Anda di halaman 1dari 31

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
P U T U S A N

R
Nomor : 257/Pid.B/2011/PN.Ngw.

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Negeri Ngawi yang memeriksa dan mengadili perkara – perkara

do
pidana biasa dalam peradilan tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai
gu
berikut dalam perkara terdakwa :

In
A
Nama lengkap : HERU SUSANTO Bin MULYADI ;

Tempat lahir : Ngawi ;


ah

lik
Umur/tanggal lahir : 18 tahun/19 April 1993 ;
am

ub
Jenis kelamin : Laki – laki ;

Agama : Islam ;
ep
k

Kebangsaan : Indonesia ;
ah

Tempat tinggal : Dusun Satrean RT.04 RW.06, Desa Tepas, Kecamatan


R

si
Geneng, Kabupaten Ngawi ;

ne
ng

Pekerjaan : Pelajar ;

Terdakwa ditahan berdasarkan Surat Penetapan / Perintah Penahanan oleh :

do
gu

1. Penyidik sejak tanggal 17 Mei 2011 sampai dengan tanggal 05 Juni 2011 ;

2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 16 Juni 2011 sampai dengan


In
A

tanggal 15 Juli 2011


ah

lik

3. Penuntut Umum sejak tanggal 11 Juli 2011 sampai dengan tanggal 30 Juli

2011 ;
m

ub

4. Perpanjangan penahanan Ketua Pengadilan Negeri Ngawi sejak tanggal 31 Juli


ka

2011 sampai dengan tanggal 29 Agustus 2011 ;


ep

5. Hakim Pengadilan Negeri Ngawi sejak tanggal 15 Agustus 2011 sampai dengan
ah

tanggal 13 September 2011 ;


R

es
M

ng

on

1
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
6. Perpanjangan penahanan Ketua Pengadilan Negeri Ngawi sejak tanggal 14

si
September 2011 sampai dengan tanggal 12 Nopember 2011;

ne
7. Perpanjangan penahanan Pengadilan Tinggi Surabaya sejak tanggal 13

ng
Nopember 2011 sampai dengan sekarang ;

do
gu
Terdakwa didampingi oleh SOEJATMIN, SH. Advokat/Penasehat Hukum

In
A
yang beralamat di Jl. Raya Sukowati, Desa Karangasri, Kabupaten Ngawi, berdasarkan

Surat Penetapan Nomor : 257/Pen.Pid.Sus/2011/PN.Ngw. tanggal 12 September 2011 ;


ah

lik
am

ub
Pengadilan Negeri tersebut ;

Telah membaca dan mempelajari berkas perkara yang bersangkutan ;


ep
k

Telah mendengar keterangan saksi – saksi dan keterangan terdakwa ;


ah

Telah melihat barang bukti yang diajukan di persidangan ;


R

si
Telah mendengar tuntutan Penuntut Umum tertanggal 18 Oktober 2011 yang

ne
ng

pada pokoknya mohon agar Majelis Hakim Pengadilan Negeri Ngawi yang memeriksa

dan mengadili perkara ini menjatuhkan putusan sebagai berikut :

do
gu

1. Menyatakan terdakwa HERU SUSANTO bin MULYADI terbukti secara sah dan

meyakinkan menurut hukum bersalah membujuk anak untuk melakukan atau


In
A

membiarkan dilakukan perbuatan cabul sebagaimana diatur dan diancam dalam


ah

lik

pasal 82 UU RI No.23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak ;

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa HERU SUSANTO bin MULYADI


m

ub

dengan pidana penjara selama 8 ( delapan ) tahun potong tahanan dengan


ka

perintah terdakwa tetap ditahan dan denda sebesar Rp.60.000.000,-( enam puluh
ep

juta rupiah ) Subsidair 6 ( enam ) bulan kurungan ;


ah

3. Menyatakan barang bukti berupa : 1 (satu) potong celana panjang warna abu-
es
M

abu,1(satu) potong jaket warna hijau, 1 (satu) potong celana dalam warna merah,
ng

on

2
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1 (satu) potong kaos singlet warna putih, 1 (satu) buah alat kontrasepsi berupa

si
kondom, 1 (satu) potong jaket warna hitam putih, 1 (satu) potong kaos tangtop

ne
warna putih, 1 (satu) rok seragam sekolah warna biru, 1 (satu) buah bra warna

ng
putih kombinasi biru dan 1 (satu) buah celana dalam warna merah dirampas

do
gu untuk dimusnahkan ;

4. Menetapkan agar terdakwa dibebani biaya perkara sebesar Rp.2.000,-( dua ribu

In
A
rupiah ) ;

Telah mendengar pembelaan terdakwa/Penasehat Hukum terdakwa yang


ah

lik
diajukan secara lisan bahwa pada pokoknya terdakwa menyesali perbuatannya serta
am

ub
mohon keringanan hukuman ;

Telah pula mendengar replik/tanggapan Penuntut Umum atas pembelaan


ep
k

terdakwa / Penasehat Hukum terdakwa tersebut yang diajukan secara lisan menyatakan
ah

tetap pada tuntutannya ;


R

si
Telah mendengar duplik terdakwa/Penasehat Hukumnya yang diajukan secara

ne
ng

lisan juga yang pada pokoknya tetap pada pembelaannya ;

Menimbang, bahwa terdakwa diajukan ke persidangan Pengadilan Negeri

do
gu

Ngawi oleh Penuntut Umum tertanggal 10 Januari 2011 sebagai berikut :

DAKWAAN
In
A

Bahwa terdakwa HERU SUSANTO bin MULYADI pada hari Senin, 16 Mei
ah

lik

2011 sekira pukul 16.00 WIB atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2011,

bertempat di rumah masuk Dusun Satrean Desa Tepas, kecamatan Geneng Kabupaten
m

ub

Ngawi, atau setidak-tidaknya di tempat lain yang masih termasuk daerah hukum
ka

Pengadilan Negeri ngawi, dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman


ep

kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau


ah

membujuk anak yaitu saksi korban FITRIA EKA MAYA NINGRUM (umur 15 tahun)
es
M

untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul, perbuatan mana


ng

on

3
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dilakukan terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut : Berawal pada hari Senin, 16 mei

si
2011 sekira pukul 07.00 WIB, saksi korban menerima sms dari terdakwa yang isinya

ne
terdakwa mengajak saksi korban mengikuti konvoi kelulusan dan saksi korban setuju

ng
ikut konvoi tersebut. Sekira pukul 10.00 WIB, terdakwa dengan mengendarai sepeda

do
gu
motor miliknya menjemput saksi korban di rumahnya di Dusun Plampoan I Desa

geneng Kecamatan Geneng Kabupaten ngawi. Kemudian terdakwa bersama saksi

In
A
korban berboncengan dengan posisi saksi korban duduk didepan mengendarai sepeda

motor, sedangkan terdakwa dibonceng dan duduk di belakang. Selanjutnya terdakwa


ah

lik
bersama saksi korban langsung berkumpul dan berkonvoi dengan sepeda motor di
am

ub
jalanan dengan teman-teman terdakwa yang lainnya. Pada saat terdakwa dibonceng oleh

saksi korban, terdakwa merangkul tubuh saksi korban dari belakang dan meraba-raba
ep
k

payudara saksi korban sambil melihat leher saksi korban dari belakang hingga terdakwa
ah

menjadi sangat terangsang. Saat itulah timbul niat terdakwa untuk mengajak saksi
R

si
korban ke rumah kosong untuk diajak pesta minuman keras. Setelah berkonvoi, sekira

ne
ng

pukul 14.00 WIB terdakwa bersama dengan saksi korban beristirahat di warung dekat

