Anda di halaman 1dari 20

LAPORAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK

KELAS X.2 DI SMAN 10 PADANG


PRINSIP PENGAJARAN DAN ASESMEN
YANG EFEKTIF II DI SEKOLAH MENENGAH

Disusun oleh:
Nama: Fitri Dwiyana
NIM: 22302161

PPG PRA JABATAN GELOMBANG 1


UNIVERSITAS NEGERI PADANG
BAHASA INGGRIS
2023
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ........................................................................................................... i


BAB I ...................................................................................................................... 1
BAB II ..................................................................................................................... 3
BAB III ................................................................................................................... 5

DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pendidikan di Indonesia berada di peringkat ke 54 dari 78 negara, hal ini
menunjukkan rendahnya tingkat membaca, matematika dan sains diindonesia.
Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok
orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui pengajaran,
pelatihan, atau penelitian. Pendidikan sering terjadi di bawah bimbingan orang lain, tetapi
juga memungkinkan secara otodidak. Etimologi kata pendidikan itu sendiri berasal dari
bahasa Latin yaitu ducare, berarti “menuntun, mengarahkan, atau memimpin” dan awalan
e, berarti “keluar”. Jadi, pendidikan berarti kegiatan “menuntun ke luar”. Setiap
pengalaman yang memiliki efek formatif pada cara orang berpikir, merasa, atau tindakan
dapat dianggap pendidikan. Pendidikan umumnya dibagi menjadi tahap seperti
prasekolah, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, dan
kemudian perguruan tinggi, universitas atau magang.
Rendahnya pendidikan diindonesia dapat disebabkan beberapa hal terutama
pembelajaran bahasa inggris. Kurangnya minat belajar peserta didik dan juga system
pendidikan yang kurang efektif menjadi penyebab rendahnya pendidikan terutama dalam
pembelajaran bahasa inggris.
Sebagai siswa yang berpendidikan proses belajar sangatlah penting. Belajar
adalah perubahan prilaku berkat pengalaman dan latihan. Artinya adalah perubahan
tingkah laku, baik yang menyangkut pengetahuan, keterampilan maupun sikap, bahkan
meliputi segenap aspek organisme atau pribadi”. oleh pengalaman dan berdampak relatif
permanen” Menurut Syaiful dan Aswan (2014:5). Apabila proses belajar tidak terlaksana
dengan baik, maka tujuan pembelajaran tidak akan tercapai.
Setiap peserta didik itu unik, masing-masing peserta didik memiliki kemampuan
yang berbeda-beda. Deswita menyatakan dalam perspektif psikologis peserta didik adalah
individu yang sedang berada dalam proses pertumbuhan dan perkembangan baik fisik
maupun psikis menurut fitrahnya masing-masing.
Sehingga dalam laporan ini penulis akan melaporkan hasil belajar peserta didik
selama PPL di SMAN 10 Padang, penulis telah merancang pembelajaran sebaik mungkin
agar peserta didik dapat belajar dengan baik dan mencapai tujuan pembelajaran.

