1. Jelaskan pentingnya Pendidikan Pancasila bagi mahasiswa di Perguruan Tinggi!

Jawab : Berdasarkan ketentuan dalam pasal 35 ayat (3) Undang- Undang Republik
Indonesia Nomor 12 Tahun 2012, ditegaskan bahwa penyelenggaraan pendidikan
Pancasila di perguruan tinggi itu wajib diselenggarakan dan sebaiknya di
selenggarakan sebagai mata kuliah yang berdiri sendiri dan harus dimuat dalam
kurikulum masing-masing perguruan tinggi. Dengan demikian, adanya mata kuliah
pendidikan Pancasila merupakan kehendak negara, bukan kehendak perseorangan atau
golongan, demi terwujudnya tujuan Negara.
Pentingnya diadakannya pembelajaran pendidikan Pancasila ini tidak lain karena
ingin menciptakan generasi yang berkarakter dan memiliki rasa nasionalisme yang tinggi.
Hal ini jelas seperti yang disebutkan dalam landasan pendidikan Pancasila. Serta
mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari solusiterhadap
berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, danbernegara melalui sistem
pemikiran yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila danUUD NRI Tahun 1945.4.
membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilaiketuhanan,
kemanusiaan, kecintaan pada tanah air, dan kesatuan bangsa, sertapenguatan masyarakat
madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabatberlandaskan Pancasila, untuk
mampu berinteraksi dengan dinamika internaldan eksternal masyarakat bangsa Indonesia
Pemerintah seharusnya menjalankan program terpadu untuk lebih mengefisienkan
pembelajaran Pendidikan Pancasila ini. Pendidikan Pancasila dinilai masih kurang,
denganpembelajaran yang hanya diadakan satu kali dalam seminggu. Sebaiknya
pembelajaran lebih diefektifkan lagi. Masyarakat juga harus lebih berpartisipasi dalam
pelaksanaan PendidikanPancasila, harus dapat memahami dan mempraktekan dalam
kehidupan sehari-hari bukanhanya menjadi sebatas teori di dalam kelas saja.
2. Jelaskan situasi/suasana kebatinan mengenai sejarah lahirnya sila pertama sampai sila
kelima Pancasila!
Jawab : Sila pertama: Ketuhanan Yang Maha Esa
• Disini yang perlu diketahui, Kalimat “Ketuhanan Yang Maha Esa” yang artinya
Tuhan itu satu. Senyatanya setiap individu harus percaya adanya Tuhan yang
menciptakan alam semesta dan seisinya, sesuai keyakinan masing-masing. Yang mana
Indonesia itu mecakup agama Islam, Kristen, budha, hindu, konghuchu. Dengan
perbedaan agama inilah, Indonesia harus bersyukur atas nikmat yang telah diberikan
olehNya dengan merasakan keberagaman agama yang perlu untuk tetap bersatu walaupun
berbeda keyakinan. Dengan berbedaan ini juga, seharusnya rakyat Indonesia lebih toleran
dalam perbedaan keyakinan antara individu dengan individu yang lainnya dan tidak
melecehkan atau menghina keyakinan masing-masing. Dan ketika sila pertama ini sudah
terlaksana dengan semestinya, untuk menjalani sila-sila berikutnya akan lebih mudah.
Sila kedua : Kemanusiaan yang adil dan beradab

This study source was downloaded by 100000855477257 from CourseHero.com on 10-23-2022 20:14:07 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/82928127/jawabn-uts-pkndocx/
 • Maknanya bangsa Indonesia sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa,
wajib dijunjung tinggi harkat sera martabatnya tanpa membeda-bedakan agama atau
keyakinan, suku ras, budaya, dan keturunan. Senyatanya yang terjadi di bangsa ini,
beberapan individual terutama pada usia remaja yang berkata kotor dan tidak beradab
kepada yang lebih tua, atau tidak menjunjung keadilan. Seharusnya sebagai warga
Indonesia, menyadari adanya harkat serta martabat manusia dan Mengembangkan sikap
tenggang rasa agar tidak berbuat semena-mena terhadap orang lain. Dan sila kedua ini
memberikan arahan, baik bersifat universal maupun khas terhadap ilmuwan dan ahli
teknik di Indonesia. Setiap orang harus diperlakukan adil sebagai manusia yang menjadi
dasar bagipelaksanaan Hak Asasi Manusia.
