Anda di halaman 1dari 26

 

MAKALAH SOSIAL MEDIA

Oleh :

VIKI DWI AGUSTIN

SMK SENTOSA DHARMA

KOMPETENSI KEAHLIAAN FARMASI

1
 

KATA PENGANTAR 

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan

rahmat-Nya, sehingga saya sebagai penulis dapat menyelesaikan dan dapat

menyusun tugas makalah dengan tema “Media Sosial”dengan baik.   Tanpa

kemudahan dari-Nya mungkin saya tidak akan dapat menyelesaikan makalah ini.

Makalah ini disusun untuk mengetahui Media sosial sendiri sebagai media

komunikasi di era modern yang menimbulkan berbagai dampak kepada

penggunanya. Karena itu saya disini akan membahas secara lebih rinci dan

sederhana tentang media sosial.

saya berharap agar makalah ini dapat dipergunakan dengan baik dan

dapat berguna kedepannya. saya sadar akan kurang sempurnanya tulisan ini,

karena itu saya mengharapkan kritikan dan saran yang membangun dari para

pembaca, agar menjadi masukan bagi saya penulis untuk kedepannya lebih baik

lagi.

Bojonegoro ,10 Maret 2016

Viki dwi agustin

2
 

DAFTAR ISI

Lembar judul

Kata Pengantar.................................................................................................1
Pengantar.................................................................................................1

Daftar Isi...........................................................................................................2
Isi...........................................................................................................2

Bab I Pendahuluan

A.  Lattar Belakang.....................................................................................3


Belakang.....................................................................................3

B.  Rumusan Masalah................................................................................5

C.  Kegunaan Makalah...............................................................................5


Makalah...............................................................................5

Bab II Pembahasan

A.  Pengertian Media Sosial........................................................................6

B.  Perkembangan Media Sosial..................................................................7

C.  Peran Media Sosial.................................................................................8


Sosial.................................................................................8

D.  Dampak Pengunaan Media Sosial ….......................................................10

E.  Faktor penyimpangan sosial..................................................................15

F.  Tips menggunakan media sosial............................................................19

G.  Macam media sosial..............................................................................19


H.  Ciri-ciri media sosial...............................................................................21

I.  Partisipasi masyarakat terhadap sosial media.......................................21

Bab III Penutup

A.  Kesimpuln..............................................................................................24

B.  Saran......................................................................................................25

Daftar Pustaka

3
 

BAB 1 

PENDAHULUAN 

A. LATAR BELAKANG 

Sosial Media kata yang tidak asing kita dengar saat ini, tahukah anda

artinya ? Jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, tentu saja Sosial Media itu

adalah Media Sosial – sebuah tempat untuk melakukan aktifitas bersosialisasi – 

berbaur dan bergabung dengan orang lain. Kata Sosial Media menjadi populer

ketika Facebook dan Twitter mulai dikenal oleh kalangan pengguna Internet, hal
ini yang kemudian membuat Sosial Media dan Internet menjadi tidak

terpisahkan. Tidak heran, jika mendengar kata Sosial Media maka pikiran orang

orang tentu akan langsung tertuju pada Internet  – Facebook, Twitter, Blogging,

youtube dan semua fasilitas fasilitas lainnya yang menjembatani


menj embatani hubungan dan

interaksi antara manusia.

Di Indonesia sendiri, kegiatan ber-Sosial Media sebenarnya telah ada

sejak lama  –  dengan bermunculannya berbagai macam forum diskusi berbasis

web seperti KasKus misalnya, hanya saja demam Sosial


So sial Media mulai terasa ketika

sebuah situs pertemanan bernama Friendster mulai naik daun  – saat itu banyak

orang mulai merasa sangat penting untuk menampilkan sosok dirinya untuk

dikenal orang lain. Sosial media memiliki dampak besar pada kehidupan kita saat

ini. Seseorang yang asalnya “kecil” bisa seketika menjadi besar dengan Media

sosial, begitupun sebaliknya orang “besar” dalam sedetik bisa menjadi “kecil”

dengan Media sosial. Apabila kita dapat memnfaatkan media sosial, banyak

sekali manfaat yang kita dapat, sebagai media pemasaran, dagang, mencari

koneksi, memperluas pertemanan, dll. Tapi apabila kita yang dimanfaatkan oleh

4
 

Media sosial baik secara langsung ataupun tidak langsung, tidak sedikit pula

kerugian yang akan di dapat seperti kecanduan, sulit bergaul di dunia nyata, dan

lain – lain).

Orang yang pintar dapat memanfaatkan media sosial ini untuk

mempermudah hidupnya, memudahkan dia belajar, mencari kerja, mengirim


tugas, mencari informasi, berbelanja, dan lain - lain. Media sosial menambahkan

kamus baru dalam pembendaharaan kita yakni selain mengenal dunia nyata kita

 juga sekarang mengenal “dunia maya”. Dunia bebas tanpa batasan yang berisi

orang-orang dari dunia nyata. Setiap orang bisa jadi apapun dan siapapun di

dunia maya. Seseorang bisa menjadi sangat berbeda kehidupannya antara

didunia nyata dengan dunia maya, hal ini terlihat terutama dalam jejaring sosial.

5
 

B.RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian pada latar belakang, maka dirumuskan permasalahan

sebagai berikut :

 
1. Apa pengertian media sosial ?
2.  Bagaimana perkembangan tekhnologi komunikasi khususnya media

sosial sampai saat ini?

