Anda di halaman 1dari 9

LKS

LKS-1 (Lembar Kerja Siswa-1)


“Konsep Perdagangan Internasional”

Materi:
A. Pengertian Perdagangan Internasional
Perdagangan internasional adalah suatu proses tukar menukar atau
jual beli barang dan jasa yang terjadi antara dua negara atau lebih.
Dalam perdagangan internasional, kita mengenal istilah ekspor impor.
Ekspor artinya kegiatan menjual barang dan jasa dari dalam negeri ke luar
negeri. Negara yang mengekspor barang dan jasa disebut negara eksportir.
Sementara itu, impor adalah kegiatan membeli barang dan jasa dari luar
negeri. Negara yang mengimpor barang disebut dengan negara importir.

B. Fakor Pendorong dan Penghambat Perdagangan Internasional


 Faktor Pendorong Perdagangan Internasional
a. Perbedaan Sumber Daya Alam
b. Adanya Spesifikasi
c. Selera
d. Penghematan Biaya Produksi (Efisiensi)
e. Perbedaan Teknologi
f. Terwujudnya kemakmuran bagi masyarakat

 Faktor Penghambat Perdagangan Internasional


a. Tidak amannya suatu negara
b. Kebijakan ekonomi internasional oleh pemerintah
c. Tidak stabilnya kurs mata uang asing
C. Manfaat Perdagangan Internasional
1. Memperoleh Barang yang Tidak dapat Diproduksi di Negeri Sendiri
2. Memperoleh devisa
3. Memperluas kesempatan kerja
4. Menstabilkan harga-harga
5. Menigkatkan kualitas konsumsi
6. Mempercepat alih teknologi
7. Mendorong Pertumbuhan/perkembangan dunia usaha
8. Memperluas Pasar dan Menambah Keuntungan
9. Meningkatkan pendapatan nasional (Pendapatan Nasional Bruto)

Tujuan:
1. Menganalisis faktor pendorong perdagangan internasional
2. Menganalisis ma nfaat perdagangan internasional

Prosedur
1. Membaca fenomena ekonomi yang disajikan dalam LKS dengan seksama
2. Menjawab pernyataan yang terdapat dalam LKS

Fenomena
Jepang Kuasai Otomotif, Indonesia Balas dengan Makanan dan Minuman
Reporter : Henny Rachma Sari | Selasa, 24 Maret 2015 13:37 | merdeka.com

Ekspor mobil. ©2013 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman


Merdeka.com - Mobil Perindustrian Panggah Susanto di sela-
pabrikan asal Jepang, PT Mitsubishi sela acara groundbreaking
Motors Krama Yudha Indonesia pembangunan pabrik Mitsubishi baru
melebarkan sayapnya di industri di Cikarang, Bekasi, Selasa (24/3).
otomotif nasional dengan membangun Salah satu produk yang
pabrik baru di Cikarang, Bekasi. Tahap diandalkan dan berpotensi masuk pasar
awal di 2017, Mitsubishi bakal mulai Jepang adalah produk makanan dan
proses produksi dengan kapasitas minuman. Dia berharap, produk
sebanyak 160.000 unit. unggulan Indonesia bisa membantu
Ekspansi Mitsubishi semakin menekan defisit perdagangan dengan
mengukuhkan dominasi Jepang di Jepang.
sektor otomotif nasional. Produsen "Antara defisit dari produk-
mobil asal Negeri Sakura makin produk komponen bisa diseimbangkan
berkuasa di pasar otomotif dalam dengan produk mamin (makanan
negeri. minuman) kita masuk ke sana. Juga
Seakan tak mau kalah, supaya defisit perdagangan tidak
pemerintah melalui Kementerian besar," ujarnya.
Perindustrian 'membalas' dan mencoba Namun, itu tidak mudah.
menggempur pasar Jepang dengan Produk makanan dan minuman
produk andalan dalam negeri. Indonesia harus berhadapan dengan
"Kita mencoba me tingginya bea masuk yang diberlakukan
nyeimbangkan produk-produk pemerintah Jepang. "Bea masuknya
Indonesia di Jepang," ujar Dirjen masih tinggi, macam-macam. Sekitar
Industri Agro Kementerian 10 sampai 15 persen," ucapnya.

Analisis
1. Permasalahan apa yang terdapat dalam artikel?
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________

2. Jelaskan faktor pendorong perdagangan internasional berdasarkan pada


artikel di atas!
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________

3. “Produk makanan dan minuman Indonesia harus berhadapan dengan


tingginya bea masuk yang diberlakukan pemerintah Jepang.”
Pernyataan di atas dapat meghambat terjadinya perdagangan Internasional.
Apa yang dapat dilakukan pemerintah Indonesia untuk mengatasi hambatan
tersebut?
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________

4. Jelaskan manfaat yang diperoleh masing-masing negara dengan melakukan


perdagangan internasional!
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________

Kesimpulan
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
LKS-2 (Lembar Kerja Siswa-2)
“Teori Keunggulan Mutlak dan Teori Keunggulan Komparatif”

Materi:
1. Teori Keunggulan Mutlak (Absolute Advantage Theory) – Adam
Smith
Teori perdagangan internasional yang dikemukakan oleh
AdamSmith berdasarkan pada pembagian kerja internasional (division of
labor)yang menimbulkan spesialisasi dan efisiensi produksi dalam
menghasilkansejenis barang. Teori ini menekankan bahwa hubungan
perdagangandua negara pada umumnya terjadi karena terdapat perbedaan
biayamutlak, yaitu perbedaan biaya yang terjadi karena suatu negara
memilikikeunggulan tertentu yang tidak dimiliki oleh negara lain.
Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel berikut :

Dengan menggunakan jam kerja yang sama, ternyata Indonesia


lebihbanyak menghasilkan tekstil, yaitu sebanyak 40 m dan Thailand
lebihbanyak menghasilkan beras, yaitu 30 ton.
Dengan demikian, dapat disimpulkan Indonesia memiliki
keunggulanmutlak dalam produksi tekstil, sedangkan Thailand memiliki
keungulanmutlak dalam produksi beras, yaitu sebesar 30 ton.
Perdaganganantara Indonesia dan Thailand dapat dilakukan dengan cara
Indonesiamengekspor tekstil ke Thailand dan sebaliknya, Thailand meng
eksporberas ke Indonesia.

