PUSKESMAS SUMBERREJO
TH 2020
PROGRAM PTM
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan ridhoNya
sehingga kami dapat menyelesaikan Perencanaan tahunan Program PTM di Puskesmas
Sumberrejo ini dengan baik dan lancar sebagai langkah awal pelaksanaan kegiatan Program
PTM Puskesmas Sumberrejo di tahun 2020.
Program Kerja Tahunan PTM ini kami susun berdasarkan pencapaian kegiatan tahun
2018, sarana dan prasarana, serta sumber daya yang ada di wilayah Puskesmas Sumberrejo.
Dimana dari hasil kegiatan tersebut masih diperlukan perbaikan-perbaikan dan peningkatan
kinerja yang akan dilakukan pada kegiatan tahun 2020.
Kami menyadari Perencanaan tahunan Program PTM tahun 2020 ini masih banyak
kekurangan. Sumbang saran dan masukan dari berbagai pihak sangat kami harapkan untuk
perbaikan pada tahun-tahun mendatang.
i
DAFTAR ISI
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Saat ini, Penyakit Tidak Menular (PTM) menjadi penyebab kematian utama.
Pada awal perjalanan PTM seringkali tidak bergejaala dan tidak menunjukkan tanda klinis
secara khusus sehingga terdiagnosis sudah terlambat atau pada stadium lanjut bahkan
sudah terjadi komplikasi akibat tidak mengetahuai dan menyadari kondisi yang terjadi
pada dirinya.
Pengendalian faktor Resiko PTM merupakan upaya untuk mencegah agar tidak
terjadi faktor resiko bagi yang belum memilki faktor resiko. Mengembalikan kondisi faktor
resiko PTM menjadi normal kembali. Salah satu strategi pengendalian PTM yang efisien
dan efektif adalah pemberdayaan dan peran serta Masyarakat. Masyarakat diberikan
fasilotas dan bimbingan untuk ikut berpartisipasi dalam pengendalian faktor resiko PTM
dengan dibekali pengetahuan dan ketrampilan untuk melakukan deteksi dini,monitoting
faktor resiko PTM serta tindak lanjutnya. Kegiatan ini disebut dengan Pos Pembinaan
Terpadu (POBINDU). Kegiatan Posbindu PTM diharapkan dapat meningkatkan sikap
mawas diri Masyarakat terhadap faktor resiko PTM sehingga peningkatan kasus PTM
dapat dicegah.
B. Tujuan
a. Tujuan Umum
Meningkatkan peran serta Masyarakat dalam pencegahan dan penemuan faktor
dini resiko PTM (Penyakit Tidak Menular).
b. Tujuan Khusus
1. Terselenggaranya pelayanan PTM (Penyakit Tidak Menular) secara efektif dan
efisien.
2. Terkendalinya penyakit tidak menular di Masyarakat.
3. Adanya kemauan Masyarakat untuk mengenali kasus PTM dan berupaya untuk
melakukan tindakan pencegahan.
C. Ruang Lingkup
1. Penduduk Sehat
2. Penduduk beresiko masalah PTM
3. Penduduk dengan masalah PTM
1
BAB II
ANALISA SITUASI
A. KEADAAN UMUM
1. Data Wilayah
a. Letak
Kecamatan sumberrejo merupakan salah satu kecamatan yang terletak
kurang lebih 21 km dari Kabupaten Bojonegoro, dengan batas-batas, antara lain :
Sebelah Utara : Kecamatan Kanor
Sebelah Selatan : Kecamatan Kedungadem
Sebelah Timur : Wilayah Kerja Puskesmas Mejuwet
Sebelah Barat : Kecamatan Balen
b. Luas Wilayah
Adapun Luas Wilayah Kecamatan Sumberrejo ± 59,78 km².