B. Analisis Situasi
Sekolah adalah institusi pendidikan formal yang bertujuan untuk
meningkatkankualitas sumber daya manusia melalui pengajaran dan pendidikan
yang ditawarkan. Pendidikan di sekolah memainkan peran penting dalam pembangunan
dan kemajuan negara. Sehubungan dengan hal tersebut, Universitas Negeri Padang
sebagai institusi pendidikan tinggi yang berfokus pada pengembangan pendidikan
dan sumber daya manusia, pasti memiliki komitmen yang kuat dalam meningkatkan
kualitas pendidikan di sekolah-sekolah. Program Pendidikan Profesi Guru (PPG)
yang ditawarkan oleh universitas tersebut merupakan salah satu upaya untuk
membentuk calon pengajar yang profesional dan memiliki kompetensi yang baik dalam
melakukan praktik pembelajaran.Kegiatan Praktik Pembelajaran merupakan bagian
penting dari program tersebut untuk memberikan pengalaman langsung kepada calon
pengajar dalam melakukan proses pembelajaran di sekolah. Kegiatan Praktik
Pembelajaran diharapkan dapat membantu dalam pembentukan kompetensi pedagogik,
individual, sosial, dan profesional pada mahasiswayang mengikuti program
Pendidikan Profesi Guru (PPG) di Universitas Negeri Padang. Melalui kegiatan ini,
diharapkan mahasiswa dapat memperoleh pengalaman langsung dalam melakukan
proses pembelajaran di sekolah sehingga dapat meningkatkan kompetensi
pedagogik, seperti kemampuan menyusun rencana pembelajaran yang efektif dan
mengelola kelas dengan baik. Selain itu, kegiatan Praktik Pembelajaran diharapkan dapat
membantu dalam pembentukan sikap, nilai, pengetahuan, dan keterampilan profesional
yang dibutuhkan oleh seorang guru.
Pendidikan dipercaya sebagai salah satu cara untuk meningkatkan potensi
yang dimiliki oleh setiap individu. SMAN 10 Padang sebagai salah satu sekolah mitra
program Praktik Lapangan (PPL) yang dilaksanakan oleh Universitas Negeri Padang,
merupakan sekolah yang diharapkan dapat memberikan pengalaman langsung bagi
mahasiswa dalam melakukan proses pembelajaran di dunia nyata. SMAN 10 Padang di
lokasikan di Jl. Situjuh No.5 Jati Kel. Jati Baru Kec. Padang Timur Kota Padang Provinsi
Sumatera Barat dan merupakan sekolah dengan kategori ramah anak dan
menerapkan KurikulumMerdeka secara mandiri.
Dengan demikian, program PPL yang dilakukan di SMAN 10 Padang
diharapkan dapat memberikan pengalaman yang bermanfaat bagi mahasiswa dalam
meningkatkan kompetensi pedagogik, individual, sosial, dan profesional serta
menghasilkan produk yang berkualitas sesuai dengan bidang jurusan. Mahasiswa yang
mengikuti program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan diharapkan dapat
menimba ilmu dan meningkatkan kualitas, kreativitas, dan kompetensi yang dimiliki
melalui kegiatan Praktik Pembelajaran. Selain itu, mahasiswa PPL diharapkan dapat
memberikan bantuan dalam bentuk pikiran, tenaga, dan ilmu pengetahuan dalam
perencanaan dan pelaksanaan program-program sekolah di SMAN 10 Padang. Program
PPL di SMAN 10 Padang diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pihak sekolah
dan mahasiswa, danmembantu dalam pengembangan diri agar menjadi lebih baik lagi.

C. Tujuan
Tujuan dari laporan belajar peserta didik ini ialah agar guru dapat memahami
perkembangan belajar peserta didik, sehingga pembelajaran kedepannya dapat di rancang
dan dilaksanakan menjadi lebih baik lagi. Kemudian bertujuan agar mahasiswa PPL dapat
menjadi seorang guru professional yang baik sehingga kelak menjadi guru yang dapat
melaksanakan pembelajaran lebih baik lagi.
BAB II
LAPORAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK

A. Praktik Pembelajaran dan Asesmen

Identitas Sekolah

Nama Penyusun : Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

Nama Sekolah : SMAN 10 Padang Topic : Procedure Text

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris Capaian Pembelajaran : Reading-Viewing

Fase/Semester : E/ 2 (Ganjil)

Metode Pembelajaran

Problem Based Learning

Sarana dan Prasarana

Laptop, speaker, video, handphone, JobSheet/LKPD, aplikasi Padlet/ aplikasi


Jamboard/Whatsapp/Gform/Quizizz/Kahoot dan E-Modul, Gambar dan Internet

Profil Pelajar Pancasila

Beriman, Bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan Berakhlak Mulia, Berkebhinekaan
Global, Gotong Royong, Mandiri, Bernalar Kritis, Kreatif

Target Peserta Didik

a. Peserta Didik Reguler


b. Peserta didik Inklusi ( slow learners dan berkebutuhan khusus seperti
hambatan penglihatan ringan (Low vision), hambatan intelektual ringan dan
gangguan perilaku/emosi
KOMPETENSI INTI

Tujuan Pembelajaran

Memahami makna Procedure Text yang melibatkan tindakan membaca dan


mendapatkan informasi terkait informasi detail, inti atau ide pokok dan plot, tujuan
penulis, informasi tersirat dan membuat inferensi teks Procedure Text sesuai dengan
konteks penggunaannya.

