Anda di halaman 1dari 15

MANAJEMEN DAN EKONOMI TEKNIK

Disusun Oleh:

Nama : M RAFLY PRADANA


Nim : 132020089
Kelas :VI C

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
PALEMBANG TAHUN 2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa
karena atas segala rahmat, petunjuk, dan karunia-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini Mata Kuliah Manajemen dan Ekonomi Teknik
Secara Tepat Waktu . Semoga Makalah ini dapat digunakan sebagai bahan
untuk menambah pengetahuan, sebagai teman belajar, dan sebagai referensi
tambahan dalam belajar . Makalah ini dibuat sedemikian rupa agar pembaca
dapat dengan mudah mempelajari dan memahami materi tentang Manajemen
dan Ekonomi Teknik.
Penulis megucapkan terima kasih kepada Bapak M. Faris Afif, SE, M.SI
selaku Dosen Mata Kuliah Manajemen dan Ekonomi Teknik. Penulis juga
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu untuk
menyelesaikan makalah ini.
Segala upaya telah dilakukan untuk menyempurnakan makalah ini,
namun tidak mustahil apabila dalam makalah ini masih terdapat kekurangan dan
kesalahan. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang dapat
dijadikan masukan dalam menyempurnaan makalah selanjutnya.

Palembang,23 mei 2023

M Rafly pradana

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................................ii
BAB 1................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
1.1. Latar Belakang.................................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah............................................................................................1
1.3. Tujuan Masalah................................................................................................1
BAB 2................................................................................................................................2
PEMBAHASAN...........................................................................................................2
2.1 Pengertian cash flow........................................................................................2
2.1.1 Aliran cash flow.........................................................................................3

2.1.2 Manfaat cash flow......................................................................................4

2.1.3 Langkah – langkah penyusunan..................................................................4

2.1.4 Cash flow memuat tiga bagian utama, yang terdiri dari..............................4

2.1.5 Arus Kas Dari Aktivitas Investasi...............................................................6

2.1.6 Arus Kas Dari Aktivitas Pendanaan............................................................7


2.2 Cash flow tunggal.............................................................................................8
2.3 Cash flow annual..............................................................................................8
2.4 Cash flow gradient............................................................................................9
2.5 Pengertian Bunga dan Suku Bunga..............................................................10
BAB 3..............................................................................................................................11
PENUTUP......................................................................................................................11
3.1. Kesimpulan.....................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................12

ii
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Arus kas (cash flow) adalah suatu laporan keuangan yang berisikan
pengaruh kas dari kegiatan operasi, kegiatan transaksi investasi dan
kegiatan transaksi pembiayaan/pendanaan serta kenaikan atau penurunan
bersih dalam kas suatu perusahaan selama satu periode. Pengertian arus
kas berdasarkan PSAK No.2 (2002:5), Arus kas adalah arus masuk dan
arus keluar kas atau setara kas. Laporan arus kas merupakan revisi dari
mana uang kas diperoleh perusahaan dan bagaimana mereka
membelanjakannya. Laporan arus kas merupakan ringkasan dari
penerimaan dan pengeluaran kas perusahaan selama periode tertentu
(biasanya satu tahun buku). John R. Mills mengungkapkan bahwa
informasi arus kas lebih dapat diandalkan daripada neraca atau laporan
laba rugi. Data dalam neraca yang statis mengukur satu titik dalam waktu
sementara laporan laba rugi mengandung banyak alokasi non kas
sewenang-wenang misalnya, iuran dana pensiun, dan penyusutan dan
amortisasi. Sebaliknya, laporan arus kas mencatat perubahan dalam
laporan lain dan pengeluran bersih pada pembukuan, fokus pada apa yang
benar-benar peduli pemegang saham: kas yang tersedia untuk operasi dan
investasi.
1.2. Rumusan Masalah
a. Apa yang dimaksud dengan cash flow ?
b. Apa itu cash flow tunggal, annual, gradient ?
c. Apa yang dimaksud dengan bunga dan suku bunga ?
1.3. Tujuan Masalah
a. Untuk mengetahui pengertian cash flow
b. Untuk mengetahui cash flow tunggal, annual, gradient
c. Untuk mengetahui bunga dan suku bunga