3.  Apa fungsi dan peran media sosial ?

4.  Apa dampak positif dan negative dari penggunanaan media sosial ?

5.  Faktor penyimpangan sosial?

6.  Tips menggunakan media sosial?

7.  Macam – macam media sosial?

8.  Ciri – ciri media sosial?

9.  Bagaimana partisipasi rakyat terhadap sosial media?

C.KEGUNAAN MAKALAH

Adapun kegunaan dari makalah ini adalah sebagai berikut :

1.  Sebagai masukan untuk para masyarakat umum dan kalangan remaja

khusunya akan dampak dari penggunaan media sosial sekaligus cara

untuk memaksimalkan dampak positif dari penggunaan tekhnologi

komunikasi tersebut.

2.  Dapat memanfaatkan fungsi dan peran sosial media dengan benar.

6
 

BAB II 

PEMBAHASAN

A.  Pengertian sosial media

Media sosial adalah sebuah media online, dengan para penggunanya bisa dengan

mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring sosial,

wiki, forum dan dunia virtual. Blog, jejaring sosial dan wiki merupakan bentuk

media sosial yang paling umum digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia.

Pendapat lain mengatakan bahwa media sosial adalah media online yang

mendukung interaksi sosial dan media sosial menggunakan teknologi berbasis

web yang mengubah komunikasi menjadi dialog interaktif.


Andreas Kaplan dan Michael Haenlein mendefinisikan media sosial sebagai

“sebuah kelompok aplikasi berbasis internet yang membangun di atas dasar

ideologi dan teknologi Web 2.0 , dan yang memungkinkan penciptaan dan

pertukaran user-generated content”. 

Jejaring sosial merupakan situs dimana setiap orang bisa membuat web

page pribadi, kemudian terhubung dengan teman-teman untuk berbagi

informasi dan berkomunikasi. Jejaring sosial terbesar antara lain Facebook,

Myspace, dan Twitter. Jika media tradisional menggunakan media cetak dan
media broadcast, maka media sosial menggunakan internet. Media sosial

mengajak siapa saja yang tertarik untuk berpertisipasi dengan memberi

kontribusi dan feedback secara terbuka, memberi komentar, serta membagi

informasi dalam waktu yang cepat dan tak terbatas.

Saat teknologi internet dan mobile phone makin maju maka media sosial

pun ikut tumbuh dengan pesat. Kini untuk mengakses facebook atau twitter

misalnya, bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja hanya


ha nya dengan menggunakan

sebuah mobile phone. Demikian cepatnya orang bisa mengakses media sosial

7
 

mengakibatkan terjadinya fenomena besar terhadap arus informasi tidak hanya

di negara-negara maju, tetapi juga di Indonesia. Karena kecepatannya media

sosial juga mulai tampak menggantikan peranan media massa konvensional

dalam menyebarkan berita-berita.

Pesatnya perkembangan media sosial kini dikarenakan semua orang


seperti bisa memiliki media sendiri. Jika untuk memiliki media tradisional seperti

televisi, radio, atau koran dibutuhkan modal yang besar dan tenaga kerja yang

banyak, maka lain halnya dengan media. Seorang pengguna media sosial bisa

mengakses menggunakan social media dengan jaringan internet bahkan yang

aksesnya lambat sekalipun, tanpa biaya besar, tanpa alat mahal dan dilakukan

sendiri tanpa karyawan. Kita sebagai pengguna social media dengan bebas bisa

mengedit, menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar, video, grafis, dan

berbagai model content lainnya.

B.PERKEMBANGAN MEDIA SOSIAL

Sosial media mengalami perkembangan yang sangat signifikan dari tahun ke

tahun, Jika pada tahun 2002 Friendster merajai sosial media karena hanya

Friendster yang mendominasi sosial media di era tersebut, kini telah banyak

bermunculan sosial media dengan keunikan dan karakteristik masing-masi


masing-masing.
ng.

Sejarah sosial media diawali pada era 70-an, yaitu ditemukannya sistem papan

buletin yang memungkinkan untuk dapat berhubungan dengan orang lain

menggunakan surat elektronik ataupun mengunggah dan mengunduh perangkat

lunak, semua ini dilakukan masih dengan menggunakan saluran telepon yang

terhubung dengaan modem.

Pada tahun 1995 lahirlah situs GeoCities, GeoCities melayani web hosting

(layanan penyewaan penyimpanan data-data website agar website dapat diakses

dari manapun). GeoCities merupakan tonggak awal berdirnya website-website.

8
 

Pada tahun 1997 sampai tahun 1999 munculah sosial media pertama yaitu

Sixdegree.com dan Classmates.com. Tak hanya itu, di tahun tersebut muncul juga

situs untuk membuat blog pribadi, yaitu Blogger. situs ini menawarkan

penggunanya untuk bisa membuat halaman situsnya sendiri. sehingga pengguna


dari Blogger ini bisa memuat hal tentang apapun.

Pada tahun 2002 Friendster menjadi sosial media yang sangat booming dan

kehadirannya sempat menjadi fenomenal. Setelah itu pada tahun 2003 sampai

saat ini bermunculan berbagai sosial media dengan berbagai karakter dan

kelebihan masing-masing, seperti LinkedIn, MySpace, Facebook, Twitter, Wiser,

Google+ dan lain sebagainya.

