Nama : Dwiponco Suripto

NIM : 20210140078
Semester/ Mata Ujian : 1/ Aqidah - Akhlaq
Tanggal : 3 Januari 2022
Dosen Penguji : Asep Setiawan, S.Th.I., M.Ud.

1. Pemahaman saya tentang Islam mungkin hanya 45-46% saja dari sekian banyak yang
belum saya ketahui tentang dunia Islam. Menurut saya mengenai fenomena yang
terjadi sekarang dimana sebagian umat Islam memahami ajaran Islam hanya sekedar
seperangkat aturan yang mengatur ritual ibadah keagamaan semata. Seakan Islam itu,
sekedar agama yang mengatur masalah shalat, zakat, puasa, haji, urusan pernikahan
dan perceraian serta urusan kematian saja. Fenomena tersebut di karenakan banyak
factor yang mempengaruhi seperti politik, ekonomi, sosisal, dan budaya.
Dalam politik, misalnya belakangan ini banyak kejadian atau permasalahan politik
yang selalu membawa-bawa agama. Seakan-akan agama hanyalah tameng dalam
permasalahan atau perselisihan dalam dunia politi, sehingga sering agama selalu
dibawa-bawa dan di kaitkan oleh seseorang atau kelompoknya untuk
mempertahankan kedudukannya. Hal ini lah yang dapat menyebabkan masyarakat
atau umat Islam jadi malas untuk lebih tau atau belajar lagi tentang Islam, karena
takut suatu hari nanti akan di sangkut pautkan oleh masalah politik.
Dalam factor sosial dan ekonomi biasanya juga menjadi factor penghambat umat
Islam dalam menambah wawasannya tentang agama Islam. Misalnya sekarang banyak
madrasah atau pesantren yang menaruh bayaran mahal bagi siswa atau santrinya,
sehingga biasanya mempengaruhi masyarakat untuk lebih baik menyekolahkan anak-
anaknya di sekolah negeri yang gratis. Hal ini juga di latar belakangi oleh mental
kebanyakan orang Indonesia yang lemah karena dituruni oleh nenek moyang mereka
yang pernah dijajah.
Dalam budaya sudah tidak diragukan lagi menjadi hambatan juga bagi umat Islam
kebanyakan di Indonesia. Dikarenakan keanekaragaman suku dan budayanya
sehingga menggap agama juga hanyalah aturan sama seperti aturan-aturan dalam
budaya mereka. Yang menjadi permasalahan biasanya ada aturan yang dilarang oleh
agama tapi dianjurkan di budaya atau adatnya sehingga biasanya tidak bisa
membedakan mana aturan yang lebih tinggi kedudukannya. Indonesia sendiri sedikit
 demi sedikit akan menjadi negara sekuler jika sifat semacam ini mempengaruhi hal
lain seperti politik, Pendidikan, dan lainnya.
Menurut saya solusi yang dapat dilakukan adalah dengan menerapkan cara baru
dalam ilmu syiar Islam, dengan berkolaborasi atau mengajak masyarakat adat dan
orang-orang politik, sehingga seperti melakukan khutbah atau ceramah tidak tertutup
lagi. Dengan ini dapat membuka mata masyarakat dan umat Islam yang menganut
Islam secara liberal untuk mengetahui Islam dengan pandangan yang benar.
2. Menurut saya kita sebagai umat Islam perlu menyadari bahwa dunia yang kita tinggali
ini hanya sementara saja. Hidup di dunia pasti menemukan banyak ujian kehidupan.
Banyak manusia yang jadi resah dan gundah gulana lantaran hidupnya tak semulus
jalan tol, bahkan ada sebagian manusia yang dari kerikil kehidupan tersebut ia jatuh
dan tak bisa bangkit lagi.
Apabila kita merasakan kesukaran dan menghadapi banyak masaalah hidup di dunia
ini, janganlah resah, berputus asa dan memiliki rasa kecewa, karena sesungguhnya
Allah lebih tahu kondisi yang terbaik untuk manusia. Hadapi dengan bijak dan tetap
berdoa untuk hari yang baik ke depannya, karena dunia ini adalah tempat kita
meninggal bukan tempat kita tinggal yang kekal.
3. Menurut saya umat Islam sudah memiliki contoh terbaik dalam hidup yaitu Nabi
Muhammad saw. Menurut saya, Nabi Muhammad saw adalah contoh yang terbaik
bagi umat manusia di segala sisi kehidupan. Dengan mencontoh keteladanan beliau,
saya yakin berbagai masalah yang di hadapi umat Islam sekarang ini, dapat
diselesaikan dengan tetap berlandaskan pada keimanan dan ketaqwaan kepada Allah
SWT.
4. Menurut pandangan saya gaya hidup dan acara atau perayaan seperti Valentine dan
Halloween dari barat tidak sepantasnya kita umat islam ikuti, karena kita lebih mulia
sebagai Muslim dari pada mereka yang kafir. Kita sudah punya perayaan sendiri, gaya
hidup sendiri yang dapat menuntun kita lebih baik yang sudah di atur dalam Islam.
Karena gaya hidup dan perayaan-perayaan seperti Halloween dan Valentine tidak
sesuai dengan akidah dan mengandung kemusyrikan dan tidak mendatangkan
maslahat. Kita tidak perlu meniru gaya hidup bangsa barat karena, Islam sudah paling
lengkap dari segala aspek termasuk gaya hidup dan perayaan Islam memilikinya.
5. Mendatangi dan bertanya kepada teman-teman dekat syaitan ini adalah perbuatan
dosa yang sangat besar dan bahkan bisa jadi merupakan kekafiran kepada Allah SWT.
 Islam sendiri sudah punya solusi misalnya kita terkena sihir di dalam Islam kita dapat
melakukan ruqyah yang dapat dilakukan sendiri ataupun dibantu oleh orang lain.
6. Banyak orang yang memiliki wawasan tetapi masih hanyut dalam egonya, maka hal
ini terjadi karena orang tersebut memiliki keimanan yang lemah dan tidak
mengimplementasikan ajaran rasulullah dalam kehidupan. Ketika melakukan korupsi
artinya seorang itu hanyut dalam kepentingan dunia dan lupa oleh aturan2 Allah
SWT.
Solusinya adalah ketika sudah terjerumus seseorang harus mendapatkan hukuman
yang setimpal dan harus mengingat bahwa ada hukuman di akhirat yang menimpa.
Lalu ketika mempunyai niat buruk segera beristigfar agar hal tersebut tidak dilakukan.
Orang yang telah terjerumus dan mendapat hukuman serta mengingat akhirat in syaa
Allah akan jera dan tidak melakukan lagi.
Karena setiap manusia pasti akan dibutakan oleh harta dunia yang berlimpah, maka
disinilah Islam mengatur supaya umatnya mencari uang yang halal dan menganjurkan
untuk sedekah sehingga dapat membersihkan harta kita dari yang kita tidak tau
asalnya dari mana, apakah ada sebagian harta kita yang haram atau tidak.