1. Point Guard
Point Guard jangan pernah dianggap enteng karena posisi ini tergolong
amat penting pada sebuah tim basket yang baru saja naik. Justru biasanya
posisi inilah yang paling diandalkan oleh pelatih dan membantu pelatih dalam
proses penyaluran sistem main yang pelatih percayai.
Ini karena pemain pada posisi Point Guard memiliki aspek keterampilan
serta pengetahuan bola basket yang memang baik dan handal. Adalah hal
yang mutlak akan kepemimpinan seorang point guard dan memang selalu
didukung juga oleh skill pemain yang menjadi point guard ini. Jadi, performa
sebuah tim dengan point guard yang skillnya pas-pasan menjadi sulit.
Ketika seorang point guard tak memiliki skill dan pengetahuan yang
baik atau lebih dari teman setimnya, maka saat pembahasan tentang big man
dalam timnya, maka pemain lainnya berkemungkinan akan meremehkannya.
Seorang point guard dengan keterampilan yang kurang, pembahasan apapun
darinya ataupun ketika ia sekadar mengingatkan tentang teknik serta strategi
pun tak akan mempan.
Pada posisi point guard, seorang pemain tersebut harus tahu tentang
segala peraturan dan teknik basket bahkan sampai strategi terbaik untuk
membawa kemenangan dalam tim. Pengetahuan tentang permainan dan
alurnya harus lebih dari baik dan pastikan juga lebih unggul ketimbang
keterampilan yang dimiliki teman setimnya agar dapat memimpin dengan
sempurna.
2. Shooting Guard
Posisi shooting guard jugalah yang paling unggul dan kerap mencetak
tembakan 3 angka sehingga memang ini sudah menjadi hal yang biasa. Maka
dari itu, kelebihan dari pemain pada posisi ini diperlukan kelincahan,
kecepatan hingga keakuratan dalam menembak sehingga tentunya dapat
menguntungkan pihak timnya sendiri.
3. Small Forward
Pada posisi ini, pada umumnya seorang pemain perlu memiliki tubuh yang
atletis dengan kemampuan berlari paling cepat karena tugasnya adalah
berlari mengisi jalur serangan cepat. Ia juga yang menyelesaikan serangan
cepat dengan kuat. Small forward adalah posisi pemain yang juga paling
kerap mencetak angka tak peduli di sudut lapangan basket manapun.
Banyak pelatih juga menginginkan bahwa bola dapat dibawa oleh posisi
pemain small forward ini karena teknik dribbling sekaligus passingnya sangat
membuka kesempatan positif. Selain mampu mencetak angka dengan
mudah, small forward juga inilah yang sangat ampuh ketika mengumpan bola
kepada temannya secara matang. Itulah mengapa posisi ini pun menjadi
andalan dan unggulan para pelatih basket.
4. Power Forward
Pada posisi ini, pemain basket memiliki tanggung jawab rebound dan
juga kekuatan otot yang tak beda jauh dari pemain center yang memang
belum kita bahas. Perbedaan dari posisi power forward dan center adalah
kelincahan gerakan dan juga keterampilannya saja.
Para pemain yang ada di posisi power forward pun biasanya memiliki
ukuran fisik yang sama dengan pemain center di mana tubuhnya sama tinggi
dan besarnya. Hal ini entah disebabkan oleh fast twitch dan slow twitch di otot
yang berbeda atau bukan. Yang membedakan dengan pemain center hanya
bagian kecepatan dan kelincahan yang memang sedikit lebih maju.
5. Center
Bukan hanya kuat, pemain pada posisi center pun perlu memiliki
kelincahan tingkat tinggi meski memang seringkali dalam sebuah tim, seorang
center tidaklah memiliki kelincahan yang bagus. Karena porsi tubuhnya,
biasanya pemain pada center akan kurang lincah dan justru biasanya berlari
cukup lambat.
Itulah sedikit ulasan tentang posisi pemain basket, berikut juga sedikit
informasi mengenai sejarah dan perkembangan bola basket di beberapa
negara dan juga Indonesia. Kiranya informasi ini mampu menjadi
pengetahuan bersama, terutama bagi Anda yang ingin menjadi pemain bola
basket profesional.