warnet FACEBOOK yang terletak di Sambirobyong Geneng. Sewaktu di warung

do
gu

tersebut saksi korban menjemput saksi VUJA AYU SRI UTAMI di rumahnya yang

berada di Dusun Alas Pecah desa Geneng Kecamatan Geneng menuju warung dekat
In
A

warnet FACEBOOK yang terletak di Sambirobyong Geneng, sementara terdakwa


ah

lik

Awalnya saksi korban dan saksi VUJA AYU SRI UTAMI menolak, kemudian

terdakwa mengatakan “ Ayo lo gak gak kalau ada apa apa “ Selanjutnya saksi korban
m

ub

dan saksi VUJA AYU SRI UTAMI menuruti kemauan terdakwa dan mereka dan
ka

mereka berdua dibonceng terdakwa menuju ke sebuah rumah yang berada di Dusun
ep

Satrean Desa tepas, kecamatan Geneng kabupaten ngawi, setelah sampai di rumah
ah

tersebut, terdakwa menurunkan saksi korban dan saksi VUJA AYU SRI UTAMI dan
es

langsung pergi lagi menjemput saksi ARI ANDIKA WIBOWO. Setelah menjemput
M

ng

on

4
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
saksi ARI ANDIKA WIBOWO, terdakwa lalu menyuruh temannya saksi ARI

si
ANDIKA WIBOWO untuk membeli minuman keras arak jowo, makanan kecil dan

ne
rokok sambil memberikan uang sebesar Rp.50.000,-(lima puluh ribu rupiah). Lalu saksi

ng
ARI ANDIKA WIBOWO membeli minuman keras jenis arak jowo yang dimasukkan

do
gu
ke dalam 2 (dua) botol minuman MYZONE berikut makanan kecil dan 1 (satu) bungkus

rokok LA Light, kemudian terdakwa bersama ketiga temannya tersebut masuk ke dalam

In
A
rumah kosong tersebut. Ketika berada di dalam rumah, masing-masing duduk di kursi

dan selanjutnya terdakwa menyuruh saksi ARI ANDIKA WIBOWO untuk menuangkan
ah

lik
minuman keras tersebut ke ddalam gelas untuk diminum bersama dengan cara gelas
am

ub
diisi miras lalu diputar untuk diminum bergiliran. Pada saat giliran saksi korban, saksi

korban beberapa kali menolak minuman keras tersebut namun terdakwa mengancam
ep
k

dengan mengatakan bahwa saksi korban tidak akan diantar pulang oleh terdakwa kalau
ah

saksi korban tidak mau minum miras tersebut. Terdakwa juga mengatakan bahwa saksi
R

si
korban “kacangan” atau “ecek-ecek” kalau tidak mau meminum miras tersebut. Merasa

ne
ng

bingung dan takut atas intimidasi terdakwa tersebut, akhirnya saksi korban menuruti

kemauan terdakwa dan meminum miras tersebut hingga mabuk berat. Terdakwa lalu

do
gu

menciumi pipi dan bibir saksi korban. Saat itu saksi korban berusaha menolak dan

menghindar namun terdakwa yang sudah sangat terangsang memaksa menciumi bibir
In
A

saksi sementara tangannya memegang kedua tangan saksi korban. Setelah itu terdakwa
ah

lik

menggandeng saksi korban pindah k eranjang yang berada di dalam kamar rumah

tersebut. Setelah saksi korban dibaringkan terdakwa di atas ranjang terdakwa lalu
m

ub

melepaskan baju kaos saksi korban, menciumi pipi dan bibir saksi korban, serta
ka

meremas-remas payudara saksi korban.Terdakwa juga meraba-raba dan memasukkan


ep

jari tangannya ke dalam vagina saksi korban. Kemudian terdakwa mengeluarkan alat
ah

kelaminnya yang sudah dalam keadaan tegang, memasang kondom pada alat
es

kelaminnya namun karena merasa tidak nyaman kondom tersebut dilepaskan, lalu
M

ng

on

5
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mengajak saksi korban melakukan hubungan kelamin namun saksi korban menolak.

si
Dengan cara memegang tangan saksi korban, terdakwa lalu memaksa tangan saksi

ne
korban untuk memegang alat kelamin terdakwa. setelah tangan saksi korban

ng
dipegangkan kea lat kelamin terdakwa, tangan saksi korban tersebut dituntun untuk

do
gu
melakukan gerakan naik-turun atau gerakan mengocok alat kelamin terdakwa hingga

keluar cairan sperma dari alat kelamin terdakwa. Merasa belum puas, tindakan tersebut

In
A
lalu diulangi lagi oleh terdakwa terhadap saksi korban hingga keluar lagi cairan sperma

dari alat kelamin terdakwa. Setelah itu terdakwa menyuruh saksi korban mengenakan
ah

lik
kembali baju kaosnya dan selanjutnya mereka berdua tidur di atas ranjang tersebut.
am

ub
Sekitar pukul 18.30 WIB, saksi korban dan saksi VUJA AYU SRI UTAMI bangun dan

meminta kepada terdakwa untuk diantarkan pulang. Kemudian saksi VUJA AYU SRI
ep
k

UTAMI bersama saksi korban dibonceng terdakwa menuju rumah mereka masing-
ah

masing. Akibat perbuatan terdakwa, saksi korban. FITRIA EKA MAYA NINGRUM
R

si
menderita trauma luka lecet pada kelamin bagian luar dan luka robek pada selaput dara

ne
ng

jam 07 dan 11 sampai dasar sebagaimana Visum et Repertum Nomor:

800/532/414.02.06/2011 tanggal 16 Mei 2011 yang dibuat oleh Dr. RIA ISNAENI,

do
gu

dokter pada Puskesmas Geneng Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi. Perbuatan

terdakwa tersebut diatas sebagaimana diatur dan diancam pidana sesuai dengan Pasal
In
A

82 Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak ;


ah

lik

Menimbang, bahwa atas dakwaan Jaksa Penuntut Umum tersebut terdakwa/

Penasehat hukum terdakwa menyatakan telah mengerti isi dan maksud dari dakwaan
m

ub

serta menyatakan tidak mengajukan eksepsi / keberatan atas dakwaan Penuntut Umum
ka

tersebut ;
ep

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum telah


ah

mengajukan saksi – saksi yang didengar keterangannya di depan persidangan di bawah


es
M

sumpah menurut tata cara agamanya yakni :


ng

on

6
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM, yang pada pokoknya menerangkan

si
sebagai berikut :

ne
ng
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik sehubungan dengan perkara ini dan

menerangkan yang sebenarnya ;

do
gu - Bahwa pada hari Senin tanggal 16 Mei 2011 sekira pukul 16.00 Wib bertempat di

dalam sebuah rumah di Dusun Satrean, Desa Tepas, Kecamatan Geneng,

In
A
Kabupaten Ngawi, terdakwa telah melakukan perbuatan cabul kepada saksi ;
ah

• Bahwa kejadian tersebut berawal ketika hari dan tanggal

lik
tersebut sekira pukul 07.00 Wib Terdakwa sms kepada
am

ub
saksi dengan maksud mengajak mengikuti konvoi

kelulusan kemudian saksi menyetujuinya, sekira pukul


ep
k

10.00 Wib terdakwa datang ke rumah saksi untuk


ah

menjemput saksi dengan mengendarai sepeda motor,


R

si
kemudian setelah itu bergabung dengan teman-teman

ne
ng

lainnya mengikuti konvoi, pada saat konvoi tersebut saksi

yang membeoncengkan terdakwa dan terdakwa

do
gu

membonceng saksi tersebut, terdakwa sesekali memegangi


In
payudara saksi dengan meraba-raba, selanjutnya sekira
A

pukul 14.00 Wib saksi bersama terdakwa beristirahat di


ah

lik

warung di daerah Sambirobyong Geneng, setelah itu

terdakwa mengajak saksi untuk pergi ke suatu rumah yang


m

ub

terletak di Dusun Satrean, Desa Tepas, Kecamatan


ka

Geneng, Kabupaten Ngawi, kemudian saksi bersama


ep

dengan saksi PUJA dan terdakwa menuju ke rumah


ah

tersebut, sesampainya di rumah tersebut terdakwa


es
M

menjemput saksi ARI, setelah semua sudah berkumpul


ng

on

7
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terdakwa menyuruh saksi ARI untuk membeli arak jowo

