ABSTRAK
Pandemi covid-19 menyebabkan adanya krisis belajar berupa hilangnya pembelajaran atau
learning loss dan meningkatnya kesenjangan pembelajaran. Krisis belajar dapat ditanggulangi dengan
perubahan yang sistemik. Perubahan tersebut terdiri dari sistem penjaminan mutu, kapasitas guru dan
kepala sekolah, hingga perubahan kurikulum yang berlaku. Oleh karena itu, Kementrian Pendidikan
Kebudayaan dan Teknologi (Kemendikbudristek) mencanangkan kurikulum merdeka sebagai rangkaian
upaya untuk menanggapi masalah krisis pembelajaran. Perkembangan teknologi dan informasi saat ini
telah mempengaruhi berbagai aspek kehidupan termasuk dalam bidang pendidikan. Hal ini juga
menciptakan adanya era smart society 5.0 yang mendefinisikan bahwa manusia akan hidup berdampingan
dengan teknologi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan bentuk penelitian
kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu kajian kepustakaan (Library research) yang artinya
menganalisis, meninjau, dan menafsirkan beberapa hasil tulisan yang dipilih dalam bentuk artikel yang
diperoleh dari jurnal penelitian. Platform Merdeka Mengajar sangat membantu dalam upaya percepatan
penerapan kurikulum merdeka, karena memiliki kelebihan dan dampak positif bagi guru dan kepala
sekolah. Dengan platform yang berbasis teknologi, artinya platform merdeka mengajar merupakan wujud
inovasi pendidikan pada era smart society, karena adanya sebuah pembaharuan cara dan metode guru
dalam mendapatkan informasi, pemahaman, referensi dan inspirasi. Hal itupun dapat dilakukan kapan
dan dimana saja.
ABSTRACT
The COVID-19 pandemic has caused a learning crisis in the form of learning loss and
increasing learning gaps. Learning crisis can be overcome with systemic change. These changes consist
of a quality assurance system, the capacity of teachers and school principals, to changes to the
applicable curriculum. Therefore, the Ministry of Education, Culture and Technology
(Kemendikbudristek) launched an independent curriculum as a series of efforts to respond to the learning
crisis. The development of technology and information today has influenced various aspects of life,
including in the field of education. This also creates an era of smart society 5.0 which defines that
humans will live side by side with technology. The research method used is a descriptive method with a
qualitative research form. The data collection technique is libraryresearch, which means analyzing,
reviewing, and interpreting several selected writings in the form of articles obtained from research
journals. The Merdeka Mengajar Platform is very helpful in accelerating the implementation of an
independent curriculum, because it has advantages and positive impacts for teachers and principals.
With a technology-based platform, it means that the independent teaching platform is a form of
educational innovation in the era of smart society, due to a renewal of teacher methods and methods in
obtaining information, understanding, references and inspiration. It can be done anytime and anywhere.
PENDAHULUAN
Dampak pandemi covid-19 dirasakan oleh berbagai bidang kehidupan, satu
diantaranya bidang pendidikan. Pandemi covid-19 menyebabkan adanya krisis belajar
berupa hilangnya pembelajaran atau learning loss dan meningkatnya kesenjangan
pembelajaran. Learning loss yang dimaksudkan setara dengan masa belajar selama
enam bulan. Menanggapi hal itu, pada masa pandemi juga dilaksanakan
penyederhanaan kurikulum menjadi kurikulum darurat. Hal ini dikarenakan kurikulum
yang diberlakukan pada satuan pendidikan tidak dapat dilaksanakan dengan efektif.
Krisis belajar dapat ditanggulangi dengan perubahan yang sistemik. Perubahan
tersebut terdiri dari sistem penjaminan mutu, kapasitas guru dan kepala sekolah, hingga
perubahan kurikulum yang berlaku. Oleh karena itu, Kementrian Pendidikan
Kebudayaan dan Teknologi (Kemendikbudristek) mencanangkan kurikulum merdeka
sebagai rangkaian upaya untuk menanggapi masalah krisis pembelajaran.
Dengan munculnya kurikulum merdeka tersebut, diperlukan pula upaya
penguatan kapasitas guru dan kepala sekolah. Guru dalam satuan pendikan harus
mengetahui, memahami dan menerapkan kurikulum yang diberlakukan. Begitu pula
dengan kepala satuan pendidikan yang akan mengawasi dan memfasilitasi guru-guru
dalam implementasi kurikulum merdeka tersebut. Berdasarkan hal tersebut, diperlukan
inovasi pendidikan yang dapat menjawab tantangan tersebut.
Penguatan kapasitas guru dan kepala sekolah dapat dilakukan salah satunya
dengan pemanfaatan teknologi. Tentu hal ini juga selaras dengan era masa kini, yaitu
era smart society 5.0. Era smart society adalah masyarakat yang hidup berdampingan
dengan teknologi. Pemanfaatan teknologi informasi tidak hanya bermanfaat untuk
informasi dan menganalisis data, melainkan membantu masyarakat dalam kehidupan
sehari-hari. Artinya, dalam hal ini pemanfaatan teknologi dapat membantu penguatan
kapasitas guru dan kepala sekolah. Satu diantara fasilitas teknologi yang dapat
digunakan yaitu melalui platform.
Salah satu rangkaian akselerasi Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) adalah
dengan adanya Platform Merdeka Mengajar (PMM) yang dirancang khusus oleh
pemerintah. Platform merdeka mengajar diciptakan untuk membantu guru-guru
mengetahui, memahami, dan mempelajari kurikulum merdeka mengajar. Guru akan
mendapatkan materi, referensi, dan inspirasi dalam menerapkan kurikulum merdeka
belajar. Artikel ini akan mendeskripsikan implementasi platform merdeka mengajar
sebagai inovasi pendidikan pada era smart siciety 5.0.
METODE PENELITIAN
Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan bentuk penelitian
kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu kajian kepustakaan (Library research) yang
artinya menganalisis, meninjau, dan menafsirkan beberapa hasil tulisan yang dipilih
dalam bentuk artikel yang diperoleh dari jurnal penelitian. Adapun jurnal penelitian
yang digunakan sebagai sumber tulisan adalah google scholar dan mendeley. Kata kunci
yang digunakan yaitu penerapan, implementasi dan platform merdeka mengajar. Penulis
menganalisis artikel secara mendalam terkait dengan topik yang dibahas. Hasil analisis
disajikan dalam pembahasan dan simpulan.