10
wilayah dataran rendah : 0 %
wilayah dataran tinggi : 0
Jumlah desa / Kelurahan : 13 desa/kel
yang dapat dijangkau kendaraan roda 4 : 13 desa/kel
yang dapat dijangkau kendaraan roda 2 : 13 desa/kel
yang tidak dapat dijangkau oleh roda 4 & 2 : 0 desa/kel
c. Administrasi Pemerintahan
Secara Administrasi Pemerintahan Kecamatan Sumberrejo terdiri dari :
Desa : 13
Puskesmas induk :1
Polindes : 4
Ponkesdes : 5
Pustu : 3
2
d. Kondisi Demografi :
Jumlah penduduk seluruhnya : 37.632 orang
Laki laki : 18.375 orang
Perempuan : 19.166 orang
Jumlah Kepala Keluarga (KK) : 100098 KK
Jumlah Penduduk Total Miskin (Jamkesmas) : 13958 PTM
Jumlah Kepala Keluarga Miskin (KK) : 4022 KK
Jumlah Anggota Keluarga Miskin
11899 orang
(JAMKESMAS) :
Jumlah yang mempunyai kartu Jamkesmas : 13.261 orang
Jumlah penderita gangguan PTM : 55 Orang
Laki-laki : Orang
Perempuan : Orang
:
2. Kondisi Sosial Ekonomi
Sebagian besar masyarakat penduduk di Kecamatan Sumberrejo bergerak di
sektor pertanian. Semakin bagus kondisi perekonomian suatu daerah semakin tinggi
pula derajat kesehatan masyarakatnya.
3. Transportasi
Secara umum wilayah kerja Puskesmas Sumberrejo dapat dijangkau dengan
kendaraan roda dua maupun roda empat.
B. SARANA DAN PRASARANA PENUNJANG
Dalam rangka menunjang pelaksanaan kegiatan Program Kesehatan PTM Puskesmas
Sumberrejo, terdapat sarana penunjang yang dapat di lihat pada tabel berikut ini :
Tabel 1.Sarana Penunjang Kegiatan Program Kesehatan PTM
Kondisi Sarana
No Jenis Sarana Jumlah
Baik Rusak
3
B A B III
HASIL PENCAPAIAN KEGIATAN
A. Hasil Pencapaian Program Kesehatan PTM Puskesmas Sumberrejo Tahun 2018
4
BAB IV
ANALISA PERMASALAHAN
A. IDENTIFIKASI MASALAH
Berdasarkan hasil pencapaian program kesehatan PTM Puskesmas berdasarkan
SPM tahun 2018, permasalahan pada PTM adalah :
1. Kurangnya penderita Hipertensi mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai
standart di wilayah kerja puskesmas Sumberrejo pada kurun waktu 2018
sebanyak 54% dari target 100%
2. Kurangnya penderita Diabetes mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai
standar di Wilayah kerja Puskesmas Sumberrejo pda kurun waktu tahun 2018
sebanyak 28% dari target 100%
B. PRIORITAS MASALAH
Dari Identifikasi masalah program PTM di dapat 2 permasalahan sehingga perlu
TINGKA
TINGKAT TINGKAT T
RANG
NO MASALAH URGENSI KESERIU PERKEM NILAI
KING
(U) SAN ( S) BANGAN
(G)
1 Setiap penderita Hipertensi
mendapatkan pelayanan 5 5 4 100 I
kesehatan sesuai standar
5
6
Kurangnya penderita Hipertensi mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standart di wilayah kerja puskesmas Sumberrejo pada kurun waktu 2018 sebanyak 46%
dari target 100%
Metode
Sarana
7
Kurangnya penderita Diabetes mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar di Wilayah kerja Puskesmas Sumberrejo pda kurun waktu tahun 2018 sebanyak 72%
dari target 100%
Metode
Sarana
8
9
10
D. IDENTIFIKASI PENYEBAB MASLAH
Cara penyelesaian masalah :
PEMECAHAN
NO PENYEBAB
MASALAH MASALAH C A R L Nilai Rangking
. MASALAH
TERPILIH
1 Kurangnya penderita Rendahnya
Hipertensi kesadaran
Konseling
mendapatkan penderita
dengan
pelayanan kesehatan untuk 5 4 4 4 320 IV
penderita dan
sesuai standart di melakukan
keluarga
kunjungan
wilayah kerja
ulang
puskesmas
Belum ada Melibatkan
Sumberrejo pada dukungan Linsek dalam 5 5 4 4 400 III
kurun waktu 2018 Linsek program ini
sebanyak 46% dari Belum ada
target 100%. kader terlatih Usulan pelatihan
5 4 5 5 500 II
posbindu Kader
PTM