1
BAB 2
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian cash
flow

Pengertian cash flow – Secara umum, dalam dunia ekonomi


terdapat istilah cash flow. Sebenarnya, keberadaan cash flow adalah
untuk melacak bagaimana arus keluar masuk dalam suatu perusahaan
ketika menjalankan bisnisnya. Cash flow adalah suatu laporan arus kas
yang di dalamnya terdiri dari pemasukan dan pengeluaran yang dilakukan
oleh suatu perusahaan dalam periode tertentu, yang mana setiap kegiatan
yang dilakukan oleh perusahaan tersebut akan masuk ke dalam cash flow.
Oleh karena itu, laporan cash flow masuk ke dalam salah satu jenis
laporan keuangan perusahaan yang dapat memberikan detail informasi
mengenai arus kas masuk atau pemasukan dan arus kas atau
pengeluaran yang dimiliki oleh suatu perusahaan.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya jika dalam laporan cash
flow akan ada semua kegiatan yang dilakukan oleh suatu perusahaan
tersebut. Mulai dari adanya dana investasi, kegiataan pendanaan
perusahaan hingga kegiatan operasional seperti produksi hingga
distribusi akan tercatat secara lengkap pada laporan cash flow.
Dengan adanya cash flow, diharapkan dapat mengetahui informasi
secara riil mulai dari pemasukan kas hingga kas pengeluaran yang ada
di dalam suatu perusahaan. Dengan adanya informasi tersebut, maka
perusahaan akan lebih mudah dalam mengetahui kondisi kas
perusahaan di kemudian hari hingga menjadikan hal tersebut sebagai
acuan pengembangan ke tahap berikutnya.
Hal utama, yang perlu selalu diperhatikan yang mendasari dalam
mengatur arus kas adalah. memahami dengan jelas fungsi dana/uang
yang kita miliki, kita simpan atau investasikan. Secara sederhana
fungsi itu terbagi menjadi tiga yaitu:

2
a. fungsi likuiditas, yaitu dana yang tersedia untuk tujuan
memenuhi kebutuhan sehari-hari dan dapat dicairkan dalam
waktu singkat relatif tapa ada pengurangan investasi awal.
b. fungsi anti inflasi, dana yang disimpan guna menghindari
resiko penuruman pada daya beli di masa datang yang
depat dicairkan dengan relatif cepat.
c. capital growth, dana yang diperuntukkan untuk
penambahan/perkembangan kekayaan dengan jangka waktu
relatif panjang.
2.1.1 Aliran cash flow
Aliran kas yang berhubungan dengan suatu proyek
dapat di bagi menjadi tiga kelompok yaitu:
a. Aliran kas awal (Initial Cash Flow) merupakan
aliran kas yang berkaitan dengan pengeluaran untuk
kegiatan investasi misalrya: pembelian tanah,
gedung, biaya pendahuluan dsb. Aliran kas awal
dapat dikatakan aliran kas kelvar (cash out flow)
b. Aliran kas operasional (Operational Cash Flow)
merupakan aliran kas yang berkaitan dengan
operasional proyek seperti; penjualan, biaya umum,
dan administrasi. Oleh sebab itu aliran kas
operasional merupakan aliran kas masuk (cash in
flow) dan aliran kas keluar (cash out flow).
c. Aliran kas akhir (Terminal Cash Flow) merupakan
aliran kas yang berkaitan dengan nilai sisa proyek
(nilai residu) seperti sisa modal kerja, nilai sisa
proyek yaitu penjualan peralatat-proyek.

3
2.1.2 Manfaat cash flow
Adapun kegunaan dalam menyusun estimasi cash
flow dalam perusahaan sangat berguna bagi beberapa pihak
terutama manajement. Diantaranya:
a. Memberikan seluruh rencana penerimaan kas yang
berhubungan dengan rencana kuangan perusahaan
dan transaksi yang menyebabkan perubahan kas.
b. Sebagian dasar untuk menaksir kebutuhan dana
untuk masa yang akan datang dan memperkirakan
jangka waktu pengembalian kredit.
c. Membantu menager untuk mengambil keputusan
kebijakan financial.
d. Untuk kreditur dapat melihat kemampuan
perusahaan untuk membayar kredit yang diberikan
kepadanya
2.1.3 Langkah – langkah penyusunan
Ada empat langkah dalam penyusunan cash flow
yaitu :
a. Menentukan minimum kas
b. Menyusun estimasi penerimaan dan pengeluaran
c. Menyusun perkiraan kebutuhan dana dari hutang
yang dibutuhkan untuk menutupi deficit kas dan
membayar kembali pinjaman dari pihak ketiga.
d. Menyusun kembali keseluruhan penerimaan dan
pengeluaran setelah adanya transaksi financial dan
budget kas yang final.
2.1.4 Cash flow memuat tiga bagian utama, yang terdiri dari:
a. Cash in flow, pada bagian ini mengidentifikasi
sumber-sumber dana yang akan diterima , jumlah:
dananya dan waktu dalam periode tersebut, yang
akan dihasilkan berupa penjualan tunai, penjualan

