Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

Perdagangan Internasional

Disusun Oleh :

Nama : Mutiara Syafitri


Kelas : XI IPA 4

SMA NEGERI 22 PALEMBANG


Tahun Pelajaran 2021-2022
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah


SWT, karena berkat inayahnya kami dapat membuat makalah
ini dengan semaksimal mungkin, tetapi apabila makalah ini
kurang tepat. Baik dalam penyajian materi maupun cara
penyusunannya, kami mohon maklum.

Dan dalam hal ini penulis tidak lepas dari bantuan dari
berbagai pihak sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah
ini dengan baik meskipun jauh dari kesempurnaan.

Maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari


guru bidang studi ekonomi.

Mutiara, April 2022

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

Hal
Jilid........................................................................................... i
Kata Pengantar........................................................................ ii
Daftar Isi....................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN .............................................................. 1


A. Latar Belakang Masalah............................................ 1
B. Perumusan Masalah.................................................. 1
C. Tujuan....................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN................................................................ 3
PERDAGANGAN INTERNASIONAL
A. Pengertian perdagangan
B. Manfaat Perdagangan Internasional......................... 3
C. Faktor Pendorong Terjadinyaperdagangan Internasional
................................................................................3
D. Kebijakan Perdagangan Internassional..................... 4
D. Cara dan Alat Pembayaran....................................... 5

BAB III PENUTUP ..................................................................... 8


A. Kesimpulan............................................................... 8
B. Saran........................................................................ 8

DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Kemajuan tekhnologi dalam bidang komunikasi dan transfortasi telah
memberikan pengaruh yang besar terhadap hubungan antar bangsa,
khusunya dalam hubungan ekonomi internasional. Manfaat kemajuan
tekhnologi dalam bidang komunikasi ini, antara lain pergaulan antar bangsa
menjadi sangat terbuka. Keinginan suatu negara untuk menjalin hubungan
yang baik dengan negara tetangga makin lebih berpeluang.
Perkembangan arus informasi telah memungkinkan setiap bangsa
untuk lebih mudah mengenal dan memahami bangsa lain. Khusus dalam
bidang ekonomi, setiap bangsa lebih mudah mengetahui dari mana bangsa
tersebut dapat memenuhi kebutuhan ekonomi yang lebih berdaya dan
berhasil, begitu pula sebaliknya, ia akan lebih mudah mengetahui kemana
sebaiknya memasarkan komoditas unggul dari negaranya.

B. Perumusan Masalah
1. Apa yang di maksud dengan perdagangan internasional ?
2. Apa saja faktor pendorong terjadinya perdagangan
internasional?
3. Apa peranan ekspor bagi perekonomian suatu negara ?
4. Sebutkan contoh kebijaksanaan di bidang impor ?
5. Sebutkan apa saja yang termasuk cara dan alat pembayaran
internasional ?

iv
C. Tujuan
Untuk meneliti siswa dalam menyusun karya ilmiah, dan berpikir
sistematika, sehingga memiliki sikap dan kemampuan (Life Skill) yang baik.
Selain itu dalam rangka memenuhi salah satu tugas mata pelajaran ekonomi
kelas XII IPS I MAN Bayah.

v
BAB II
PEMBAHASAN
PERDAGANGAN INTERNASIONAL

A. Pengertian Perdagangan Internasional


Perdagangan internasional adalah suatu kegiatan ekonomi yang
dilakukan melalui pertukaran barang dan jasa antara satu negara
dengan negara lain.
Dalam perdagangan internasional, kita mengenal yang namanya
ekspor dan impor.
 Ekspor: Pengiriman barang atau jasa ke luar negeri.
Contohnya ketika elo menjual barang ke luar negeri.
 Impor: Memasukkan barang atau jasa dari luar negeri.
Contohnya ketika elo membeli barang dari luar negeri.
B. Manfaat Perdagangan Internasional
Adapun manfaat perdagangan internasional antara lain:
1. Sektor rill
a. Meningkatkan pendapatan rill masyarakat
b. Kenaikan investasi
c. Memperluas pasar
d. Peningkatan produktivitas
e. Pemerataan distribusi pendapatan
2. Sektor moneter
a. Meningkatkan devisa
b. Kerja sama di bidang perbankan
C. Faktor Pendorong Terjadinya Perdagangan Internasional
Faktor pendorong terjadinya perdagangan suatu negara
dengan negara lain, diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Suatu negara tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri
2. Adanya perbedaan selera masyarakat dan permintaan
3. Adanya perbedaan social dan kebudayaan
4. Adanya perbedaan SDA (Sumber Daya Alam)
5. Adanya perbedaan SDM (Sumber Daya Manusia)
6. Adanya perbedaan penguasaan teknologi
7. Adanya perbedaan biaya produksi
8. Lalu lintas yang makin maju dan makin luas.
D. Faktor Penghambat Terjadinya Perdagangan Internasional
Suatu negara juga punya hambatan dalam melakukan perdagangan
internasional. Ada dua hambatan, yaitu dari dalam negara itu sendiri
(internal) dan dari luar negaranya (eksternal).

