Disusun oleh:
Nama: Fitri Dwiyana
NIM: 22302161
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan di Indonesia berada di peringkat ke 54 dari 78 negara, hal ini
menunjukkan rendahnya tingkat membaca, matematika dan sains diindonesia.
Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok
orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui pengajaran,
pelatihan, atau penelitian. Pendidikan sering terjadi di bawah bimbingan orang lain, tetapi
juga memungkinkan secara otodidak. Etimologi kata pendidikan itu sendiri berasal dari
bahasa Latin yaitu ducare, berarti “menuntun, mengarahkan, atau memimpin” dan awalan
e, berarti “keluar”. Jadi, pendidikan berarti kegiatan “menuntun ke luar”. Setiap
pengalaman yang memiliki efek formatif pada cara orang berpikir, merasa, atau tindakan
dapat dianggap pendidikan. Pendidikan umumnya dibagi menjadi tahap seperti
prasekolah, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, dan
kemudian perguruan tinggi, universitas atau magang.
Rendahnya pendidikan diindonesia dapat disebabkan beberapa hal terutama
pembelajaran bahasa inggris. Kurangnya minat belajar peserta didik dan juga system
pendidikan yang kurang efektif menjadi penyebab rendahnya pendidikan terutama dalam
pembelajaran bahasa inggris.
Sebagai siswa yang berpendidikan proses belajar sangatlah penting. Belajar
adalah perubahan prilaku berkat pengalaman dan latihan. Artinya adalah perubahan
tingkah laku, baik yang menyangkut pengetahuan, keterampilan maupun sikap, bahkan
meliputi segenap aspek organisme atau pribadi”. oleh pengalaman dan berdampak relatif
permanen” Menurut Syaiful dan Aswan (2014:5). Apabila proses belajar tidak terlaksana
dengan baik, maka tujuan pembelajaran tidak akan tercapai.
Setiap peserta didik itu unik, masing-masing peserta didik memiliki kemampuan
yang berbeda-beda. Deswita menyatakan dalam perspektif psikologis peserta didik adalah
individu yang sedang berada dalam proses pertumbuhan dan perkembangan baik fisik
maupun psikis menurut fitrahnya masing-masing.
Sehingga dalam laporan ini penulis akan melaporkan hasil belajar peserta didik
selama PPL di SMAN 10 Padang, penulis telah merancang pembelajaran sebaik mungkin
agar peserta didik dapat belajar dengan baik dan mencapai tujuan pembelajaran.
B. Analisis Situasi
Sekolah adalah institusi pendidikan formal yang bertujuan untuk
meningkatkankualitas sumber daya manusia melalui pengajaran dan pendidikan
yang ditawarkan. Pendidikan di sekolah memainkan peran penting dalam pembangunan
dan kemajuan negara. Sehubungan dengan hal tersebut, Universitas Negeri Padang
sebagai institusi pendidikan tinggi yang berfokus pada pengembangan pendidikan
dan sumber daya manusia, pasti memiliki komitmen yang kuat dalam meningkatkan
kualitas pendidikan di sekolah-sekolah. Program Pendidikan Profesi Guru (PPG)
yang ditawarkan oleh universitas tersebut merupakan salah satu upaya untuk
membentuk calon pengajar yang profesional dan memiliki kompetensi yang baik dalam
melakukan praktik pembelajaran.Kegiatan Praktik Pembelajaran merupakan bagian
penting dari program tersebut untuk memberikan pengalaman langsung kepada calon
pengajar dalam melakukan proses pembelajaran di sekolah. Kegiatan Praktik
Pembelajaran diharapkan dapat membantu dalam pembentukan kompetensi pedagogik,
individual, sosial, dan profesional pada mahasiswayang mengikuti program
Pendidikan Profesi Guru (PPG) di Universitas Negeri Padang. Melalui kegiatan ini,
diharapkan mahasiswa dapat memperoleh pengalaman langsung dalam melakukan
proses pembelajaran di sekolah sehingga dapat meningkatkan kompetensi
pedagogik, seperti kemampuan menyusun rencana pembelajaran yang efektif dan
mengelola kelas dengan baik. Selain itu, kegiatan Praktik Pembelajaran diharapkan dapat
membantu dalam pembentukan sikap, nilai, pengetahuan, dan keterampilan profesional
yang dibutuhkan oleh seorang guru.
Pendidikan dipercaya sebagai salah satu cara untuk meningkatkan potensi
yang dimiliki oleh setiap individu. SMAN 10 Padang sebagai salah satu sekolah mitra
program Praktik Lapangan (PPL) yang dilaksanakan oleh Universitas Negeri Padang,
merupakan sekolah yang diharapkan dapat memberikan pengalaman langsung bagi
mahasiswa dalam melakukan proses pembelajaran di dunia nyata. SMAN 10 Padang di
lokasikan di Jl. Situjuh No.5 Jati Kel. Jati Baru Kec. Padang Timur Kota Padang Provinsi
Sumatera Barat dan merupakan sekolah dengan kategori ramah anak dan
menerapkan KurikulumMerdeka secara mandiri.