Sila ketiga : Persatuan Indonesia
• Kata satu yang dimaksud dalam sila ketiga ini adalah utuh dan tidak terpecah
belah, sedangkan bersatu artinya cara utama supaya Bangsa Indonesia menjadi bangsa
yang kuat dan kokoh. Dan memberikan landasan yang esensial bagi kelangsungan NKRI.
Senyatanya ndonesia dikenal dengan beragam suku, budaya, ras, dan agama, namun kita
seharusnya tetap bersatu dalam meraih cita-cita Negara dan tidak bersikap diskriminasi.
Dengan kita bersatu, rukun, dan tolong menolong, kita bisa mencapai tujuan Indonesia
untuk melindungi seluruh masyarakatnya dari peperangan dan perpecahan antar wilayah.
Sila keempat : Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah dan kebijaksanaan
• Makna sila keempat Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara ialah
saling menghormati dan menghargai setiap keputusan yang telah disepakati bersama.
Senyatanya yang terjadi, di negeri ini masih saja beberapa oknum tidak menghargai suara
sesama oknum apalagi rakyat. harus melakukan musyawarah sebelum mengambil
keputusan. Hal ini dilakukan untuk menghargai pendapat satu sama lain. Selain itu,
dengan bermusyawarah lebih mudah dalam menemukan jalan keluar yang baik dan adil
untuk banyak orang. Sebagai warga negara dan warga masyarakat, setiap manusia
Indonesia mempunyai kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama.
Sila kelima : Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
• Makna sila kelima ini yaitu keadilan yang harus didapatkan rakyat Indonesia dan
aturan hukum yang berlaku di Indonesia juga harus adil. Senyatanya yang terjadi saat ini,
nilai keadilan mulai memudar. Contohnya, ketidakadilan dalam penegakan hukum antara
pejabat dan rakyat. Seharusnya, siapa pun yang melanggar akan diberikan sanksi tanpa
membedakan latar belakang. masyarakat berhak mendapat kesamaan kesejahteraan
karena hal ini merupakan tujuan bangsa Indonesia, yaitu untuk menyejahterakan seluruh
rakyatnya.

This study source was downloaded by 100000855477257 from CourseHero.com on 10-23-2022 20:14:07 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/82928127/jawabn-uts-pkndocx/
 3. Uraikan mengapa pada akhirnya bangsa Indonesia bersepakat menjadikan Pancasila
sebagai dasar negara?
Jawab : Pancasila sebagai dasar negara merupakan hasil kesepakatan bersama para
Pendiri Bangsa yang kemudian dikenal sebagai sebuah “Perjanjian Luhur” bangsa
Indonesia. Pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia telah bersifat final. Artinya
menjadi kesepakatan nasional yang diterima secara luas oleh rakyat Indonesia.
Melalui Ketetapan MPR No XVIII/MPR/1998, pada Pasal 1 dinyatakan Pancasila
sebagaimana dimaksud dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 adalah dasar
negara dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dalam proses terjadinya Pancasila di rumuskan oleh para pendiri negara Indonesia
dengan menggali nilai-nilai yang dimiliki bangsa Indonesia dan disintesiskan
denganpemikiran-pemikiran besar dunia. Nilai-nilai terdapat dalam budaya
bangsaIndonesia, maka dipandang sangat pentinguntuk dijelaskan pengertian
budaya.jikadilihat dari wujud hasil kebudayaan manusia, maka dapat berupa suatu
kompleksgagasan ,ide-ide dan pikiran manusia yang dalam hal ini bersifat abstrak.