si
dan beberapa bungkus makanan dan rokok, kemudian

ne
sekira jam 15.00 Wib di tempat tersebut acara minum-

ng
minuman keras dimulai, pada saat itu saksi diberi

do
gu minuman keras oleh terdakwa namun saksi menolak,

kemudian terdakwa tetap memberikan minuman dengan

In
A
cara memaksa sambil mengancam kalau saksi tidak mau

saksi dikatakan bukan temannya dan diancam tidak akan


ah

lik
diantar pulang dan juga dikatakan kacangan atau ecek-ecek
am

ub
hingga akhirnya saksi mau minum minuman keras tersebut

hingga saksi mabuk ;


ep
k

• Bahwa pada saat saksi dalam keadaan mabuk, terdakwa


ah

mulai menciumi wajah dan bibir saksi serta meremas-


R

si
remas payudara saksi, pada awalnya saksi menolak namun

ne
ng

terdakwa tetap memaksa dan malah merangkul tubuh

saksi, setelah itu terdakwa menunjukan alat kontrasepsi

do
gu

berupa kondom, lalu saksi dibopong masuk ke dalam

kamar di rumah tersebut dan dibaringkan diatas tempat


In
A

tidur, kemudian terdakwa mulai membuka kaos yang saksi


ah

lik

pakai berikut dengan bra sehingga saksi dalam kondisi

bugil/telanjang bagian atas kemudian terdakwa menciumi


m

ub

wajah, bibir dan leher saksi sambil tangan terdakwa


ka

meremas-remas payudara saksi dan juga memasukkan jari


ep

terdakwa ke dalam vagina saksi dan hal tersebut dilakukan


ah

berkali-kali namun karena saksi dalam keadaan mabuk


es
M

berat sehingga saksi sampai tertidur dan setelah bangun


ng

on

8
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sudah dalam keadaan gelap setelah itu saksi diantar pulang

si
oleh saksi ARI bersama saksi PUJA ke rumah dengan

ne
mengendarai sepeda motor ;

ng
• Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut saksi harus

do
gu mendapatkan rawat inap di Puskesmas Geneng selama 2

(Dua) hari dan mengalami luka lecet di bagian vagina serta

In
A
saksi merasa malu dengan tetangga dan teman sekolahnya ;
ah

lik
• Bahwa saksi lahir di Ngawi pada tanggal 02 Maret 1996,
am

ub
pada saat kejadian tersebut saksi masih berusia 15 (Lima

belas) tahun ;
ep
k

- Bahwa terhadap barang bukti berupa : 1 (satu ) potong celana seragam warna abu-
ah

abu, 1(satu) jaket warna hijau, 1(satu) potong celana dalam laki-laki warna merah,
R

si
1 (Satu) kaos singlet warna putih, 1 (Satu) buah alat kontrasepsi berupa kondom,

ne
ng

saksi menyatakan barang bukti tersebut adalah pakaian yang dikenakan

Terdakwa saat peristiwa tersebut, sedangkan terhadap barang bukti berupa : 1

do
gu

(Satu) potong jaket warna hitam putih, 1 (Satu) potong kaos tangtop warna putih,
In
1 (Satu) potong rok seragam sekolah warna biru, 1 (Satu) buah bra warna putih
A

kombinasi biru, 1 (Satu) buah celana dalam perempuan warna merah, saksi
ah

lik

menyatakan barang bukti tersebut adalah pakaian yang dikenakan saksi saat

peristiwa tersebut ;
m

ub

Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut diatas terdakwa


ka

menyatakan tidak keberatan ;


ep

2. Saksi ARI ANDIKA WIBOWO, yang pada pokoknya menerangkan sebagai


ah

berikut:
es
M

ng

on

9
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik sehubungan dengan perkara ini dan

si
menerangkan yang sebenarnya ;

ne
- Bahwa pada hari Senin tanggal 16 Mei 2011 sekira pukul 16.00 WIB bertempat di

ng
dalam sebuah rumah di Dusun Satrean, Desa Tepas Kecamatan Geneng

do
gu Kabupaten Ngawi, terdakwa telah melakukan perbuatan cabul terhadap Sdr. Fitria

Eka Maya Ningrum ;

In
A
- Bahwa kejadian tersebut berawal ketika saksi berada dirumah saat itu terdakwa

datang mengajak untuk keluar menuju rumah kosong setelah sampai disana
ah

lik
ternyata sudah ada Sdr.Fitria Eka Maya Ningrum dan Sdr.Vuja Ayu Sri Utami dan
am

ub
selanjutnya menyuruh saksi untuk beli minuman arak jowo dan beberapa bungkus

makanan dan rokok, kemudian sekira jam 15.00 Wib di tempat tersebut acara
ep
k

pesta miras dimulai, pada saat itu Fitria Eka maya Ningrum diberi minuman oleh
ah

terdakwa namun menolak namun terdakwa memaksanya hingga akhirnya mau


R

si
meminumnya hingga mabuk… ;

ne
ng

- Bahwa Sdr.Fitria Eka Maya Ningrum sudah dalam keadaan mabuk terdakwa

menggandengnya masuk kedalam kamar mencium bibir dan melepas kaos bra

do
gu

sampai telanjang bagian atas selanjutnya terdakwa memaksa tangannya Fitria Eka

Maya Ningrum untuk memegang alat kelamin terdakwa sambil dituntun


In
A

menggerakkan naik turun ;


ah

lik

- Bahwa cara terdakwa sehingga dapat melakukan tindakan cabul terhadap Fitria

Eka Maya Ningrum karena terdakwa sebelumnya memberikan minuman keras


m

ub

terhadap Fitria Eka Maya Ningrum hingga mabuk berat ;


ka

- Bahwa pada awalnya Fitri Eka Maya Ningrum menolak kemudian oleh terdakwa
ep

dipaksa dengan cara mengancam tidak akan mengantar pulang ;


ah

- Bahwa barang bukti berupa satu potong celana panjang warna abu-abu, satu
es

potong jaket warna hijau adalah pakaian yang dipakai terdakwa saat kejadian ;
M

ng

on

10
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut, saksi mengalamai trauma dan

si
mendapatkan perawatan di Puskesmas Kecamatan Geneng ;

ne
- Bahwa terhadap barang bukti berupa : 1 (satu ) potong celana seragam warna abu-

ng
abu, 1(satu) jaket warna hijau, 1(satu) potong celana dalam laki-laki warna merah,

do
gu 1 (Satu) kaos singlet warna putih, 1 (Satu) buah alat kontrasepsi berupa kondom,

saksi menyatakan barang bukti tersebut adalah pakaian yang dikenakan

In
A
Terdakwa saat peristiwa tersebut, sedangkan terhadap barang bukti berupa : 1

(Satu) potong jaket warna hitam putih, 1 (Satu) potong kaos tangtop warna putih,
ah

lik
1 (Satu) potong rok seragam sekolah warna biru, 1 (Satu) buah bra warna putih
am

ub
kombinasi biru, 1 (Satu) buah celana dalam perempuan warna merah, saksi

menyatakan barang bukti tersebut adalah pakaian yang dikenakan saksi FITRIA
ep
k

EKA MAYA NINGRUM saat peristiwa tersebut ;


ah

Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut diatas terdakwa


R

si
menyatakan tidak keberatan ;

ne
ng

3. Saksi VUJA AYU SRI UTAMI, yang pada pokoknya menerangkan sebagai

berikut :

do
gu

- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik sehubungan dengan perkara ini dan

menerangkan yang sebenarnya ;


In
A

- Bahwa pada hari Senin tanggal 16 Mei 2011 sekira jam 16.00 Wib didalam rumah
ah

lik

masuk Dsn.Satrean Desa Tepas Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi Sdr.Heru