Sosial Media juga kini menjadi sarana atau aktivitas digital marketing, seperti

Social Media Maintenance, Social Media Endorsement dan Social Media

Activation. Oleh karena itu, Sosial Media kini menjadi salah satu servis yang

ditawarkan oleh digital agency.

C. Peran dan Fungsi sosial media

Media sosial merupakan alat promosi bisnis yang efektif karena dapat diakses

oleh siapa saja, sehingga jaringan promosi bisa lebih luas. Media sosial menjadi

bagian yang sangat diperlukan oleh pemasaran bagi banyak perusahaan


pe rusahaan dan
merupakan salah satu cara terbaik untuk menjangkau pelanggan dan klien.

Media sosial sperti blog, facebook, twitter, dab youtube memiliki sejumlah

manfaat bagi perusahaan dan lebih cepat dari media konvensional seperti media

cetak dan iklan TV, brosur dan selebaran.

Media sosial memiliki kelebihan dibandingkan dengan media konvensional,

antara lain :

  
Kesederhanaan

9
 

Dalam sebuah produksi media konvensional dibutuhkan keterampilan tingkat

tinggi dan keterampilan marketing yang unggul. Sedangkan media sosial sangat

mudah digunakan, bahkan untuk orang tanpa dasar TI pun dapat mengaksesnya,

yang dibutuhkan hanyalah komputer dan koneksi internet.

   Membangun Hubungan

Sosial media menawarkan kesempatan tak tertandingi untuk berinteraksi

dengan pelanggan dan membangun


membangun hubungan. Perusahaan
Perusahaan mendapatkan

sebuah feedback langsung, ide, pengujian dan mengelola layanan pelanggan

dengan cepat. Tidak dengan media tradisional yang tidak dapat melakukan hal

tersebut, media tradisional hanya melakukan komunikasi satu arah.

   Jangkauan Global

Media tradisional dapat menjangkau secara global tetapi tentu saja dengan biaya

sangat mahal dan memakan waktu. Melalui media sosial, bisnis


b isnis dapat

mengkomunikasikan
mengkomunikasikan informasi dalam sekejap, terlepas dari lokasi geografis.

Media sosial juga memungkinkan untuk menyesuaikan konten anda untuk setiap

segmen pasar dan memberikan kesempatan bisnis untuk mengirimkan pesan ke

lebih banyak pengguna.

   Terukur

Dengan sistemtracking yang mudah, pengiriman pesan dapat terukur, sehingga

perusahaan langsung dapat mengetahui efektifitas


ef ektifitas promosi. Tidak demikian

dengan media konvensional yang membutuhkan waktu yang lama.

Fungsi Media Sosial 

Ketika kita mendefinisikan media sosial sebagai sistem komunikasi maka

kita harus mendefinisikan fungsi-fungsi terkait dengan sistem komunikasi, yaitu :

10
 

   Administrasi

Pengorganisasian proofil karyawan perusahaan dalam jaringan sosial yang

relevan dan relatif dimana posisi pasar


p asar anda sekarang. Pembentukan pelatihan

kebijakan media sosial, dan pendidikan untuk semua karyawan pada penggunaan

media sosial. Pembentukan


Pembentukan sebuah blog organisasi
organisasi dan integrasi
integrasi konten dalam

masyarakat yang relevan. Riset pasatr untuk menemukan dimana pasar anda.

   Mendengarkan dan Belajar

Pembuatan sistem pemantauan untuk mendengar apa yang pasar anda inginkan,

apa yang relevan dengan mereka.

   Berpikir dan Perencanaan

Dengan melihat tahap 1 dan 2, bagaiman anda akan tetap didepan pasar dan

begaiman anda berkomunikasi ke pasar. Bagaiman teknologi sosial meningkatkan

efisiensi operasional hubungan pasar.

   Pengukuran

Menetapkan langkah-langkah
langkah-langkah efektif sangat penting untuk
untuk mengukur apakah

metode yang digunakan, isi dibuat dan alat yang anda gunakan efektif dalam

meningkatkan posisi dan hubungan pasar anda.

D. DAMPAK PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL

1.Dampak positif Media sosial

Sosial media merupakan alat bergaul yang sangat praktis, karena dalam

berinteraksi tidak membutuhkan waktu dan biaya yang mahal. Meskipun banyak

penyalahgunaan atau dampak negatif yang disebabkan oleh sosial media, tetapi

11
 

 juga dari dampak negatif tersebut masih banyak dampak positif yang didapat

dari penggunaan sosial media. Diantaranya sebagai berikut:

1. Mempererat silaturahim

Dalam hal bersilaturahim, penggunaan media sosial ini sangat cocok untuk dapat

berinteraksi dengan orang yang berjauhan tempat tinggalnya, misalnya berbeda


kota, pulau, bahkan negara.

2. Menambah wawasan dan pengetahuan

Akhir-akhir ini banyak akun sosial media yang selalu membagi wawasan dan

pengetahuan, hal ini sangat menarik karena kita dapat menambah wawasan dan

pengetahuan secara praktis. Penyajian wawasan dan pengetahuan pun bisa

didapatkan ketika ada akun sosial media yang berbagi ilmunya tentang bidang

ilmu tertentu secara khusus, bahkan disampaikannya dapat oleh dosen suatu

perguruan tinggi misalnya.