4
kredit yang akan menjadi piutang. hasil penjualan
aktiva tetap dan penerimaan lainnya. Perincian kas
ini terdiri dari dua sifat, yaitu kontinyu dan
intermitan.
b. Cash out flow, pada bagian ini berhubungan dengan
pengidentifikasian semua kas yang sudah
diantisipasi, antara lain pembelian barang dagang
baku, pembayaran hutang, upah, administrasi, dan
pengeluaran lainnya. Cash out flow uga punya dua
sifat yang sama yaitu kontinyu dan intermitan
c. Financing (pembiayaan), pada bagian ini
menunjukan besarnya net cash flow dan besarnya
kebutuhan dana jika terjadi deficit.
Laporan arus kas menyajikan arus kas masuk dan
arus kas keluar dari kas dan setara kas dengan kategori
aktivitas operasi, investasi dan pendanaan selama waktu
periode tertentu. Kas dapat didefinisikan sebagai jumlah
kas yang ada ditangan (cash on hand), treasury bills,
commercial paper, money market fund dan rekening
giro pada bank (cash in bank)termasuk overdraft pada
bank.

Kas harus memenuhi syarat sebagai berikut :

a. Setiap saat dapat ditukar menjadi kas


b. Tanggal jatuh temponya sangat dekat
c. Kecil resiko perubahan nilai yang disebabkan
oleh perubahan tingkat bunga (investqsi yang
jatuh tempo maksimal tiga bulan)

5
2.1.5 Arus Kas Dari Aktivitas Investasi
Aktivitas investasi adalah perolehan (acquisition)
dan pelepasan (disposal) aset. jangka panjang dan investasi
non setara kas. Aktivitas investasi mencerminkan
penerimaan dan pengeluaran kas sehubungan dengan
sumber daya yang diperoleh perusahaan yang ditujukan
untuk menghasilkan pendapatan dan arus kas masa depan
Contoh arus kas dari aktivitas investasi adalah :
a. Arus kas yang diterima, misalnya:
 Penjualan aset tetap
 Penjualan surat berharga yang berupa
investasi
 Penagihan pinjaman pokok jangka
panjang/pinjaman (tidak termasuk bunga
jika merupakan kegiatan investasi)
 Penjualan aset. lainnya yang digunakan
dalam kegiatan produksi (tidak
 "termasuk persediaan)
b. Arus kas yang keluar, misalnya :
 Pembayaran untuk mendapatkan aset tetap
 Aktiva tak berwujud dan aktiva jangka
panjang lain, termasuk pengembangan yang
dikapitalisasikan
 Pembelian investasi jangka panjang
 Perolehan saham atau instrumht keuangan
perusahaan lain
 Pemberian pinjaman pada pihak lain
 Pembayaron untuk aset lain yang digunakan
dalam kegiatan produktif seperti hak paten

6
(tidak termasuk persedican yang merupakan
persediaan operasional)
2.1.6 Arus Kas Dari Aktivitas Pendanaan
Aktivitas pendanaan adalah aktivitas yang
mengakibatkan perubahan besaran dan komposisi modal
ekuitas dan pinjaran perusahaan.
Contoh arus kas dari aktivitas pendanaan :
a. Arus kas masuk misalnya :
 Pengeluaran saham atau instrumen modal
lainnya
 Pengeluaran wesel
 Penjualan obligasi
 Pengeluaran surat hutang hipotik
 Serta pinjaman lainnya
b. Arus kas keluar misalnya :
 Pembayaran deviden dan pembagian lainnya
yang diberikan kepada pemilik
 Pembelian saham perusahaan (treasury
stock)
 Pelunasan pokok pinjaman
 Pembayaran kas oleh lessee untuk
mengurangi kewajiban yang berkaitan
dengan sewa gedung usaha pembiayaan

7
2.2 Cash flow tunggal
Single payment disebut cash flow tunggal dimana sejumlah uang
ini sebesar “P” (present) dijinjamkankan kepada seseorang dengan
suku bunga sebesar “i” (interest) pada suatu periode “n”, maka jumlah
yang harus dibayar sesuai uang pada periode “n” sebesar “F” (future).
Nilai “F” akan di ekivalensi dengan “P” saat ini pada suku bunga “i”.
Dengan rumus:

Jika dibalik, misalnya F diketahui dan P dicari maka hubungan


persamaannya sebagai berikut :

2.3 Cash flow annual


Metode annual cash flow diaplikasikan untuk suatu pembayaran
yang sama besarnya tiap periode untuk jangka waktu yang lama, seperti
mencicil rumah, mobil, motor dan lainya. Grafik annual cash flow di
gambarkan dalam bentuk grafik dibawah ini:

Hubungan annual dan future


Dengan menguraikan bentuk annual dengan tunggal (single) dan
selanjutnya masing-masingnya itu diasumsikan sebagai suatu yang
terpisah dan dijumlahkan dengan menggunakan persamaan sebelumnya.
Maka akan diperoleh rumus:

8
Hubungan future dengan annual

Hubungan annual dengan present (P)


Jika sejumlah uang present didistribusikan secara merata setiap
periode akan diperoleh besaran ekuilaven sebesar “A”, yaitu:

Hubungan present (P) dengan annual (A)

2.4 Cash flow gradient


Cash flow gradient adalah cash flow dimana jumlah aliran uangnya
meningkat dalam jumlah tertentu setiap periode. Tipe dari cash flow
gradient terdiri dari:

a. cash flow arithmatic gradient


Yaitu jika peningkatannya dalam jumlah uang yang sama setiap
periode (peningkatan linier). Simbol yang biasa digunakan adalah “G”:

9
b. cash flow geometric gradient
Yaitu jika peningkatan arus uangnya proposional dengan jumlah
uang periode sebelumnya, dimana hasil peningkatannya tidak dalam
jumlah yang sama, tetapi semakin lama semakin besar dan merupakan
fungsi pertumbuhan. Simbol yang biasa digunakan adalah “g”.

2.5 Pengertian Bunga dan Suku Bunga


Menurut bahasa interest atau bunga adalah uang yang dikenakan
atau dibayar atas penggunaan uang, sedangkan usury adalah pekerjaan
meminjamkan uang dengan mengenakan bunga yang tinggi. Istilah
bunga digunakan untuk menggambarkan sebuah pinjaman atas
penggunaan sejumlah uang untuk keperluan finansial. Sedangkan suku
bunga adalah persentase dari sejumlah uang yang dipinjam
berdasarkan waktu. Dengan adanya bunga maka satu dollar yang
dimiliki sekarang akan lebih berharga dari satu dollar yang akan
diterima beberapa tahun dari saat ini diakibatkan adanya kesempatan
untuk menginvestasikan uang tersebut dan hasilnya akan
dikembalikan plus dengan suku bunganya.
Macam-macam suku bunga :
a. Suku bunga nominal, dimana suku bunga nominal adalah rasio
antara jumlah uang yang dibayarkan kembali dengan jumlah
uang yang dipinjam.
b. Suku bunga riil, selisih antara suku bunga nominal dengan laju
inflasi, dimana suku bunga riil menekankan rasio daya beli
uang yang dibayarkan kembali terhadap daya beli uang yang
dipinjam.

10
BAB 3
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Cash flow atau laporan arus kas ini memang berperan penting dalam
sebuah perusahaan karena adanya laporan cash flow, maka semua pelaku usaha
dan para karyawan perusahaan mengetahui perkembangan dari bisnis perusahaan
yang sedang dibangun. Selain itu, laporan cash flow juga membantu transparansi
laporan keuangan perusahaan, sehingga mengetahui pemasukan dana dan
pengeluaran yang bisa dijadikan sebagai sumber informasi perusahaan agar bisa
menjadi lebih baik.
Menurut bahasa interest atau bunga adalah uang yang dikenakan atau
dibayar atas penggunaan uang, sedangkan usury adalah pekerjaan meminjamkan
uang dengan mengenakan bunga yang tinggi.

11
DAFTAR PUSTAKA
https://dokumen.tips/documents/makalah-manajemen-cash-flow.html?page=3
http://fahmi-amy.blogspot.co.id/2013%20/11/bunga-ekonomi-teknik.html
https://maggiedarlenelautama88.blogspot.com/2017/06/interest-bunga.html
https://www.gramedia.com/best-seller/cash-flow/
https://anditacahyakemuning.wordpress.com/2019/11/24/cash-flow/

12

Anda mungkin juga menyukai