Anda di halaman 1dari 5

UJI KETERAMPILAN

PROPOSAL PELATIHAN PRAKERJA


TEKNIK BUDI DAYA PEMBIBITAN BUAH

1. LATAR BELAKANG
Di zaman modern ini banyak orang yang ingin menikmati buah segar yang banyak
khasiatnya. Selain itu rasa buah yang terbatas manis dan asam, membuat orang jenuh
dengan rasa buah yang kurang beragam. Buah yang belum banyak di kenal semua orang
dan hanya di jual di daerah tertentu.
Dengan adanya masalah ini, kami menciptakan sebuah kreasi buah bit ditanam di
polybag. Terutama, untuk kalangan ibu rumah tangga yang mencari buah yang berkhasiat
dengan mudah dan murah.
Buah bit memang belum banyak ditemui, namun kami mengembangkan rasa dan
khasiat pada buah ini. Buah yang semula hanya dikonsumsi oleh para petani di pegunungan
atau pun hanya untuk menyegarkan dahaga, kini bisa menjadi alternatif pangan dan buah
yang mengadung banyak khasiat bagi tubuh. Hal ini dikarenakan adanya kandungan gizi di
dalamnya. Pengembangan yang kami lakukan bersumber dari buah bit ini diharapkan dapat
menjadi solusi bagi keinginan masyarakat modern saat ini.
Dari berbagai macam khasiat buah ini, dapat menjadikan peluang usaha yang masih
jarang ditemui maka dari itu kami mengembangkan budidaya buah bit agar masyarakat luas
dapat merasakan khasiat buah bit yang di butuhkan oleh tubuh.
2. TUJUAN DAN MANFAAT BAGI KONSUMEN
Buah bit merupakan tanaman umbi-umbian yang kurang diminati masyarakat, dari
namanya saja makanan menyehatkan ini sangatlah tidak menarik dan tidak popular bagi
masyarakat luas. Namun dibalik namanya yang kurang dikenal itu terdapat khasiat yang luar
biasa di dalamnya. Mulai dari daun, buah , sampai akarnya dapat dimanfaatkan untuk
bebagai keperluan, sayuran sampai obat.
Buah yang memiliki nama latin Beta Vulgaris yang berasal dari keluarga Amaranthaceae
berasal dari Negara Amerika Utara dan Inggris. Pada zaman Napoleon Bonaparte buah ini
dekenal sebagai penghasil gula. Tinggi tanaman ini kurang lebih satu meter sampai tiga
meter.
Buah bit dikenal di Amerika Serikat sebagai obat penyakit-penyakit tertentu.
Penghancur sel tumor merupakan salah satu manfaat dari kandungan zat-zat dalam buah
bit. Buah bit mengandung karbohidrat yang berbentuk gula dengan sedikit kandungan
lemak dan protein. Dimana karbohidrat yang mudah menjadi energi dan zat besi yang
membantu darah mengangkut oksigen ke otak.
Bit merupakan sumber yang kaya antioksidan dan nutrisi, termasuk magnesium,
natrium, kalium dan vitamin C, dan betaine, yang berfungsi dengan bertindak dengan nutrisi
lain untuk mengurangi konsentrasi homosistein, homolog dari alami asam amino sistein,
yang telah disarankan untuk dapat merusak pembuluh darah dan dengan demikian
berkontribusi terhadap perkembangan penyakit jantung, stroke, dan penyakit pembuluh
darah perifer. Fungsi betaine dalam hubungannya dengan S-adenosylmethionine, asam
folat, dan vitamin B6 dan B12 untuk melaksanakan fungsi ini.
Kandungan antioksidan yang terdapat pada buah bit dapat mencegah pertumbuhan sel
tumor. Warna ungu dari buah bit itu sendiri di karenakan oleh gabungan pigmen ungu
betasianin dan pigmen kuning betasantin. Pigmen inilah yang bermanfaat untuk
mengahancurkan sel tumor dan kanker.

