Anda di halaman 1dari 51

HASIL DATA WAWANCARA

ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK


MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN INFORMAN HASIL WAWANCARA


1. Bagaimana pengembangan Muhammad Yusuf Setiadi , Di bagian Supply Chain ini ada beberapa seksi
dan pengetahuan untuk Laki – Laki atau divisi yaitu produksi, warehouse, PPIC,
karyawan di Food Station 38 Tahun quality control, delivery

Tjipinang Jaya ini? Kepala Divisi Supply (inbound/outbound). Jantung atau ujung
Chain tombak di PT. Food Station Tjipinang Jaya ini
yaitu supply chain rantai pasokan ada di
supply chain di bawahnya ada produksi.
Untuk program di setiap organisasi harus
memiliki skill, knowledge, attiude yang baik,
untuk mendukung itu yaitu membuat satu
terobosan coaching dan konseling (paling
tidak 1 bulan sekali) untuk mengetahui
perkembangan dari apa yang dilakukan
masing-masing team (in term of pekerjaan)
atau non-pekerjaan (masalah keluarga)
karena dari situ keberlangsungan pekerjaan
mereka.
In term of skill, skill yang diberikan oleh atasan
langsung semacam refreshment training
terkait dengan pekerjaan mereka. Dalam hal
ini, PT Food Station Tjipinang Jaya tidak selalu
menggunakan training dari luar, karena
menurut kami yang lebih efektif yaitu atasan
langsung.
Pada kepala sesi (kasie) dilakukan meeting
routine, konseling, dan apa yang menjadi
tantangan, serta planning-planning untuk
kedepan nya.
1. Bagaimana alur pekerjaan atau a. Direksi ke kepala divisi
arahan dari Direksi atau atsan melaksanakan meeting kordinasi
Kepala Divisi? setiap 1(satu) kali dalam seminggu,
agar terhindar dari miss.
b. Kepala divisi ke kepala seksi
melaksanakan
meeting setiap 2 (dua) kali dalam
seminggu agar target tercapai.
c. Untuk bagian staf, melaksanakan
meeting setiap 1 (satu) kali dalam
sebulan, coaching
konseling, dan briefing seminggu
sekali setiap hari senin jam 8.
2. Apakah di PT. Food Station
Tjipinang Jaya ini, sudah Saat ini, PT. Food Station Tjipinang

mengadakan Jaya belum

training bertujuan untuk mengadakan hal tersebut. Tetapi saat

mendapatkan pengetahuan dan ini PT. Food Station Tjipinang Jaya

sertifikasi penerapan (K3)? sudah mempunyai planning yang


mengarah kesana.
3. Visi dan misi apa yang 5R (ringkas, rapi, resik, rawat, rajin)
diterapkan 5R? 5R tersebut merupakan basic aktifitas dimana worldclass
merupakan slogan dari BUMD manufacturing dimulai. 5R itu monumental
atau dari PT Food Station sebelum melakukan aktifitas. Menjalankan

Tjipinang Jaya? Dan sudah Food Management System. Langkah awal

berjalan? dimana rekan-rekan kerja harus


melakukannya, pemberlakuan 5R tersebut
tidak hanya terbatas untuk pekerjaan
housekeeping saja, maka dari itu 5R dibangun
agar rekan-rekan kerja mempunyai mindset
(pola pikir) di saat melakukan aktifitas.
Kampanye yang fundamental untuk setiap
public produksi ataupun manufacturing.

4. Apakah PT. Food Station


a. PT Food Station Tjipinang Jaya
Tjipinang Jaya mempunyai
mempunyai system yang bernama
system yang berlaku agar bisnis
inventory management, yang mencakup
bisa berjalan dengan baik dan
apabila ada proses atau pergerakan
lancar?
keluar atau masuknya barang ke dalam
gudang, transaksinya pembayaran, serta
laporan keuangan.
b. Tetapi, untuk pergerakan barang
yang di luar dari gudang ini yang hendak
diantarkan ke customer, saat ini belum
ada sistemnya. PT. Food Station
Tjipinang Jaya saat ini hanya
mengandalkan teknologi yang sudah
canggih saat ini yaitu komunikasi
menggunakan aplikasi WhatsApp dimana
semua orang memiliki handphone dan
sudah pasti mempunyai dan mengerti
kegunaannya. Group chat dibuat di
dalam aplikasi WhatsApp dimana sudah
ada driver-driver serta vendor-vendor
yang memberikan informasi ter-update
saat melakukan pengiriman ke customer.

5. Apakah terdapat perubahan


Dahulu PT. Food Station Tjipinang Jaya
selama berdirinya PT. Food
yang saya ketahui, belum serapi dan
Station Tjipinang Jaya ini?
sebersih ini. Teruma di area bagian
Perubahan- perubahan apa
produksi atau gudang, dimana sering
yang sudah dituangkan di sini?
ditemukannya sarang laba-laba yang
Apakah perubahan tersebut
hinggap. Maka dari itu, saya selaku
sudah maksimal
kepala divisi supply chain mempunyai
tanggung jawab pastinya dan melakukan
monitoring untuk mengelilingi seluruh area
produksi dan gudang. Monitoring sudah
dilakukan itupun masih ada ditemukan
kotoran-kotoran.
Kemudian terkait dengan komunikasi dan
kordinasi. Instruksi dari top management
untuk menyampaikan instruksi-instruksi
yang diberikan dan wajib semua
mengetahuinya.
Perubahannya mengharuskan komunikasi
dua arah dan merata. Briefing yang
dilaksanakan pastinya ada informasi-
informasi yang didapat atau terbaru, serta
6. Apakah terdapat misi atau
saling menghargai sesame team.
keinginan yang rencanakan,
baik jangka pendek maupun Target kita semua harus tercapai, karena
jangka Panjang? mandatory yang didapatkan harus
dilakukan. Setiap kita melakukan aktifitas
ataupun pekerjaan pasti memerlukan cost,
sebisa mungkin harus memberikan ide-ide
atau saran agar terlaksananya reduce cost
(pengurangan biaya) agar operasi
perusahaan lebih efisien dan untuk
meningkatkan keuntungan, serta harus di-
support oleh management sampe tingkat
atas. Selama beroperasinya PT. Food Station
Tjipinang Jaya ini, untuk setiap harinya
terdapat 100 orang kuli, dan 200-250
7. Tingkat permintaan meningkat.
kendaraan/ton.
Bagaimana cara pendekatan ke
masyarakat agar terus berjalan
Program dari top management, atau
dengan baik? Apakah saat ini
inovasi-inovasi baru tentu akan mendapat
sudah cukupkah?
dukungan dari management. Apabila ada
produksi baru, management support, tentu
dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang
mencukupi. Baik berupa system, Sumber
Daya Manusia (SDM), system lapangan,
delivery.
Pencapaian terbaik saat ini yaitu pengiriman
beras ekspor ke Arab Saudi, beras fortifikasi
yang mengandung vitamin 1% per Kg
(A,B,C,D,K) program dari Pemerintah yang
saat itu viral di Indonesia dan Luar Negeri
diakhir tahun 2021. Serta sudah banyak E-
commerce yang terkenal yang sudah
bekerjasama dengan kami (JNE, Shopee
Xpress, Anteraja, J&T Express, Sicepat
Express, Ninja, Lazada, Blibli).
HASIL DATA WAWANCARA
ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN INFORMASI HASIL WAWANCARA