Pancasila merupakan pandangan hidup dan kepribadian bangsa yang nilai-
nilainyabersifat nasional yang mendasari kebudayaan bangsa, maka nilai-nilai
tersebutmerupakan perwujudan dari aspirasi (cita-cita hidup bangsa). Dengan Pancasila,
seharusnya perpecahan bangsa Indonesia akan mudah dihindari karena pandangan
Pancasila bertumpu pada pola hidup yang berdasarkankeseimbangan, keselarasan, dan
keserasian sehingga perbedaan apapun yang adadapat dibina menjadi suatu pola
kehidupan yang dinamis, penuh dengankeanekaragaman yang berada dalam satu
keseragaman yang kokoh.
Dengan peraturan yang berlandaskan nilai-nilai Pancasila, maka perasaan adil dan tidak
adil dapat diminimalkan. Hal tersebut dikarenakan Pancasilasebagai dasar negara
menaungi dan memberikan gambaran yang jelas tentangperaturan tersebut berlaku untuk
semua tanpa ada perlakuan diskriminatif bagisiapapun. Oleh karena itulah, Pancasila
memberikan arah tentang hukum harusmenciptakan keadaan negara yang lebih baik
dengan berlandaskan pada nilai-nilaiketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan
keadilan.
Dengan demikian, diharapkan warga negara dapat memahami danmelaksanakan
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, dimulai dari kegiatankegiatansederhana yang
menggambarkan hadirnya nilai-nilai Pancasila tersebutdalam masyarakat.
Sebagai penyelenggara negara,mereka seharusnya lebih mengerti dan memahami dalam
pengaktualisasian nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan kenegaraan. Mereka harus
menjadi panutan bagiwarga negara yang lain, agar masyarakat luas meyakini bahwa
Pancasila itu hadir dalam setiap hembusan nafas bangsa ini. Nilai-nilainya hadir bukan
hanya bagimereka yang ada di pedesaan dengan keterbatasannya, melainkan juga orang-

This study source was downloaded by 100000855477257 from CourseHero.com on 10-23-2022 20:14:07 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/82928127/jawabn-uts-pkndocx/
 orang yang ada dalam pemerintahan yang notabene sebagai pemangku jabatanyang
berwenang merumuskan kebijakan atas nama bersama.
Kirdi dipoyudo menjelaskan bahwa negara pancasila adalah suatu negara yang didirikan,
dipertahankan dan dikembangkan dengan tujuan untuk melindungi dan mengembangkan
martabat dan hak-hak asasi semua warga negara Indonesia (kemanusiaan yang adil dan
beradab), agar masing-masing dapat hidup layak sebagai manusia, mengembangkan
dirinya dan mewujudkan kesejahteraannya lahir batin selengkapnya mungkin,
memajukan kesejahteraan umum, yaitu kesejahteraan lahir batin seluruh rakyat, dan
mencerdaskan kehidupan bangsa (keadilan sosial).
4. Jelaskan dan disertai contoh konkret implikasi Yuridis, Etis, dan Politis Pancasila sebagai
dasar negara!
Jawab : Pancasila sebagai dasar filsafat Negara Indonesia memiliki tiga implikasi, yakni
implikasi etis, yuridis, dan politis bagi kehidupan bernegara. Impikasi etis adalah
menjadikan Pancasila sebagai sumber norma etik bernegara. Implikasi yuridis adalah
menjadikan Pancasila sebagai sumber hukum negara. Implikasi politis adalah menjadikan
Pancasila sebagai ideologi nasional.
5. Uraikan manfaat, fungsi, dan tujuan Pancasila sebagai dasar negara!
Jawab : Pancasila sebagai dasar negara adalah fondasi utama dalam bangsa Indonesia
karena di dalamnya terdapat cita-cita bangsa untuk membuat bangsa ini menjadi lebih
baik dalam menjalankan negara ini dengan tujuan dan ide yang sesuai dengan dinamika
bangsa Indonesia ini. Karena Indonesia menerapkan ideologi atau dasar negara yaitu
Pancasila, maka dalam segala hal bernegara baik itu pada kehidupan
bermasyarakatmaupun politiknya itu sendiri harus terdapat nilai-nilai Pancasila yang
menjadi tujuan untuk bangsa Indonesia dengan jelas dan tidak melenceng ke hal-hal yang
negatif ataupun digeserkan oleh ideologi yang tidak sesuai dengan tujuan bangsa ini.
