Desain Standar & Kendali Mutu

(A)

ANGGI DIAH SAFITRI

3334190021
 Seven Management “New” Tools

7 Activity Network Diagram

Process Decision Program

Affinity Diagram 6
1 Chart (PDPC)

Matriks Diagram Or
Interrelationship Diagram 2 5
Quality Table

Tree Diagram 3 4 Prioritization Matrix

 Affinity Diagram
01 Contents
• Definisi
Agenda
Alat yang digunakan untuk mengumpulkan sejumlah besar gagasan, opini, masalah, solusi, dan
sebagainya yang bersifat data verbal melalui sesi curah pendapat (brainstorming), kemudian mengelompokkannya
ke dalam kelompok-kelompok yang sesuai dengan hubungan naturalnya.

• Manfaat Style
Metode ini biasa digunakan untuk menentukan dengan akurat masalah dalam situasi yang kacau dengan
harapan dapat menghasilkan strategi solusi untuk penyelesaian masalah tersebut.

• Aplikasi
1. Biasanya metode ini diaplikasikan bagi seorang Desainer UX untuk menangkap dan mensintesis data
kualitatif.
2. Pengumpulan ide terhadap suatu permasalahan
3. Analisa kebutuhan suatu produk atau industri
4. Analisa terhadap suatu aspek dalam perusahaan
 Affinity Diagram
01 Contents
• Langkah-langkah

Agenda
1. Memilih tema atau tujuan yang mungkin ditekankan sebagai masalah.
2. Mengumpulkan ide-ide dan memasukkannya kedalam kartu-kartu dan disosialisasikan kepada anggota organisasi.
3. Mengelompokkan kartu-kartu pada suatu kotak berdasarkan kesesuaian ide, (memungkinkan suatu ide tidak
Style
hanya masuk dalam suatu kotak, tergantung tingkat kesesuaiannya).
4. Proses Shorting terhadap langkah ketiga sehingga ide-ide benar benar masuk pada kelompok yang sesuai.
5. Membuat nama bagi pengelompokan ide yang telah didapat, yang mewakili elemen-elemen pada suatu kelompok.
6. Melakukan leveling terhadap setiap kelompok sehingga diperoleh level, mulai dari yang tertinggi sampai yang
terendah.

.
Contoh Affinity Diagram
Contoh kasus yang diambil adalah : “Kualitas Pelayanan
Pada Rs.Hermina Ciruas
 Interrelationship
01 Contents
Diagram
• Definisi
Agenda
Interrelationship Diagram atau Diagram Keterkaitan Masalah adalah salah satu dari tujuh alat perencanan
manajemen yang jarang digunakan. Namun, dalam situasi yang cukup rumit, alat ini merupakan sarana yang kuat untuk
memaksa team memetakan interaksi berbagai faktor, dan biasanya mengarahkan persoalan-persoalan paling penting ke

Style
dalam fokus improvement.

• Manfaat
Interrelationship diagram digunakan untuk menganalisis hubungan sebab dan akibat dari berbagai masalah yang
kompleks sehingga kita dapat dengan mudah membedakan persoalan apa yang merupakan driver (pemicu terjadinya
masalah) dan persoalan apa yang merupakan outcome (akibat dari masalah).

• Aplikasi
1. Mengidentifikasikan area yang memiliki dampak terbesar dalam suatu peningkatan kinerja
2. Mengidentifikasi root cause meskipun data yang objektif tidak tersedia

.
 Interrelationship
01 Contents
Diagram
• Langkah-langkah

Agenda
1. Tuliskan rumusan permasalahan yang akan dibahas dalam sebuah kalimat yang jelas pada sebuah sticky notes.
2. Lakukan sesi curah pendapat untuk menampung persoalan-persoalan yang terkait dengan permasalahan yang sedang
dibahas.