1. Untuk membedakan gudang Perdi Manurung, a. Tidak ada perbedaan antara gudang
yang ada di Cipinang dengan Laki – Laki Cipinang dengan gudang di Pamanukan,
gudang di Pamanukan apa? 45 Tahun hanya saja kapasitas gudang Cipinang
Kepala Seksi Produksi
Apakah di Cipinang mempunyai lebih besar dari gudang Pamanukan.
lantai jemur atau tidak? b. Keseluruhan kapasitas gudang di
Cipinang 8.000 ton untuk bahan baku
dan bahan jadi dengan luas 8.000 m2
sampai 1ha. Sedangkan di gudang
Pamanukan kapasitas hanya 3.000 ton.
c. Proses di gudang Pamanukan dimulai
dari Gabah Kering Panen (GKP),
sedangkan di gudang Cipinang prosesnya
hanya rice to rice karena di gudang
Cipinang tidak memiliki alat pengering
dikarenakan akan menyebabkan polusi
selain itu gudang Cipinang berada di
perkotaan, maka tidak direkomendasikan.
Jadi untuk hasil panen dari petani dibawa
langsung ke Cipinang.
d. Proses di gudang Cipinang ini dari
Pecah Kulit (PK) hingga beras kemasan.
e. Dalam penerapan di gudang
Cipinang, menggunakan First in First
Out (FIFO) atau Last in First Out
(LIFO)
2. Apakah disini menerapkan Standar kadar air untuk bahan baku (12-14%), jika
standar kadar air? melebihi dari standar tersebut secara otomatis
akan ditolak, karena akan berdampak dengan
kualitas (berbau) serta mendapat keluhan dari
customer nantinya.

3. Berapa persen proses a. Salah satu proses pecah kulit menjadi beras.
pecah kulit sampai menjadi Jika bahan bakunya dalam bentuk beras bulat
beras? (beras muncul, beras pandan wangi) antara 70-
75%.
b. Jika beras berbentuk panjang seperti longrain
sekitar 75-82% jadi lebih tinggi randomannya,
karena saat produksi tekstur beras bulat ini lembut
dibandingkan dengan beras panjang sehingga saat
masuk proses mesin lebih mudah pecah.

4. Di Jakarta tidak punya


lahan pertanian, berarti akan PT. Food Station Tjipinang Jaya mempunyai

membuat kerjasama dengan gabah, beras dan stock banyak, tetapi tidak

petani. Apakah kerjasama memiliki lahan pertanian. Jadi PT. Food Station

tersebut langsung perorangan Tjipinang Jaya memiliki team off farm yang

atau dengan organisasi bertugas dikantor pusat, tugasnya adalah bekerja

pertanian? sama dengan banyak dan beberapa gapohtan di


beberapa daerah, seperti di Indramayu, Cilacap,
Sragen, Pamanukan Karawang, Lampung,
Sulawesi Selatan atau koperasi-koperasi petani.
Selain itu PT. Food Station Tjipinang Jaya
memiliki mitra makloon yang mempunyai lahan
pertanian sendiri, dan juga petani sendiri. Atau
PT. Food Station Tjipinang Jaya juga bisa
membeli langsung dengan para petani langsung.
5. Pada saat bekerjasama
tersebut, yang diterima dari a. Tergantung jenisnya. PT. Food Station
PT. Food Station Tjipinang Tjipinang Jaya bisa terima GKP, GKG, PK,
Jaya tersebut Gabah Kering dan beras.
Panen (GKP) atau Gabah b. Jika menerima GKP, PT. Food Station
Kering Giling (GKG)? Tjipinang Jaya memiliki mesin pengering.
c. Jika menerima GKG, PT. Food Station
Tjipinang Jaya mempunyai mesin gabah yang
bisa mengolah atau memproses. Selain itu jika
menerima PK bisa langsung diproses di PT.
Food Station Tjipinang Jaya. Ataupun jika
menerima beras langsung bisa langsung
diproses dengan cara disortir dan dipoles agar
terlihat kualitas lebih bagus (memilah dan
6. Dari segi harga, lebih
memisahkan jika ditemukan butir kuning dan
menguntungkan mana antara
hitam)
GKP, GKG, PK, dan beras?

Setiap jenis bahannya, semuanya sudah memiliki


margin. Karena sudah diperhitungan semua oleh
team management. Untuk GKP memiliki harga
lebih rendah 4.000- 5.000/Kg karena prosesnya
7. Berapakah standar kadar mulai dari awal. GKG memiliki harga lebih
air GKG? tinggi kisaran 5.000 - 6.000/Kg (karena tidak
mengolah menggunakan mesin pengering).

Standar kadar air GKG mulai dari 12-14%


sampai menjadi beras. Jika dimulai dari GKP
kadar airnya lebih banyak dikarenakan langsung
dari petani melebihi standar kadar air yang
8. Varietas dari FS Cipinang ditentukan oleh karena itu dijadikan 12-14%.
apa saja ? Jika panen saat musim hujan rata-rata kadar air
melebihi 27%, tetapi pada saat musim kering
kadar air 21-22%.

Dominan disini ada 3 (IR64, Muncul, Pandan


Wangi)
a. IR64 (Infari 32, Lumongga)
b. Muncul/Rojolele (karakteristik bulat seperti
ada mata ditengah)
c. Pandan Wangi atau lebih dikenal dengan
sintanur atau mentik (karakteristik bulat dan
9. Apakah disini ada beras
mengkilap)
yang di-vacuum, yang
d. Bawor (karakteristik Panjang dan wangi)
mengkonsumsi kalangan
e. IR42 (karakteristiknya pera) dominan untuk
seperti apa? Dan berapa
pedagang nasi goreng
persen jumlah produksi dari
sini?
a. Beras yang di-vacuum adalah jenis beras
exotic atau beras khusus. Yang terdiri dari
beberapa jenis :
1) Beras merah
2) Ketan putih
3) Ketan hitam
4) Japonica
5) Beras hitam
b. Alasan beras di-vacuum agar masa simpan
lebih tahan lama terutama untuk toko
10. Apabila stock dan masa swalayan atau supermarket. Masa berlaku
simpan berlebih, beras beras hingga mencapai 1 tahun. Hal itu
tersebut akan diarahkan bertujuan agar tidak adanya udara dan
kemana ? bakteri yang tumbuh serta berkembang.

PT. Food Station Tjipinang Jaya mempunyai


team PPIC. Mereka sudah memiliki plan untuk
produksi, pengadaan, perdagangan penjualan.
Jadi ketika stock full, bagian produksi akan stop
produksi dan menunggu sampai barang bisa
terjual. Masa expired 1 tahun dan hal tersebut
jarang terjadi. Jika hal itu terjadi pada toko maka
pihak toko akan mengajukan return ke kita.
a. Return dalam kategori seperti:
1) Kemasan yang pecah
2) Berkutu
3) Lapuk
b. Setelah proses memilah atau return, akan
dikumpulkan dan difumigasi terlebih dahulu.
Tujuan fumigasi tersebut untuk menghilangkan
kutu, bakteri, kuman, diproses dan dijual
kembali dengan kualitas yang sudah menurun,
biasanya diperjualkan market tradisional, agen-
agen beras, peternak hewan.
c. Hasil samping dari proses produksi beras
ialah :
1) Dedak kasar
2) Dedak halus
3) Dedak coklat
d. Dedak tersebut, menambah value yang cukup
lumayan karena banyak diminati para peternak
hewan, harga nya pun mahal dan seringkali naik
turun setiap minggu. Contoh harga saat ini Rp.
3.700/Kg dan hal tersebut membantu
memperbaiki costing kita. Dan hasil samping
lain seperti broken, menir.
e. Ketika produksi beras Pandan wangi
dicampur dengan muncul. Banyak komposisi
yang digabung yaitu :
1) 50% pandan wangi, 50% muncul
2) Sentra pulen (50% IR64, 50% muncul)
f. Tujuan kombinasi tersebut memenuhi selera
11. Apakah disini pelanggan, karena ada pelanggan yang suka
memproduksi beras wangi, pulen, dan ada pelanggan yang ingin
Fortifikasi? Kandungan hasil nasi putih.
vitamin apa yang diberikan
a. PT. Food Station Tjipinang Jaya
pada beras tersebut ? Dan
memproduksi juga untuk beras fortifikasi,
kalangan konsumen seperti
dimulai dari akhir tahun 2021. Di launching
apa yang membeli?
langsung oleh bapak Anis Baswedan
(Guberner DKI Jakarta)
b. Beras tersebut adalah beras yang terkandung
vitamin 1% per Kg (A,B,C,D,K) program
12. Terdapat logo pada Pemerintah. Biasanya beras tersebut
seragam karyawan 5R. diperjualbelikan di supermarket (Alfamart,
Penerapannya dimulai sejak Indomaret, Giant)
kapan? Visi misi dari BUMD
atau slogan dari Food Station a. 5R ini merupakan slogan PT. Food Station
Tjipinang Jaya sendiri ? Tjipinang Jaya langsung. Dulu saat saya
bergabung di PT. Food Station Tjipinang
Jaya, belum ada penerapan untuk 5R. Awal
penerapan ini muncul saat dipertengahan
Tahun 2021. Tujuan 5R untuk meningkatkan
dan membuat perubahan yang lebih baik di
Food Station Tjipinang Jaya. Dengan
menerapkan 5R ini supaya meningkatkan
produktivitas. Dan menjadikan budaya yang
harus diterapkan di PT. Food Station
Tjipinang Jaya ini.
Gambar 5.1 Slogan 5R