2 Kurangnya penderita
Diabetes
mendapatkan
pelayanan kesehatan Rendahnya
sesuai standar di kesadaran Konseling
penderita
Wilayah kerja untuk dengan
5 4 4 4 320 IV
penderita dan
melakukan
Puskesmas keluarga
kunjungan
Sumberrejo pda ulang
kurun waktu tahun
2018 sebanyak 72%
dari target 100%
Belum ada Melibatkan
dukungan Linsek dalam 5 5 4 4 400 III
Linsek program ini
Belum ada
kader terlatih Usulan pelatihan
5 4 5 5 500 II
posbindu Kader
PTM
Dari uraian tabel CARL diatas, maka alternatif pemecahan masalah pada
program PTM di tahun 2020 sebagai berikut ;
11
12
BAB V
RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK) 2020
PROGRAM PENYAKIT TIDAK MENULAR
Target Mitr
N UpayaKe Sasar Penanggu KebutuhanSumber Kebutuhana indikatorKi Sumber
Kegiatan Tujuan Sasara aKe WaktuPelaksanaan
O sehatan an ngJawab Daya nggaran nerja Dana
n rja
Dan Ala Tenag
10
1 2 3 4 5 6 7 a t a 9 11 12 13
8 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
2.2.2. KesehatanPTM
1.Desa/ Pelaksan Untuk Posbin 6 Terintregasi Semua DAK
Keluraha aan pembina du Posbin Nakes dengan desa Di
n yang Posbindu an du Desa Posyandu Wilayah
melaksa PTM oenderit Lansia, kerja
nakan a Remaja sudah
√√ √ √√√√ √√ √ √ √
kegiatan penyakit melaksana
Posbindu tidak kan
PTM menular posbindu
(DM, PTM
HT)
2.Sekola Sosialisas Agar Sekola 42 PLPTM √ √ √ √ Terintegrasi Sekolahdi
h yang i KTR semua h Sekola kegiatan Wilayah
ada di sekolah h UKS kerja
Wilayah Pro aktif Penyuluhan melaksana
Puskesm melaksa PHBS kan KTR
as nakan
melaksa KTR
nakan
KTR
13
3.Setiap Pembinaa Terkend Posbin 6 PLPTM √ 6 Desa x 1 Semua DAK
warga n terpadu alinya du OH x Rp. Posbindu
Negara PTM, PTM di 50.000 PTM di
Indonesi Pelayana Masyara Wilayah
a usia n Skrining kat kerja
15-59 sudah
tahun √√ √ √√√ dilakukan
mendpat pembinaan
kan
Skrining
Kesehata
n sesuai
standart
4. 6.
8. 10.
14
B A B VI
RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (RPK) 2020
PROGRAM PENYAKIT TIDAK MENULAR
15
Kes
Sasar
ehat Jawab n
an
an
Dan Ala Ten
10
1 2 3 4 5 6 7 a t aga 9 11 12 13
8 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
2.2.2.
Kesehatan PTM
1.Desa/ Pelaksa Untuk Posbind 6 Nakes Terintegrasi 6 Desa 6x
Keluraha naan pembinaan u Posbi Desa dengan 50.000
nyag Posbind penderita ndu Posyandu
melaksan u PTM penyakit tidak Lansia,
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
akan menular (DM, Remaja
kegiatan HT)
POsbindu
PTM
2. Sosialisa Agar semua Sekolah 42 PLPTM √ √ √ Terintegrasi ‘-
Sekolah si KTR sekolah Pro Sekol kegiatan
yang ada aktif ah UKS dan
di melaksanaka penyuluhan
Wilayah n KTR √ PHBS
Puskesm
as
melaksan
akan KTR
16
3. Setiap Pembina Terkendaliny Pendud 8904 PLPTM
Warga an a PTM di uk di
Negara terpadu Masyarakat Wilayah
Indonesia PTM, Puskes
usia 15- Pelayan mas
59 tahun an Sumber
mendapat Skrining rejo √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
kan usia 15-
Skrining 59
Kesehata tahun
n sesuai
standart
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dengan tersusunya POA POsbindu PTM Puskesmas Sumberrejo Tahun 2020 ini diharapkanProgram Posbindu PTM dapat lebih menigkatkan mutu
pelayananya sehingga pencapaian semua kegiatan dapat lebih ditingkatkan. Dan untuk Program yang sudah memnuhi target agar dapat dipertahankan
keberhasilanya.
B. SARAN
Harapan kami, Dinas Kesehatan Kota Bojonegoro dan Puskesas Sumberrejo senantiasa memberikan bimbingan dan dukungan guna perbaikan POA
yang akan dating dan untuk mencapai keberhasilan Program
17
18