Anda di halaman 1dari 4

Artikel ilmiah | Agus priyanto dkk

ARTIKEL KARYA ILMIAH TUGAS UAS


MONITORING KUALITAS UDARA BERBASIS LOGIKA FUZZY
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO
AGUS PRIYANTO
KELAS UBD2A
221720007
EMAIL: AP8030161@GMAIL.COM

Abstrak

Kualitas udara di lingkungan kerja dipengaruhi oleh pencemaran udara dari1dari sumber bergerak atau
tidak bergerak. Bahaya polusi udara muncul di1berbagai bentuk berdampak pada kesehatan manusia.
Oleh karena itu perlu1pantau logika keputusan untuk memahami kualitas yang baik, buruk, dan
merugikan udara. Pada penelitian ini, metode menggunakan kontrol fuzzy sebagai alat kualitas desain
udara. Variabel input yang digunakan adalah suhu, co, co2 dan variabel outputnya adalah kipas dan
pendingin udara. Hasil percobaan menunjukkan kondisi overshoot berbahaya bagi kualitas udara1
menghasilkan nilai konsentrasi co sebesar 6,6 ppm dan 401 ppm co2 pada suhu 28o c. Kondisi overshoot
adalah konsentrasi puncak gas co dan co2 yang memenuhi ruangan. Logika fuzzy diperkenalkan oleh Dr.
Lotfi Zadeh dari Universitas California, Berkeley pada 1965.
Kata Kunci : Artikel Ilmiah Elektro
Abstract
Air quality in the work environment is affected by air pollution from mobile or stationary sources. The
dangers of air pollution appear in various forms and have an impact on human health. It is therefore
necessary1 to monitor the logic of decisions to understand good, bad, and harmful air quality. In this
study, the method uses fuzzy control as a design air quality tool. The input variables used are
temperature, co, co2 and the output variables are fans and air conditioners. The experimental results
show that the overshoot condition is dangerous for air quality1 resulting in a CO concentration value of
6.6 ppm and 401 ppm CO2 at 28oC. The overshoot condition is the peak concentration of CO and CO2
gas that fills the room. Fuzzy logic was introduced by Dr. Lotfi Zadeh of the University of California,
Berkeley in 1965.
Keywords: Electrical Scientific Articles

Hal. 1
Artikel ilmiah | Agus priyanto dkk

Pendahuluan kebocoran ataupun emisi bahan bakar. CO


merupakan pembunuh yang tidak tampak,
karena keberadaannya tidak dapat dideteksi
Udara merupakan unsur dasar makhluk dengan pengindraan.
hidup. Beberapa zat di udara adalah oksigen,
karbon dioksida, karbon monoksida, jamur, 2. Angka Dan Kategori Indeks Standar
formaldehida dan virus. Zat tertentu yang Pencemar Udara (ISPU)
terkandung di dalamnya udara, jika melebihi
batas yang ditentukan, maka menghambat sistem Udara ialah suatu molekul alam yang pokok
netralisasi. bagi makhluk hidup berada di muka bumi.
Apabila tidak ada udara bersih maka makhluk
Udara dibagi menjadi udara luar dan udara hidup akan terganggu dalam kesehatan yang
dalam ruangan. Sekitar 90% orang tinggal di dapat memicu kematian .merupakan parameter
dalam ruangan, sehingga kualitas udaranya udara bersih dan udara tercemar.
buruk ruangan sangat mempengaruhi kesehatan.
Kualitas udara di lingkungan kerja seperti
industri kimia dan area bandara dipengaruhi oleh 3. Karbon Dioksida (CO2)
polusi udara berasal dari sumber bergerak atau CO2 atau karbon dioksida adalah gas yang
tidak bergerak. jadi kita butuh jalan gampang terbakar, tidak ada warna, tidak bau,
keluarMengurangi efek kesehatan yang sedikit asam. Jika sering terhirup maka akan
merugikan. terjadi gejala-gejala seperti tekanan darah yang
Dapat diamati berdasarkan data kualitas udara mengalami perubahan, telinga mendengung,
real-time dilakukan saat menyiapkan perangkat mual-mual, sulit bernafas, detak jantung tidak
keras yang terhubung melalui sistem kontrol teratur, sakit kepala, mengantuk, sensasi
kualitas udara. Jadi pemantauan diperlukan tingling, tremor, lemas, gangguan pada
untuk memberikan gambaran kualitas udara penglihatan, bahkan hilangnya kesadaran.
yang berbahaya bagi manusia. 4.Karbon Monoksida (CO)
CO atau (Karbon Monoksida) adalah senyawa
Pembahasan molekul kembar yang berupa gas, tidak
berwarna, tidak bau, gampang terbakar, dibuat
Tinjauan pustaka untuk pembuatan berbagai macam senyawa
organik dan anorganik. Gas ini beracun bagi
1. Kualitas Udara Dalam Ruangan manusia.
Sebuah ruangan perlu dijaga kebersihannya dari 5. Logika Fuzzy
debu, sampah dan bahkan udara kotor dengan
cara diberikan sistem sirkulasi udara yang baik. Tahun 1965 Logika fuzzy ditemukan oleh Prof
Namun tidak semua ruangan bisa terjamin Lotfi Zadeh. Metodelogi formal yang mewakili
kebersihan udaranya. Misalnya saja ruangan memalsukan, dan menggunakan pengetahuan
dengan kedalaman tertentu di bawah permukaan heuristic manusia tentang cara mengontrol
bumi seperti pertambangan, galian sumur, sistem merupakan control fuzzy. FUlogic yaitu
drainase sewerage, dan sebagainya. Pada peningkatan dari logika bolean, dimana pada
kedalaman tertentu di bawah permukaan bumi logika bolean keanggotaan sekedar dinyatakan
terdapat gas berbahaya seperti Karbon Dioksida menggunakan “iya” dan “tidak” .
(CO2) dan gas Metana (CH4). Sedangkan gas
Karbon Monoksida (CO) bisa dihasilkan dari