Sumber : PT. Food Station


Tjipinang Jaya
b. Singkatan 5R ini yaitu :
1) Ringkas, berfokus pada mobilitas barang
yang tidak diperlukan pada area kerja,
yang mencakup stok berlebihan, stok yang
sudah usang, dan peralatan yang
mengalami kerusakan.
2) Rapi, penerapan yang berfokus pada tata
letak penempatan barang yang efisien dan
efektif. Dengan adanya pelabelan lokasi
dan meletakkan barang yang sering
digunakan pada area kerja yang mudah
diakses sehingga memudahkan operator
Gudang untuk mengidentifikasi barang
yang akan digunakan serta lebih mudah
menangkapnya.
3) Resik, menerapkan proses resik yang
muncul setelah dilakukannya pembersihan
pada area gudang dari barang-barang yang
tidak diperlukan. Pembersihan dilakukan
secara menyeluruh dan dibuatkan jadwal
pembersihan bagi operator Gudang secara
berkala untuk memunculkan rasa tanggung
jawab dan rasa memiliki. Pelaksanaannya
dilakukan pada akhir shift.
4) Rawat, terutama pada team produksi. Di
setiap mesin dirawat
5) Rajin, memastikan proses perbaikan secara
terus-menerus berlangsung sesuai dengan
yang telah ditentukan. Operator Gudang
harus dituntut untuk bertanggung jawab
dalam menjaga hal-hal pada poin-poin
sebelumnya yaitu ringkas, rapi, resik, dan
rawat guna membawa ke perubahan baru
sehingga proses kerja dalam Gudang
menjadi efektif dan efisien.
c. Terdapat juga K3 yang diterapkan di PT.
Food Station Tjipinang Jaya ini yaitu
terdapat jalur untuk pejalan kaki, dan akan
13. Berapakah shift kerja yang
menerapkan jalur untuk mobil system one
diterapkan di Food Station
way. Tujuan nya untuk keselamatan baik
Tjipinang Jaya ini?
karyawan ataupun customer dari PT. Food
Station Tjipinang Jaya sendiri.

Disini menerapkan 3 shift waktu kerja. Selama


waktu berjalan, produksi yang dihasilkan masih
kurang. Oleh karena itu ada penambahan gudang
yaitu di Pamanukan, makloon, sampe kita bisa
bermitra dengan makloon. Meskipun itu proses 3
shift, paling tidak bisa menambah jumlah
produksi disini sehingga efektif, jadi yang di
14. Jelaskan proses produksi
makloon bisa dikurangi, karena makloon kita
dari awal hingga sampai akhir
PT. Food Station Tjipinang Jaya banyak.
produksi? Atau dari pecah
Otomatis produksi produktivitas tinggi. Dan
kulit sampai beras kemasan?
semua sudah diperhitungkan oleh management.

a. Sebelum masuk area produksi, setiap bahan


baku yang masuk sudah harus difumigasi. Wajib
dan tidak ada toleransi pastinya, karena untuk
menghindari adanya kutu, dan binatang lainnya.
Dan mencari kualitas beras yang bagus.
Gambar 5.2 Proses Produksi Beras

1) Masuk ke area (Inlet Underground).


Tempat untuk mencurah. Prosesnya dituang
agar masuk ke dalam mesin yang berjalan
secara otomatis, dan pake sensor, sampai di
packing pun tidak ada sentuh tangan histeri
dari bakteri atau kuman. Serta di timbang
agar mengetahui jumlah produksi dan
mengetahui perhitungan saat pembuatan
APP (wajib)
2) Mesin Pre-cleaner, dimana beras pecah
kulit disaring atau diayak, karena pada saat
penerimaan bahan baku dalam bentuk
karung 50Kg. Bagian Quality Control saat
analisa mengambil secara acak atau
sampling (masih ada penemuan potongan
jerami, putung rokok, batu, bahan logam
yang terdeteksi dengan mesin yang
dilengkapi magnet) karena masih dalam
bahan baku dan kemungkinan proses
pengeringan dengan cara dijemur dilantai.
3) Masukkan ke dalam mesin whitening,
tujuannya untuk mengikis kulit luar
sehingga beras tersebut menjadi berwarna
putih (tidak sama sekali menggunakan
bahan pemutih atau kimia) dengan cara
beras pecah kulit digesek dengan karet rol
sehingga menjadi lebih putih. Langsung
diayak terlebih dahulu untuk memisahkan
menir. Ukuran yang ¼ atau 1/8 dari ukuran
beras harus dipisahkan karena standar beras
premium itu tidak boleh ada menir. Yang
dibolehkan untuk beras premium broken (jintai)
hanya 15%, untuk beras medium broken sebesar
25%
4) Mesin Rotary Shifter. Beras dipisah dengan
cara diayak untuk memisahkan yang utuh
dan yang patah.
5) Mesin Stoner (Destoner) mesin berfungsi
yang berfungsi untuk memisahkan beras
dengan batu.
6) Rice Polishing atau proses poles, dan titik
analisa. Poles bertujuan untuk ketika sudah
diputihkan masih ditemukan sisa debu, dan
belum mengkilab. Maka dipoles dan diuji
analisa karena standarnya 95 derajat sosoh,
tingkat transparasi 2-3. Tingkat keputihan
harus di atas angka 43 (standart di
laboratorium QC) alat untuk mengukur
namanya minimeter.
7) Mesin Separator (Paddy Separator). Sisa
sekam yang masih terlewat, dibersihkan
dengan alat ini sehingga benar-benar bersih.
Ketika terima bahan baku dalam bentuk PK,
terkadang masih ditemukan adanya gabah,
jadi untuk memisahkan gabah dengan beras.
8) Mesin Length Grader (pemisahan ukuran)
beras besar dan patah dipisah dengan cara
diayak melalui silinder panjang yang
berputar.

