Anda di halaman 1dari 31

MODEL KOMPARTEMEN SATU TERBUKA

1
KOMPETENSI DASAR

Mahasiswa mampu : Menentukan parameter farmakokinetik


berdasarkan fisiologis dan kadar obat dalam darah

2
PUSTAKA
1. Shargel, L., Pong, S.U and Yu, A.B.C.,
2005., Applied Biopharmaceutics and
Pharmacokinetics 5th Ed.
2. Gibaldi, M, and Pervier, D., 1982.
Pharmacokinetics, 2ndEd.,
3. Rowland, N., Tozer, T.N., 1989. Clinical
Pharmacokinetics; Concepts and
applications.

3
PARAMETER FARMAKOKINETIK

 Adalah : Besaran yang menggambarkan proses ADME dalam tubuh

 Klasifikasi :
 Parameter primer
 Parameter sekunder
 Besaran turunan lain

4
PARAMAETER PRIMER
 Parameter yang berubah ketika ada ubahan fisiologis tubuh. Ubahan itu
antara lain : kecepatan aliran darah
 Parameter yang menggambarkan keefektivan :
 Fase absorbsi : Fa
 Fase distribusi : Vd
 Fase eliminasi : Cl

5
 Parameter sekunder : Parameter yang berubah ketika parameter primer
berubah.
 Fase absorpsi : ka
 Fase eliminasi : ke, t1/2

 Besaran turunan lain : AUC, Cpmaks, tmaks

6
Model kompartemen satu terbuka pemberian iv
 Model kompartemen satu terbuka merupakan gambaran sederhana dari proses distribusi dan eliminasi obat
dalam tubuh.
 Asumsi : tubuh diibaratkan sebagai satu kompartemen tempat obat dapat masuk dan keluar

7
Explain…..  Obat diberikan iv, secara
cepat obat berada dlm
sirkulasi sistemik. dan
iv
cepat tercapai
kesetimbangan
 Obat akan segera
Log Concentration tereliminasi dari dalam
tubuh
 Kadar obat dalam
kompartemen sentral
Waktu
mencerminkan kadarnya
dalam jaringan.

8
Tetapan Laju eliminasi
• Laju eliminasi obat sebagian besar reaksi orde 1.
• k = Tetapan laju eliminasi (satuan : waktu-1)
• Tetapan laju eliminasi merupakan jumlah laju dari tiap proses :
k = km + ke, dengan km = laju metabolisme dan ke : laju ekskresi obat
• Laju reaksi digambarkan dengan persamaan :
• dDB/dt = -k.DB atau

• dengan : DB = jumlah obat dalam tubuh pada waktu t

9
Kurva perubahan jumlah obat dalam tubuh

10
Linear plot of ln Cp versus time, showing intercept and slope

CPt = CP0 e –Kel.t ( exponential equation )


ln Cpt = ln Cpo - kel * t ( linear equation )
11
VOLUME DISTRIBUSI
Cp=DB/Vd
60 mg Concentration = Amount (dose) / Volume

C = 10 mg/L
6L 6 mg C = 1 mg/L

Looks like your 60mg


54 mg was dissolved into 60L
instead of 6L due to
unequal partitioning.
Dosis 60mg V = 60mg/1 mg/L
Concentration = 1 mg/L V = 60 L This is Apparent Vd
12
 Jumlah obat dalam tubuh tidak dapat ditentukan secara langsung,
tetapi dengan mengambil cuplikan darah (sampling) pada t tertentu
dan dianalisis kadarnya.
 Sehingga jumlah obat dalam badan ditentukan dengan persamaan :
D B = V d . Cp

−k
log C p = t + log C 0p
2,3
atau
ln C p = −k.t + ln C 0p
Disubstitusi, sehingga
C p = C 0p .e − k.t
perubahan kadar obat
dalam darah digambarkan
dengan persamaan :

13
Drug Distribution
• Drugs may distribute into
any or all of the following Normal adult
compartments:
Plasma
– Plasma
– Interstitial Fluid
(4 liters)
– Intracellular Fluid
• Most drugs distribute into Interstitial
several compartments; … Fluid
• Some drugs distribute (10 liters)
mainly
into only one or two Intracellular
compartments Fluid
Eg: Aminoglycoside antibiotics (28 liters)

14
Menentukan k dan t1/2
Gambaran konsentrasi obat dalam darah sebagai persamaan

lnC p = −k.t + lnC 0  Persamaan garis linear


p
Y = -bX + a
Slope = k
Intersept = ln-1 Cp0
Reaksi eliminasi

Ln kons (ug/ml)
Slope = k
mengikuti reaksi orde
1, maka :

t1/2 = 0,693/k

Waktu

15
Menentukan ClT

Clearance = Volume cairan tubuh


(yg mengandung obat) yang
dibersihkan dari obat per
satuan waktu
Laju Reaksi
Klirens =
Kons Plasma
dDu/dt μg/menit
Cl = = = (ml/menit)
Cp μg/ml
Cp.K.Vd
Cl =
Cp
Cl = K.Vd

16
Menentukan AUC
AUC = Area Di bawah kurva
Menggambarkan jumlah obat
AUC yang ada dalam tubuh dalam
waktu tertentu

17
IKHTISAR RUMUS
− kt
D B = D B .e
0 0
D
Vd = B
0
− kt
C p = C .e
0
p
C P

lnC p = −k.t + lnCp 0


0
D
Vd = 
B

0,693 k[AUC] 0
t1/2 =
k ClT = Vd .k

18
Contoh soal
1. Seorang wanita dengan berat badan 50 kg, diberi obat antibiotik
dengan intravena bolus dosis tunggal 6 mg/kgbb. Cuplikan darah
diambil pada berbagai waktu. Konsentrasi obat dalam cuplikan
ditentukan kadarnya.