3. Menyediakan informasi yang tepat dan akurat

Informasi dapat kita peroleh dari sosial media, baik itu informasi perguruan

tinggi, lowongan kerja, ataupun beasiswa. Selain itu, pada saat ini bermunculan

 juga instansi-instansi pemerintahan yang mulai bersosialisasi lewat sosial media,


med ia,

sehingga informasi seputar pemerintahan pun dapat kita ketahui lewat sosial

media.

4. Menyediakan ruang untuk berpesan positif

Penggunaan sosial media saat ini sudah banyak digunakan oleh para tokoh
agama,ulama, ataupun motivator. Maka dalam hal ini, kita bisa mendapatkan

suntikan energi positif yang mereka tulis di sosial media.

5. Mengakrabkan hubungan pertemanan

Media sosial akan mengakrabkan suatu pertemanan, kala seseorang malu

bertanya di dunia nyata, maka kebiasaan orang yang malu berkomunikasi di

dunia nyata mereka akan mencoba untuk kenal lebih dekat melalui sosial media,

karena disana mereka akan saling berbagi tentang hobi mereka, kegiatan,

12
 

ataupun hal lainnya yang dapat membuat hubungan pertemanan mereka

menjadi lebih akrab.

6. Mengasah keterampilan teknis dan sosial merupakan kebutuhan yang wajib

dipenuhi agar bisa bertahan hidup dan berada dalam neraca persaingan diera

modern seperti sekarang ini. Hal ini sangatlah penting, tidak ada batasan usia,
semua orang butuh untuk berkembang.

7. Dengan menggunakan jejaring sosial, kita bisa berkomunikasi dengan siapa

saja, bahkan dengan orang yang belum


belu m kita kenal sekalipun dari berbagai penjuru

dunia. Kelebihan ini bisa kita manfaatkan untuk menambah wawasan, bertukar

pikiran, saling mengenal budaya dan ciri khas daerah masing-masing, dll. Hal ini

dapat pula mengasah kemampuan berbahasa seseorang. Misalnya, belajar

bahasa inggris dengan memanfaatkan fasilitas call atau video call yang

disediakan di situs jejaring sosial.

8. Kemudahan memperoleh informasi : kemudahan untuk memperoleh informasi

yang ada di internet banyak membantu manusia sehingga manusia tahu apa saja

yang terjadi. Selain itu internet juga bisa digunakan sebagai lahan informasi

untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain.

9. Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan : Dengan

kemudahan ini, membuat kita tidak perlu pergi menuju ke tempat

penawaran/penjualan karena dapat di lakukan lewat internet.

10. Situs jejaring social membuat anak dan remaja menjadi lebih bersahabat,

perhatian, dan empati, misalnya memberi perhatian saat ada teman mereka
yang ulang tahun, mengomentari foto, video dan status teman mereka, menjaga

hubungan persahabatan meski tidak dapat bertemu secara fisik.

2. Dampak Negatif jejaring sosial  

   · Anak dan remaja menjadi malas belajar berkomunikasi di dunia

nyata. Tingkat pemahaman bahasa pun menjadi terganggu. Jika anak

terlalu banyak berkomunikasi di dunia maya, maka pengetahuan tentang

seluk beluk berkomunikasi di kehidupan nyata, seperti bahas tubuh dan

nada suara, menjadi berkurang.

13
 

   · Situs jejaring social akan membuat anak dan remaja lebih

mementingkan diri sendiri. Mereka menjadi tidak sadar akan lingkungan

sekitar mereka, karena kebanyakan menghabiskan waktu di internet. Hal

ini dapat mengakibatkan anak menjadi kurang berempati di dunia nyata.

  · Bagi anak dan remaja, tidak ada aturan ejaan dan tata bahasa di
 jejaring social. Hal ini akan membuat mereka semakin sulit membedakan

anatara berkomunikasi di situs jejaring social dan dunia nyata. Hal ini

tentunya akan mempengaruhi keterampilan menulis mereka di sekolah

dalam hal ejaan dan tata bahasa.

   · Situs jejaring social adalah lahan subur bagi predator untuk

melakukan kejahatan. Kita tidak akan pernah tahu apakah seseorang yang

baru di kenal anak kita di internet, menggunakan jati diri yang

sesungguhnya.

   · Pornografi : Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik

dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan

penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.

Untuk mengantisipasi hal ini, para produsen browser melengkapi

program mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis home page

yang dapat di akses. Di


D i internet terdapat gambar-gambar pornografi dan

kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk

bertindak kriminal.


  · Penipuan : Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet
pun tidak luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak

mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang Anda

dapatkan pada penyedia informasi tersebut.

   · Carding : Karena sifatnya


sifatnya yang real time (langsung), cara belanja

dengan menggunakan Kartu kredit adalah cara yang paling banyak

digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling

banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat yang


y ang

terbuka, para penjahat mampu mendeteksi adanya transaksi (yang

14
 

menggunakan Kartu Kredit) on-line dan mencatat kode Kartu yang

digunakan. Untuk selanjutnya mereka menggunakan data yang mereka

dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka.

