -> values
-> styles.xml.
Contoh style:
Adapun setelah style kita akan berbicara mengenai theme. Theme merupakan
sebuah style yang diimplementasikan khusus untuk activity fan application yang
terletak pada berkas AndroidManifest.xml.
Contoh:
Pada topik pembahasan kali ini penulis hanya mencoba mengerjakan bab
Recycler View dengan mode grid, dibawah ini adalah Tampilan mode grid
(hasil akhir).
Nama dari kegiatan bisa disesuaikan dengan selera tapi untuk memudahkan jika
ingin mengedit kembali suatu pekerjaan dapat menggunakan nama item yang akan
dikerjakan.
Pengerjaan coding dilakukan pada berkas xml dan keterangan untuk baris coding
kedua adalah directory file xml dengan interface viewgroups LinearLayout dan
pada baris coding ketiga merupakan directory tools xml dan untuk pengaturan
layout ada pada baris coding keempat hingga keenam.
Setelah melakukan tahapan di atas kita lanjut ke pembuatan adapter untuk file
xml yang sebelumnya sudah kita konfigurasi.
Gambar diatas merupakan tempat coding kelas baru untuk merancang adapter
pada kegiatan sebelumnya agar dapat dijadikan mode grid.
Apabila pada program muncul error message tinggal klik lampu yang
berwarna merah dan tampilan layar akan berubah seperti dibawah.
Tampilan di atas akan menentukan sebuah layout yang nantinya akan berbentuk grid.
LINUX SERVER
Pada praktikum kali ini penulis mendapatkan jobsheet paket A dengan muatan
instalasi DNS server, web server, SQL server, dan Mail server. Berikut adalah
serangkaian kegiatan yang penulis lakukan menggunakan Linux distro debian versi
9.
1. Instalasi DNS server
a. Masuk ke mesin virtual dan jalankan linux, lalu ketik perintah instalasi
c. Ketikkan named.conf.local
f. Lakukan instalasi paket - paket yang akan dimuat dalam tabel web server.
b. Buka mail.conf
k. Pada kotak dialog Root and Postmaster mail recipient bisa dilewati saja
b. Teruskan langkah instalasi lalu masuk ken file konfigurasi dan edit port serta
hapus tanda pagar pada kolom Port
Dengan catatan bahwa ip yang diisikan adalah ip milik linux virtual dan port
yang dimasukkan adalah port yang sudah kita konfigurasi pada mesin virtual.
f. Lalu jika muncul kotak dialog dibawah pilih opsi yes
Internet of things adalah suatu konsep atau program dimana sebuah objek
memiliki kemampuan untuk mentransmisikan atau mengirimkan data melalui
jaringan tanpa menggunakan bantuan perangkat komputer dan manusia. Internet
of things atau sering disebut dengan IoT saat ini mengalami banyak
perkembangan.
Internet of things adalah suatu konsep atau program dimana sebuah objek
memiliki kemampuan untuk mentransmisikan atau mengirimkan data melalui
jaringan tanpa menggunakan bantuan perangkat komputer dan manusia. Internet
of things atau sering disebut dengan IoT saat ini mengalami banyak
perkembangan.
Sehingga, mesin tersebut tidak memerlukan bantuan dari manusia lagi dan
dapat dikendalikan secara otomatis. Faktor terpenting dari jalannya program
tersebut terletak pada jaringan internet yang menjadi penghubung antar sistem
dan perangkat keras. Tugas utama dari manusia adalah menjadi pengawas untuk
memonitoring setiap tindakan dan perilaku dari mesin saat bekerja.
4. Pilih Folder
Installation Folder atau Pilihan Folder untuk memilih folder tempat menyimpan
program arduino dan klik tombol install untuk memulai proses instalasi software.
Kabel USB -
-
Dinamo Air
Module Driver
motor merupakan
rangkaian yang terdiri
merangkaianya lagi.
NodeMCU
adalah
platform IoT open
source berbiaya
rendah. Ini
awalnya termasuk
NodeMCU firmware yang
berjalan
pada ESP8266 Wi-Fi
SoC dari Espressif
Systems, dan
perangkat keras yang
didasarkan pada
modul ESP-12
NodeMCU Shield -
Board
LCD -
Sensor Suhu -
Kabel Jumper -
Lampu -
Obeng -
LCD juga berfungsi sebagai monitor untuk menampilkan suhu dan kelembaban.
Tidak hanya itu, kita juga bisa memanfaatkan smartphone untuk melihat suhu
dan kelembaban dengan bantuan aplikasi Blynk.
Kode
Kode diatas berfungsi untuk mengimport command dari Blynk.Agar kita bisa
menggunakan command-nya dan bisa terkoneksi dengan Blynk.
Kode tersebut berfungsi untuk mengimport sistem untuk LCD agar kita bisa
menggunakan LCD
8. //Login BLYNK
9. char auth[] = "YMzcH2QtG-9BWuoD3AvEU8x9iIDQ4do_";
10. char ssid[] = "OPPO1";
11. char pass[] = "12345678";
Function sendSensor() adalah untuk mengirim data suhu dan kelembaban ke pin
virtual Blynk.
Login ke Blynk
32. dht.begin();
33. timer.setInterval(1000L, sendSensor);
34.
35. pinMode(D4, OUTPUT);
36. pinMode(D5, OUTPUT);
37. pinMode(D0, OUTPUT);
38.
39. lcd.init();
40. }
46. delay(2000);
47. float h = dht.readHumidity();
48. float t = dht.readTemperature();
Meynimpan data suhu dan kelembaban ke dalam variabel tipe data float
Kode diatas berfungsi untuk mengecek apakah sensor suhu sudah terpasang atau
belum. If expression diatas dibaca jika sensor suhu tidak terdeteksi maka sistem akan
menampilkan pesan “Failed to read from DHT sensor!”
Kode diatas berfungsi untuk menampikan data kelembaban dan suhu ke dalam
LCD, dibaris pertama akan menampilkan kelembaban dan baris kedua akan
menampilkan suhu
66. //Jika Suhu Panas Maka Dinamo Air akan menyala dan lampu mati
67. //diibaratkan jika terjadi kebakaran maka pompa air akan
menyala 68. if(t >= 30){
69. digitalWrite(D0, LOW);
70. digitalWrite(D5, HIGH);
71. }
72. //diibaratkan jika suhu terlalu dingin maka lampu(penghangat ruangan) akan
menyala
73. else{
74. digitalWrite(D0, HIGH);
75. digitalWrite(D5, LOW);
76. }
77. }
Ketika suhu lebih atau sama dengan 30 maka dinamo air akan menyala yang kita
ibaratkan pendingin rungan yang akan membuat suhu menurun dan ketika suhu
dibawah 30 maka lampu akan menyala yang kita ibaratkan penghangat ruangan.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.dicoding.com/
https://www.arduino.cc/
Amin,Musa 2019. Instalasi SSH Server diakses dari https://www.musaamin.web.id/
pada 12 Maret 2021
Baytech, 2019. Mempelajari layout pada Android Studio diakses
darihttps://www.codepolitan.com/ pada 27 Februari 2019
https://idcloudhost.com/
https://www.hostinger.co.id/
https://www.omahjaringan.com/