2. Teori Keunggulan Komparatif (Comparative Advantage Theory) –


David Ricardo
David Ricardo menyampaikan bahwa teori keunggulan mutlakyang
dikemukakan oleh Adam Smith memiliki kelemahan, diantaranya sebagai
berikut :
a. Bagaimana bila suatu negara lebih produktif dalammemproduksi dua
jenis barang dibanding dengan negaralain?
Sebagai gambaran awal, di satu pihak suatu negara memilikifaktor
produksi tenaga kerja dan alam yang lebihmenguntungkan dibanding
dengan negara lain, sehingganegara tersebut lebih unggul dan lebih
produktif dalammenghasilkan barang daripada negara lain. Sebaliknya,
dilain pihak negara lain tertinggal dalam memproduksi barang.
Dari uraian di atas dapat disimpulkan, bahwa jika kondisisuatu
negara lebih produktif atas dua jenis barang, makanegara tersebut tidak
dapat mengadakan hubunganpertukaran atau perdagangan.
b. Apakah negara tersebut juga dapat mengadakanperdagangan
internasional?
Pada konsep keunggulan komparatif (perbedaan biaya yangdapat
dibandingkan) yang digunakan sebagai dasar dalamperdagangan
internasional adalah banyaknya tenaga kerjayang digunakan untuk
memproduksi suatu barang. Jadi,motif melakukan perdagangan bukan
sekadar mutlak lebihproduktif (lebih menguntungkan) dalam
menghasilkansejenis barang, tetapi menurut David Ricardo
sekalipunsuatu negara itu tertinggal dalam segala rupa, ia tetap
dapatikut serta dalam perdagangan internasional, asalkan negaratersebut
menghasilkan barang dengan biaya yang lebihmurah (tenaga kerja)
dibanding dengan lainnya.
Selain keunggulan mutlak, dalam perdagangan internasional
dikenalpula istilah keunggulan komparatif. Menurut David Ricardo,
keunggulankomparatif adalah keunggulan yang diperoleh suatu negara
karena dapatmemproduksi barang dengan biaya yang relatif lebih murah
dibandingnegara lain.

Berdasarkan di atas terlihat bahwa Mesir memiliki keunggulan


untuk kedua produk tersebut sehingga tidak memungkinkan terjadi
perdagangan antara Indonesia dan Mesir. Namun, secara komparatif
masih memungkinkan dengan melihat dasar tukar negara masing-masing.
Indonesia untuk memproduksi 1 unit permadani harus
mengorbankan 1,25 rempah dan untuk memproduksi 1 rempah harus
mengorbankan 0,8 permadani. Indonesia memiliki keunggulan komparatif
padarempah karena pengorbanannya lebih kecil.
Mesir untuk memproduksi 1unit permadani harus mengorbankan
0,5 rempah dan untuk memproduksi1 rempah harus mengorbankan 2
permadani. Mesir memiliki keunggulan komparatif pada permadani
karena pengorbanannya lebih kecil.
Dengan kondisi demikian, masih dimungkinkan terjadinya
perdaganganantara Indonesia dan Mesir.
Tujuan:
1. Menganalisis Teori Keunggulan Mutlak
2. Menganalisis Teori Keunggulan Komparatif

Prosedur
1. Membaca fenomena ekonomi yang disajikan dalam LKS dengan seksama
2. Menjawab pernyataan yang terdapat dalam LKS

Fenomena

Perdagangan Internasional antara Cina dan Indonesia


Cina dan Indonesia memproduksi dua macam barang yang sama, yaitu
kaindan tv dengan tenaga kerja merupakan satu-satunya input untuk
memproduksi kedua jenis barang tersebut.
Indonesia mampu memproduksi maksimum 100 yard kain per satu
orang pekerja dalam setahun kalau semua pekerja yang ada di dalam negeri
dipekerjakan di industri tekstil. Dan mampu memproduksi maksimum 50 unit tv
per satu orang pekerja dalam setahun bila semua tenaga kerja digunakan untuk
memproduksi tv.
Cina mampu memproduksi sebanyak 150 yard kain per satu orang
pekerja dalam setahun kalau semua pekerja yang ada di dalam negeri
dipekerjakan di industri tekstil. Dan 250 unit tv per satu orang pekerja dalam
setahun bila semua tenaga kerja digunakan untuk memproduksi tv.

Analisis
1. Gambarkan ilustrasi tersebut dalam sebuah tabel dan tentukan Dasar Tukar
Dalam Negeri!
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________

2. Jika ditinjau dari teori keuntungan mutlak, pada ilustrasi tersebut dapatkah
terjadi perdagangan internasional? Jelaskan!
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
3. Berapakah keuntungan komparatif yang diperoleh masing-masing negara?
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________

4. Jika ditinjau dari teori keuntungan komparatif. Tentukan spesialiasi yang


seharusnya terjadi agar Indonesia dan Cina dapat melakukan perdagangan
internasional!
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________

Kesimpulan
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________

Anda mungkin juga menyukai