   · Perjudian : Dampak lainnya adalah meluasnya perjudian. Dengan

 jaringan yang tersedia, para penjudi tidak perlu pergi ke tempat khusus
untuk memenuhi keinginannya. Anda hanya perlup erlu menghindari situs

seperti ini, karena umumnya situs perjudian tidak agresif dan

memerlukan banyak persetujuan dari pengunjungnya.

   Pandangan yang sebelumnya, “memanfaatkan” media tersebut, secara

berlahan lahan akan berbalik kita yang “dimanfaatkan” ol eh media

tersebut karena media tersebut kebanyakan bergerak di dunia iklan.

   Situs jejaring social akan membuat anak dan remaja lebih mementingkan

diri sendiri. Mereka menjadi tidak sadar akan lingkungan sekitar mereka,

karena kebanyakan menghabiskan waktu di internet. Hal ini dapat

mengakibatkan anak menjadi kurang berempati di dunia nyata.

   Bagi anak dan remaja, tidak ada aturan ejaan dan tata bahasa di jejaring

social. Hal ini akan membuat mereka semakin sulit membedakan anatara

berkomunikasi di situs jejaring social dan dunia nyata. Hal ini tentunya

akan mempengaruhi keterampilan menulis mereka di sekolah dalam hal

ejaan dan tata bahasa.

Semenjak situs jejaring sosial seperti yang disebutkan diatas sangat

menyedot perhatian publik. Sebagian besar menghabiskan waktu berjam-jam


untuk mengunjungi situs tersebut. Oleh karena itu diperlukan cara untuk

mengatasi kecanduan jaringan sosial ini seperti dengan membatasi waktu

penggunaan internet, terutama situs jaringan sosial. Kita juga perlu belajar

menggunakan jaringan internet secara bijak sehingga kita tidak menjadi

orang yang mencandu akan jejaring sosial. Sebaiknya para pengguna situs

 jejaring sosial ini tidak harus berhenti total untuk tidak menikmati situs

tersebut, namun lebih bijak kalau secara perlahan untuk menguranginya

yaitu dengan mengurangi jam bermain Facebook, Twitter, dan lain - lain.

15
 

E . FAKTOR  – FAKTOR PENYEBAB PENYIMPANGAN SOSIAL 

1. Kesenjangan Sosial

Perbedaan status yang mengarah pada kesenjangan sosial, terutama antara

orang kaya dengan orang miskin yang sangat mencolok, dapat menimbulkan rasa
iri dan dengki sehingga terjadi tindak pencurian, pembunuhan, dan saling ejek.

2. Nilai dan Norma yang Terlalu Longgar

Seharusnya para perilaku menyimpang haruslah dibina. Namun ada beberapa

masyarakat yang membiarkan begitu saja perilaku menyimpang itu terjadi.

Mungkin karena masyarakat terlalu sibuk dengan rutinitas atau sudah lelah

membina pelaku perilaku menyimpang tersebut. Sehingga dia semakin

menyimpang dari masyarakat. 

3. Lingkungan Pergaulan

Pergaulan secara tidak langsung sangat mempengaruhi perilaku seseorang. Jika

tanpa pengetahuan dan kesadaran yang cukup, seseorang mudah terpengaruh

oleh kelompok pergaulannya yang kerap kali menyimpang. Akibatnya ia juga ikut

berbuat perilaku yang menyimpang.

4. Ketidakpuasan

Ada beberapa individu atau kelompok yang merasa tidak puas dengan kondisi

masyarakat saat ini. Sehingga mereka perlu melakukan perubahan walaupun

yang mereka lakukan itu menyimpang dari norma masyarakat tersebut. Misalnya

ada satu kelompok masyarakat ya ng anti terhadap pendidikan dan menganggap

semua orang yang mengikuti pendidikan adalah orang yang menyimpang.

5. Ketidaksanggupan Menyerap Norma-NormaOrang yang tidak sanggup

menyerap norma-norma yang ada di dalam masyarakat akan tidak mampu

membedakan mana yang baik dan mana yang buruk menurut masyarakat. Hal

16
 

tersebut terjadi akibat proses sosialisasi yang tidak sempurna atau terjadi

keretakan dalam keluarga.

6. Penyalahgunaan Narkotika

Orang yang tidak pernah melakukan penyimpangan sosial, jika diberi narkotika
(narkoba dan obat-obat terlarang), maka ia akan mengalami penyimpangan

sosial. Itu dikarenakan sifat aditif narkotika yang membuat para pecandunya rela

melakukan apa saja untuk mendapatkan narkotika. 

7. Sikap Mental

Sikap mental yang tidak pernah malu membuat kesalahan juga menjadi pemicu

seseorang berbuat hal yang menyimpang. Jika sikap mental ini diarahkan ke hal

yang positif, maka dia bisa saja menjadi pemimpin yang hebat.

8. Keluarga

Keluarga yang tidak mampu membahagiakan anaknya juga dapat membuat anak

tersebut mengalami penyimpangan sosial. Itu dikarenakan ia berusaha mencari

sumber kebahagiaan dan kasih sayang yang lain. Anak juga akan mencari

perhatian dengan cara berbuat hal yang tidak baik.

9. Intelegensi

Intelegensi atau tingkat kecerdasan juga mempengaruhi perilaku seseorang.

Biasanya orang yang memiliki keterbelakangan mental cenderung berbuat hal-

hal yang menyimpang. Sebaiknya jika orang tersebut cerdas, maka ia akan lebih

mudah memahami norma-norma yang berlaku di masyarakat.