Fungsi pancasila sebagai dasar Negara, Kelima butir sila pancasila tercantum dalam
alinea ke -4 Pembukaan UUD 1945. Sebagaimana yang telah diketahui oleh hampir
semua warga Negara Indonesia bahwa fungsi pokok dari Pancasila adalah sebagai dasar
negara, meskipun sebenarnya masih banyak fungsi-fungsi lainnya yang tak kalah penting
dan bernilai sakral bagi bangsa Indonesia sendiri dalam membangun kehidupan
berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu, berikut adalah penjelasan mengenai fungsi-
fungsi Pancasila:
1. Pancasila sebagai pedoman hidup
Di sini Pancasila berperan sebagai dasar dari setiap pandangan di Indonesia. Pancasila
haruslah menjadi pedoman dalam mengambil keputusan dalam menghadapi suatu
masalah.
2. Pancasila sebagai jiwa bangsa

This study source was downloaded by 100000855477257 from CourseHero.com on 10-23-2022 20:14:07 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/82928127/jawabn-uts-pkndocx/
 Pancasila haruslah menjadi jiwa bangsa Indonesia. Pancasila yang merupakan jiwa
bangsa harus terwujud dalam setiap lembaga maupun organisasi dan insan yang ada di
Indonesia.
3. Pancasila sebagai kepribadian bangsa
Kepribadian bangsa Indonesia sangatlah penting dan juga sebagai identitas bangsa
Indonesia. Oleh karena itu Pancasila harus diam dalam diri tiap pribadi bangsa Indonesia
agar bisa membuat pancasila sebagai kepribadian bangsa.
4. Pancasila sebagai sumber hukum
Pancasila menjadi sumber hukum dari segala hukum yang berlaku di Indonesia. Dengan
kata lain Pancasila sebagai dasar negara tidak boleh ada satu persatuan yang bertentangan
dengan pancasila.
5. Pancasila sebagai cita-cita bangsa
Pancasila yang dibuat sebagai dasar negara juga dibuat untuk menjadi tujuan negara dan
cita-cita bangsa. Kita sebagai bangsa Indonesia haruslah mengidamkam sebuah negara
yang punya Tuhan yang Maha Esa punya rasa kemanusiaan yang tinggi, bersatu serta
solid, selalu bermusyawarah dan juga munculnya keadilan sosial.
Pancasila sebagai dasar Negara pasti memiliki manfaatnya antara lain : menjadi ujung
tombak dalam berbagai permasalah sebuah negara yang meliputi budaya, ekonomi,
politik, dan sebagainya. Sebagai alat pemersatu kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia.
Menjadi sebuah ciri khas dan jiwa sebuah bangsa Indonesia. Menjadi pandangan,
pedoman hidup, dan cita – cita sebuah bangsa. Sebagai alat dalam mempertahankan
kekokohan berdirinya bangsa Indonesia.
6. “Pancasila mengizinkan atheisme”. Apakah anda setuju dengan pernyaatan tersebut?
Jelaskan mengapa anda setuju atau mengapa anda tidak setuju!
Jawab : Saya tidak setuju, karena sudah jelas makna sila pertama pancasila yaitu setiap
individu harus percaya adanya Tuhan. Jika individu tidak percaya tuhan bagaimana bisa
mengimplikasikan nilai – nilai pada sila kedua, ketiga, keempat, dan kelima pada
pancasila.

This study source was downloaded by 100000855477257 from CourseHero.com on 10-23-2022 20:14:07 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/82928127/jawabn-uts-pkndocx/
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)