Gambar 5.3 Length Grader

9) Mesin Control Feeder, mesin pencampuran


beras medium atau premium. Contohnya
mencampurkan 15% broken dengan 85%
beras kepala menjadikan beras skala
premium.
10) Mesin Color Sorter, untuk memisahkan
semua warna selain beras (biji hitam, biji
kuning, biji kapur, batu, benda asing)
hampir semua mesin penggilingan harus
mempunyai mesin kalaseter agar hasil
produksi bisa berkualitas.
11) Mesin Shutter Scale, mesin timbangan beras
berdasarkan ukuran kemasan.
12) Packing, pengemasan beras dalam kemasan
tergantung sesuai pemesanan yang
diberikan team perdagangan. 2.5kg, 4kg,
5kg, 10 kg, 25 kg, 50 kg (beras-beras
berkualitas premium) selain itu disini juga
memproduksi beras eksotik dengan ukuran
500 gram, 1kg,2kg
13) Langsung proses lansir atau simpan gudang

15. Apakah benar tidak lapangan jadi. Sudah ranah atau wewenang

diizinkan memproduksi beras dari team gudang, serah terima ke team

seutuhnya beras kepala 100% Gudang.

dan Apakah tidak ada


Standar Pemerintah yang berlaku, hanya ada untuk
campuran broken dan menir?
kalangan premium 15% broken, dan beras medium
25%. Untuk beras kepala 100% bisa diproses tetapi
16. Apakah di PT. Food
harga lebih tinggi.
Station Tjipinang Jaya ini
memiliki genset? Bagaimana PT. Food Station Tjipinang Jaya tidak memiliki genset
cara mengatasi apabila listrik dikarenakan alat produksi beras membutuhkan daya
padam? listrik yang sangat besar. PT. Food station Tjipinang
Jaya sudah menjadi pelanggan khusus dari
Pemerintah, dan pasti akan ada pemberitahuan jika
akan terjadinya padam listrik. Tetapi untuk industri
jarang mengalami padam listrik. Selama berdirinya PT.
Food Station Tjipinang Jaya pernah terjadi padam 1
17. Ruang Laboratorium /
kali, itupun sudah ada pemberitahuan dan
Quality Control
berlangsung hanya 1 jam saat itu.
Ruangan untuk menganalisa semua bahan baku
yang masuk atau saat penerimaan bahan baku,
termasuk juga bahan jadi yang diproduksi oleh
PT. Food Station Tjipinang Jaya. Standar kadar
air yang diterapkan yaitu 12-14, apabila
melebihi dari standar otomatis akan ditolak.
Gambar 5.4 Standar Mutu Beras

Sumber : PT. Food Station Tjipinang Jaya

Alat untuk mengukur kadar air (monstuer) untuk


mengukur tingkat transparasi 2- 3, tingkat
keputihan, dan mesin milling degree (derajat
sosoh) standardnya 105 premium, dan 95 medium.

Gambar 4.6 Alat Ukur Beras

Sumber: PT. Food Station Tjipinang Jaya


a. Transparasi yaitu dimana beras mempunyai
lapisan-lapisan ketika kikis akan terlihat
menjadi seperti mengkilap. Ada standar dari
SMI yang mengharuskan tingkat transparasi 2-
3. Apabila tidak sesuai dengan standar akan
terlihat kusam dan jumlah randoman-nya akan
mengecil.
b. Jika beras terlalu banyak dipoles akan menjadi
rugi dan randoman akan turun, Dari spesifikasi
produksi beras, terdiri dari :
1) Dari GKP-beras, standarisainya 50%
premium
2) Pada saat proses GKG menghasilkan
60%beras
3) PK – beras. Tergantung berasnya bentuk
bulat 70-75% sedangkan bentuk Panjang 75-
85%
Perbedaan varietas jenis beras :
1) Pandan wangi,
2) IR64 long rain,
3) Muncul (bulat) Secara visual terlihat jelas
perbedaannya
18. Area Penyimpanan
a. Area penyimpanan yaitu gabungan
penyimpanan barang jadi dan barang dari
makloon. Kapasitas muat untuk barag jadi di
gudang 200 -300 ton/hari. Maksimal
ketinggian kemasan beras 2 palet. 1 Palet
memiliki beban 2 ton. Total 4 ton. Untuk
bahan baku menggunakan palet yang
berbahan kayu. Sedangkan barang jadi
menggunakan palet bahan plastic.
b. Disini banyak pemesanan produksi beras,
berlabel supermarket (Alfamart, Alfamidi,
Hero, Indomaret, Hypemart, SuperIndo)
private label
c. Sebelum kita produksi, merek perusahaan
lain atau label private, kita sudah ada TKM
(kita yg cetak kemasan hingga kemasan,
mereka hanya menjualnya) dan ini diatur oleh
team perdagangan atau market
d. 1.800 ton maksimal untuk barang jadi,
total kapasitas untuk bahan baku terbagi-bagi
yaitu 8.000 ton. kapasitas maksimal 10.000
ton
e. Setiap perayaan hari raya, permintaan
atau PO meningkat (yang biasanya 200 -
300ton/hari) bisa mencapai 3 (tiga) kali lipat
f. Sistem pembayaran 7 hari - 1 bulan
maksimal di setiap surat perjanjian
g. Sebelum produksi harus dilakukan
fumigasi terlebih dahulu, ada 2 sistem
fumigasi yaitu :
1) Pake obat berupa tablet dengan jangka
waktu yang memerlukan maksimal 7
hari.
2) Memakai gas sulfur memerlukan waktu
selama 24 jam diberikan apabila ada
Purchase Order (PO) atau pemesanan
dadakan dan dalam jumlah yang banyak.
Tetapi cost-nya lebih besar dengan
manfaat yang sama (1.5 M) harga
mesinnya
Gambar 5.7 Fumigasi
Sumber : PT. Food Station Tjipinang Jaya
a. PT. Food Station Tjipinang Jaya memiliki
beragam produk produksi selain beras,
dimana bekerjasama dengan perusahaan
(makloon) yaitu gula, tepung, minyak, air,
telor, susu yg dimakloon. Khusus untuk
produk gula, berbeda dari yang lain. Sistem
yang digunakan yaitu membeli dalam bentuk
balkon 50Kg, dikemas kembali menjadi
500gr/1Kg (re-packing) dengan
menggunakan kemasan berlabel PT. Food
Station Tjipinang Jaya.
b. Selain produksi beras. PT. Food Station
Tjipinang Jaya menjual paket sembako
dengan sistem makloon atau kerja sama
dengan perusahaan lain diantaranya isi
sembako tersebut ialah beras, minyak, gula,
tepung sehingga bisa langsung dikembangkan
atau dipasarkan. Makloon sebagai pihak
ketiga. Program Pemerintah mempercayai PT.
Food Station Tjipinang Jaya dalam rangka
memenuhi kebutuhan pangan untuk siswa
atau pelajar dalam kategori khusus Kartu
Jakarta Pintar (KJP) diberikan berupa kartu,
di dalam paket tersebut berisi beras, telur,
susu, ikan, daging, ayam.
HASIL DATA WAWANCARA
ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN NFORMASI HASIL WAWANCARA