10. Media Massa

17
 

Media massa juga dapat mempengaruhi perilaku seseorang. Ada beberapa

media massa yang cenderung provokatif dan menebar kebencian. Akibatnya dia

terjerumus dan berusaha untuk membasmi orang/kaum yang ia benci. Perbuatan

tersebut seringkali menyimpang dari norma.

11. Proses Belajar yang Menyimpang

menyimpang, maka ia akan terjerumus dan terinspirasi untuk melakukan hal

yang sama. Buku yang isinya menyimpang juga dapat menjerumus seseorang.

12. Sosialisasi Subkebudayaan yang Menyimpang

Hal ini terjadi ketika budaya luar masuk ke dalam masyarakat lokal dan beberapa
kebudayaan luar tersebut menyimpang dengan norma yang ada pada

masyarakat lokal. Salah satu contohnya adalah budaya secks bebas dan kata-kata

kasar.

13. Keinginan Untuk Dipuji

Banyak sekali orang yang memiliki sikap gila pujian. Terutama mereka yang

kurang mendapat perhatian dan pujian dari keluarga. Dia rela berbuat apa saja
supaya dipuji oleh kelompoknya meskipun menyimpang. Misalnya, ada sebuah

kelompok yang suka merokok dan satu orang yang tidak merokok, orang

tersebut kurang mendapat perhatian dari keluarganya, sehingga ia merokok

untuk mendapatkan pujian dari kelompoknya tersebut.

14. Ketegangan Antara Kebudayaan dan Struktur Sosial

18
 

Terjadinya ketegangan antara kebudayaan dan struktur sosial dapat meyebabkan

terjadinya perilaku menyimpang. Ketegangan terjadi jika seseorang berupaya

mencapai suatu tujuan namun tidak memperoleh peluang sehingga ia akan

mengupayakan peluang itu sendiri dengan cara yang menyimpang. Contohnya

adalah jika setiap penguasa sama saja menindas rakyat maka rakyat akan berani
memberontak terhadap penguasa. Ada yang memberontak dengan cara

perlawanan dan ada pula yang terselubung seperti menunggak atau

mempermainkan pajak.

15. Ikatan Sosial yang Berlainan

Setiap orang biasanya berhubungan dengan beberapa kelompok yang berbeda.

Hubungan tersebut akan membuat seseorang lama-kelamaan akan

mengidentifikasikan diri dengan kelompok yang paling dihargainya. Jika perilaku

kelompok tersebut menyimpang, maka kemungkinan besar ia juga terjerumus ke

dalam penyimpangan sosial tersebut.

16. Labelling

Pemberian labelling atau julukan negatif pada seseorang yang walaupun hanya

sekali melakukan tindakan menyimpang juga dapat memberikan dampak buruk.

Ia merasa terganggu dengan label barunya tersebut dan cenderung akan

mengulanginya lagi karena sudah terlanjur. Misalnya jika seseorang ketahuan

mencuri, maka dia akan dicap pencuri oleh masyarakat, padahal ia hanya sekali

melakukan pencurian

Dengan keadaan dunia dan kemajuan teknologi yang tumbuh semakin cepat

maka kita harus pandai dan bisa memfilter ataupun menyaring semua kemajuan

teknology tersebut contohya dalam bidang media sosial seperti yang semakin

banyak dan penggunanyapun sudah menyebar di seluruh pelosok dunia,

tentunya hal ini harus kita tanggapi dengan serius da teliti dalam bermedia sosial

yang harus di perhatikan adalah sebuah pertemanan karena semua media sosial

19
 

intinya ingin menambah banyak teman dan berkmunikasi dengan sesama

manusia, tapi hal ini banyak di salah pergunakan oleh orang-orang ang ingin jahil

terhadap kita maka ari itu kita harus bermedia sosial harus dengan hati hati dan

telilit terhadap sesama orang yang saling bersosmed


be rsosmed dengan kita

F .TIPS MENGGUNAKAN MEDIA SOSIAL

1.Jangan menyebarkan pesan yang berupa SPAM ataupun menyebarkan gambar

atau video yang menyangkut pornografi.

2.Jangan memberikan data-data pribadi anda kepada orang yang hanya anda

kenal lewat jejaring sosial 3.seperti Facebook, Twitter, dsb.

4.Pergunakanlah sosial media secara bijak untuk menghindarkan pengeluaran

untuk internet yang begitu besar.


4..Pakailah tata bahasa yang baik dan sopan agar tidak menyinggung pengguna

sosial media lainnya.

5.Jangan meng-copy paste tulisan/photo tanpa seijin pemiliknya karena hal


h al

tersebut melanggar hak karya cipta yang tentunya dapat dipidanakan.

G. MACAM MEDIA SOSIAL

  Facebook, Inc. adalah sebuah perusahaan Internet multinasional asal


Amerika Serikat yang mengoperasikan situs web jejaring sosial Facebook.

Perusahaan ini berkantor pusat di Menlo Park, California. 

  Twitter adalah layanan jejaring sosial dan mikroblog daring yang


memungkinkan penggunanya untuk mengirim dan membaca pesan

berbasis teks hingga 140 karakter, yang dikenal dengan sebutan kicauan. 

  YouTube adalah sebuah situs web berbagi video yang dibuat oleh tiga
mantan karyawan PayPal pada Februari 2005. Situs ini memungkinkan

pengguna mengunggah, menonton, dan berbagi video. 