Susanto bin Mulyadi telah melakukan perbuatan cabul terhadap saksi Fitria Eka
m

ub

Maya Ningrum ; ;
ka

- Bahwa awal mulanya saksi sedang berada dirumah, datang Sdr.Fitria Eka Maya
ep

Ningrum mengajak untuk pergi kewarung di Dsn.Sambirobyong


ah

Kec.Geneng,Kab.Ngawi dan ternyata disana sudah ada Sdr.Heru Susanto


es
M

kemudian diajak menuju rumah kosong dan diajak minum-minuman keras


ng

on

11
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bersama dengan Sdr.Ari Andika Wibowo setelah mabuk kemudian Sdr.Heru

si
Susanto menciumi bibir dan leher Sdr.Fitria Eka Maya Ningrum ;

ne
- Bahwa Sdr.Fitria sudah dalam keadaan mabuk terdakwa menggandeng masuk

ng
kedalam kamar setelah didalam kamar terdakwa melepas kaos dan bra yang

do
gu dikenakan Sdr.Fitria Eka Maya Ningrum ;

- Bahwa setelah kaos dan bra yang dikenakan Sdr.Fitria Eka Maya Ningrum

In
A
terlepas kemudian terdakwa mencium dan meremas-remas payu dara Fitria ;

- Bahwa terdakwa mengeluarkan alat kelaminnya yang sudah dalam keadaan


ah

lik
menegang dan mengajak berhubungan suami istri namun Sdr.Fitria Eka maya
am

ub
Ningrum menolaknya selanjutnya tangan terdakwa memaksa tangan Fitria untuk

memegang alat kelamin terdakwa dituntun untuk menggerakkan naik turun ;


ep
k

- Bahwa akibat perbuatan terdakwa Sdr.Fitria Eka Maya Ningrum mengalami


ah

trauma dan sakit sehingga dirawat di puskesmas Geneng, Kecamatan Geneng,


R

si
Kabupaten Ngawi ;

ne
ng

- Bahwa terhadap barang bukti berupa : 1 (satu ) potong celana seragam warna abu-

abu, 1(satu) jaket warna hijau, 1(satu) potong celana dalam laki-laki warna merah,

do
gu

1 (Satu) kaos singlet warna putih, 1 (Satu) buah alat kontrasepsi berupa kondom,

saksi menyatakan barang bukti tersebut adalah pakaian yang dikenakan


In
A

Terdakwa saat peristiwa tersebut, sedangkan terhadap barang bukti berupa : 1


ah

lik

(Satu) potong jaket warna hitam putih, 1 (Satu) potong kaos tangtop warna putih,

1 (Satu) potong rok seragam sekolah warna biru, 1 (Satu) buah bra warna putih
m

ub

kombinasi biru, 1 (Satu) buah celana dalam perempuan warna merah, saksi
ka

menyatakan barang bukti tersebut adalah pakaian yang dikenakan saksi FITRIA
ep

EKA MAYA NINGRUM saat peristiwa tersebut ;


ah

Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut diatas terdakwa


es
M

menyatakan tidak keberatan ;


ng

on

12
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Saksi RITA ARDIARSIH, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :

si
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik sehubungan dengan perkara ini dan

ne
ng
menerangkan yang sebenarnya ;

- Bahwa pada hari Senin tanggal 16 mei 2011 sekira jam 16.00 Wib didalam rumah

do
gu di Dsn.Satrean Desa Tepas, Kec. Geneng, Kab.Ngawi, terdakwa telah melakukan

perbuatan cabul terhadap saksi korban Fitria Eka Maya Ningrum ;

In
A
• Bahwa saksi tahu ketika pada hari Senin tanggal 16 Mei
ah

2011 sekira pukul 20.00 Wib datang anak saksi korban

lik
Fitria Eka Maya Ningrum diantar saksi Vuja Ayu Sri
am

ub
Utami dan saksi Ari Andika Wibowo pada saat itu saksi

korban Fitria Eka Maya Ningrum dalam keadaan mabuk


ep
k

berat ;
ah

- Bahwa selang beberapa saat kemudian datang terdakwa dan kemudian ditanyai
R

si
oleh saksi Tri Yudianto dan mengakui telah mencabuli saksi korban Fitria Eka

ne
ng

Maya Ningrum ;

- Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi korban Fitria Eka Maya Ningrum

do
gu

mengalami trauma luka lecet pada kelamin sesuai dengan visum et repertum
In
dr.Ria Isnaini pada Puskesmas Geneng, Kec.Geneng, Kab. Ngawi ;
A

- Bahwa terhadap barang bukti berupa : 1 (satu ) potong celana seragam warna abu-
ah

lik

abu, 1(satu) jaket warna hijau, 1(satu) potong celana dalam laki-laki warna merah,

1 (Satu) kaos singlet warna putih, 1 (Satu) buah alat kontrasepsi berupa kondom,
m

ub

saksi menyatakan barang bukti tersebut adalah pakaian dan alat kontrasepsi yang
ka

dipergunakan terdakwa, sedangkan terhadap barang bukti berupa : 1 (Satu)


ep

potong jaket warna hitam putih, 1 (Satu) potong kaos tangtop warna putih, 1
ah

(Satu) potong rok seragam sekolah warna biru, 1 (Satu) buah bra warna putih
es
M

kombinasi biru, 1 (Satu) buah celana dalam perempuan warna merah, saksi
ng

on

13
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menyatakan barang bukti tersebut adalah pakaian yang dikenakan saksi FITRIA

si
EKA MAYA NINGRUM saat peristiwa tersebut ;

ne
ng
Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut di atas terdakwa

menyatakan tidak keberatan ;

do
gu
5. Saksi SUNARDIANTO, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :

- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik sehubungan dengan perkara ini dan

In
A
menerangkan yang sebenarnya ;
ah

- Bahwa pada hari senin tanggal 16 Mei 2011 sekira jam 16.00 Wib didalam rumah

lik
masuk Ds.Satrean desa`Tepas Kec.Geneng Kab.Ngawi terdakwa telah melakukan
am

ub
perbuatan cabul terhadap saksi korban Fitria Eka Maya Ningrum ;

• Bahwa saksi mengetahui perbuatan cabul tersebut pada


ep
k

hari Senin tanggal 16 Mei 2011 sekira jam 20.00 Wib


ah

datang anak saksi korban Fitria Eka Maya Ningrum yang


R

si
diantar saksi Vuja Ayu Sri Utami dan saksi Ari Andika

ne
ng

Wibowo, Fitria Eka Maya Ningrum dalam keadaan mabuk

berat ;

do
gu

- Bahwa selang beberapa saat kemudian datang terdakwa Heru Susanto kemudian
In
ditanyai oleh saksi Tri Yudianto dan mengakui telah melakukan penculan
A

terhadap korban Fitria Eka Maya ningrum ; ;


ah

lik

- Bahwa akibat dari perbuatan terdakwa tersebut, saksi korban Fitria Eka Maya

Ningrum mengalami trauma luka lecet pada kelamin bagian luar dan luka robek
m

ub

pada selaput dara sesuai dengan visum et repertum oleh dr.Ria Isnaini pada
ka

ep

puskesmas Geneng Kec.Geneng, Kab.Ngawi ;

- Bahwa terhadap barang bukti berupa : 1 (satu ) potong celana seragam warna abu-
ah

abu, 1(satu) jaket warna hijau, 1(satu) potong celana dalam laki-laki warna merah,
es
M

1 (Satu) kaos singlet warna putih, 1 (Satu) buah alat kontrasepsi berupa kondom,
ng

on

14
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
saksi menyatakan barang bukti tersebut adalah ......., sedangkan terhadap barang

si
bukti berupa : 1 (Satu) potong jaket warna hitam putih, 1 (Satu) potong kaos

ne
tangtop warna putih, 1 (Satu) potong rok seragam sekolah warna biru, 1 (Satu)

ng
buah bra warna putih kombinasi biru, 1 (Satu) buah celana dalam perempuan

do
gu warna merah, saksi menyatakan barang bukti tersebut adalah pakaian yang

dikenakan saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM saat peristiwa tersebut ;