vi
1. Hambatan Internal
a. Kondisi Ekonomi dan Politik Sebuah Negara
b. Peraturan atau Kebijakan yang Dibuat oleh Negara Tersebut
2. Hambatan Eksternal
a. Perbedaan Mata Uang dan Nilai Tukar yang Tidak Stabil
b. Perbedaan Bahasa dan Budaya
c. Sistem Pembayaran yang Rumit
d. Konflik dan Bencana Internasional

E. Kebijakan perdagangan internasional


1. Kebijakan Ekspor
a. Subsidi
Pemerintah dapat memberikan subsidi dalam berbagai
bentuk, seperti bantuan kredit yang mudah dan berbunga rendah,
atau di berikan macam-macam intensif.
b. Exchange central (kontrol valuta asing)
Kontrol valuta asing adalah jika pemerintah berusaha
untuk mengatur alat-alat pembayaran luar negeri secara
langsung, baik dengan berusaha untuk memegang monopoli
pemilikan valuta asing, mengatur penggunaannya, maupun
mengatur tingkat kursnya.
c. Internasional commodity agreement
Adalah perjanjian internasional yang biasa di adakan oleh
negara-negara pengeksporan barang-barang yang sama untuk
memperkuat kedudukan di pasaran internasional dan
menghasilkan sikap persaingan di antara mereka sendiri.
d. Politik dumping
Yaitu penjualan barang di luar negeri lebih rendah dari
harga pasar dalam negeri bagi barang-barang yang sama dalam
keadaan sama (misal syarat penjualannya) dengan
memperhitungkan ongkos transfor. Sebaliknya, apabila harga
jual di luar negeri lebih tinggi dari pada harga pasar dalam
negeri, di sebut reverse dumping.

2. Kebijakan Impor

vii
a. Tarif
Penetapan tarip atau bea masuk yang cukup tinggi
terhadap suatu barang infor menjadikan harga barang impor di
pasar dalam negeri menjadi lebih tinggi.
b. Larangan impor
Seandainya suatu negara melarang impor mobil maka
industri dalam negeri yang memproduksi atau merakit akan
memperoleh proteksi.
c. Kuota
Ada kalanya pemerintah tidak melarang sama sekali impor
sesuatu barang, tetapi juga tidak berkehendak untuk
menggunakan tarif, pemerintah dapat memilih untuk
mengenakan kuota atau jumlah maksimum yang bisa di impor
F. Cara dan Alat Pembayaran Internasional
1. Kompensasi Pribadi (Private Compensation)
Misalnya karena perdagangan, seorang penduduk Indonesia, Edi
mempunyai tagihan sebesar 1.000 ringgit kepada Rahman di
Malaysia. Di Malaysia, ISMALI memiliki tagihan pada Wardoyo dari
Indonesia sebesar 1.000 ringgit pula. Ketiga orang tersebut dapat
menempuh cara kompensasi pribadi. Wardoyo membayar kepada
Edi sebesar Rp.
900.000.00 (kurs yang berlaku 1 ringgit sama dengan Rp. 900.00).
Rahman membayar kepada Ismail sebesar 1.000 ringgit.
2. Cara Wesel Dagang (Commercial Bill Of Exchange Atau Comercial
Draft) Di lakukan oleh eksportir, yaitu menarik suatu wesel atas importir
mengenai sejumlah harga barang yang di eksportirnya beserta ongkos
pengirimannya.

