(CASH FLOW)
MK : Akuntansi
Dosen : Supriaman, S.Pd, M.Si
Disusun Oleh :
Sri Haryati - Prodi MPI
Bismillahirrahmanirrahim…..
Puji dan syukur hanya milik Allah Azza Wa Jalla. Dia - lah yang telah menganugerahkan Al-Quran
sebagai hudan linnas dan rahmat lil ‘aalamin. Dia-lah yang Maha Mengetahui makna dan maksud kandungan
Al-Quran
Shalawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad Sholallahu ‘alaihi wassalam. Utusan dan
manusia pilihan-Nya. Dia-lah penyampai, pengamal, dan penafsir pertama Al-Quran.
Dengan pertolongan dan hidayah-Nya-lah, saya dapat menyelesaikan makalah ini atas judul “Laporan
Keuangan Arus Kas”. Makalah ini saya susun guna menyelesaikan tugas dari Bapak Supriaman, S.Pd, M.Si
dalam mata kuliah “Dasar – dasar Akuntansi 1”
Adapun materi yang saya ambil dari berbagai sumber dan sedikit pengetahuan dari saya, maka saya berharap,
kiranya Bapak Supriaman, S.Pd, M.Si, maupun para pembaca dapat memberikan kritik dan masukan yang
positif serta saran-saran untuk kesempurnaan makalah ini.
Sebagai harapan pula,semoga makalah ini tercatat sebagai amal saleh dan menjadi motivator bagi saya
maupun pembaca dalam menuntut ilmu. Semoga makalah ini membawa manfaat bagi khususnya saya
sebagai penyusun dan umumnya kita semua.
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG .................................................................................................................... 1
B. RUMUSAN MASALAH ............................................................................................................... 1
C. TUJUAN PENULISAN ................................................................................................................. 1
BAB II
PEMBAHASAN
1. PENGERTIAN LAPORAN KEUANGAN ARUS KAS ........................................................................ 2
2. TUJUAN LAPORAN KEUANGAN ARUS KAS ............................................................................... 2
3. KOMPONEN LAPORAN ARUS KAS ............................................................................................ 3
4. METODE PEMBUATAN LAPORAN KEUANGAN ARUS KAS ......................................................... 4
5. CARA MEMBUAT LAPORAN KEUANGAN ARUS KAS ................................................................. 6
BAB III
KESIMPULAN DAN PENUTUP
A. KESIMPULAN ............................................................................................................................ 11
B. KRITIK & SARAN ....................................................................................................................... 11
C. PENUTUP ................................................................................................................................. 11
A. Latar Belakang
Dalam dunia akuntansi bisnis, laporan arus kas atau cash flow statement memiliki fungsi
yang sangat penting. Pasalnya, dalam laporan tersebut terdapat rincian tentang berapa banyak
uang tunai yang masuk dan keluar dari bisnis atau usaha kamu dalam periode tertentu. Sebagai
pemilik bisnis, tentu hal ini harus kamu pahami betul-betul contoh laporan arus kas. Selain
laporan neraca dan laporan laba rugi, laporan ini merupakan salah satu dari tiga laporan
keuangan terpenting untuk mengelola akuntansi bisnis kecil, seperti UMKM.
Melalui laporan tersebut, kamu dapat memastikan bahwa bisnis kamu memiliki cukup dana
untuk tetap beroperasi. Itulah mengapa, kamu perlu tahu dan paham mengenai seluk beluk
laporan arus kas.
Pertama, mari kenali lebih jauh tentang apa itu cash flow statement, beserta tujuan, komponen,
serta macam-macam metodenya. Makalah ini juga akan menghadirkan contoh pembuatan dari
masing-masing metode tersebut.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan diatas dapat dirumuskan rumusan
masalah sebagai berikut :
1. Apa pengertian Laporan Arus Kas ?
2. Apa Tujuan Laporan Arus Kas ?
3. Apa saja yang menjadi Komponen dalam Laporan Keuangan Arus Kas?
4. Bagaimana Metode Pembuatan Laporan Arus Kas?
5. Bagaimana Cara Pembuatan Laporan Arus Kas?
C. Tujuan
Untuk memenuhi tugas mata kuliah “Dasar – Dasar Akuntansi” Serta menambah ilmu saya dalam
memahami tentang Pengertian , dan macam – macam Jenis Akuntansi, sehingga apa yang telah saya
dapatkan nanti bisa bermanfaat bagi saya pribadi, khususnya Lembaga yang saya naungi dan umumnya
untuk masyarakat umum lainnya.
Pengertian laporan cash flow atau dikenal juga dengan nama laporan arus kas adalah jenis laporan
keuangan yang berisi tentang informasi penerimaan dan pengeluaran kas dalam sebuah perusahaan pada
periode waktu tertentu.
