A.

Pendahuluan
1. Latar Belakang

Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemampuan, dan

kemauan hidup sehat agar dapat meningkatkan derajat kesehatan. Pola hidup sehat yang baik
sangat mempengaruhi akan kesehatan karena dapat meminimalisir berbagai penyakit yang
diakibatkan oleh faktor lingkungan.

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan semua perilaku kesehatan yang
dilakukan atas kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya
sendiri di bidang kesehatan dan dapat berperan aktif dalam kegiatan – kegiatan kesehatan dan
berperan aktif dalam kegiatan–kegiatan kesehatan di masyarakat.

Berdasarkan data riset Kementerian Kesehatan hanya 20% dari keseluruhan masyarakat
di Indonesia, dari 262 juta jiwa hanya sekitar 52 juta yang peduli terhadap kebersihan dan
kesehatan. Mernurut laporan riskesdas hanya 59,8 rumah tangga mempunyai fasilitas sanitasi
yang sesuai standar, dan pola atau kebiasan higienitas yang baik seperti sikat gigi dan cuci
tangan belum dilakukan oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Kesadaran masyarakat Indonesia yang masih rendah akan kebersihan sangat berpengaruh
terhadap kesehatan, dua penyakit utama yang disebabkan oleh lingkungan yang kurang
bersih yaitu penyakit saluran pernafasan akut (ISPA) dan diare. Prevalensi penyakit ISPA di
Indonesia mencapai angka 25%, sedangkan diare merupakan penyebab 31% kematian pada
anak usia 1 bulan – 1 tahun.

Beberapa faktor yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat

mengenai kebersihan yaitu akses sanitasi yang memadai, perilaku serta kebiasaan masyarakat
mengenai kebersihan, dan budaya dimasyarakat sekitar.

Pola hidup sehat yang baik (PHBS) dapat diterapkan sejak dini dilingkungan keluarga,
sekolah, dan lingkungan sekitar untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan
yang sangat berdampak pada kesehatan. Beberapa pola hidup sehat yang dapat diterapkan
sejak dini yaitu mencuci tangan dengan air mengalir, gosok gigi sesudah dan sebelum tidur,
menjaga kebersihan diri, menjaga kebersihan lingkungan, dan sebagainya.
 Pelaksanaan PHBS sejak dini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan anak,
anak mengetahui penting nya menjaga perilaku hidup bersih dan sehat, terhindar dari
penyakit. Serta adanya kegiatan PHBS di lingkungan dapat menciptakan lingkungan bersih
dan sehat.

Referensi:

Nunun Nurhajati, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Masyarakat Desa Samir Dalam
Meningkatkan 1 Kesehatan Masyarakat

Kementrian Sosial Republik Indonesia. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Direktorat
Rehabilitasi Sosial Anak – Direktorat Jendral Rehabilitasi Sosial Kementrian
Sosial.Unicef
https://mutupelayanankesehatan.net/13-berita/3876-pentingnya-edukasi-phbs-sejak-dini-
pada-anak

https://litbang.kemendagri.go.id/website/riset-kesadaran-masyarakat-indonesia-akan-
kebersihan-masih-rendah/