1. Apakah anda sudah Estu Muhammad Subuh Sudah sesuai dengan SOP perusahaan,
mengawasi dan mengontrol i Laki - Laki disetiap prosesnya dilakukan pengawasan
operasional keluar masuk 51 Tahun pastinya.
barang? Kepala Seksi Produksi
SMA Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
2. Apakah anda sudah membuat Kepala Seksi Gudang
laporan penerimaan barang?
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
3. Apakah anda sudah
mengontrol dan mengawasi
pekerjaan seluruh staf gudang?
Sudah, dan terdapat laporan daily yang
dikerjakan.
4. Apakah anda sudah membuat
perencanaan dan pengawasan
laporan di gudang? Sudah sesuai dengan SOP perusahaan, dan
apabila stock sudah mulai habis pasti kami
5. Apakah anda sudah langsung berkoordinasi dengan team PPIC,
yang bertugas untuk mengatur mulai dari
memastikan ketersedianya produksi, pengadaan, dan perdagangan
barang di gudang? penjualan. Jadi untuk ketersediaan barang
selalu ready di gudang kami dan tidak
pernah habis atau kosong untuk disetiap
jenis bahan baku.
6. Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
memastikan keamanan dan
ketertiban di lingkungan
gudang?
7. Apakah anda sudah
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
memastikan Operasional
keselurahan di gudang
berjalan lancar tanpa
hambatan apapun ?
8. Apakah anda sudah
memastikan keamanan dalam a. Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
menempatkan bahan-bahan Area penyimpanan tersebut gabungan
baku dan barang jadi hasil bahan baku, penyimpanan barang jadi
produksi ? dan barang dari makloon. Keseluruhan
kapasitas gudang di Cipinang 8.000
ton untuk bahan baku dan bahan jadi
dengan luas 8.000 m2 sampai 1ha.
b. Kapasitas muat untuk barang jadi di
gudang 200-300 ton/hari. Untuk bahan
baku menggunakan palet yang
berbahan kayu. Sedangkan barang jadi
menggunakan palet bahan plastic.
Gambar 5.8 Penyimpanan Barang Jadi

Sumber : PT. Food Station Tjipinang Jaya

9. Apakah anda sudah


berkoordinasi dengan
Koperasi Bongkar Muat Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
untuk tetap ada tenaga buruh
bongkar muat selalu standby
di gudang ?
10.Apakah anda sudah menjaga
ASSET Perusahaan yg ada di
area Gudang? a. Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
Dengan penerapan 5R di PT. Food
Station Tjipinang Jaya ini (Rigkas,
Rapi, Resik, Rawat, Rajin) terutama
untuk resik dilakukannya pembersihan
pada area gudang. Pembersihan
dilakukan secara menyeluruh dan
dibuatkan jadwal.
b. Pelaksanaannya dilakukan pada akhir
shift. Serta rawat disetiap mesin harus
dirawat. Dalam pelaksanaan 5R
tersebut, terdapatnya apresiasi untuk
setiap area yang sudah melaksanakan
5R dengan baik, dan mendapatkan
bonus-bonus sesuai dengan kebijakan
manajemen.
HASIL DATA WAWANCARA
ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN NFORMASI HASIL WAWANCARA


1. Apakah anda sudah membuat Wahyu Prasetyo Sudah terkadang ada jeda waktu saat
laporan dan nota dinas yang Laki - Laki membuat nota dinas dikarenakan
berkaitan dengan biaya 33 Tahun menunggu approval atau persetujuan
bongkar muat, curah, dan Admin Suppy Chain dari Direksi perusahaan disaat Direksi
operasional keuangan gudang Management sedang dinas keluar kota.
disertai dengan bukti
pengeluaran uang sesuai
dengan target perusahaan?
2. Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
memeriksa kesesuaian jarak dimana terdapat keterangan atau
bongkar muat untuk tanda di setiap bongkar muat.
menentukan besarnya biaya
per kg ?
3. Apakah anda sudah Tidak adanya pihak ketiga, tetapi
memproses peminjaman uang apabila saat Direksi sedang dinas
kepada pihak ketiga apabila keluar kota, dan tidak bisa meng-
belum ada pencairan dana ? support segera. Mandor terkadang
meng-support dalam penyelesaiannya
untuk menghindari terjadinya unjuk
rasa atau demo, sehingga tidak
maksimalnya dalam bekerja atau
berkurangnya jumlah pekerja.
Dikarenakan pekerja lepas dibayar
per-harian
4. Apakah anda sudah melakukan Sudah sesuai dengan SOP
proses pencatatan terhadap perusahaan.
pemasukan dan pengeluaran
pettycash operasional gudang ?
5. Apakah anda selalu menjaga
Sudah dilakukan pengajuan seminggu
kondisi keuangan pettycash
sebelum habisnya keuangan tersebut.
operasional
Karena pengajuan tersebut harus
disetujui oleh 2 Direksi perusahaan
(Direksi Operasional dan Direksi
Keuangan) untuk bisa diproses lebih
lanjut pengajuan tersebut.

Sudah sesuai dengan SOP perusahaan,


6. Apakah anda selalu
dan selalu berkoordinasi dan meminta
berkoordinasi dengan bagian
update perkembangannya ke bagian
keuangan terkait dengan
keuangan di kantor pusat dimana
penyerahan dokumen biaya
apabila Direksi Operasional dan
pengajuan dan informasi
Direksi Keuangan menyetujuinya atau
pencairan dana ?
approved dilakukan dan siap untuk
diambil kembali oleh kurir.
7. Apakah anda sudah
Sudah sesuai SOP perusahaan dimana
berkoordinasi dengan kuli,
biaya bongkar muat terdapat kwitansi
mandor, dan staf receiving
dan terdapat kolom persetujuan tanda
untuk penyerahan formulir
tangan dari (atasan, staf receiving,
(bon) biaya bongkar muat dan
security, kuli) untuk penerimaan uang
curah ?
bongkar muat tersebut.
8. Apakah anda selalu
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
berkoordinasi dengan staf
perawatan dan kebersihan
terkait dengan perlengkapan
kebersihan dan perawatan
gudang ?
9. Apakah anda sudah
melaporkan seluruh pekerjaan Sudah sesuai dengan SOP perusahaan,
kepada atasan langsung yaitu dikarenakan persetujuan sangat
Kepala Seksi Gudang serta penting guna kelancaran pencairan.
disetujui oleh Kepala Gudang,
Direktur Operasional dan
Direktur Keuangan ?
10. Apakah anda sudah
menyimpan seluruh dokumen Sudah sesuai dengan SOP perusahaan,
yang berkaitan dengan dan tertata dengan baik.
pekerjaan sebagai arsip ?
HASIL DATA WAWANCARA
ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN NFORMASI HASIL WAWANCARA


1. Apakah anda sudah Syarif Hi Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
menginput data return barang Laki - Laki dayatulloh yang berlaku. Dari segi penjualan
baik penjualan maupun 27 Tahun setelah hari raya, pasti return
pembelian ? Admin Gudang mengalami peningkatan barang
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
2. Apakah anda sudah
menginput dan memastikan
kesesuaian hasil proses
produksi dalam Job Costing?
Sudah diberlakukannya sesuai dengan
3. Apakah anda sudah menginput
SOP perusahaan, disetiap gudang
dan mengatur perpindahan
yang dimiliki oleh PT. Food Station
gudang antar barang ?
Tjipinang Jaya (gudang SRG atau
cipinang, gudang pamanukan,
gudang mercubuana, gudang bansa
wijaya, gudang gaya tandu, TTIC, dan
MCS)
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
4. Apakah anda sudah menginput Apabila terjadi kerusakaan pada
data apabila terjadi kerusakan kemasan langsung berkoordinasi
pada kemasan ? dengan pihak receiving, agar bisa
dilanjutkan untuk proses pembuatan
5. Apakah anda sudah berita acara
memeriksa Stock On Hand Sudsh sesuai SOP perusahaan.
Diberlakukan pengecekan stock on
(SOH) barang yang ada di Hand (SOH) setiap harinya, baik pada
gudang PT. Food Station gudang dan diluar Gudang.
Tjipinang Jaya baik itu gudang
SRG maupun diluar gudang
SRG ?
6. Apakah anda sudah Sudah, dan jarang sekali terjadi
berkoordinasi dengan pihak kesalahan pada surat jalan.
supplier apabila terjadi
kesalahan pada nomor surat
jalan ?
7. Apakah anda sudah mengatur Sudah, sesuai dengan kebutuhan
pengiriman kemasan untuk perbulan-nya
proses makloon ?
8. Apakah anda sudah
memastikan penerimaan Sudah sesuai dengan SOP
barang sesuai dengan bukti perusahaan.
nota retur dan ditandatangani
serta distempel oleh tim
receiving ?
9. Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP
berkoordinasi dengan staf perusahaan.
admin penerimaan barang
terkait dengan persediaan
barang yang akan
dipindahkan ? Sudah, dengan disertai foto-foto
10. Apakah anda sudah kerusakan pada kemasan barang
melampirkan berita acara tersebut, yang di dapatkan dari
apabila terjadi kerusakan pihak receiving.
pada kemasan ? Sudah sesuai dengan SOP
11. Apakah anda sudah perusahaan.
menginput data barang rusak
untuk dibuatkan adjusment ?