Dengan demikian, program PPL yang dilakukan di SMAN 10 Padang
diharapkan dapat memberikan pengalaman yang bermanfaat bagi mahasiswa dalam
meningkatkan kompetensi pedagogik, individual, sosial, dan profesional serta
menghasilkan produk yang berkualitas sesuai dengan bidang jurusan. Mahasiswa yang
mengikuti program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan diharapkan dapat
menimba ilmu dan meningkatkan kualitas, kreativitas, dan kompetensi yang dimiliki
melalui kegiatan Praktik Pembelajaran. Selain itu, mahasiswa PPL diharapkan dapat
memberikan bantuan dalam bentuk pikiran, tenaga, dan ilmu pengetahuan dalam
perencanaan dan pelaksanaan program-program sekolah di SMAN 10 Padang. Program
PPL di SMAN 10 Padang diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pihak sekolah
dan mahasiswa, danmembantu dalam pengembangan diri agar menjadi lebih baik lagi.
C. Tujuan
Tujuan dari laporan belajar peserta didik ini ialah agar guru dapat memahami
perkembangan belajar peserta didik, sehingga pembelajaran kedepannya dapat di rancang
dan dilaksanakan menjadi lebih baik lagi. Kemudian bertujuan agar mahasiswa PPL dapat
menjadi seorang guru professional yang baik sehingga kelak menjadi guru yang dapat
melaksanakan pembelajaran lebih baik lagi.
BAB II
LAPORAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK
Identitas Sekolah
Fase/Semester : E/ 2 (Ganjil)
Metode Pembelajaran
Beriman, Bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan Berakhlak Mulia, Berkebhinekaan
Global, Gotong Royong, Mandiri, Bernalar Kritis, Kreatif
Tujuan Pembelajaran
Pertanyaan Bermakna
Pertanyaan Pemantik
Persiapan Pembelajaran
ASESMEN
1) TeknikPenilaian
Lampiran Materi
A. Pengertian Procedure Text
Apa pengertian procedure text? Procedure text adalah jenis teks yang berisi perintah atau
instruksi. Teks ini bertujuan untuk menguraikan bagaimana sesuatu dicapai atau dibuat melalui
urutan kegiatan atau atau langkah-langkah tertentu.
Contoh teks prosedur Bahasa Inggris sangat mudah dikenali, karena memuat penjelasan
mengenai how to atau bagaimana cara melakukan sesuatu.
Beberapa contoh procedure text adalah resep masakan, panduan board game, panduan membuat
origami, dan lain sebagainya.
B. Struktur Procedure Text
Nah, dalam materi tentang procedure text, terdapat struktur dari teks tersebut yang meliputi 3
bagian, yaitu goal atau tujuan, materials atau bahan-bahan, dan steps atau langkah-langkah yang
akan dilakukan. Berikut gue jelaskan dengan lebih detail.
Goal, bagian ini memberikan informasi tentang maksud dan tujuan, serta memprediksi suatu
kesimpulan.
Materials, bagian ini berisi daftar materi atau bahan-bahan yang dibutuhkan untuk melakukan
suatu prosedur atau langkah-langkah.
Steps, bagian ini daftar urutan instruksi/aktivitas untuk mencapai tujuan dalam urutan langkah
yang benar dituliskan.
C. Language Feature
Selain memiliki pengertian, tujuan, serta struktur yang berbeda dari teks lainnya, procedure text
juga memiliki ciri-ciri bahasa yang khusus. Apa saja ciri-cirinya? Simak penjelasan berikut.
Menggunakan tata bahasa present tense
Menggunakan kalimat perintah atau imperative
Menggunakan kalimat deklarasi atau declarative
Menggunakan connectives atau kata hubung (contoh: first, second, then, finally, dst)
Menggunakan adverbial phrases (kata untuk menjelaskan waktu, tempat, dan sikap)
Menggunakan action verb (contoh: cook, make, give, dst)
D. Contoh
Homemade Chocolate Ice Cream Recipe
Ingredients:
– 1 can of full-cream milk.
– 2 cups of heavy cream.
– 1 dark chocolate bar.
– semi-sweet chocolate chips (around 10 grams).
Steps:
1. Break the dark chocolate bar into chunks.
2. Melt the chocolate bar in the microwave or in a double boiler.
3. As it melts, stir the chocolate.
4. Remove the chocolate from the heat.
5. Pour the can of full-cream milk into the melted chocolate slowly while stirring the mixture.
6. When the mixture is mixed thoroughly, set aside.
7. In a separate bowl, mix the heavy cream with a manual or electric mixer until stiff peaks
form.
8. Combine the whipped cream and chocolate mixture.
9. Sprinkle the semi-sweet chocolate chips into the mixture.
10. Fold together until all of them are completely mixed.
11. Store in a closed container and freeze for around 2-3 hours.
Lampiran Worksheet
WORKSHEET
Activity 1
Here’s a How to install Whatsapp. Look at the table then add a sequence adverb to each
step. First Second Third Fourth Fifth Sixth Seventh
Eighth Finally
………….. type whatsApp into the search bar, then tap GO.