20
 

  Instagram adalah sebuah aplikasi berbagi foto yang memungkinkan


pengguna mengambil foto, menerapkan filter digital, dan

membagikannya ke berbagai layanan jejaring sosial, termasuk milik

Instagram sendiri.[1] Satu fitur yang unik di Instagram adalah memotong

foto menjadi bentuk persegi, sehingga terlihat seperti hasil kamera Kodak
Instamatic dan Polaroid. Hal ini berbeda denganrasio aspek 4:3 yang

umum digunakan oleh kamera pada peralatan


pe ralatan bergerak. 

  Tumblr, ditulis tumblr. sesuai logonya, adalah platform mikroblog dan


situs jejaring sosial yang dimiliki dan dioperasikan Tumblr, Inc. Layanan ini

memungkinkan pengguna mengirimkan konten multimedia atau lainnya

dalam bentuk blog pendek.

  LinkedIn adalah situs web jaringan sosial yang berorientasi bisnis,


terutama digunakan untuk jaringan profesional  

  Path adalah sebuah aplikasi jejaring sosial pada telepon pintar yang

memungkinkan penggunanya untuk berbagi gambar dan juga pesan.  

  Blog merupakan singkatan dari web log adalah bentuk aplikasi web yang

menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah

halaman web umum. Tulisan-tulisan ini seringkali


serin gkali dimuat dalam urut

terbalik (isi terbaru dahulu baru kemudian diikuti isi yang lebih lama),

meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini biasanya dapat

diakses oleh semua pengguna Internet sesuai dengan topik dan tujuan

dari si pengguna blog tersebut. 


  WordPress adalah sebuah aplikasi sumber terbuka (open source) yang

sangat populer digunakan sebagai mesin blog (blog engine). WordPress

dibangun dengan bahasa pemrograman PHP dan basis data (database)

MySQL. PHP dan MySQL, keduanya merupakan perangkat lunak sumber

terbuka (open source software). Selain sebagai blog, WordPress juga

mulai digunakan sebagai sebuah CMS (Content Management System)

karena kemampuannya untuk dimodifikasi dan disesuaikan dengan


de ngan

kebutuhan penggunanya. WordPress adalah penerus resmi dari

21
 

b2/cafelog yang dikembangkan oleh Michel Valdrighi. Nama WordPress

diusulkan oleh Christine Selleck, teman Matt Mullenweg. WordPress saat

ini menjadi platform content management system (CMS) bagi beberapa

situs web ternama seperti CNN, Reuters, The New York Times,

TechCrunch, dan lainnya.. 

H . CIRI  – CIRI MEDIA SOSIAL

Media sosial mempunyai ciri-ciri, yaitu sebagai berikut :

   Pesan yang di sampaikan tidak hanya untuk satu orang saja namun bisa

keberbagai banyak orang contohnya pesan melalui SMS ataupun internet

   Pesan yang di sampaikan bebas, tanpa harus melalui suatu Gatekeeper  

   Pesan yang di sampaikan cenderung lebih cepat di banding media lainnya


  Penerima pesan yang menentukan waktu interaksi

I . PARTISIPASI MASYARAKAT

Gonjang-ganjing dunia politik di Indonesia membawa sebuah pengaruh sosial

yang luas di kalangan masyarakat.


masyarakat. Media sosial turut ambil bagian sebagai alat

komunikasi yang efektif dipilih masyarakat untuk menyalurkan pendapat dan

aspirasinya. Ini merupakan tema menarik dalam kajian informasi dan komunikasi

massa.

Informasi yang beredar di media sosial segera mendapat tanggapan atau

 feedback  yang
 yang cepat dan langsung. Terjadi komunikasi tidak hanya dua arah

namun juga komunikasi kolektif dari sekelompok orang yang memiliki

ketertarikan yang sama. Media sosial sebagai perkembangan dari teknologi

internet merupakan media baru yang memberikan alternatif bentuk komunikasi

22
 

yang dinamis kepada masyarakat. Media memiliki perspektif yang menjadi

kerangka acuan dalam kegiatannya, yang sangat berhubungan dengan dukungan

atau penolakan atas ide tertentu. Media memiliki kemampuan untuk

membentuk pendapat umum. Adanya pendapat umum dengan snowball effect

akan sangat mungkin mendorong sikap dan perilaku khalayak atas isu politik
tertentu.

kehadiran media sosial, seperti Facebook, Twitter, YouTube serta Blog, partisipasi

politik masyarakat khususnya kaum muda melalui internet meningkat pesat.

Partisipasi politik melalui sosial media di Indonesia merupakan satu hal yang

sempat menjadi fenomena beberapa saat lalu, ketika warga melancarkan

desakkan politik dan memobilisasi opini publik secara online. Meskipun gerakan

politik tersebut tidak selalu berhasil dalam mengusung isu-isu politik tertentu

untuk menekan pemerintah, namun tidak jarang gerakan melalui media sosial

berhasil mendesak pemerintah untuk mengubah kebijakan-kebijakan yang

kontroversial tersebut. Gerakan politik melalui media sosial tersebut merupakan

sebuah bentuk dari cyberdemocracy , cyberpolitic, atau cyberprotest  di


 di Indonesia.