12. Apakah anda sudah Sudah dan segera dilaksanakan


menyimpan dokumen sebagai apabila dokumen tersebut sudah
arsip ? lengkap, agar tidak terjadi
penumpukan dokumen atau
kehilangan dokumen nantinya.
HASIL DATA WAWANCARA
ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN NFORMASI HASIL WAWANCARA


1. Apakah anda sudah Andrin Nurmansyah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
memeriksa setiap dokumen Laki - Laki
Delivery Order (DO) dan 38 Tahun
Sales Order (SO) yang Staf Gudang Mapping
dikirim oleh bagian Pengiriman Modern
perdagangan dan
mencocokan dengan stock
barang yang ada di dalam
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
gudang ?
2. Apakah anda sudah
melakukan Koordinasi
dengan Kasie. Produksi dan
Kasie. PPIC terkait barang
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
yang tidak ada agar segera
diproses ?
3. Apakah anda sudah
mengatur jadwal pengiriman Sudah, serta adanya group komunikasi
barang sesuai dengan berupa aplikasi Whatsapp dimana
keseluruhan driver ikutserta dalam group
tanggal expired permintaan tersebut, memudahkan apabila terjadinya
dari setiap pelanggan pasar kendala saat pengiriman di lapangan dan
agar lebih produktif dan pengiriman
modern? berjalan dengan lancar dan aman.
4. Apakah anda sudah
melakukan follow up Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
terhadap driver jika terjadi
kendala dilapangan agar
dapat segera ditindak lanjuti
?
5. Apakah anda sudah memastikan Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
driver menerima Laporan Masa expired 1 tahun dan hal tersebut
jarang terjadi. Jika hal itu terjadi pada toko
Penerimaan Barang (LPB) dan maka pihak toko akan mengajukan return
memeriksa kelengkapan ke kita.
dokumen yang diterima dari
pelanggan untuk segera dikirim
ke bagian perdagangan guna Sudah sesuai SOP perusahaan
mencetak faktur ?
6. Apakah anda sudah
berkoordinasi dengan bagian
perdagangan untuk PO/SO
yang sudah expired agar
segera di-closed ? Sudah sesuai dengan SOP perusahaan dan
jarang terjaadi kendala.
7. Apakah anda sudah
melakukan analisis mapping
pengiriman barang agar
sebisa mungkin dapat
melakukan multidrop guna
memperkecil pengeluaran
dengan estimasi perkilogram
sebesar Rp.250,- ?
8. Apakah anda sudah membuat
surat dan melakukan
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
mapping terkait jadwal dimana jumlah pemesanan sesuai dengan
pengambilan return barang kapasitas mobil yang digunakan.

dan tukar guling


(penukaran barang ditoko
karena kerusakan seperti
beras berkutu atau kemasan
rusak) sesuai dengan SOP
dengan minimal barang rusak
diatas 4 Kg agar dapat
multidrop? Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.

9. Apakah anda sudah


melakukan permintaan
tonase klien agar muat dan Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
sesuai dengan kapsitas
tonase mobil ?
10. Apakah anda sudah mencetak
Delivery Order (DO) untuk
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
proses pengiriman barang ke
pasar modern ?
11. Apakah anda sudah
berkoordinasi dengan supir Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
terkait pengiriman barang
modern?
12. Apakah anda sudah membuat
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
laporan tanda terima
dokumen ke perdagangan ?

Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.


13. Apakah anda sudah
Bertanggung jawab terhadap
laporan pengiriman modern ?
14. Apakah anda sudah
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
bertanggung jawab terhadap
dokumen makloon ?
15. Apakah anda sudah merekap Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
data pengiriman barang
modern ?
16. Apakah anda sudah membuat
pengajuan asuransi barang
pengiriman antarpulau ?
17. Apakah anda sudah
mengarsipkan dokumen tukar
guling, tanda terima, dan
pengiriman antarpulau ?
Apakah anda sudah mencetak
Delivery Order (DO) untuk
proses pengiriman barang ke
pasar modern ?

HASIL DATA WAWANCARA


ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN NFORMASI HASIL WAWANCARA


1. Apakah anda sudah merekap Melisa Juwita Sudah sesuai dengan SOP perusahaan,
dan membuat laporan pengajuan Perempuan dan meminta persetujuan ke Direksi di
biaya untuk pengiriman barang 30 Tahun dalam Nota Dinas agar bisa dilakukan
tradisional dengan jangka waktu Staf Admin pembayaran kepada pihak vendor.
per 7 hari ?
2. Apakah anda sudah membuat Sudah sesuai dengan SOP perusahaan,
nota dinas pengajuan biaya untuk dan sejauh ini tidak ada kendala yang
pengiriman barang tradisional terjadi.
disertai dengan bukti pengeluaran
uang?
3. Apakah anda sudah membuat
laporan dan setoran hasil Sudah sesuai dengan SOP perusahaan,
penjualan Operasi Pasar dan membuat laporan dan setoran dilakukan
Bazar ke Bagian Perdagangan setiap hari.
dan Accounting ?
4. Apakah anda sudah membuat Sudah sesuai dengan SOP perusahaan,
membuat laporan dan setoran dilakukan
laporan dan setoran hasil setiap hari.
penjualan galery mart ke bagian
perdagangan dan accounting ?
HASIL DATA WAWANCARA
ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN NFORMASI HASIL WAWANCARA


1. Apakah anda sudah membuat Inka Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
nota dinas untuk pengajuan Perempuan
biaya operasional modern 30 Tahun
market ? Staf Admin

2. Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.

memantau dan membuat


laporan pettycash modern
market ?
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan,
3. Apakah anda sudah membuat dilakukan setiap harinya apabila ada
Surat Jalan pengiriman modern pengiriman modern market.
market ?
4. Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan

memastikan kelengkapan
dokumen seperti surat jalan,
nomor SO/DO dan kwitansi
(Fotocopy) ?
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
5. Apakah anda sudah
berkoordinasi dengan pihak
keuangan untuk penyerahan
dokumen biaya pengajuan
dan informasi pencairan dana
Sudah sesuai SOP.
?
6. Apakah anda sudah Sudah sesuai SOP perusahaan
melaporkan seluruh
pekerjaan kepada atasan
langsung yaitu Kepala Seksi
Gudang serta disetujui oleh
Kepala Gudang ?
7. Apakah anda sudah Sudah sesuai SOP.
menyimpan seluruh dokumen .
sebagai arsip ?
8. Apakah anda sudah
Memantau dan membuat Sudah sesuai SOP perusahaan.

laporan pettycash tradisional


per bulan?
Sudah sesuai SOP perusahaan.
9. Apakah anda sudah
membuat nota dinas
pengajuan biaya untuk ATK
Sudah sesuai SOP perusahaan.
dan pengadaan barang di
gudang ?
10. Apakah anda sudah membuat
berita acara kerusakan barang Sudah sesuai SOP perusahaan.

yang akan di adjustment ?


