Abstract
Artikel yang berjudul perubahan teknologi pembelajaran pasca pandemi covid-19 ini bertujuan untuk
mendeskripsikan bagaimana perubahan pada teknologi pembelajaran bahasa pasca pandemi covid-19
saat ini atau biasa disebut dengan new normal. New normal adalah tatanan baru untuk beradaptasi
dengan covid-19. Upaya dilakukannya new normal sebagai kontribusi perbaikan pada aspek ekonomi
nasional, sosial, politik dan tentunya pemanfaatan teknologi. Penelitian ini menggunakan metode studi
pustaka dan pendekatan kualitatif serta deskriptif. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut : (1) Penjelasan tentang berbagai keterampilan pada sistem pembelajaran, (2)
Pemanfaatan Media Berbasis Internet dalam pembelajaran yang variatif; dan (3) Pemanfaatan Blended
Learning pada materi pembelajaran.
The article entitled Changes in learning technology after the Covid-19 pandemic aims to describe how
changes in language learning technology after the current Covid-19 pandemic or what is commonly
called the new normal. New normal is a new order to adapt to Covid-19. Efforts to carry out a new
normal as a contribution to improvement in aspects of the national economy, social, politics and of
course the use of technology. This research uses a literature study method and a qualitative approach.
The results obtained in this study are as follows: (1) Explanation of various skills in the learning
system, (2) Utilization of Internet-Based Media in various learning; and (3) Utilization of Blended
Learning in learning materials.
PENDAHULUAN
2. Keterampilan Membaca
Buku Digital
Gambar 2. Ilustrasi Komik Digital (Sman 1
Latambaga)
Komik digital merupakan serangkaian
gambar-gambar memuat ide kreatif penulis
yang divisualisasikan. Rahmatullah, dkk.
(2020) menjelaskan bahwa komik digital
adalah ide yang baru, menarik, dan dapat
digunakan sebagai salah satu sumber dalam
belajar siswa. Hal senada dikatakatan
Homsinah (2022) bahwa penggunaan komik
digital sebagai media pembelajaran sangat
cocok bagi siswa karena identik dengan arus
perkembangan teknologi.
Gambar 1. Ilustrasi Buku Digital Belajar TIK smala
3. Keterampilan Menulis dalam Bentuk
Buku digital merupakan Aplikasi
pengembangan buku cetak yang bermuatan keterampilan menulis berbasis aplikasi
teks bacaan beserta gambar pada serangkaian merupakan pemanfaatan teknologi berbentuk
kertas kemuadian ditransformasikan melalui aplikasi untuk menunjang keterampilan
media elektronik (Agustiningsih, 2021) dalam menulis siswa. Ardiansyah, Pratama &
bentuk format berupa PDF (Portabel Sulendro (2020) mengatakan bahwa bahan ajar
Document Format), EPub (Electronic dalam bentuk apikasi sangat efesien serta
Publication), HTML (Hyper Teks Markup mempermudah siswa untuk pembelajaran
Languange), DjVu, atau Mobipocet (Fitri, & karena dapat diakses kapan dan di mana saja.
Syah, 2020). Omar & Mustafa (2018)
menjelaskan bahwa buku digital mudah dalam Pemanfaatan Media Berbasis Internet
penyimpanan serta memiliki banyak akses dalam Pembelajaran Daring
misal smartphone maupun laptop. Pemanfaatan media berbasis internet
dapat dikaitkan dalam berlangsungnya proses
Komik Digital belajar mengajar di sekolah. Beberapa media
yang dapat dimanfaatkan sebagai pendukung
kelancaran pembelajaran daring yakni Zoom
Cloud Meeting, YouTube, Instagram, Google
Classroom, dan Google Form (Astani,
2011:23). Adapun paparan pemanfaatan
teknologi di atas dalam pembelajaran adalah
sebagai berikut.