3. PELUANG PASAR UNTUK BUDI DAYA PEMBIBITAN BUAH


Dalam mendirikan usaha sebaiknya dipersiapkan segala sesuatunya dengan matang dan
tepat sehingga usaha yang dijalankan dapat berjalan dengan baik, diperlukan keyakinan,
percaya diri, dan keuletan. Seorang wirausaha haruslah selalu kreatif dan inovatif serta
selalu mengikuti trend dan selera konsumen agar pelanggan tidak mudah bosan.
Semangat wirausaha harus selalu tertanam dalam diri kita. Jangan mudah menyerah
menghadapi berbagai hambatan dan masalah. Di daerah sekitar masih sedikit yang memiliki
usaha serupa, sehingga kami memiliki peluang usaha yang besar, Kami memiliki modal yang
besar sedangkan biaya produksi yang cukup murah.

4. SISTEMATIKA PENULISAN PROPOSAL


Untuk mendapatkan gambaran yang jelas dari proposal ini, maka kami memberikan
sistematika pembahasan dalam proposal ini yaitu sebagai berikut.
A. Latar Belakang
B. Tujuan dan Manfaat Bagi Konsumen
C. Peluang Pasar Untuk Budidaya Pembibitan Buah
D. Sistematika Penulisan
E. Penyusunan Rencana Anggaran
F. Analisis SWOT

5. PENYUSUNAN RENCANA ANGGARAN


A. Bahan

No. B a h a n B a k u J um l ah Harga Satuan (dalam Rp) ∑ (dalam Rp)

1 Bibit buah 200 biji 2 0 0 4 0 . 0 0 0


2 P o l yb a g 200 biji 5 0 0 1 0 0 . 0 0 0
3 Pupuk kandang 2 5 . 0 0 0 2 5 . 0 0 0
J u m l a h p r o d u k s i ( P e r b u l a n ) 1 6 5 . 0 0 0

B. Harga Pokok Produksi


Total Biaya / Jumlah produksi
= Rp ,165 000- / 200
= Rp 825,-
Total Biaya
Total biaya produksi perbulan = Rp165.000

C. Harga Jual
 Tabel 4 : Harga jual

No. S a t u a n Harga Satuan (dalam Rp)


1 Buah bit perkilo 1 0 . 0 0 0

Penerimaan Kotor
 Tabel 5 : Penerimaan kotor buah

Jenis Kemasan Jumlah kilo (Rp) T o t a l ( R p )


B ua h pe r ki l o 5 0 k g 1 0 . 0 0 0 5 0 0 . 0 0 0
T o t a l ( R p ) 5 0 0 . 0 0 0

Pendapatan Bersih (Laba)


Pendapatan bersih = Penerimaan kotor – Total biaya bahan
= Rp 500.000,-165.000
= Rp335.000

6. ANALISIS SWOT
A. Kekuatan
Faktor Kekuatan (Strength)
 Menyediakan produk yang susah di temui dan berkhasiat
 Harga terjangkau sesuai dengan target pasar
 Mempunyai banyak manfaat
 Produk kami adalah buah yang jarang dikonsumsi masyarakat, namun kami
mengembangkan cara mengembangbiakan. Sehingga produk kami tidak sekedar
buah biasa, tapi juga banyak manfaatnya
B. Kelemahan
Faktor Kelemahan (Weakness)
 Susahnya pencarian bebit buah, membuat kami sulit untuk membudidayakan
dengan banyak
C. Peluang
Faktor Peluang (Oppurtunity)
 Di daerah sekitar masih sedikit yang memiliki usaha serupa, sehingga kami memiliki
peluang usaha yang besar.
 Kami memiliki modal yang besar sedangkan biaya produksi yang cukup murah.
D. Ancaman
Ancaman (Treath)
 Susahnya mencari bibit
 Perubahan cuaca/masa tanam.
 Munculnya pesaing secara tiba-tiba.

Anda mungkin juga menyukai