Fungsi dari laporan ini yaitu untuk memberikan informasi serta revisi dari mana uang kas diperoleh
perusahaan dan bagaimana mereka membelanjakannya.
Sederhananya, laporan ini digunakan untuk melacak pemasukan dan pengeluaran dari seluruh kegiatan
perusahaan.
Tujuan dari laporan arus kas yaitu adalah untuk menyajikan informasi mengenai penerimaan dan
pengeluaran kas dalam suatu periode akuntansi.
Selain bermanfaat bagi perusahaan, laporan ini juga memiliki manfaat untuk investor, kreditor, dan lainnya.
Terdapat 3 komponen atau jenis aktivitas yang terdapat pada laporan arus kas (cash flow statement),
yaitu:
Untuk membuat laporan cash flow dengan metode ini, Anda harus menyiapkan buku kas bank
dan buku kas kecil.
Selanjutnya Anda dapat memilih untuk melakukan pemeriksaan silang antar buku kas bank,
rekening koran, bonggol check atau buku kas kecil.
Di bawah ini merupakan contoh laporan arus kas (cash flow statement) metode langsung :
Metode tidak langsung menunjukan hubungan antara laporan keuangan laba rugi, neraca dan arus kas
(cashflow).
Nah, karena datanya sudah tersedia langsung dalam perusahaan, maka metode ini lebih murah
dibandingkan metode langsung.
Dalam metode ini arus kas operasi, investasi, dan pendanaan disusun berdasarkan laporan laba rugi dan
neraca.
Jika Anda ingin memahaminya lebih lanjut, bisa baca artikel yang pernah kami tulis tentang perbedaan
laporan arus kas dengan metode langsung dan tidak langsung di sini.
Di bawah ini merupakan contoh laporan arus kas (cash flow statement) metode tidak langsung dengan
menggunakan software Jurnal:
Setelah memahami apa itu laporan arus kas, sekarang mari kita lanjutkan ke cara membuat laporan ini.
Anda bisa membuatnya secara manual, atau secara otomatis dengan bantuan aplikasi seperti Mekari
Jurnal.
Umumnya, ada 5 (lima) langkah untuk membuat laporan arus kas (cash flow statement) yaitu adalah
sebagai berikut:
2. Menghitung dan melaporkan kas bersih yang digunakan pada aktivitas operasional
Kas digunakan untuk berbagai macam kegiatan. Pada langkah kedua ini Anda harus memisahkan kas
yang khusus untuk kegiatan operasi. Kemudian, hitunglah jumlahnya dan buatlah laporan kas bersih
yang digunakan untuk aktivitas operasional.
3. Menghitung dan melaporkan kas bersih yang digunakan pada aktivitas investasi di laporan cash flow
Langkah ketiga ini sama dengan langkah kedua, hanya saja yang membedakan jenis kegiatannya yakni
kegiatan investasi. Kegiatan investasi misalnya, pembelian/penjualan aktiva tetap atau investasi jangka
panjang lainnya. Perhatikan kegiatan investasi yang dilakukan pada periode berjalan dan hitunglah
berapa jumlah kas bersih yang digunakan.
4. Menghitung & melaporkan kas bersih yang digunakan pada aktivitas pendanaan
Untuk melakukan perhitungan, Anda dapat memasukkan nilai penambahan atau pengurangan kas yang
berasal dari kewajiban jangka panjang dan ekuitas pemilik.
5. Hitung dan jumlahkan kas bersih dari ketiga aktivitas arus kas
Langkah terakhir yakni menghitung penggunaan dan penerimaan kas bersih dari aktivitas operasi,
investasi, dan pendanaan. Jika langkah 2, 3, dan 4 sudah Anda lakukan, maka langkah terakhir akan lebih
mudah dilakukan. Anda hanya perlu membuat laporannya saja. Jangan lupa untuk memasukkan saldo
kas awal periode pada perhitungannya.
Perhatikan contoh soal berikut ini untuk membuat laporan arus kas dengan metode tidak langsung. Dalam
metode pembuatan laporan arus kas tidak langsung , laporan ini disusun dengan 3 (tiga) elemen. Pertama,
yaitu elemen kas dari kegiatan usaha yang diletakkan paling atas. Setelah itu, elemen arus kas yang berasal
dari kegiatan investasi, dan dari kegiatan pendanaan. Untuk membuat laporan kas, ada dua sumber data
yang dibutuhkan, yaitu:
• Laporan laba rugi dari periode yang sedang berlangsung
• Neraca periode dari periode yang sedang berlangsung dengan neraca periode sebelumnya
Untuk lebih jelasnya, berikut contoh dari langkah pembuatan laporan arus kas tahun 2019 dengan metode
tidak langsung.
Perhatikan contoh laporan rugi laba tahun 2019 berikut dari PT Sukses Berkarya Bersama di bawah ini.