Pertanyaan :
t (jam) Cp(ug/ml) a. Tentukan model kompartemen data disamping ini!
0,25 8,21
b. Tentukan harga parameter : Vd, k dan t1/2
0,50 7,87
c. Obat tersebut tidak efektif pada konsentrasi plasma 2 ug/ml.
1,00 7,23 Berapakah durasi kerja obat tersebut
3,00 5,15
d. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengeliminasi obat
6,00 3,09 tersebut sampai 99,9%nya?
12,00 1,11
e. Jika dosis didduakalikan, apakah akan terjadi kenaikan lama kerja
18,00 0,40 obat?

19
10
Log konsentrasi (ug/ml)

1
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

0,1
waktu (jam)

20
10
Log konsentrasi (ug/ml)

1
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

0,1
waktu (jam)

21
Log konsentrasi (ug/ml)
10

1
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

0,1
waktu (jam)

22
10
Log konsentrasi (ug/ml)

1
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

0,1
waktu (jam)

23
10
Log konsentrasi (ug/ml)

1
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

0,1
waktu (jam)

24
Regresi Linear ln Cp vs t
r = - 0,999
JAWAB Y= -0,17 x + 2,14
Slope (b) = 0,17
K = 0,17 / jam
t (jam) Cp(ug/ml) lnCp
Intersept (a) = 2,14
0,25 8,21 2,10 ln Cp = -k.t + ln Cp0
0,50 7,87 2,06 ln Cp = -0,17 t + 2,14
Cp0 = anti ln Intersept
1,00 7,23 1,98
= anti ln 2,14
3,00 5,15 1,64 = 8,49 ug/ml
6,00 3,09 1,13 = 8,49 mg/L
12,00 1,11 0,10
Slope = - k
18,00 0,40 -0,92
k = 0,17 jam-1
t1/2 = 0,693/k = 4,07 jam

Vd = DB0/Cp0 = (50Kg x 6 mg/kgbb)/ 8,49 mg/L


Vd = 35 L 25
c. Obat tersebut tidak efektif pada konsentrasi plasma 2 ug/ml.
Berapakah durasi kerja obat tersebut ?

Jawab :
ln Cp = -0,17 t + 2,14
ln 2 = -0.17.t + 2.14
t = (0,693-2,14)/-0.17
t = 8,51 jam

26
d. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengeliminasi
obat tersebut sampai 99,9%nya?

Obat tereliminasi 99 %, berarti yang masih berada didalam


tubuh adalah 0.1%.
Sehingga waktu yang dibutuhkan obat tingga 0.1% (Cp =
0,1% x Cp0) adalah :
ln Cp = -0,17 t + 2,14
ln (0.1% x 8.49) = -0.17t + 2.14
t = 40, 8 jam
27
e. Jika dosis didduakalikan, apakah akan terjadi kenaikan lama kerja obat?

Kenaikan dosis menyebabkan kenaikan Cp0, tetapi harga t1/2 dan k tetap sama,
Jika dosis menjadi dua kalinya, maka DB0 = 2 x 6 mg/KgBB x 50 KgBB = 600 mg
Maka Cp0 = DB0/Vd
= 600 mg/35 L
= 17,14 mg/L
ln Cp0 = ln 17,14 = 2,84
Dan persamaan perubahan obat dalam tubuh menjadi :
ln Cp = -0,17 t + 2,84
Jika MEC = 2 ug/ml, maka durasi obat adalah :
ln 2 = -0,17.t + 2,84
t = 12,63 jam
Durasi menjadi lebih lama, namun tidak 2 x lipatnya

28
PR

1. Suatu dosis tunggal iv dari antibiotik baru diberikan


kepada seorang wanita dengan berat 50 Kg dengan
dosis 20 mg/kgbb. Cuplikan darah diambil secara
berkala dan ditentukan kadar obat dalam darah, dan
didapatkan data sbb:

Waktu (jam) Cp (ug/ml) a) Gambarkan pada kertas


0,25 4,2 grafik semilogaritma model
kompartemen data
0,5 3,5 tersebut
1,0 2,5
b) Tentukan harga k, t1/2 dan
2,0 1,25 Vd Obat tersebut.
4,0 0,31
6,0 0,08
29
PENILAIAN
KOMPONEN NILAI
Ketepatan waktu pengumpulan 25
Kelengkapan tugas 25
Content/isi 50

30
31

Anda mungkin juga menyukai