viii
Ada 3 pelaku yang terlibat dalam teransaksi surat wesel, yaitu “
a. Drawer
b. Drawee
c. Payee
Hubungan ke 3 pelaku dapat digambarkan seperti ini :

Pembayaran

Eksportir Drawer Bank Dagang Payee Importir Drawee

Pengiriman Dokumen Penagihan

Gambar 1.2 Transaksi Surat Wasel Dagang

3. Pembayaran Tunai (Cash Payment)


a. Wesel Bank atas tunjuk (Bankers Sight Praft)
Dapat di artikan sebagai suatu perintah yang di buat oleh
bank domestik yang di tunjukan kepada bank korespondensinya
di negara lain untuk membayar sejumlah uang tertentu yang di
sebutkan dalam surat wesel kepada si pembayar surat wesel atau
kepada pihak tertentu seperti tersebut dalam surat wesel. Surat
wesel bank tersebut di kirim kepada Payee, yang menrima
pembayaran.

b. Telegraphik Transfer (T/T)


Alat pembayaran ini tidak berbeda dengan wesel bank atas
tunjuk. Perbedaan antara keduanya terletak pada cara yang di
pergunakan untuk mengirimkan berita kepada pihak payee.

ix
c. Letter Of Credit (L/C) Funai
L/C tunai atau cash latter of credit adalah suatu alat
pembayaran yang di lakukan oleh bank yang di lakukan dalam
keadaan importir.

d. Travelrs Cheks
Alat ini banyak di pergunakan oleh wisatawan, misalnya
seorang warga Indonesia berkunjung kenegara lain. Untuk
membiayai pengeluaran-pengeluaran di negara tujuan yang
akan di kunjungi.

e. Cek Perorangan
Cek perorangan melalui cek yang di keluarkan oleh orang
perorangan, maupun cek di keluarkan lembaga- lembaga non
blok.

4. Letter Of Credit (L/C)


Adanya surat yang di keluarkan oleh sebuah bank atau
permintaan importir, baik sendiri yang telah menyetujuinya
(mengakseptir). Kemudian membayarnya setelah eksportir
menariknya. L/C sering di sebut juga bank Draft atau bank Biil. Tiga
pelaku utama dalam transaksi letter of credit, sbb :

Barang
Pembe Penjua

Sales Contract
Dokumen penebusan
L/C L/C
Barang Dokumen
Advising L/C

Bank Bank

Penerusan

Gambar 1.3 Skema Pembayaran Dengan L/C

x
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Apabila dua negara atau lebih mengadakan hubungan dagang maka
terjadilah perdagangan internasional.
Faktor pendorong perdagangan internasional adalah kemungkinan di
perolehnya manfaat dari perdagangan oleh setiap negara yang terlibat.
Setiap negara akan selalu melindungi produksi dalm negerinya yang
di lakukan baik dengan menerapkan kebijaksanaan ekspor maupun impor.
Alat-alatnya antara lain :
a. Kuota
b. Tarif, dan
c. Premi/Subsidi

Adapun cara dan alat pembayaran internasional adalah :


1. Kompensasi pribadi (Private Compensation)
2. Surat wesel dagang (Comener Cial Bill Of Exchange Atau
Commercial Draft)
3. Pembayaran tunai ( Cash Payment), dan
4. Letter of credit (L/C).

B. Saran
Dengan adanya perdagangan internasional kita bisa melihat kemajuan
tekhnologi dalam bidang komunikasi dan transportasi telah memberikan
pengaruh yang besar terhadap hubungan antar bangsa, khusunya dalam
hubungan ekonomi internasional. Manfaat kemajuan tekhnologi dalam
bidang komunikasi ini, antara lain pergaulan antar bangsa menjadi sangat
terbuka. Perkembangan lain yang seakan-akan memperpendek jarak satu
tempat dengan tempat laindipermukaan bumi ini adalah perombakan dan
pembaharuan dalam sektor transportasi.

xi
DAFTAR PUSTAKA

S. Sutarno, Sudarto, Sudarno. 2205. Kompetensi Dasar Ekonomi 3A Solo :


PT Tiga Serangkai Mandiri

xii

Anda mungkin juga menyukai