In
A
Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut di atas terdakwa
ah

menyatakan tidak keberatan ;

lik
6. Saksi TRI YUDIANTO, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :
am

ub
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik sehubungan dengan perkara ini dan

menerangkan yang sebenarnya ;


ep
k

- Bahwa pada hari senin tanggal 16 Mei 2011 sekira jam 16.00 Wib didalam rumah
ah

masuk Dsn.Satrean Desa Tepas Kec.Geneng Kab.Ngawi terdakwa telah


R

si
melakukan perbuatan cabul terhadap saksi korban Fitria Eka Maya Ningrum ;

ne
ng

• Bahwa saksi mengetahui perbuatan cabul tersebut pada

hari senin tanggal 16 Mei 2011 sekira pukul 18.00 Wib

do
gu

dimana saat itu saksi menanyai terdakwa dan mengaku


In
telah mencabuli Fitria Eka Maya Ningrum ;
A

- Bahwa menurut pengakuan terdakwa sebelum melakukan perbuatan cabul


ah

lik

terdakwa telah memberikan meniman keras terhadap saksi korban Fitria Eka

Maya Ningrum ;
m

ub

- Bahwa akibat perbuatan terdakwa saksi korban Fitria Eka Maya Ningrum
ka

ep

mengali trauma luka lecet pada kelamin bagian luar dan robek pada selaput dara

berdasarkan visum et repertum dr.Ria Isnaini pada Puskesmas Geneng Kec.Geng,


ah

Kab. Ngawi ;
es
M

ng

on

15
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa terhadap barang bukti berupa : 1 (satu ) potong celana seragam warna abu-

si
abu, 1(satu) jaket warna hijau, 1(satu) potong celana dalam laki-laki warna merah,

ne
1 (Satu) kaos singlet warna putih, 1 (Satu) buah alat kontrasepsi berupa kondom,

ng
saksi menyatakan barang bukti tersebut adalah benar, sedangkan terhadap barang

do
gu bukti berupa : 1 (Satu) potong jaket warna hitam putih3, 1 (Satu) potong kaos

tangtop warna putih, 1 (Satu) potong rok seragam sekolah warna biru, 1 (Satu)

In
A
buah bra warna putih kombinasi biru, 1 (Satu) buah celana dalam perempuan

warna merah, saksi menyatakan barang bukti tersebut adalah pakaian yang
ah

lik
dikenakan saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM saat peristiwa tersebut ;
am

ub
Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut di atas terdakwa

menyatakan tidak keberatan ;


ep
k

Menimbang, bahwa di persidangan telah pula didengar keterangan terdakwa


ah

yang pada pokoknya adalah sebagai berikut :


R

si
- Bahwa pada hari Senin tanggal 16 Mei 2011 sekira pukul 16.00 Wib bertempat di

ne
ng

dalam sebuah rumah di Dusun Satrean, Desa Tepas, Kecamatan Geneng, Kabupaten

Ngawi, terdakwa telah melakukan perbuatan cabul kepada saksi FITRIA EKA MAYA

do
gu

NINGRUM ;

• Bahwa kejadian tersebut berawal ketika hari dan tanggal


In
A

tersebut sekira pukul 07.00 Wib Terdakwa sms kepada


ah

lik

saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM dengan maksud

mengajak mengikuti konvoi kelulusan kemudian saksi


m

ub

FITRIA EKA MAYA NINGRUM menyetujuinya, sekira


ka

pukul 10.00 Wib terdakwa datang ke rumah saksi FITRIA


ep

EKA MAYA NINGRUM untuk menjemput saksi FITRIA


ah

EKA MAYA NINGRUM dengan mengendarai sepeda


es
M

motor, kemudian setelah itu bergabung dengan teman-


ng

on

16
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
teman lainnya mengikuti konvoi, pada saat konvoi tersebut

si
saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM yang

ne
membeoncengkan terdakwa dan terdakwa membonceng

ng
saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM tersebut, terdakwa

do
gu sesekali memegangi payudara saksi FITRIA EKA MAYA

NINGRUM dengan meraba-raba, selanjutnya sekira pukul

In
A
14.00 Wib saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM bersama

terdakwa beristirahat di warung di daerah Sambirobyong


ah

lik
Geneng, setelah itu terdakwa mengajak saksi FITRIA EKA
am

ub
MAYA NINGRUM untuk pergi ke suatu rumah yang

terletak di Dusun Satrean, Desa Tepas, Kecamatan


ep
k

Geneng, Kabupaten Ngawi, kemudian saksi FITRIA EKA


ah

MAYA NINGRUM bersama dengan saksi PUJA dan


R

si
terdakwa menuju ke rumah tersebut, sesampainya di rumah

ne
ng

tersebut terdakwa menjemput saksi ARI, setelah semua

sudah berkumpul terdakwa menyuruh saksi ARI untuk

do
gu

membeli arak jowo dan beberapa bungkus makanan dan

rokok, kemudian sekira jam 15.00 Wib di tempat tersebut


In
A

acara minum-minuman keras dimulai, pada saat itu saksi


ah

lik

FITRIA EKA MAYA NINGRUM diberi minuman keras

oleh terdakwa namun saksi FITRIA EKA MAYA


m

ub

NINGRUM menolak, kemudian terdakwa tetap


ka

memberikan minuman dengan cara memaksa sambil


ep

mengancam kalau saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM


ah

tidak mau saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM dikatakan


es

bukan temannya terdakwa dan diancam tidak akan diantar


M

ng

on

17
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pulang dan juga dikatakan kacangan atau ecek-ecek hingga

si
akhirnya saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM mau

ne
minum minuman keras tersebut hingga saksi FITRIA EKA

ng
MAYA NINGRUM mabuk;

do
gu • Bahwa pada saat saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM

dalam keadaan mabuk, terdakwa mulai menciumi wajah

In
A
dan bibir saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM serta
ah

meremas-remas payudara saksi FITRIA EKA MAYA

lik
NINGRUM, pada awalnya saksi FITRIA EKA MAYA
am

ub
NINGRUM menolak namun terdakwa tetap memaksa dan

malah merangkul tubuh saksi FITRIA EKA MAYA


ep
k

NINGRUM, setelah itu terdakwa menunjukan alat


ah

kontrasepsi berupa kondom, lalu saksi FITRIA EKA MAYA


R

si
NINGRUM dibopong masuk ke dalam kamar di rumah

ne
ng

tersebut dan dibaringkan diatas tempat tidur, kemudian

terdakwa mulai membuka kaos yang saksi FITRIA EKA

do
gu

MAYA NINGRUM pakai berikut dengan bra sehingga saksi

FITRIA EKA MAYA NINGRUM dalam kondisi bugil/


In
A

telanjang bagian atas kemudian terdakwa menciumi wajah,


ah

lik

bibir dan leher saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM

sambil tangan terdakwa meremas-remas payudara saksi


m

ub

FITRIA EKA MAYA NINGRUM dan juga memasukkan jari


ka

terdakwa ke dalam vagina saksi FITRIA EKA MAYA


ep

NINGRUM dan hal tersebut dilakukan berkali-kali namun


ah

karena saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM dalam


es
M

keadaan mabuk berat sehingga saksi FITRIA EKA MAYA


ng

on

18
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
NINGRUM sampai tertidur dan setelah bangun sudah

si
dalam keadaan gelap setelah itu saksi FITRIA EKA MAYA

ne
NINGRUM diantar pulang oleh saksi ARI bersama saksi

ng
PUJA ke rumah dengan mengendarai sepeda motor ;

do
gu • Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut saksi FITRIA

EKA MAYA NINGRUM harus mendapatkan rawat inap di

In
A
Puskesmas Geneng selama 2 (Dua) hari dan mengalami
ah

luka lecet di bagian vagina ;