Zoom Cloud Meeting adalah sebuah kelas otomatis disimpan dalam folder Google
aplikasi yang dapat menunjang kebutuhan Drive.
komunikasi di manapun dan kapanpun dengan Google Form alat yang
banyak orang tanpa harus bertemu fisik secara memungkinkan mengumpulkan informasi dari
langsung. Aplikasi ini untuk video conference, pengguna melalui survei ataupun kuis yang
dengan mudah dapat di install pada perangkat dipersonalisasi (Wikipedia, 2020). Selain itu,
PC (Personal Computer) dengan webcam, sebagai salah satu aplikasi berupa template
laptop dengan webcame, Smartphone Android. formulir atau lembar kerja yang dapat
Aplikasi ini sangat cocok sekali untuk dimanfaatkan secara mandiri maupun bersama-
melakukan video Conference, dengan ringanya sama untuk tujuan mendapatkan informasi
bandwidth yang digunakan, tidak ada iklan di pengguna. Aplikasi ini bekerja di dalam
aplikasi tersebut, serta tidak terlalu banyak penyimpanan awan Google Drive bersama
memakan resource memory jika dijalankan di aplikasi lainnya seperti Google Sheet, Google
Android atau PC. Docs, dan pengayaan lainnya.
YouTube adalah layanan video sharing
populer dimana para penggunanya dapat Zoom Cloud Meeting dalam Pembelajaran
memuat, menonton dan berbagi klip video Zoom Cloud Meeting yang digunakan
secara gratis. YouTube dapat menjadi dalam pembelajaran ketika pembelajaran tatap
alternatif untuk mempelajari keterampilan muka secara virtual. Media ini dimanfaatkan
berbahasa dan sastra Indonesia, sebagai alat untuk menyampaikan penjelasan materi secara
pengajaran untuk menciptakan pengalaman mendalam terutama pada pokok materi yang
belajar yang aktif antar kelompok-kelompok sulit dipahami peserta didik. Melalui media ini,
siswa dalam rangka meningkatkan peserta didik dapat memperoleh informasi
pengetahuannya. dengan cepat, dapat berdiskusi secara langsung
Instagram merupakan media untuk dan jika ada hal yang tidak dipahami mengenai
berbagi foto maupun video yang bisa diberi materi ajar dapat disampaikan secara langsung
efek-efek artistik. Fitur yang ada dalam dan diulas bersama-sama untuk mendapatkan
aplikasi cukup lengkap sehingga memudah jawaban yang efektif dan efisien. Penggunaan
pengguna dapat melihat maupun berbagi serta Zoom Cloud Meeting juga dimanfaatkan untuk
menanggapi suatu unggahan dengan mudah. membagikan presentasi materi maupun video
Dalam hal pemanfaatannya untuk kepentingan pembelajaran secara langsung.
pendidikan, instagram dapat dijadikan sarana
untuk menumbuh kembangkan berbagai teori YouTube dalam Pembelajaran
maupun praktik bahasa dan sastra Indonesia. Penggunaan YouTube sebagai media
Google Classroom memungkinkan pembelajaran daring ditujukan untuk peserta
kegiatan belajar mengajar menjadi lebih didik dapat memperoleh berbagai video
produktif dan bermakna dengan pembelajaran yang sesuai dengan topik materi
menyederhanakan tugas, meningkatkan pembelajaran. Selain itu, guru maupun peserta
kolaborasi, dan membina komunikasi. didik dapat dengan mudah mengunduh
Pengajar dapat membuat kelas, memberikan maupun mengunggah video pembelajaran.
tugas, mengirim masukan, dan melihat Melalui media ini, kegiatan pembelajaran
semuanya di satu tempat. Google Classroom dapat dilakukan secara mandiri oleh peserta
dapat disiapkan dengan mudah. Pengajar dapat didik. Pada suatu kesempatan ketika
menyiapkan kelas dan mengundang siswa serta melaksanakan publikasi tugas berupa video
asisten pengajar. Di halaman Tugas Kelas, juga dapat diunggah di youtube. Guru maupun
mereka dapat berbagi informasi—tugas, peserta didik dapat berkreasi dengan media
pertanyaan, dan materi. Dengan Google pembelajaran youtube dan menciptakan
Classroom, pengajar dapat menghemat waktu pembelajaran yang menarik hingga mencapai
dan kertas. Mereka dapat membuat kelas, hasil yang maksimal.