Style
3. Tempelkan sembarang persoalan sebagai titik awal pada papan tulis, kemudian tempelkan lagi persoalan lain yang kira-
kira mempunyai hubungan dengan persoalan pertama di dekat kartu persoalan pertama. Ulangi sampai semua kartu
menempel pada papan tulis.
4. Setelah semua persoalan tertempel pada papan tulis, fokuskan pada sebuah persoalan dan bandingkan dengan sebuah
persoalan lain kemudian analisis diagram.

.
Contoh Interrelationship Diagram

Contoh kasus yang diambil adalah : “Situasi Krisis

Keuangan dalam suatu Industri Manufaktur”
 Tree Diagram
01 Contents
• Definisi
Agenda
Diagram Pohon atau Tree Diagram adalah satu satu alat yang digunakan untuk membagikan kategori-kategori
besar ke dalam tingkat yang lebih kecil atau terperinci.

• Manfaat
Style
Terdapat beberapa kegunaan atau manfaat dari Tree Diagram yaitu :Membantu untuk Menemukan akar
permasalahan,curah pendapat (brainstorming) untuk mendapatkan solusi dan menjelaskan langkah-langkah atau perincian
kepada orang lain.

• Aplikasi
1. Untuk menentukan tindakan-tindakan yang diperlukan untuk mengimplementasikan sebuah solusi atau rencana
2. Untuk menganalisis proses secara detail
3. Untuk melakukan penyelidikan mengenai akar penyebab suatu masalah
4. Untuk mengevaluasi kegiatan implementasi dari solusi

.
 Tree Diagram
01 Contents
• Langkah-langkah

Agenda
1. Tuliskan topik yang ingin dibahas, contohnya seperti permasalahan yang ingin diselesaikan, Proyek yang
direncanakan ataupun nama proses yang ingin dianalisa.
2. Kembangkan topik tersebut dengan menanyakan pertanyaan selanjutnya seperti “Apa penyebab masalah ini

Style
terjadi?”, “Kegiatan apa yang harus dilakukan untuk menyelesaikan proyek ini”, “Mengapa hal ini bisa terjadi” dan
lain sebagainya. Gunakan pertanyaan “Apa” dan “Mengapa”.
3. Gunakan cara curah pendapat atau brain storming untuk mengembangkan semua kemungkinan pertanyaan dan
jawabannya hingga menemukan solusi ataupun akar permasalahannya.
4. Lakukan pemeriksaan ulang diagram pohon tersebut apakah semua yang tertulis diperlukan untuk menyelesaikan
masalah yang bersangkutan dan apakah cukup untuk menemukan akar permasalahannya.

.
Contoh Tree Diagram
Diagram Pohon dapat digambar secara Vertikal maupun
Horizontal, dibawah ini adalah contoh gambar Diagram
Pohon (Tree Diagram) :
 Prioritization
01 Contents
Matrix
• Definisi
Agenda
Prioritization Matrix atau Matriks prioritas adalah alat analisis proses yang sering digunakan bersama perangkat
lunak bpm lain atau teknik Six Sigma untuk membandingkan pilihan menggunakan kriteria tertentu, dan mencari tahu apa
yang harus diprioritaskan.

• Manfaat Style
Adapun manfaat matriks prioritas cukup mudah. Untuk mendukung pengambilan keputusan terstruktur, mereka
mempermudah untuk: Hancurkan dan prioritaskan masalah kompleks saat ada beberapa faktor yang memengaruhi
keputusan,urutkan prioritas Anda secara obyektif dan tidak ambigu dan Tentukan area fokus yang paling penting.

• Aplikasi
1. Menemukan kelompok-kelompok barang yang memiliki perilaku serupa
2. Mengklasifikasikan item dengan mengidentifikasi dua karakteristik utama secara umum untuk semua item

.
 Prioritization
01 Contents
Matrix
• Langkah-langkah

1.
2.
Agenda
Arahkan tim Anda
Tentukan kriteria Anda
3. Berikan nilai bobot untuk setiap kriteria Anda
4. Style
Selanjutnya, tempatkan kriteria Anda dalam urutan kepentingan yang menurun, dengan opsi paling
penting di bagian atas, dan berikan setiap kriteria Anda nilai yang berbobot.
5. Siapkan matriks
6. Skor setiap opsi
7. Hitung skor tertimbang untuk setiap opsi
8. Bandingkan hasil Anda dengan tim Anda
9. Setiap orang harus menilai pilihan mereka dan memiliki daftar awal dari urutan prioritas.

