rangkuman

Suspensi
Gita setya ningrum 1911102415127
pengertian
Menurut farmakope indonesia IV tahun 1995, suspensi adalah sediaan cair yang
mengandung partikel padat tidak larut yang terdispersi dalam fase cair.
Suspensi oral : sediaan cair mengandug partike yang terdispersi dalam pembawa
cair dengan bahan pengaroma yang sesuai dan ditujukan untuk penggunaan
oral.
Keuntungan dari suspensi ialah :
1. Baik digunakan untuk pasien yang sukar menerima tablet/kapsul, terutama
anak-anak
2. Homogenitas tinggi
3. Lebih mudah diabsorpsi daripada tablet/kapsul
4. Dapat menutupi rasa tidak enak/pahit obat
5. Mengurangi penguraian zat aktif yang tidak stabil dalam air
Kekurangan dari suspensi
01 02 03
Ketstabilan rendah Jika membentuk “cacking” Alirannya menyebabkan
akan sulit terdispersi sukar dituang
kembali

04 05 06
Ketepatan dosis lebih Pada saat disimpan Sediaan sspensi harus
rendah daripada bentuk kemungkinan terhadi dikocok terlebih dahulu
sediaan larutan perubahan sistem dispersi agar memperoleh dosis
yang diinginkan
 Karakteristik
fisik suspensi
yang baik
Suspensi harus tetap homogen
sampai batas waktu tertentu minimal
antara waku pengocokan dalam
wadah sampai dituang untuk
sejumlah dosis yang diperlukan,
endpan yang terbentyk pada saat
penyimpanan harus mudah
terdispersi dengan pengocokan yang
tidak terlalu kuat, suspensi
kemungkinan memerlukn pengental
untuk mengurangi kecepatan
pengendapan dari partikel, serta
partikel yang tersuspensi harus kecil
 Syarat suspensi (F1 IV,1995)

Mars Jupiter Saturn

Suspensi tidak boleh Suspensi dinyatakan Suspensi harus dikocok
diinjeksikan seca ivv harus mengandung terlebih dahulu dan
dan intratekal dengan antimikroba disimpan dalam wadah
ukuran susp besar tertutup rapat
 01
Jenis
suspensi
Suspensi oral, topikal ,
optalmik, tetes telinga,
injeksi, injeksi terkonstitus