Pertanyaan Bermakna

Procedure text yang memberikan instruksi, menginformasikan, atau membantu pembaca


tentang bagaimana cara untuk membuat atau melakukan sesuatu. Teks ini bertujuan
menjelaskan bagaimana sesuatu dibuat, dilakukan atau digunakan melalui langkah-
langkah yang berurutan.

Pertanyaan Pemantik

● Have you ever bought something?


● Did you read the instructions?
● Did you follow the instructions?
● Can you skip the instruction?

Persiapan Pembelajaran

1. Guru mengidentifikasi karakteristik dan kebutuhan untuk peserta didik


2. Guru memeriksa kesiapan bahan ajar, kondisi kelas, sarana prasarana
yang dibutuhkan
3. Guru memotivasi peserta didik untuk belajar fokus, serius, gembira,
aktif, dan kreatif
KEGIATAN PEMBELAJARAN

No Tahap/sintak Uraian Kegiatan Nilai Waktu


Karakte
r
1 Kegiatan 1. Guru memberi salam Religius dan 10
Pendahulua danmengajak berdo’a sebelum Tanggung menit
n pembelajaran dimulai. Jawab
2.Guru memberi motivasi kepada
peserta didik menanyakan
kondisi kesehatan dan
meminta untuk mengambil
sampah di
sekitar peserta didik.
3. Guru mengecek kehadiran
peserta
didik.
4. Guru memberikan
pertanyaan pemantik:

● Have you ever bought


something?
● Did you read the
instructions?
● Did you follow the
instructions?
● Can you skip the
instruction?

5. Guru menyampaikan metode


pembelajaran dan asesmen
yang akan digunakan.
2 Kegiatan Inti 1. Guru memberikan instruksi pada Literasi dan 70
peserta didik untuk menyiapkan 4C (critical Meni
kertas thinking, t
creativity,
Ok students, let’s take a piece of collaboration,
paper. Then write on that paper dan
something that you want to make. Communicati
on
2. Guru memberikan instruksi untuk
membuat sebuah kerajinan
origami. Guru menampilkan text
procedure di slide PPT

Ok students, follow my instruction


to make an airplane origami

3. Guru Memberi instruksi untuk


melemparkan pesawat kepada
temannya. Masing-
masing mendapatkan pesawat
milik temannya.
Let’s fly the airplane paper to your
friend, each of you get one
airplane paper.
4. Guru memberikan instruksi untuk
membuat procedure text
berdasarkan kertas yang didapat
untuk dikerjakan di rumah.
Alright, you can open the airplane
paper and see the instructions that
you have to make at your house.
This task is your homework.
5. Guru meminta peserta didik untuk
menganalisis generic structure,
language feature dari text yang
diberikan di awal pembelajaran.
Guru memberikan instruksi untuk
mencari tahu materi dan mencatat
materi yang telah dicari.
See the text, and tell me what
thegeneric structure of the text is?
Tell me what the language
featurefrom this text!

6. Guru membagi peserta didik


kedalam kelompok yang telah
dibuat sebelumnya.

Let’s sit with your group

7. Guru membagikan LKPD kepada


masing-masing peserta didik,
untuk mengerjakan exercise.

Now, fill the activity 1, I'll give you 5


minutes.