Hal. 2
Artikel ilmiah | Agus priyanto dkk

Perancangan sistem keakuratan nilai sensor suhu (DHT-11). Setelah


dilakukan pengujian komponen sensor suhu
1 Desain Algoritma Sistem (DHT-11) didapat hasil seperti pada Tabel 3.
Aturan IF-THEN dan basis pengetahuan Berdasarkan Tabel 3 terdapat nilai data alat
diperlukan untuk mendesain fuzzy. sensor suhu (DHT-11) dan data nilai sensor suhu
ruangan. Selanjutnya kedua data ini akan
A. Fuzzification Process dibandingkan dengan nilai akurasinya.
Fuzzification process yaitu proses untuk
mengubah suatu masukan dari bentuk tegas
(crisp) menjadi fuzzy(variabel linguistik) yang Kesimpulan
biasanya disajikan dalam bentuk himpunan- Melalui analisis dan pembahasan, kesimpulan
himpunan fuzzy dengan suatu fungsi yang diperoleh dari tugas akhir rancang bangun
keanggotaannya masing-masing. monitoring kualitas udara berbasis logika fuzzy
B. Inference System Process Inference system yaitu Sistem fuzzy yang digunakan pada alat
process merupakan sistem yang cara kerjanya monitoring mampu berjalan dengan baik. Hasil
hampir sama dengan manusia menggunakan pembacaan sensor suhu pada alat monitoring
penalaran sesuai naluri dan prinsip. Macam- kualitas udara dengan suhu ruangan
macam jenis FIS yang diketahui yaitu fuzzy menunjukkan bahwa persentase error sebesar
mamdani, sugeno dan tsukamoto. FIS yang 0,8%. Hasil pengujian menunjukkan pada
paling mudah dimengerti, karena paling sesuai kondisi overshoot konsentrasi CO sebesar 6,6
dengan naluri manusia adalah FIS mamdani. FIS ppm dan konsentrasi CO2 sebesar 401 ppm
tersebut bekerja berdasarkan kaidah-kaidah merupakan kualitas udara yang berbahaya.
linguistik dan memiliki algoritma fuzzy yang Sedangkan pada kondisi steady-state konsentrasi
menyediakan sebuah aproksimasi untuk CO sebesar 0 ppm dan konsentrasi CO2 sebesar
dimasuki analisa matematik. 101 ppm merupakan kualitas udara baik. Sistem
alat ini efektif untuk pengukuran kualitas udara
C. Defuzzification Process Defuzzification pada sensor CO dan CO2 mulai 0- 2000 ppm
process ialah proses untuk memproduksi sebuah dengan akurasi 2 angka dibelakang koma.
nilai yang dapat dihitung dalam bentuk logika Sedangkan pada sensor suhu mulai 0-50oC.
crisp, nilai itu sesuai dengan yang diberikan oleh
himpunan fuzzy dan derajat keanggotaan. Daftar pustaka
Fitria. L, Wulandari. R, Hermawati. E, Susana
Dewi. 2008. “Kualitas Udara Dalam Ruang
Hasil pembahasan Perpustakaan Universitas “X” Ditinjau Dari
Kualitas Biologi Fisik, Dan Kimiawi”. Jurnal
Data yang digunakan dalam pengujian
Kesehatan, Vol. 12, 76-82.
komponen sensor suhu (DHT-11) meliputi data
sensor suhu alat monitoring dan suhu ruangan. [2] Waworundeng. J dan Lengkong. O. 2018.
Identifikasi nilai data pada suhu alat dan ruangan “Sistem Monitoring dan Notifikasi Kualitas
diharapkan mampu menjelaskan perbedaan Udara dalam Ruangan dengan Platform IoT”.
antara sensor suhu (DHT-11) dan suhu ruangan. Jurnal Cogito Smart, Vol.4, 94-103.
Untuk mendapatkan nila error antara suhu alat
dan suhu ruangan yaitu dengan cara pengujian [3] Widodo. S, Amin. M, Sutrisman. A, Putra, A.
sensor suhu alat (DHT-11) dan sensor suhu 2017. “Rancang Bangun Alat Monitoring Kadar
ruangan di tempatkan pada satu ruangan. Suhu Udara Bersih Dan Gas Berbahaya CO, CO2 dan
keduanya di uji dengan cara menaikkan suhu CH4 Di Dalam Ruangan Berbasis
ruangan secara bertahap. Kemudian setiap Mikrokontroler”. Jurnal Pseudecode, Vol. 4,
terjadi perubahan suhu ruangan akan 105-119.
dibandingkan dengan nilai sensor suhu pada alat
untuk mengetahui nilai error sebagai informasi

Hal. 3
Artikel ilmiah | Agus priyanto dkk

Hal. 4

Anda mungkin juga menyukai