memberikan tugas, berkomunikasi, dan
melakukan pengelolaan, semuanya di satu Instagram dalam Pembelajaran
tempat. Google Classroom juga menawarkan Sebagai salah satu media pembelajaran
pengelolaan yang lebih baik. Siswa dapat yang cukup efisien untuk mempublikasi hasil
melihat tugas di halaman Tugas, di aliran pembelajaran sekaligus sebagai edukasi
kelas, atau di kalender kelas. Semua materi kepada khalayak, instagram dapat menjadi
salah satu media pembelajaran di maksud.
Sebagian besar siswa-siswi dan mahasiswa Dari paparan diatas dapat disimpulkan
banyak yang menggunakan instagram, oleh bahwa banyak sekali perubahan teknologi
sebab itu penggunaan instagram sebagai pembelajaran mulai dari pandemi hingga pasca
komunikasi pembelajaran merupakan suatu pandemi, dengan adanya perkembangan
penemuan baru yang ada di dalam penggunaan teknologi saat ini guru, tenaga pendidik harus
media sosial, karena biasanya menggunakan terus berinovasi menciptakan pembelajaran
cara komunikasi kelompok, komunikasi publik yang bermakna. Perubahan ini bisa menjadi
maupun komunikasi internasional”. Media wadah untuk peserta didik agar dapat belajar
instagram dipilih karena dapat mengemas dimanapun dan kapanpun dan dapat dilakukan
materi pembelajaran dengan menarik dan dengan memanfaatkan berbagai media
kreatif serta berbasis media sosial peserta didik pembelajaran yang variatif. Melalui media
dapat melakukan pembelajaran dimanapun dan pembelajaran tersebut guru dapat mengadopsi,
kapanpun. memilih, dan mengkreasikan ke dalam
pembelajaran sesuai dengan kebutuhan. Ada
Google Classroom dalam Pembelajaran beberapa penjabaran yang sudah di bahas
Google Classroom barangkali sudah seperti dilakukan dengan memanfaatkan media
tidak asing lagi dalam dunia pendidikan. Zoom Cloud Meeting, YouTube, Instagram,
Bahkan sebelum adanya pembelajaran daring, Google Classroom, dan Google Form. Melalui
media pembelajaran Google Classroom sudah perubahan pemanfaatan media pembelajaran di
mulai dimanfaatkan dalam mendukung atas, peserta didik akan lebih mandiri dan
pelaksanaan proses pembelajaran di bangku memiliki motivasi belajar yang semakin
pendidikan. Namun, ada perbedaan dalam meningkat. pembelajaran yang disebutkan
pemanfaatan Google Classroom ketika belum dalam penelitian ini, tentu masih perlu untuk
melaksanakan pembelajaran daring yakni mengembangkan dan menganalisis lebih lanjut
hanya dimanfaatkan untuk sarana memberikan untuk mencapai kesempurnaan pembelajaran.
tugas atau soal kepada peserta didik, Khususnya pada penggunaan berbagai aplikasi
sedangkan saat pembelajaran daring lainnya. Tentunya guru maupun peserta didik
berlangsung penggunaan Google Classroom dapat menjadikan kelima aplikasi ini sebagai
semakin dikuatkan lagi misalnya adanya media pembelajaran dan penilaian dalam
pelaksanaan diskusi dalam pembagian kolom pembelajaran.
komentar materi. Media instagram juga
mempunyai ketertarikan tersendiri yang DAFTAR PUSTAKA
menyebabkan peserta didik membuka aplikasi
instagram yang memuat konten materi
pembelajaran yang berupa video, foto,
snapgram, dan foster setiap hari. Pemilihan
media instagram cocok digunakan karena
memuat media audio visual dan visual.