8. Memonitor siswa dalam


melakukan observasi. Guru
meminta siswa mengobservasi
difficult word dari recount text.
9. Guru membahas jawaban LKPD
bersama-sama
Kegiata 1. Guru memberikan 10
n feedback tentang materi Meni
Penutu procedure text t
p
Well, class, you have done a very
good job today. Most of you are
3
active. I hope next time, all of you
will be involved in the interaction.
How do you feel during the
lesson? Is there anyone who
wants to say
something?
2. Guru menginformasikan
kegiatan
yang akan dilaksanakan pada
pertemuan berikutnya.
3. Guru dan peserta didik berdo’a
bersama untuk mengakhiri
pembelajaran

ASESMEN

1) TeknikPenilaian

a. Pengetahuan : Lembar Kerja Peserta Didik


b. Keterampilan : Membuat recount text
c. Sikap :Observasi/pengamatan terhadap kerja kelompok
2) Instrumen Penilaian

a. Pengetahuan :Isian singkat dan uraian


b. Keterampilan :Rubrik penilaian Projek
C. Sikap :Lembar observasi

Lampiran Materi
A. Pengertian Procedure Text
Apa pengertian procedure text? Procedure text adalah jenis teks yang berisi perintah atau
instruksi. Teks ini bertujuan untuk menguraikan bagaimana sesuatu dicapai atau dibuat melalui
urutan kegiatan atau atau langkah-langkah tertentu.
Contoh teks prosedur Bahasa Inggris sangat mudah dikenali, karena memuat penjelasan
mengenai how to atau bagaimana cara melakukan sesuatu.
Beberapa contoh procedure text adalah resep masakan, panduan board game, panduan membuat
origami, dan lain sebagainya.
B. Struktur Procedure Text
Nah, dalam materi tentang procedure text, terdapat struktur dari teks tersebut yang meliputi 3
bagian, yaitu goal atau tujuan, materials atau bahan-bahan, dan steps atau langkah-langkah yang
akan dilakukan. Berikut gue jelaskan dengan lebih detail.

Goal, bagian ini memberikan informasi tentang maksud dan tujuan, serta memprediksi suatu
kesimpulan.
Materials, bagian ini berisi daftar materi atau bahan-bahan yang dibutuhkan untuk melakukan
suatu prosedur atau langkah-langkah.
Steps, bagian ini daftar urutan instruksi/aktivitas untuk mencapai tujuan dalam urutan langkah
yang benar dituliskan.
C. Language Feature
Selain memiliki pengertian, tujuan, serta struktur yang berbeda dari teks lainnya, procedure text
juga memiliki ciri-ciri bahasa yang khusus. Apa saja ciri-cirinya? Simak penjelasan berikut.
Menggunakan tata bahasa present tense
Menggunakan kalimat perintah atau imperative
Menggunakan kalimat deklarasi atau declarative
Menggunakan connectives atau kata hubung (contoh: first, second, then, finally, dst)
Menggunakan adverbial phrases (kata untuk menjelaskan waktu, tempat, dan sikap)
Menggunakan action verb (contoh: cook, make, give, dst)
D. Contoh
Homemade Chocolate Ice Cream Recipe
Ingredients:
– 1 can of full-cream milk.
– 2 cups of heavy cream.
– 1 dark chocolate bar.
– semi-sweet chocolate chips (around 10 grams).
Steps:
1. Break the dark chocolate bar into chunks.
2. Melt the chocolate bar in the microwave or in a double boiler.
3. As it melts, stir the chocolate.
4. Remove the chocolate from the heat.
5. Pour the can of full-cream milk into the melted chocolate slowly while stirring the mixture.
6. When the mixture is mixed thoroughly, set aside.
7. In a separate bowl, mix the heavy cream with a manual or electric mixer until stiff peaks
form.
8. Combine the whipped cream and chocolate mixture.
9. Sprinkle the semi-sweet chocolate chips into the mixture.
10. Fold together until all of them are completely mixed.
11. Store in a closed container and freeze for around 2-3 hours.
Lampiran Worksheet

WORKSHEET

Activity 1
Here’s a How to install Whatsapp. Look at the table then add a sequence adverb to each
step. First Second Third Fourth Fifth Sixth Seventh

Eighth Finally

………….. type in your phone number and tap OK when prompted.

first open your Android's Google Play Store.

