Dosen pengampu:
Dr.Lenny Irmawaty Sirait,SST.,M.Kes
Disusun oleh :
PROGRAM S1 KEBIDANAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MEDISTRA INDONESIA
BEKASI 2022/2023
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami ucapkan atas kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya
kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “perempuan dan anak
dengan kondisi rentan (vulderable womwn and child) ” ini dengan lancar. Penulisan makalah ini
bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah . Makalah ini ditulis dari hasil
penyusunan data-data yang kami peroleh dari beberapa buku dan situs blog di internet. Tak lupa
kami mengucapkan terima kasih kepada dosen mata kuliah asuhan kebidanan pada perempuan
dengan kondisi rentan atas bimbingan dan arahan dalam penulisan makalah ini, sehinggadapat
diselesaikan dengan semestinya.Selanjutnya kami menyadari bahwa makalah ini belum
sepenuhnyasempurna. Sehingga saya mengharapkan kritik serta saran yang membangunguna
menambah kualitas serta mutu dari makalah tersebut.kami berharap semoga makalah ini dapat
menambah ilmu dan wawasan kita semua.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................................................2
BAB I.........................................................................................................................................................3
PENDAHULUAN.....................................................................................................................................3
A. LATAR BELAKANG.................................................................................................................3
B. RUMUSAN MASALAH.............................................................................................................5
C. TUJUAN......................................................................................................................................5
D. MANFAAT.................................................................................................................................5
BAB II........................................................................................................................................................6
PEMBAHASAAN.....................................................................................................................................6
A. Pengetahuan dan Keterampilan Kebidanan pada Kehamilan, Persalinan, Kelahiran dan Nifas
Normal pada Setting Rumah Sakit...................................................................................................6
B. Komunikasi efektif pada kehamilan, kelahiran, nifas pada setting komunitas dan RS...............6
BAB III....................................................................................................................................................18
PENUTUP................................................................................................................................................18
KESIMPULAN..............................................................................................................................18
DAFTAR PUSAKA.......................................................................................................................19
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
D. MANFAAT
3
BAB II
PEMBAHASAAN
4
b. Mengenali batas-batas pengetahuan, keterampilan pribadinya
dan tidak berupaya melampaui wewenangan dalam praktek
kliniknya
c. Menerima tanggung jawab untuk mengambil keputusan serta
konsekwensi dari keputusan itu
d. Berkomunitas dengan pekerja kesehatan professional lainnya
(bidan, Dokter, dan Bidan) dengan bias hormat dan martabat
e. Memelihara kerja sama yang baik dengan staf kesehatan dan
rumah sakit pendukung untuk memastikan sistem penyuluhan
yang optimal
f. Kegiatan memantau mutu, yang bisa mencakup penilaian
sejawat, pendidikan berkesinambungan, kaji ulang kasus-
kasus, dan audit maksimal / perinatal
g. Bekerja sama dengan masyarakat dimana ia berpantau
meningkatkan aksis dan mutu asuhan kesehatan
h. Menjadi bagian dari upaya untuk meningkat status wanita
serta kondisi hidup mereka serta menghilangkan prakte-
praktek kultur yang sudah terbukti merugikan kaum wanita
6
perilakunya dalam memberi pelayanan kesehatan keluarga yang
membutuhkan.
7
Mengkaji kebutuhan pasien dan masalah kesehatan,
sesuai batas kemampuannya dengan cara ; melakukan
anamnesa, melakukan pemeriksaan yang meliputi :
a) Pemeriksaan fsik
b) Pemeriksaan obsterik & 'nspeksi & Palpasi &
pemeriksaan (alam
c) Melakukan tindakan kedaruratan sebelum dokter
datang sesuai keadaandan kebutuhan pasien
meliputi
d) P e nd a r ah a n pa d a ke h a mil a n ) b e rs ali n
e) Keracunan kehamilan
f) Kemudian segera melaporkan tindakan yang telah
dilakukan kepadadokter penanggung jawab pasien
tsb.
Membantu merujuk pasien ke rumah sakit yang memiliki fasilitas kesehatan
lebih lengkap.
Memberi bimbingan persalinan sesuai kondisi dan kebutuhan pasien.
Memberi pertolongan persalinan normal
Melaksanakan tindakan kebidanan sesuai dengan batas kemampuan
Merawat dan meneliti bayi baru lahir, dan mencatat identitasnya
Memindahkan ibu dan bayinya ke ruang rawat disertai petunjuk
tindak keperawatan dan program pengobatan selantutnya secara lisan
maupuntertulis
Memantau dan menilai keadaan pasien tentang; Proses persalinan, Keadaan
bayi/, Keadaan plasenta, Perdarahan sesudah persalinan
9
hamildiantaranya; ibu menjadi mudah tersinggung, bangga dan
bergairah dengan kehamilannya dan sebagainya.
Adapun pelaksanaan Komunikasi bagi ibu hamil, bidan
diharapkan :
a) mampu melaksanakan asuhan dan tindakan
pemeriksaan, pendidikan kesehatan dan segala bentuk
pelayanan kebidanan ibu hamil;
b) dengan adanya Komunikasi terapeutik diharapkan dapat
meredam permasalahan psikososial yang berdampak
negatif bagi kehamilan;
c) membantu ibu sejak pra konsepsi untuk
mengorganisasikan perasaannya, pikirannya untuk
menerima dan memelihara kehamilannya.
BAB III
11
PENUTUP
KESIMPULAN
Komunikasi Pada Ibu Nifas Ibu setelah melahirkan akan mengalami fase ini
yaitu fase ibu nifas. Ibu nifas juga mengalami perubahan-perubahan yang bersifat
fisiologis maupun psikologis. Oleh karena itu, diperlukan juga Komunikasi pada saat
nifas. Perubahan fisiologis pada ibu nifas proses pengembalian fungsi rahim,
keluarnya lochea, dsb. Sedangkan perubahan psikologis perasaan bangga setelah
melewati proses persalinan, bahagia bayi telah lahir sesuai dengan harapan, kondisi-
kondisi yang membuat ibu sedih saat nifas (keadaan bayi tidak sesuai harapan,
perceraian,
DAFTAR PUSAKA
12