Dari contoh di atas, bisa dilihat bahwa pada tahun 2019 PT Sukses Berkarya Bersama mendapatkan
keuntungan atau laba senilai Rp19.000.000.
Pada kolom Net Change memperlihatkan kegiatan selama 1 tahun. Terdapat selisih yang dihasilkan antara
neraca tahun 2017 dengan neraca 2016.
• Kelompok Aktiva
Jika angka pada kolom Net Change positif (tidak minus), maka terjadi pengeluaran kas, sedangkan jika
minus, maka terjadi penerimaan kas.
• Kelompok Pasiva
Jika angka pada kolom Net Change positif (tidak minus) maka terjadi penerimaan kas, dan jika minus,
maka terjadi pengeluaran kas.
Berikut contoh perhitungan arus kas dari kegiatan operasional bisnis serta cara membuat laporan tersebut.
Arus kas bertambah karena adanya penurunan nilai aset tetap, sebaliknya arus kas berkurang karena
adanya kenaikan aset tetap.
Jika dilihat dari contoh di atas, didapati hasilnya adalah arus kas berkurang sebesar Rp 6.000.000.
Untuk mendapatkan nilai kegiatan pendanaan (financing activities) dapat dilakukan dengan
memindahkan angka pada kolom Net Change dari bagian kelompok Kewajiban Jangka Panjang dan
Ekuitas.
Untuk yang nilai positif tetap biarkan saja dan yang nilainya negatif biarkan tetap negatif.
Kemudian jumlahkan semua nilainya, pada contoh laporan di atas diperoleh penambahan cash flow senilai
Rp.9.000.000.
Total kegiatan cash didapat dari perhitungan nilai total [Operating Activities + Investing Activities +
Financing Activities], pada contoh laporan di atas diperoleh hasil penurunan senilai Rp.4.000.000.
Saldo awal kas bisa diambil dari neraca pada tahun sebelumnya, pada contoh tersebut nilainya adalah
Rp. 8.000.000.
Saldo kas seharusnya diperoleh dari penjumlahan total aktivitas kas dengan saldo awal kas pada Neraca
Tahun 2018.
Berdasarkan contoh, diperoleh perhitungan Rp. 8.000.000 (kas neraca 2018) dikurang Rp. 4.000.000
(penurunan kas), sehingga didapatkan hasil sebesar Rp. 4.000.000
Saldo akhir kenyataan bisa didapatkan dari Neraca yang sedang berjalan, yaitu Neraca Tahun 2017.
Pada contoh tersebut nilainya adalah Rp. 4.000.000.
Jika hasil dari perhitungan saldo kas dan saldo akhir hasilnya 0 (nol), maka telah selesai.
Dalam laporan arus kas metode langsung, penyusunannya dilakukan berdasarkan pada buku kas/bank.
Untuk menggunakan metode ini, Anda harus melaporkan kelompok-kelompok penerimaan dan
pengeluaran kas dari kegiatan operasional perusahaan.
A. Kesimpulan
➢ laporan arus kas adalah jenis laporan keuangan yang berisi tentang informasi penerimaan dan pengeluaran kas
dalam sebuah perusahaan pada periode waktu tertentu.
➢
➢ Tujuan dari laporan arus kas yaitu adalah untuk menyajikan informasi mengenai penerimaan dan pengeluaran
kas dalam suatu periode akuntansi.
➢ ada 5 (lima) langkah untuk membuat laporan arus kas (cash flow statement) yaitu adalah sebagai
berikut:
1. Menghitung kenaikan dan penurunan kas
2. Menghitung dan melaporkan kas bersih yang digunakan pada aktivitas operasional
3. Menghitung dan melaporkan kas bersih yang digunakan pada aktivitas investasi di laporan cash
flow
4. Menghitung & melaporkan kas bersih yang digunakan pada aktivitas pendanaan
5. Hitung dan jumlahkan kas bersih dari ketiga aktivitas arus kas
Dalam penulisan makalah ini masih terdapat beberapa kekurangan dan kesalahan, baik dari
segi penulisan maupun dari segi penyusunan kalimatnya dan dari segi isi juga masih perlu
ditambahkan. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kepada para pembaca makalah ini
agar dapat memberikan kritkan dan masukan yang bersifat membangun.
C. Penutup
Itulah tadi makalah dari kami tentang “Laporan Keuangan Arus Kas”. Semoga dengan makalah ini
dapat menambah wawasan keilmuan kita serta dapat membawa manfaat yang sebesar-besarnya untuk
kehidupan kita khususnya dalam beragama islam .
Akhir kata atas perhatiannya kami ucapkan Jazakumullahu Khoiron katsiron …
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
✓ https://www.jurnal.id/id/blog/laporan-dan-contoh-arus-kas/