………….. tap the "WhatsApp Messenger" item. Then tap


INSTALL.

………….. tap the magnifying glass icon.

………….. open your phone's messages app. Then, type the


six-digit code into WhatsApp and enter your name and a
photo.

………….. tap AGREE AND CONTINUE.

………….. type whatsApp into the search bar, then tap GO.

Finally tap NEXT. It's in the top-right corner of the screen.


WhatsApp is now installed and set up on your
Android--you can begin using WhatsApp at your leisure

………….. tap ACCEPT when prompted and wait for WhatsApp to


finish downloading, then tap OPEN.
Activity 2
1. After reading the text, the readers are expected to

A. to describe the WhatsApp application

B. to persuade readers to install WhatsApp

C. to be able to install WhatsApp in their Android device

D. to retell the readers of the experience in using WhatsApp

2. Where can you go to get WhatsApp?

A. WhatsApp Messenger.

B. Google Play Store.

C. WhatsApp web.

D. Android.

3. What should you do after getting the message of the code?

A. Wait for WhatsApp to finish downloading.

B. Type the six-digit code into WhatsApp.

C. Enter your name and a photo.

D. Type in your phone number

Activity 3
How to Upload Video to YOUTUBE using Your Mobile Phone
Material
Mobile Phone
● Interne
t Instruction
1. Open your video using the video player on your devices.
2. Press the SHARE button. Find the SHARE button on your device.
3. Select YOUTUBE from the SHARE menu. Press the YOUTUBE button to share
your video. You may need to sign in if necessary.
4. Give it a title. Type a descriptive and interesting title for your video.
5. Describe the video. Explain a short description about the video.
6. Tag the video. Add tags in order to make the video appear in other viewers’ searches.
7. Select the privacy setting. Choose whether the video will be uploaded publicly,
privacy or unlisted.
8. Click the Upload or Publish setting. Once you have your privacy setting and
description set, upload the video by clicking the Publish or Upload button.
Answer the question below:
1. What is the topic of the text?
2. What should we do after we click the “SHARE”?

3. What is the purpose of the text?

4. What should we do before we Publish ?

C. Hasil Belajar Peserta Didik


a. Penilaian Pengetahuan
No Nama Nilai

1. ALDEN GHALIB 90
2. ALFARINO AZEVI 100
3. ALZIKRI EMRI
4. CESYA ANGGRAINI 97
5. CESYA SHAKILA PUTIDIYATMI 97
6. DAFFA ABIYA IZAAS 100
7. FAATHMUTIA RAMADHANI 97
8. FAREL AKBAR FABIO 96
9. FAREL ARHABURIZKI 97
10. FARID ZAKI 97
11. FARRAS ALIF 97
12. CESYA DECLARIA A. 97
13. GIOVERO FERDIAN 95
14. HANDIRA
15. HARDAN KUSUMA 97
16. IPTITATUL FITRIA 100
17. KAREN CANTIKA PUTRI SIREGAR 100
18. KEISYA AURELIA 97
19. KEYSHA VIRGILIA 100
20. MUHAMMAD ARIF
21. MUHAMMAD ATHAYA 100
22. MUHAMMAD FATHUL
23. MUHAMMAD GIOVANI 90
24. MUTIA 96
25. MUTIARA 97
26. NABILA 97
27. NAFISA
28. NASYWA 97
29. RASYIDAH 98
30. RAYHAN SANI 95
31. REGINA 100
32. SITI CHAIRANI 97
33. SYIFA NISA 100
34. TANZILLA
35. THORIQ 100
36. TUBAGUS