lik
• Bahwa terhadap barang bukti berupa : 1 (satu ) potong
am

ub
celana seragam warna abu-abu, 1(satu) jaket warna hijau, 1

(satu) potong celana dalam laki-laki warna merah, 1 (Satu)


ep
k

kaos singlet warna putih, 1 (Satu) buah alat kontrasepsi


ah

berupa kondom, terdakwa menyatakan barang bukti


R

si
tersebut adalah pakaian yang dikenakan Terdakwa saat

ne
ng

peristiwa tersebut, sedangkan terhadap barang bukti

berupa : 1 (Satu) potong jaket warna hitam putih, 1 (Satu)

do
gu

potong kaos tangtop warna putih, 1 (Satu) potong rok


In
seragam sekolah warna biru, 1 (Satu) buah bra warna putih
A

kombinasi biru, 1 (Satu) buah celana dalam perempuan


ah

lik

warna merah, terdakwa menyatakan barang bukti tersebut

adalah pakaian yang dikenakan saksi FITRIA EKA MAYA


m

ub

NINGRUM saat peristiwa tersebut ;


ka

Menimbang, bahwa di persidangan telah diajukan barang bukti oleh Penuntut


ep

Umum berupa : 1 (satu ) potong celana seragam warna abu-abu, 1(satu) jaket warna
ah

hijau, 1(satu) potong celana dalam laki-laki warna merah, 1 (Satu) kaos singlet warna
es
M

putih, 1 (Satu) buah alat kontrasepsi berupa kondom, 1 (Satu) potong jaket warna hitam
ng

on

19
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
putih, 1 (Satu) potong kaos tangtop warna putih, 1 (Satu) potong rok seragam sekolah

si
warna biru, 1 (Satu) buah bra warna putih kombinasi biru, 1 (Satu) buah celana dalam

ne
perempuan warna merah, yang telah disita secara patut sehingga bernilai sebagai alat

ng
bukti ;

do
gu Menimbang, bahwa di persidangan Jaksa Penuntut Umum juga mengajukan

bukti surat berupa Visum Et Repertum atas diri saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM

In
A
tertanggal 16 Mei 2011, Nomor : 800/532/414.02.06/2011 yang dibuat oleh dr. RIA

ISNAENI selaku Dokter di Puskesmas Geneng Ngawi dengan hasil pemeriksaan


ah

lik
sebagai berikut : pada kelamin bagian luar terdapat trauma luka lecet, pada kelamin
am

ub
bagian dalam terdapat luka robek pada selaput dara jam 7 dan 11 sampai dasar,

robekan selaput dara diakibatkan trauma benda tumpul ;


ep
k

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi – saksi dan keterangan


ah

terdakwa serta memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan maka


R

si
diperoleh fakta – fakta sebagai berikut : --------------------------------------------------------

ne
ng

- Bahwa pada hari Senin tanggal 16 Mei 2011 sekira pukul 16.00 Wib bertempat di

dalam sebuah rumah di Dusun Satrean, Desa Tepas, Kecamatan Geneng,

do
gu

Kabupaten Ngawi, terdakwa telah melakukan perbuatan cabul kepada saksi

FITRIA EKA MAYA NINGRUM ;


In
A

• Bahwa kejadian tersebut berawal ketika hari dan tanggal


ah

lik

tersebut sekira pukul 07.00 Wib Terdakwa sms kepada

saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM dengan maksud


m

ub

mengajak mengikuti konvoi kelulusan kemudian saksi


ka

FITRIA EKA MAYA NINGRUM menyetujuinya, sekira


ep

pukul 10.00 Wib terdakwa datang ke rumah saksi FITRIA


ah

EKA MAYA NINGRUM untuk menjemput saksi FITRIA


es
M

EKA MAYA NINGRUM dengan mengendarai sepeda


ng

on

20
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
motor, kemudian setelah itu bergabung dengan teman-

si
teman lainnya mengikuti konvoi, pada saat konvoi tersebut

ne
saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM yang

ng
membeoncengkan terdakwa dan terdakwa membonceng

do
gu saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM tersebut, terdakwa

sesekali memegangi payudara saksi FITRIA EKA MAYA

In
A
NINGRUM dengan meraba-raba, selanjutnya sekira pukul

14.00 Wib saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM


ah

lik
bersama terdakwa beristirahat di warung di daerah
am

ub
Sambirobyong Geneng, setelah itu terdakwa mengajak

saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM untuk pergi ke


ep
k

suatu rumah yang terletak di Dusun Satrean, Desa Tepas,


ah

Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, kemudian saksi


R

si
FITRIA EKA MAYA NINGRUM bersama dengan saksi

ne
ng

PUJA dan terdakwa menuju ke rumah tersebut,

sesampainya di rumah tersebut terdakwa menjemput saksi

do
gu

ARI, setelah semua sudah berkumpul terdakwa menyuruh

saksi ARI untuk membeli arak jowo dan beberapa bungkus


In
A

makanan dan rokok, kemudian sekira jam 15.00 Wib di


ah

lik

tempat tersebut acara minum-minuman keras dimulai, pada

saat itu saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM diberi


m

ub

minuman keras oleh terdakwa namun saksi FITRIA EKA


ka

MAYA NINGRUM menolak, kemudian terdakwa tetap


ep

memberikan minuman dengan cara memaksa sambil


ah

mengancam kalau saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM


es

tidak mau saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM


M

ng

on

21
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dikatakan bukan temannya dan diancam tidak akan diantar

si
pulang dan juga dikatakan kacangan atau ecek-ecek hingga

ne
akhirnya saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM mau

ng
minum minuman keras tersebut hingga saksi FITRIA EKA

do
gu MAYA NINGRUM mabuk ;

• Bahwa pada saat saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM

In
A
dalam keadaan mabuk, terdakwa mulai menciumi wajah
ah

dan bibir saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM serta

lik
meremas-remas payudara saksi FITRIA EKA MAYA
am

ub
NINGRUM, pada awalnya saksi FITRIA EKA MAYA

NINGRUM menolak namun terdakwa tetap memaksa dan


ep
k

malah merangkul tubuh saksi FITRIA EKA MAYA


ah

NINGRUM, setelah itu terdakwa menunjukan alat


R

si
kontrasepsi berupa kondom, lalu saksi FITRIA EKA

ne
ng

MAYA NINGRUM dibopong masuk ke dalam kamar di

rumah tersebut dan dibaringkan diatas tempat tidur,

do
gu

kemudian terdakwa mulai membuka kaos yang saksi

FITRIA EKA MAYA NINGRUM pakai berikut dengan


In
A

bra sehingga saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM


ah

lik

dalam kondisi bugil/telanjang bagian atas kemudian

terdakwa menciumi wajah, bibir dan leher saksi FITRIA


m

ub

EKA MAYA NINGRUM sambil tangan terdakwa


ka

meremas-remas payudara saksi FITRIA EKA MAYA


ep

NINGRUM dan juga memasukkan jari terdakwa ke dalam


ah

vagina saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM dan hal


es
M

tersebut dilakukan berkali-kali namun karena saksi


ng

on

22
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
FITRIA EKA MAYA NINGRUM dalam keadaan mabuk

si
berat sehingga saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM

ne
sampai tertidur dan setelah bangun sudah dalam keadaan

ng
gelap setelah itu saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM

do
gu diantar pulang oleh saksi ARI bersama saksi PUJA ke

rumah dengan mengendarai sepeda motor ;

In
A
• Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut saksi FITRIA
ah

EKA MAYA NINGRUM harus mendapatkan rawat inap

lik
di Puskesmas Geneng selama 2 (Dua) hari dan mengalami
am

ub
luka lecet di bagian vagina serta saksi FITRIA EKA

MAYA NINGRUM merasa malu dengan tetangga dan


ep
k

teman sekolahnya ;
ah

• Bahwa saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM lahir di


R

si
Ngawi pada tanggal 02 Maret 1996, pada saat kejadian

ne
ng

tersebut saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM masih

berusia 15 (Lima belas) tahun ;

do
gu

- Bahwa barang bukti berupa : 1 (satu ) potong celana seragam warna abu-abu, 1
In
(satu) jaket warna hijau, 1(satu) potong celana dalam laki-laki warna merah, 1
A