11. Apakah anda sudah membuat
form pengganti transport
karyawan yang lembur ?
HASIL DATA WAWANCARA
ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN NFORMASI HASIL WAWANCARA


1. Apakah anda sudah membuat Alamandra Insa Sunarya Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
nota dinas untuk pengajuan Perempuan
biaya operasional modern 30 Tahun
market ? Staf Admin
2. Apakah anda sudah memantau
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
dan membuat laporan
pettycash modern market?
3. Apakah anda sudah membuat Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.

surat jalan pengiriman modern


market ?
4. Apakah anda sudah
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
memastikan kelengkapan
dokumen seperti surat jalan,
nomor SO/DO dan kwitansi
(Fotocopy)?
5. Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
berkoordinasi dengan pihak
keuangan untuk penyerahan
dokumen biaya pengajuan dan
informasi pencairan dana? Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
6. Apakah anda sudah
melaporkan seluruh pekerjaan
kepada atasan langsung yaitu
Kepala Seksi Gudang serta Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
disetujui oleh Kepala Gudang?
7. Apakah anda sudah
menyimpan seluruh dokumen
sebagai arsip?
HASIL DATA WAWANCARA
ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN NFORMASI HASIL WAWANCARA


1. Apakah anda sudah Zuhal Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
Laki – Laki
Berkoordinasi dengan
:29 Tahun
departemen perdagangan Staf Admin
tradisional dan admin
transportasi tradisional terkait
dokumen SO (Sales Order)
untuk melakukan penginputan
data ke sistem ?
2. Apakah anda sudah mencetak
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan,
Delivery Order (DO) untuk setiap
Delivery Order (DO) merupakan
pengiriman barang?
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
3. Apakah anda sudah membuat
laporan bulanan terkait stock
barang yang ada di dalam gudang
kepada Kabag. Gudang dan
produksi ?
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
4. Apakah anda sudah menginput
data penerimaan barang ke
sistem ?
5. Apakah anda sudah
berkoordinasi dengan bagian
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
pengadaan untuk menyerahkan
dokumen penerimaan barang
terkait dengan pembuatan faktur
pembelian?
HASIL DATA WAWANCARA
ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN NFORMASI HASIL WAWANCARA


1. Apakah anda sudah Indra Lesmono Sudah sesuai dengan SOP perusahan yang
Laki – Laki
menjalankan proses berlaku. Dimana perusahaan menerapkan
32 Tahun
administrasi dalam Staf Transportasi juga peraturan Delivery Order (DO)
mengkoordinasi pengiriman yang lebih diutamakan dimana proses
barang ke konsumen sudah pengeluaran barang dari gudang sesuai
sesuai SOP ? dengan data pada sistem dalam kategori
(jenis bahan baku, jumlah, lokasi
pengiriman, dan pengemasan pada bahan
baku tersebut)
2. Apakah memeriksa dokumen
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan,
dan membuat laporan terkait
karena pada saat pengeluaran barang
pengiriman barang tradisional
tersebut, pemantauan dan juga pengecekan
sudah sesuai SOP ?
diikutsertakan adanya team lapangan
untuk membantu kelancaran proses
pengiriman barang dan segera melaporkan
ke team Admin. Selain team lapangan
yang memantau dan memeriksa
pengeluaran barang di gudang, pihak
perusahaan juga memasangkan CCTV
3. Apakah anda sudah disetiap area bahan baku yang berbeda
menjalankan Mapping Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
Pengiriman berdasarkan Sales
order (SO) yang sudah
dikeluarkan pihak
perdagangan ?
4. Apakah anda sudah
Berkoordinasi dengan supir Sudah dan dipastikan berkoordinasi

terkait pengiriman tradisional ? langsung dengan supir atau pemilik


kendaraan karena supir harus
menandatangani Surat Jalan atau Delivery
5. Apakah anda sudah membuat
Order (DO) sebelum pengiriman tersebut.
laporan tanda terima dokumen
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
ke perdagangan tradisional ?

6. Apakah anda sudah


mengetahui bahwa anda Sudah, karena keakuratan data berupa
bertanggung jawab terhadap Surat Jalan atau Delivery Order (DO) dan
dokumen pengiriman bahan baku mempunyai peran yang saat
tradisional ? penting dalam berjalannya bisnis ini.
7. Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
menjalankan untuk merekap yang berlaku. Data langsung diberikan
data pengiriman barang oleh team admin yang berwenang apabila
tradisional ? telah selesai pengeluaran barang tersebut
8. Apakah anda sudah dari Gudang.
memastikan barang sudah Sudah, karena disetiap driver yang hendak
terikirim dan diterima dalam berjalan untuk melaksanakan tugasnya
keadaan baik? mengirim barang ke customer. Perusahaan
mengharuskan driver untuk mengirimkan
posisinya dengan menggunakan Global
Positioning System (GPS) pada ponsel
pribadinya dan juga komunikasi apabila
terdapat kendala saat pengiriman agar
segera mendapatkan solusi dan bisa
melanjutkan pengiriman tersebut ke
customer. Dan mengkonfirmasi
penerimaan barang berupa surat jalan yang
di tanda tangani langsung oleh customer
sebagai bukti. Serta menanyakan
mengenai bahan baku yang diterima,
terdapat kerusakan atau tidak.

HASIL DATA WAWANCARA


ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN INFORMAN HASIL WAWANCARA


1. Apakah anda sudah Harlita Wulandari Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
Perempuan
menjalankan proses
26 Tahun
administrasi dalam Staf Transportasi
mengkoordinir, membuat, dan
memeriksa dokumen dan
laporan terkait pengiriman
barang modern?
2. Apakah anda sudah mencetak
Delivery Order (DO) untuk proses Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
pengiriman barang ke pasar
modern ?
3. Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan serta
Berkoordinasi dengan supir didukung dengan adanya group
komunikasi di dalam aplikasi Whatsapp
terkait pengiriman barang dimana keseluruhan driver ikutserta dalam
modern? group tersebut agar lebih produktif dan
pengiriman berjalan dengan lancar dan
aman.

Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.

4. Apakah anda sudah membuat


laporan tanda terima dokumen
ke perdagangan ? Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
5. Apakah anda sudah Bertanggung
jawab terhadap laporan
pengiriman modern ? Sudah sesuai dengan SOP perusahaan yang
berlaku. Terkadang kendala yang terjadi
6. Apakah anda sudah bertanggung yaitu keterlambatan dokumen yang
jawab terhadap dokumen diberikan oleh team lapangan dikarenakan
tempat pusat makloon yang jauh dari pusat
makloon ? kota yang membuat dokumen terhambat.

Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.

7. Apakah anda sudah merekap


data pengiriman barang modern Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
?

8. Apakah anda sudah membuat


pengajuan asuransi barang
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
pengiriman antarpulau ?
9. Apakah anda sudah
mengarsipkan dokumen tukar
guling, tanda terima, dan
pengiriman antarpulau?

HASIL DATA WAWANCARA


ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN INFORMAN HASIL WAWANCARA


1. Apakah anda sudah Untung Selamat Raharjo Sudah sesuai dengan SOP perusahaan, dan
menjalankan proses Laki – Laki sejauh ini tidak ada terjadinya kendala.
pengiriman dan perimaan 39 Tahun
barang sesuai dengan Staf Receiving
administrasi yang berlaku di
gudang ?
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
2. Apakah anda sudah
memastikan pengiriman
barang sudah sesuai dengan
SO dan DO?
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan, dan
3. Apakah anda sudah
sejauh ini tidak ada kendala terjadi, karena
memastikan perimaan barang
disetiap penerimaan barang, ikut hadirnya
sesuai dengan PO dan surat
team quantity saat berjalanannya proses
jalan?
tersebut.
4. Apakah anda sudah
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
menyerahkan dokumen tanda
terima penerimaan barang ke
Sudah, dan tidak ada kendala selama ini,
bagian administrasi gudang ?
paling lambat surat jalan yang diterima
5. Apakah anda sudah
H+1 setelah dilakukannya perjalanan
memastikan bertanggung
tersebut.
jawab terhadap setiap
dokumen penerimaan dan
pengiriman saat proses kerja ?
6. Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan, dan
bertanggung jawab terhadap security ikut serta membantu dan
setiap pintu loading yang memantau saat berjalannya proses loading
sedang di gunakan ? tersebut.
7. Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
memastikan menulis bukti Pada kwitansi atau bon tersebut sudah
timbangan di dokumen (kebo- dicantumkan berat pada barang tersebut.
keboan ) ?
8. Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
menjalankan Groping barang
sesuai dengan jenis barang
baik barang jadi atau bahan
baku ?
9. Apakah anda sudah
berkoordinasi dengan Admin Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
Pengiriman dan Perimaan
terkait bongkar dan muatan ?
10. Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.