b. Penilaian Sikap
No Nama Nilai

1. ALDEN GHALIB A
2. ALFARINO AZEVI A
3. ALZIKRI EMRI A
4. CESYA ANGGRAINI A
5. CESYA SHAKILA PUTIDIYATMI A
6. DAFFA ABIYA IZAAS A
7. FAATHMUTIA RAMADHANI A
8. FAREL AKBAR FABIO A
9. FAREL ARHABURIZKI A
10. FARID ZAKI A
11. FARRAS ALIF A
12. CESYA DECLARIA A. A
13. GIOVERO FERDIAN A
14. HANDIRA A
15. HARDAN KUSUMA A
16. IPTITATUL FITRIA A
17. KAREN CANTIKA PUTRI SIREGAR A
18. KEISYA AURELIA A
19. KEYSHA VIRGILIA A
20. MUHAMMAD ARIF A
21. MUHAMMAD ATHAYA A
22. MUHAMMAD FATHUL A
23. MUHAMMAD GIOVANI A
24. MUTIA A
25. MUTIARA A
26. NABILA A
27. NAFISA A
28. NASYWA A
29. RASYIDAH A
30. RAYHAN SANI A
31. REGINA A
32. SITI CHAIRANI A
33. SYIFA NISA A
34. TANZILLA A
35. THORIQ A
36. TUBAGUS A

D. Hasil Refleksi Pembelajaran dan Asesmen


1. Kendala Teknis
Kendala teknis yang dialami saat pelaksanaan pembelajaran adalah permasalahan
pemenuhan sarana dan prasarana penunjang fasilitas belajar, seperti keterbatasan LCD proyektor
yang dapat berfungsi dengan baik dan keterbatasan jaringan internet yang mempengaruhi
tampilan video pembelajaran interaktif dan pelaksanaan kuis online.
2. Karakteristik Peserta Didik
Perbedaan karakteristik peserta didik di dalam kelas sangat bervariasi, sehingga perlu mengubah
metode pembelajaran yang lebih bervariasi, seperti menggunakan games yang menunjang proses
pembelajaran dan dapat membuat siswa lebih tertarik. Kemampuan kognitif dan kemampuan
penyelesaian masalah yang berbeda-beda pada peserta didik juga perlu diperhatikan dalam proses
pembelajaran, seperti dengan memberikan LKPD yang sesuai dengan kemampuan peserta
didik dan dalam proses pembagian tugas kelompok dengan setiap siswa harus mendapatkan
tugas dan tanggung jawab masing-masing.
3. Penguasaan Kelas
Kemampuan mengelola kelas sangat penting bagi seorang guru. Mempersiapkan kondisi kelas
sebelum memulai pembelajaran juga perlu dilakukan. Pada saat kegiatan pembelajaran
masih ada beberapa peserta didik yang kurang fokus dalam memperhatikan materi pembelajaran
serta kurang aktif dalam melakukan diskusi bersama rekan kelompok. Guru belum mampu
mengakomodir seluru peserta didik sehingga seringkali suasana kelas masih kurang kondusif. Pada
pembagian kelompok ada beberapa peserta didik yang kurang mendegarkan instruksi dan
tetap ingin pembagian kelompok berdasarkan rekan yang mereka pilih sendiri sehingga
menimbulkan suasana kelas yang kurang kondusif. Pada kelas yang memiliki jumlah peserta
didik yang cukup banyak intonasi suara guru juga perlu ditingkatkan lebih besar sehingga
semua peserta didik memusatkan perhatiannya kepada guru.
4. Penilaian dan Refleksi
Penilaian dan Refleksi merupakan unsur penting yang harus dilakukan pada akhir
pembelajaran. Penilaian berfungsi untuk mengukur ketercapaian pembelajaran sedangkanr efleksi
penting dilakukan untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan selama kegiatanpembelajaran. Pada
awal siklus pembelajaran, guru tidak melakukan tes kemampuan awal sehingga di siklus
berikutnya pelaksanaan pre tes baru dilaksanakan. Pada saat pelaksanaan kegiatan
pembelajaran di kelas guru tidak melakukan penilaian akhirformatif di akhir pembelajaran
disebabkan oleh durasi waktu pembelajaran yang telah habis