(Satu) kaos singlet warna putih, 1 (Satu) buah alat kontrasepsi berupa kondom,
ah

lik

barang bukti tersebut adalah pakaian yang dikenakan Terdakwa saat peristiwa

tersebut, sedangkan barang bukti berupa : 1 (Satu) potong jaket warna hitam
m

ub

putih, 1 (Satu) potong kaos tangtop warna putih, 1 (Satu) potong rok seragam
ka

sekolah warna biru, 1 (Satu) buah bra warna putih kombinasi biru, 1 (Satu) buah
ep

celana dalam perempuan warna merah, barang bukti tersebut adalah pakaian
ah

yang dikenakan saksi saat peristiwa tersebut ;


es
M

ng

on

23
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa untuk mengetahui apakah berdasarkan keterangan saksi –

si
saksi, keterangan terdakwa dan melihat barang bukti sebagaimana terungkap dalam

ne
fakta persidangan tersebut di atas sudah bisa dijadikan dasar untuk membuktikan

ng
kesalahan terdakwa maka harus dibuktikan apakah perbuatan terdakwa tersebut sudah

do
gu
memenuhi seluruh unsur dari delik yang didakwakan kepadanya ;

Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa HERU SUSANTO Bin

In
A
MULYADI didakwa telah melakukan perbuatan yang diatur dan diancam pidana dalam
ah

Pasal 82 UU No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak , maka Majelis Hakim

lik
akan mempertimbangkan pasal dakwaan tersebut yang unsur-unsurnya sebagai
am

ub
berikut :

1. Setiap orang ;
ep
k

2. Dengan sengaja ;
ah

3. Melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat,


R

si
serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untuk melakukan atau membiarkan

ne
ng

dilakukan perbuatan cabul ;

Ad.1.Unsur setiap orang ;

do
gu

Menimbang, bahwa yang dimaksud setiap orang ialah siapa saja atau semua
In
A

orang tanpa kecuali yang diakui mempunyai hak dan kewajiban menurut hukum atau

yang berstatus sebagai subyek hukum yang melakukan tindak pidana yang dapat
ah

lik

dipertanggungjawabkan kepadanya tanpa ada sesuatu alasan pengecualian hukum

berlaku atas dirinya.


m

ub

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta – fakta di persidangan dari keterangan


ka

ep

saksi – saksi dan keterangan terdakwa terungkap bahwa dalam perkara ini orang yang

diajukan ke persidangan dan didakwa telah melakukan tindak pidana adalah terdakwa
ah

HERU SUSANTO Bin MULYADI dimana terdakwa tidak sedang terganggu jiwanya
es
M

ng

on

24
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan pada diri terdakwa tidak ditemukan alasan pembenar maupun alasan pemaaf.

si
Dengan demikian unsur barang siapa telah terbukti dan terpenuhi ;

ne
Ad.2.Unsur dengan sengaja ;

ng
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja dalam Memorie Van

do
gu
Toeltichting (MVT) adalah dengan sadar dari kehendak melakukan kejahatan itu.

Menurut Prof. Sathocid Kartanegara, SH. bahwa yang dimaksud dengan Opzet “Willen

In
A
en Witten (Dikehendaki dan diketahui)”, adalah seseorang yang melakukan dengan
ah

sengaja dan menginsyafi/mengerti (weten) dan akibat dari perbuatan itu.

lik
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta – fakta di persidangan dari keterangan
am

ub
saksi – saksi dan keterangan terdakwa serta memperhatikan barang bukti yang diajukan

dipersidangan terungkap bahwa terdakwa dengan sadar atas kemauannya sendiri telah
ep
k

melakukan tindak pidana seperti yang didakwakan diatas dan terdakwa juga sangat
ah

mengerti bahwa tindak pidana yang dilakukannya adalah salah dan terdakwa menyesali
R

si
perbuatannya. Dengan demikian unsur dengan sengaja telah terbukti dan terpenuhi ;

ne
ng

Ad.3.Unsur melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan

tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untuk

do
gu

melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul ;


In
A

Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternative, sehingga jika salah satu

elemen unsur telah dapat dibuktikan maka dianggap telah dapat membuktikan unsur ini.
ah

lik

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan anak menurut ketentuan pasal 1

angka 1 Undang – undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak adalah
m

ub

seseorang yang belum berusia 18 (Delapan belas) tahun, termasuk anak yang masih
ka

ep

dalam kandungan.

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta – fakta di persidangan dari keterangan


ah

saksi – saksi, keterangan terdakwa dan barang bukti yang diajukan dipersidangan
es
M

terungkap bahwa pada hari Senin tanggal 16 Mei 2011 sekira pukul 16.00 Wib
ng

on

25
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bertempat di dalam sebuah rumah di Dusun Satrean, Desa Tepas, Kecamatan Geneng,

si
Kabupaten Ngawi, terdakwa telah melakukan perbuatan cabul kepada saksi FITRIA

ne
EKA MAYA NINGRUM. Awalnya saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM diberi

ng
minuman keras oleh terdakwa namun saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM menolak,

do
gu
kemudian terdakwa tetap memberikan minuman dengan cara memaksa sambil

mengancam kalau saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM tidak mau saksi FITRIA

In
A
EKA MAYA NINGRUM dikatakan bukan temannya dan diancam tidak akan diantar

pulang dan juga dikatakan kacangan atau ecek-ecek hingga akhirnya saksi FITRIA
ah

lik
EKA MAYA NINGRUM mau minum minuman keras tersebut hingga saksi FITRIA
am

ub
EKA MAYA NINGRUM mabuk. Pada saat saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM

dalam keadaan mabuk, terdakwa mulai menciumi wajah dan bibir saksi FITRIA EKA
ep
k

MAYA NINGRUM serta meremas-remas payudara saksi FITRIA EKA MAYA


ah

NINGRUM, pada awalnya saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM menolak namun
R

si
terdakwa tetap memaksa dan malah merangkul tubuh saksi FITRIA EKA MAYA

ne
ng

NINGRUM, setelah itu terdakwa menunjukan alat kontrasepsi berupa kondom, lalu

saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM dibopong masuk ke dalam kamar di rumah

do
gu

tersebut dan dibaringkan diatas tempat tidur, kemudian terdakwa mulai membuka kaos

yang saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM pakai berikut dengan bra sehingga saksi
In
A

FITRIA EKA MAYA NINGRUM dalam kondisi bugil/telanjang bagian atas kemudian
ah

lik

terdakwa menciumi wajah, bibir dan leher saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM

sambil tangan terdakwa meremas-remas payudara saksi FITRIA EKA MAYA


m

ub

NINGRUM dan juga memasukkan jari terdakwa ke dalam vagina saksi FITRIA EKA
ka

MAYA NINGRUM dan hal tersebut dilakukan berkali-kali namun karena saksi FITRIA
ep

EKA MAYA NINGRUM dalam keadaan mabuk berat sehingga saksi FITRIA EKA
ah

MAYA NINGRUM sampai tertidur dan setelah bangun sudah dalam keadaan gelap
es

setelah itu saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM diantar pulang oleh saksi ARI
M

ng

on

26
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bersama saksi PUJA ke rumah dengan mengendarai sepeda motor. Akibat perbuatan

si
Terdakwa tersebut saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM harus mendapatkan rawat

ne
inap di Puskesmas Geneng selama 2 (Dua) hari dan mengalami luka lecet di bagian

ng
vagina, sebagaimana hasil Visum Et Repertum atas diri saksi FITRIA EKA MAYA

do
gu
NINGRUM tertanggal 16 Mei 2011, Nomor : 800/532/414.02.06/2011 yang dibuat oleh

dr. RIA ISNAENI selaku Dokter di Puskesmas Geneng Ngawi dengan hasil

In
A
pemeriksaan sebagai berikut : pada kelamin bagian luar terdapat trauma luka lecet,

pada kelamin bagian dalam terdapat luka robek pada selaput dara jam 7 dan 11
ah

lik
sampai dasar, robekan selaput dara diakibatkan trauma benda tumpul.
am

ub
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi FITRIA EKA MAYA

NINGRUM dan bukti surat berupa Kutipan Akta Kelahiran No.1253/KLB/1996 atas
ep
k

nama FITRIA EKA MAYANINGRUM, terungkap bahwa saksi FITRIA EKA MAYA
ah

NINGRUM lahir di Ngawi pada tanggal 02 Maret 1996, sehingga pada saat kejadian
R

si
tersebut saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM masih berusia 15 (Lima belas) tahun.