Kita tentu ingat kasus beberapa kasus seperti Prita Mulya Sari yang menuai

dukungan publik lewat media sosial, atau gerakan #ShameOnYouSBY yang

menjadi protes masyarakat terhadap


terhadap UU Pilkada Tidak Langsung berhasil

memaksa Presiden SBY diakhir masa jabatannya mengeluarkan sebuah Perppu.

Lalu kasus yang paling hangat terjadi adalah kasus di tangkapnya pemimpin KPK,

Bambang Widjojanto yang memunculkan gerakan #SaveKPK di media sosial.

Gerakan di dunia maya ini mempengaruhi terhadap reaksi masyarakat di dunia

nyata dengan menggalang aksi massa. Masyarakat dipersatukan oleh tujuan dan

pemikiran yang sama sehingga menimbulkan gerakan masif yang tidak

terbendung.

Partisipasi politik mungkin tampak terlihat sederhana, yaitu bagaimana warga

negara mengambil bagian dalam proses perumusan dan penerapan kebijakan

23
 

publik. Pandangan tersebut menunjukkan persyaratan bahwa partisipasi politik

harus melibatkan beberapa derajat efektivitas dan intensionalitas minimal dalam

memberikan kontribusi bagi pembuatan kebijakan publik. Moyser, George.

Political Participation. Dalam Roland Axtmann (ed). Understanding Democratic

Politics: An Introduction. menggolongkan partisipasi politik dalam dua level :


pertama, apa yang disebut partisipasi politik selalu melibatkan informasi yang

baik yang digunakan oleh warga negara yang bertanggung jawab dan terbuka

untuk kepentingan bersama.


bersama. Dalam konteks ini, partisipasi
partisipasi politik hanya terjadi

 jika dilakukan secara bertanggung jawab untuk menghasilkan informasi yang

baik. Dengan demikian, partisipasi berkaitan dengan upaya untuk meningkatkan

pengetahuan politik (polical knowledge). Kedua, berkaitan dengan dampak yang

muncul dari partisipasi politik terhadap pengambilan


pe ngambilan kebijakan publik. Partisipasi

politik harus memiliki dampak, setidaknya untuk meningkatkan kesadaran politik

dan serta memberikan pengetahuan kepada publik.

Gerakan melalui media sosial ini tentu tidak hanya melibatkan masalah politik

semata, gerakan ini tentu bisa juga diterapkan oleh pustakawan di Indonesia

untuk mengangkat isu-isu librarianship. Hal ini akan menjadi gerakan yang

positif, sebagai wujud partisipasi kita untuk memecahkan berbagai permasalahan

yang dihadapi oleh dunia perpustakaan. Beberapa contoh partisipasi media sosial

di luar negeri telah bergulir : hastag/tagar #plagiaat menjadi contoh kampanye

para pecinta buku, film, lukisan, dan librarian uintuk menolak plagiatisme. Nah,
mari kita manfaatkan media sosial sebagai sarana untuk berkomunikasi,

berpartisipasi,dan menciptakan perubahan positif bagi dunia literasi dan

perpustakaan.

24
 

BAB III 

PENUTUP 

Kesimpulan 

Media sosial  adalah sebuah media online, dengan para penggunanya bisa

dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog,

 jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual. Blog, jejaring sosial dan wiki

merupakan bentuk media sosial yang paling umum digunakan oleh

masyarakat di seluruh dunia. Pendapat lain mengatakan bahwa media

sosial adalah media online yang mendukung interaksi sosial dan media

sosial menggunakan teknologi berbasis web yang mengubah komunikasi

menjadi dialog interaktif.

beberapa dampak negatif   yang muncul akibat penggunaan jejaring sosial

yang berlebihan:

1. Membuat waktu terbuang dengan sia-sia

2. Menambah beban pengeluaran

3. Mengganggu konsentrasi belajar

4. Mengancam keamanan diri

5. Mengancam kesehatan

Beberapa dampak positif   yang dapat kita peroleh dari menggunakan


menggunakan sosial

media :

1. Sebagai media penyebaran informasi

2. Sebagai sarana untuk mengembangkan keterampilan dan

sosial

25
 

Saran 

Kita perlu belajar menggunakan jaringan internet secara bijak

sehingga kita tidak menjadi orang yang mencandu akan jejaring sosial.

Sebaiknya para pengguna situs jejaring sosial ini tidak harus berhenti total

untuk tidak menikmati situs tersebut, namun lebih baik kalau secara

perlahan untuk menguranginya yaitu dengan mengurangi jam bermain

Facebook, Twitter, dan lain - lain.

Daftar pustaka

http://www.info-digitalmarketing.com/2013/12/sejarah-sosial-media-

sejarah.html#sthash.eDtHtztc.dpuf . 
http://diasdiari.blogspot.com/2014/02/faktor-faktor-penyebab-

penyimpangan.html  
penyimpangan.html

http://id.wikipedia.org/wiki/Media_sosial 
http://id.wikipedia.org/wiki/Media_sosial 

http://jayaputrasbloq.blogspot.com/2011/02/definisi-atau-pengertian-istilah-

social.html

http://dampakpositifdannegatifsitus.blogspot.com  
http://dampakpositifdannegatifsitus.blogspot.com

http://librarysatudinia.blogspot.co.id/2015/02/media-sosial-partisipasi-

publik.html  
publik.html

26

Anda mungkin juga menyukai