A. WhatsApp Messenger.
C. WhatsApp web.
D. Android.
Activity 3
How to Upload Video to YOUTUBE using Your Mobile Phone
Material
Mobile Phone
● Interne
t Instruction
1. Open your video using the video player on your devices.
2. Press the SHARE button. Find the SHARE button on your device.
3. Select YOUTUBE from the SHARE menu. Press the YOUTUBE button to share
your video. You may need to sign in if necessary.
4. Give it a title. Type a descriptive and interesting title for your video.
5. Describe the video. Explain a short description about the video.
6. Tag the video. Add tags in order to make the video appear in other viewers’ searches.
7. Select the privacy setting. Choose whether the video will be uploaded publicly,
privacy or unlisted.
8. Click the Upload or Publish setting. Once you have your privacy setting and
description set, upload the video by clicking the Publish or Upload button.
Answer the question below:
1. What is the topic of the text?
2. What should we do after we click the “SHARE”?
1. ALDEN GHALIB 90
2. ALFARINO AZEVI 100
3. ALZIKRI EMRI
4. CESYA ANGGRAINI 97
5. CESYA SHAKILA PUTIDIYATMI 97
6. DAFFA ABIYA IZAAS 100
7. FAATHMUTIA RAMADHANI 97
8. FAREL AKBAR FABIO 96
9. FAREL ARHABURIZKI 97
10. FARID ZAKI 97
11. FARRAS ALIF 97
12. CESYA DECLARIA A. 97
13. GIOVERO FERDIAN 95
14. HANDIRA
15. HARDAN KUSUMA 97
16. IPTITATUL FITRIA 100
17. KAREN CANTIKA PUTRI SIREGAR 100
18. KEISYA AURELIA 97
19. KEYSHA VIRGILIA 100
20. MUHAMMAD ARIF
21. MUHAMMAD ATHAYA 100
22. MUHAMMAD FATHUL
23. MUHAMMAD GIOVANI 90
24. MUTIA 96
25. MUTIARA 97
26. NABILA 97
27. NAFISA
28. NASYWA 97
29. RASYIDAH 98
30. RAYHAN SANI 95
31. REGINA 100
32. SITI CHAIRANI 97
33. SYIFA NISA 100
34. TANZILLA
35. THORIQ 100
36. TUBAGUS
b. Penilaian Sikap
No Nama Nilai
1. ALDEN GHALIB A
2. ALFARINO AZEVI A
3. ALZIKRI EMRI A
4. CESYA ANGGRAINI A
5. CESYA SHAKILA PUTIDIYATMI A
6. DAFFA ABIYA IZAAS A
7. FAATHMUTIA RAMADHANI A
8. FAREL AKBAR FABIO A
9. FAREL ARHABURIZKI A
10. FARID ZAKI A
11. FARRAS ALIF A
12. CESYA DECLARIA A. A
13. GIOVERO FERDIAN A
14. HANDIRA A
15. HARDAN KUSUMA A
16. IPTITATUL FITRIA A
17. KAREN CANTIKA PUTRI SIREGAR A
18. KEISYA AURELIA A
19. KEYSHA VIRGILIA A
20. MUHAMMAD ARIF A
21. MUHAMMAD ATHAYA A
22. MUHAMMAD FATHUL A
23. MUHAMMAD GIOVANI A
24. MUTIA A
25. MUTIARA A
26. NABILA A
27. NAFISA A
28. NASYWA A
29. RASYIDAH A
30. RAYHAN SANI A
31. REGINA A
32. SITI CHAIRANI A
33. SYIFA NISA A
34. TANZILLA A
35. THORIQ A
36. TUBAGUS A
A. Kesimpulan
Kesimpulan dari laporan Refleksi Praktik Pembelajaran dan assessment efektif adalahbahwa
refleksi merupakan kegiatan yang dilakukan dalam akhir proses pembelajaran untukmengevaluasi
proses pembelajaran dan mencari cara untuk meningkatkan kualitaspembelajaran. Kendala
teknis dan perbedaan karakteristik peserta didik dianggap sebagaifaktor yang menghambat
kegiatan pembelajaran berjalan efektif. Pelaksanaan kegiatanevaluasi juga perlu dilakukan
secara efektif agar seluruh kegiatan pembelajaran berjalansesuai yang telah direncanakan.
B. Saran
Saran yang dapat diberikan setelah menyusun laporan Refleksi Praktik Pembelajarandan
assessment efektif adalah guru harus siap dengan solusi alternative terkait kendala teknisyang
mungkin terjadi selama kegiatan pembelajaran. Selain itu, peningkatan pengelolaankelas
dan pelaksanaan penilaian perlu ditingkatkan dengan menyiapkan instrument penilaianyang
efektif untuk memastikan kegiatan pembelajaran berjalan efektif