.
Contoh Prioritization Matrix
Berikut contoh dari Matriks Prioritas :
 Matriks Diagram Or Quality Table
01 Contents
• Definisi
Agenda
Matrix diagram merupakan salah satu dari tujuh alat perencanan manajemen (7 management and planning tools)
atau 7 New Quality Tools yang sangat penting di dunia manufaktur. Alat ini sering digunakan untuk menggambarkan
tindakan yang diperlukan untuk suatu perbaikan proses atau produk.

• Manfaat Style
Metode ini bisa mengorganisasikan karakteristik,fungsi,dan tugas ke dalam suatu bentuk sehingga titik-titik
keterkaitan logis antara dua variable dapat ditentukan kekuatanya. Berikut beberapa kondisi penggunaan Diagram Matriks
:Untuk membandingkan dua daftar guna memahami hubungan banyak ke banyak diantara mereka (tidak berguna jika ada
hubungan satu ke satu yang sederhana),untuk menentukan kekuatan hubungan antara baik pasangan tunggal dari item
atau item tunggal dan daftar lain yang lengkap dan juga untuk menentukan keberhasilan dari proses generasi.

• Aplikasi
1. Membandingkan jenis cacat yang ditemukan dalam suatu tes
2. Menghasilkan dan memvalidasi satu set alat-alat penjualan yang meliputi sektor target pasar
3. Membandingkan pelanggan dengan persyaratan spesifikasi desain
 Matriks Diagram Or Quality Table
01 Contents
• Langkah-langkah

1.
2.
Agenda
Bentuk sebuah team terdiri dari 4-5 orang. Tim harus mengidentifikasi permasalahan yang ada.
Pilih fasilitator untuk mengkoordinasi kegiatan team.
3. Tentukan variabel-variabel produk atau proses yang akan dipelajari.
4.
5.
Style
Tentukan bentuk matriks berdasarkan tugas.
Tempatkan informasi dalam matriks.
6. Tarik garis dari matriks.
7. Tentukan simbol-simbol yang akan digunakan termasuk keterangannya
8. Masukkan simbol-simbol ke dalam sel-sel matriks yang tepat.
9. Analisis matrix diagram, pelajari dan pahami hubungan yang penting bagi proses pengambilan
keputusan.

.
Contoh Matriks Diagram
Contoh kasus yang diambil adalah : “Keterlambatan
Waktu Pengiriman”
 Process Decision Program Chart (PDPC)
01 Contents
• Definisi
Agenda
PDPC adalah diagram untuk memetakan rencana kegiatan beserta situasi yang mungkin terjadi sehingga PDPC
bukan saja dibuat untuk tujuan pemecahan akhir dari suatu masalah, tetapi juga untuk menanggulangi kejutan risiko yang
mungkin terjadi. Dengan kata lain PDPC digunakan untuk merencanakan skenario, jika pada situasi tertentu terjadi

Style
masalah, kita telah merencanakan bagaimana kemungkinan penyelesaian masalahnya sehingga kita siap untuk
menanganinya.

• Manfaat
❑ Untuk melaksanakan perencanaan kemungkinan (contingency planning) sebelum melakukan kegiatan kompleks
dengan ketidakpastian yang sangat tinggi.
❑ Untuk memastikan tindakan penanggulangan (countermeasure) yang paling mungkin dalam rangka meminimalkan
setiap masalah yang mungkin muncul ketika kegiatan yang tidak biasa harus dilaksanakan.