Memastikan barang yang


terkirim dan diterima dalam
keadaan baik ?
11. Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.

bertanggung jawab terhadap


kerapian dan kebersihan
area kerja ?
12. Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
bertanggung jawab
terhadap penerimaan
barang return modern dan
tradisional ?
HASIL DATA WAWANCARA
ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN INFORMAN HASIL WAWANCARA


1. Apakah anda sudah Mohammad Ikhsani Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
menjalankan proses Pria
pengiriman dan penerimaan 26 Tahun
barang sesuai dengan Staf Gudang Receiving
adminstrasi yang berlaku di Modern
Gudang?
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
2. Apakah anda sudah
memastikan pengiriman
barang sudah sesuai dengan
SO dan DO?
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
3. Apakah anda sudah
memastikan penerimaan
barang sesuai dengan PO dan
surat jalan? Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
4. Apakah anda sudah
menyerahkan dokumen tanda
terima penerimaan barang ke Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
bagian adminstrasi Gudang?
5. Apakah anda sudah
memastikan bertanggung
jawab terhadap setiap
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
dokumen penerimaan dan
pengiriman saat proses kerja?
6. Apakah anda sudah
bertanggung jawab terhadap
setiap pintu loading yang Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
sedang digunakan?
7. Apakah anda sudah
memastikan menulis bukti
timbangan di dokumen (kebo- Sudah sesuai dengan SOP perusahaan

keboan)?
8. Apakah anda sudah
menjalankan grouping barang
sesuai dengan jenis barang
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
baik barang jadi atau bahan
baku?
9. Apakah anda sudah
berkoordinasi dengan admin
pengiriman dan penerimaan Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
terkait bongkar dan muat
barang?
10.Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
memastikan barang yang
terkirim dan diterima dalam
keadaan baik?
11.Apakah anda sudah Sudah sesuai dengan SOP perusahaan

bertanggung jawab terhadap


kerapian dan kebersihan area
kerja?
12.Apakah anda sudah
bertanggung jawab terhadap
penerimaan barang return
modern dan tradisional?
HASIL DATA WAWANCARA
ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN INFORMAN HASIL WAWANCARA


1. Apakah anda sudah Evi Kristiani Sudah sesuai dengan SOP perusahaan,
menginput semua data Perempuan dimana pihak pengadaan barang dibagian
penerimaan barang ke dalam 26 Tahun pemesanan barang sesuai dengan
sistem sesuai dengan Admin Sistem permintaan dan kebutuhan gudang.
Purchase Order (PO) ? Dilengkapi dengan Purchase Order (PO)
untuk supplier lalu diberikan ke team
gudang dan team receiving melakukan
pengecekan untuk menyesuaikan
kecocokan barang dan PO yang
2. Apakah anda sudah
diberikan.
mengumpulkan berkas
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan,
penerimaan (dokumen) berupa
sebelum dokumen diberikan dilakukan
surat jalan, invoice, purchase
pengecekan kembali berupa invoice,
order, dan bukti timbang
bukti inputan barang, bukti penerimaan
barang ?
barang, QC, dokumentasi, dan PO.
3. Apakah anda sudah melakukan
koordinasi dengan pihak
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan,
receiving terkait dengan proses
dimana apabila terjadi kerusakan (pecah)
penerimaan barang ?
pada saat penerimaan barang, pihak admin
akan berkoordinasi langsung dengan pihak
receiving untuk dimintai keterangan yang
sebenarnya disertai bukti yang jelas. Agar
bisa melanjutkan proses untuk
menyelesaikan kerusakan tersebut dengan
membuat berita acara.

4. Apakah anda sudah membuat


laporan dokumentasi hasil
kegiatan penerimaan barang Sudah dilakukan sesuai dengan SOP
berupa kendaraan pengiriman perusahaan setiap harinya.
beserta nomor kendaraan dan
proses pembongkaran ?
5. Apakah anda sudah membuat
proses pembuatan DO ?
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.

6. Apakah anda sudah melakukan


koordinasi dengan divisi
Sudah dilakukan sesuai dengan SOP
pengadaan terkait laporan
penerimaan barang setiap 1 perusahaan, dan mengkonfirmasi kembali

hari setelah pembongkaran ? apabila terjadi perbedaan jenis bahan,


jumlahnya, tujuan destinasi, agar bisa
7. Apakah anda sudah menginput dirubah ke dalam sistem pengadaan agar
data penerimaan Makloon yang bisa diproses lebih lanjut.
kirim langsung ke toko ? Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
8. Apakah anda sudah
mengarsipkan dokumen
penerimaan ? Sudah, setiap harinya dilakukan sesuai
dengan SOP perusahaan.
HASIL DATA WAWANCARA
ANALISIS MANAJEMEN PERGUDANGAN DAN SISTEM DISTRIBUSI UNTUK
MENDUKUNG PENINGKATAN OPERASIONAL KETAHANAN PANGAN PADA
PROVINSI DKI JAKARTA
( Studi kasus pada PT. Food Station Tjipinang Jaya)

PERTANYAAN INFORMAN HASIL WAWANCARA


1. Apakah anda sudah Merawat Sukriono Sudah sesuai dengan SOP perusahaan, dan
dan memelihara kendaraan Laki – Laki perusahaan memberikan berupa checklist
masing - masing batangan supir 49 Tahun yang harus dilaksanakan disaat
dengan cara yang baik dan benar SLTA/SMA pengecekan pada kendaraan tersebut.
? Driver
2.Apakah anda Sebelum
melakukan pengiriman barang, Sudah sesuai dengan SOP perusahaan, dan

supir memastikan untuk disaat sedang proses loading barang, supir

kesesuaian nama barang dan diharuskan memantau untuk melihat

jumlah permintaan barang ? barang yang akan dibawa per-item dan


siap untuk dikirim ke customer dengan
3.Apakah anda sudah aman.
berkomunikasi baik dan
memberikan laporan serta Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
informasi verbal ataupun tertulis
terkait dengan kegiatan
pengiriman barang ?
4.Apakah anda sudah melakukan Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
tugas pengiiman barang dengan
tiba tepat waktu dan
memastikan jumlah serta barang
yang di bawa sesuai dengan
permintaan barang pihak
pembeli / customer ?
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
5.Apakah anda sudah membuat
laporan realisasi atas perincian
biaya pengiriman barang ?
6.Apakah anda sudah
Sudah sesuai dengan SOP perusahaan
menjalankan dan mematuhi
segala aturan dan prosedur
terkait dengan pengiriman
barang ? Sudah sesuai dengan SOP perusahaan, dan
7.Apakah anda sudah membuat dilakukan setiap harinya.
catatan laporan tertulis atas
kegiatan pengiriman barang ? Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
8.Apakah anda sudah membuat
laporan tertulis terkait dengan
pengisian rutin bahan bakar
kendaraan pengiriman barang ? Sudah sesuai dengan SOP perusahaan.
9.Apakah anda sudah
bertanggung jawab atas
keamanan barang, pengiriman
tepat waktu dan konsisten
terhadap kinerja distribusi ?

Anda mungkin juga menyukai