E. Rencana Tindak Lanjut


Tindak lanjut atau solusi yang dapat diberikan atas permasalahan atau kendala saat pelaksaan
pembelajaran di kelas yaitu:
1. Kendala Teknis
Permasalahan pada saat menampilkan materi pembelajaran maupun evaluasi yangberbasis
teknologi, kami terkendala dalam penggunaan LCD proyektor sebab tidaksemua kelas memiliki
LCD proyektor yang dapat berfungsi dengan baik. Maka kami berinisiatif untuk memberikan
materi atau video dengan mengirimkannya melaluigrup kelas (Whatsapp) agar materi atau
video dapat dilihat oleh semua peserta didik.Penjelasan materi lebih lanjut akan disampaikan oleh
guru di depan kelas. Permasalahan pada saat ingin memutarkan video pembelajaran
interaktif terjadikendala teknis dalam hal jaringan sehingga susah menampilkan video
pembelajaransecara online. Misalnya guru ingin menampilkan video pembelajaran yang ada
diyoutube atau link-link yang berada pada buku atau modul. Jadi solusi yang diberikanadalah guru
harus siap dengan bahan ajar dengan cara mendownload semua terlebihdahulu video-video yang
akan ditampilkan di dalam kelas di rumah atau di tempat yang bisa terjangkau akses internet. Selain
itu untuk antisipasi lainnya guru dapat
memberikan materi secara offline dengan mengirimkannya dalam bentuk pdf. Permasalahan di
akhir pembelajaran ketika ingin memberikan kuis menggunakanperangkat teknologi online
kami terkendala pada keterbatasan jaringan internet yangkurang memadai sehingga pelaksanaan
kuis tidak bisa dilakukan secara online. Solusiyang dapat diberikan adalah dengan menggunakan
paper test.
2. Penguasaan Kelas
Permasalahan masih banyaknya siswa yang susah di atur. Solusinya adalah guru dapatmembuat
kesepakatan kelas terlebih dahulu sebelum pembelajaran dimulai. Termasukreward atau
punishment yang diberikan kepada peserta didik.Volume suara yang terlalu kecil sehingga tidak
bisa didengar oleh peserta didik yangduduk di bangku belakang, sehingga peserta didik yang tidak
mendengar sibuk ceritahal diluar materi pembelajaran atau saling mengganggu yang akan
menimbulkankegaduhan di kelas. Solusi yang diberikan adalah guru harus melatih volume
suaraagar lebih besar dan dijangkau semua peserta didik dan melatih intonasi suara agarguru dapat
menekankan hal-hal yang penting atau perlu diketahui oleh peserta didik.Selain itu guru juga bisa
melakukan pendekatan emosional ke peserta didik
3. Karakteristik Peserta Didik
Peserta didik memiliki karakteristik yang bervariasi oleh karena itu guru harus mengubahmetode
pembelajaran yang lebih bervariasi. Misal untuk anak yang rata-rata di dalamkelas banyak yang
memiliki gaya belajar kinestetik maka kita bisa memvariasikanpembelajaran dengan
games
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kesimpulan dari laporan Refleksi Praktik Pembelajaran dan assessment efektif adalahbahwa
refleksi merupakan kegiatan yang dilakukan dalam akhir proses pembelajaran untukmengevaluasi
proses pembelajaran dan mencari cara untuk meningkatkan kualitaspembelajaran. Kendala
teknis dan perbedaan karakteristik peserta didik dianggap sebagaifaktor yang menghambat
kegiatan pembelajaran berjalan efektif. Pelaksanaan kegiatanevaluasi juga perlu dilakukan
secara efektif agar seluruh kegiatan pembelajaran berjalansesuai yang telah direncanakan.
B. Saran
Saran yang dapat diberikan setelah menyusun laporan Refleksi Praktik Pembelajarandan
assessment efektif adalah guru harus siap dengan solusi alternative terkait kendala teknisyang
mungkin terjadi selama kegiatan pembelajaran. Selain itu, peningkatan pengelolaankelas
dan pelaksanaan penilaian perlu ditingkatkan dengan menyiapkan instrument penilaianyang
efektif untuk memastikan kegiatan pembelajaran berjalan efektif

Anda mungkin juga menyukai