• Aplikasi
1. Membandingkan jenis cacat yang ditemukan dalam suatu tes
2. Menghasilkan dan memvalidasi satu set alat-alat penjualan yang meliputi sektor target pasar
3. Membandingkan pelanggan dengan persyaratan spesifikasi desain
 Process Decision Program Chart (PDPC)
01 Contents
• Langkah-langkah

Agenda
1. Team merujuk kepada hasil pengumpulan data dan analisis sebelumnya. Sumber data ini juga dapat
menjadi masukan untuk tree diagram, matrix diagram atau alat lainnya.
2. Buat diagram PDPC atau tree diagram dari rencana yang diusulkan.
Style
3. Pastikan bahwa semua kegiatan telah sesuai dengan sumber data.
4. Untuk setiap tugas pada level ketiga, lakukan brainstorming apa yang dapat menjadi masalah? Tinjau
seluruh masalah potensial dan eliminasi setiap masalah yang tidak mungkin terjadi atau yang
konsekuensinya tidak akan signifikan.
5. Untuk setiap masalah potensial pada level keempat, lakukan brainstorming apa
upaya penanggulangan (countermeasure) yang paling mungkin. Upaya penanggulangan bisa berupa
tindakan atau perubahan terhadap rencana yang dapat mencegah masalah, atau tindakan yang dapat
mengatasi masalah saat masalah itu terjadi. Evaluasi upaya penanggulangan apakah dapat
dikerjakan atau tidak? Tandai dengan O untuk upaya yang dapat dilakukan dan X untuk upaya yang
sulit dilakukan.
6. Tinjau kembali diagram, buat revisi jika diperlukan, dan jangan lupa cantumkan tanggal pembuatan.
Contoh PDPC
Contoh kasus yang diambil adalah : “Mengurangi
Pemakaian Listrik pada Pompa Drainage Unit”
 Activity Network
01 Contents
Diagram
• Definisi
Agenda
Activity network diagram merupakan salah satu dari tujuh alat perencanaan manajemen (7 management and
planning tools) atau 7 New Quality Tools. Dengan activity network diagram dapat dilakukan analisis terhadap jadwal waktu
penyelesaian proyek, masalah yang mungkin timbul jika terjadi kelambatan, probability selesainya proyek, biaya yang

Style
diperlukan dalam rangka mempercepat penyelesaian proyek, dan sebagainya.

• Manfaat
❑ Untuk melakukan perencanaan jadwal aktivitas secara grafis dan pengontrolan pelaksanaannya
❑ Perencanaan suatu proyek yang kompleks.
❑ Scheduling pekerjaan-pekerjaan sedemikian rupa dalam urutan yang praktis dan efisien.

• Aplikasi
1. Membuat daftar kegiatan proyek atau proses
2. Menghitung dan menganalisis Earliest Event Time (EET)
3. Menentukan jalur kritis

.
 Activity Network
01 Contents
Diagram
• Langkah-langkah

Agenda
1. Membuat Daftar Kegiatan Proyek atau Proses.
2. Analisis activity network diagram dimulai dengan menyiapkan dan menyusun daftar kegiatan atau pekerjaan yang
diperlukan dalam rencana proyek atau proses.

Style
3. Menggambar Diagram.
4. Metode analisis yang akan dipakai dalam contoh ini menggunakan diagram AOA sehingga setiap node merupakan
tahap penyelesaian proyek.
5. Menghitung dan Menganalisis Earliest Event Time (EET).
6. Cara menentukan earliest event time (EET) pada setiap node adalah dengan menggunakan perhitungan ke muka
(forward), yaitu: kita mengawali perhitungan dari node nomor 1 dengan anggapan waktu mulai sama dengan nol.
7. Menghitung dan Menganalisis Latest Event Time (LET).
8. Untuk menentukan latest event time (LET) pada setiap node adalah dengan menggunakan perhitungan ke
belakang (backward).
9. Menentukan Jalur Kritis. Dengan kata lain total waktu jalur kritis akan sama dengan umur proyek. Hal ini berarti
jalur kritis adalah jalur yang memiliki waktu terpanjang dari semua jalur yang dimulai dari peristiwa awal sampai
peristiwa yang terakhir dalam activity network diagram.
Contoh Activity Network Diagram
Contoh kasus yang diambil adalah : “Prosedur
Penjadwalan Proyek”
Thank You