ne
ng

Dengan demikian unsur membujuk anak untuk melakukan perbuatan cabul, telah

terbukti dan terpenuhi ;

do
gu

Menimbang, bahwa karena semua unsur – unsur dari Pasal 82 UU No. 23

Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak telah terbukti dan terpenuhi, maka Majelis
In
A

Hakim menyatakan terdakwa HERU SUSANTO Bin MULYADI telah terbukti secara
ah

lik

sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana dengan sengaja membujuk anak untuk

melakukan perbuatan cabul, oleh karenanya terdakwa harus dinyatakan bersalah dan
m

ub

dihukum ;
ka

ep

Menimbang, bahwa pada diri terdakwa HERU SUSANTO Bin MULYADI


ah

tidak ditemukan adanya alasan pemaaf maupun alasan pembenar sehingga terdakwa
R

harus mempertanggung jawabkan perbuatannya ;


es
M

ng

on

27
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan hukuman kepada terdakwa perlu

si
dipertimbangkan hal – hal yang memberatkan dan meringankan bagi terdakwa :

ne
Hal – hal yang memberatkan :

ng
- Perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat dan menimbulkan trauma bagi saksi

do
gu FITRIA EKA MAYA NINGRUM ;

Hal – hal yang meringankan :

In
A
- Terdakwa belum pernah dihukum ;
ah

- Terdakwa bersikap sopan dipersidangan ;

lik
- Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji untuk tidak mengulangi lagi ;
am

ub
Menimbang, bahwa terdapat hal – hal yang essensial dalam Undang – undang

Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dimana pelaku tindak pidana selain
ep
k

dijatuhi pidana penjara juga dijatuhi pidana denda, maka kepada terdakwa HERU
ah

R
SUSANTO Bin MULYADI selain dikenakan pidana penjara dikenakan pula pidana

si
denda yang besarnya ditentukan lebih lanjut dalam amar putusan ini ;

ne
ng

Menimbang, bahwa lamanya masa penangkapan dan penahanan yang telah

do
dijalani terdakwa sebelum putusan ini mempunyai kekuatan hukum tetap harus
gu

dikurangkan seluruhnya dalam menjalani pidana yang dijatuhkan ;


In
A

Menimbang, bahwa terdapat cukup alasan untuk mempertahankan status

terdakwa tersebut tetap berada dalam tahanan ;


ah

lik

Menimbang, bahwa terhadap barang bukti berupa : 1 (satu) potong celana

seragam warna abu-abu, 1(satu) jaket warna hijau, 1(satu) potong celana dalam laki-laki
m

ub

warna merah, 1 (Satu) kaos singlet warna putih, Majelis Hakim berpendapat bahwa
ka

ep

oleh karena barang bukti tersebut merupakan pakaian yang dikenakan terdakwa saat
ah

peristiwa ini, maka pakaian tersebut dikembalikan kepada terdakwa, bahwa terhadap
R

barang bukti berupa : 1 (Satu) buah alat kontrasepsi berupa kondom, Majelis Hakim
es
M

ng

berpendapat oleh karena barang bukti tersebut adalah alat yang dipergunakan
on

28
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terdakwa saat mencabuli saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM maka barang bukti

si
tersebut dirampas untuk dimusnahkan, sedangkan terhadap barang bukti berupa : 1

ne
(Satu) potong jaket warna hitam putih, 1 (Satu) potong kaos tangtop warna putih, 1

ng
(Satu) potong rok seragam sekolah warna biru, 1 (Satu) buah bra warna putih kombinasi

do
gu
biru, 1 (Satu) buah celana dalam perempuan warna merah, Majelis Hakim berpendapat

oleh karena barang bukti tersebut adalah pakaian yang dikenakan saksi FITRIA EKA

In
A
MAYA NINGRUM saat peristiwa tersebut maka barang bukti tersebut dikembalikan

kepada saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM ;


ah

lik
Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa dinyatakan bersalah dan harus
am

ub
dihukum maka dibebani untuk membayar biaya perkara yang besarnya akan ditetapkan

dalam amar putusan ini ;


ep
k

Mengingat, pasal 82 UU No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, serta


ah

peraturan hukum lainnya yang bersangkutan :


R

si
ne
ng

do
gu

MENGADILI

1. Menyatakan terdakwa HERU SUSANTO Bin MULYADI telah terbukti secara


In
A

sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA


ah

lik

MEMBUJUK ANAK UNTUK MELAKUKAN PERBUATAN CABUL ;

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa HERU SUSANTO Bin MULYADI dengan


m

ub

pidana penjara selama 4 (Empat) tahun DAN denda sebesar Rp.60.000.000,-


ka

ep

(Enam puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar
ah

maka diganti dengan kurungan selama 3 (Tiga) bulan ;


R

es
M

ng

on

29
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa

si
tersebut dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

ne
4. Memerintahkan terdakwa tersebut tetap berada dalam tahanan ;

ng
5. Memerintahkan barang bukti berupa :

do
gu - 1 (satu) potong celana seragam warna abu-abu, 1(satu) jaket warna hijau, 1(satu)

potong celana dalam laki-laki warna merah, 1 (Satu) kaos singlet warna putih,

In
A
dikembalikan kepada terdakwa HERU SUSANTO Bin MULYADI ;
ah

- 1 (Satu) buah alat kontrasepsi berupa kondom, dirampas untuk dimusnahkan ;

lik
- 1 (Satu) potong jaket warna hitam putih, 1 (Satu) potong kaos tangtop warna
am

ub
putih, 1 (Satu) potong rok seragam sekolah warna biru, 1 (Satu) buah bra warna

putih kombinasi biru, 1 (Satu) buah celana dalam perempuan warna merah,
ep
k

dikembalikan kepada saksi FITRIA EKA MAYA NINGRUM ;


ah

R
6. Membebankan terdakwa tersebut untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,-

si
(Lima ribu rupiah) ;

ne
ng

Demikian diputuskan dalam Rapat Permusyawaratan Majelis Hakim

Pengadilan Negeri Ngawi pada hari Selasa tanggal 08 Nopember 2011, oleh NOVI

do
gu

WIJAYANTI, SH. sebagai Hakim Ketua Majelis, serta WAHYUNI


In
A

PRASETYANINGSIH, SH. dan WAHYU KUSUMANINGRUM, SH. masing –

masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana diucapkan dalam sidang yang terbuka
ah

lik

untuk umum pada hari dan tanggal itu juga oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan

didampingi Hakim-hakim Anggota dengan dibantu oleh PURJANTO,SH. Panitera


m

ub

Pengganti dan dihadiri oleh SRI LISTIJO MOERTI, SH. Jaksa Penuntut Umum dan
ka

ep

dihadiri Terdakwa serta Penasehat Hukum Terdakwa.


ah

Hakim Anggota, Hakim Ketua,


es
M

ng

on

30
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. WAHYUNI PRASETYANINGSIH, SH. NOVI WIJAYANTI, SH.

si
ne
ng
2. WAHYU KUSUMANINGRUM, SH.

Panitera Pengganti,

do
gu
PURJANTO,SH.

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

31
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31

Anda mungkin juga menyukai