A.

Hasil Penelitian

Berdasarkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan kami memiliki

beberapa responden yaitu para pedagang ikan di lapak Jembatan Puri Klademak 2
Pantai, dengan mengambil sampel 4 responden. Karakteristik responden dijelaskan
sebagai berikut :

Responden 1

1. Riwayat pribadi
a. Nama : Ibu Uba alina
b. Alamat : Jl. Diponegoro, Rufei Pantai
c. Usia : 62 tahun
d. Status : berkeluarga
2. Pengalaman bekerja
Beliau bekerja sejak tahun 1996, pengalaman awal beliau berdagang yaitu
berjualan keliling dengan berjalan kaki dari Jembatan Puri Klademak 2 Pantai
hingga ke Kilo 12. Kemudian pada tahun 2019 beliau mendapatkan lapak
berjualan tetap di Jembatan Puri dengan membayar sewa tempat kepada
pemerintah sebesar Rp. 50.000/bulan.
3. Jenis ikan yang dijual dan pengambilan ikan
Berdasarkan penyampaian responden jenis ikan yang dijual yaitu ikan puri, ikan
batu-batu (jika ada hasil pancing), dan cumi-cumi. Menurut responden ikan
yang sering terjual yaitu ikan batu-batu. Para penjual membeli ikan di nelayan
dengan pengambilan ikan 1 basket dengan harga berkisar Rp. 300.000-Rp.
500.000. Berbeda dengan ikan batu-batu , penjual mendapatkan dari para
pemancing.
4. Harga jual dan biaya susut
Berdasarkan identifikasi penjualan ikan, pada kondisi cuaca tentunya
menentukan harga jual. Jika cuaca buruk dengan contoh adanya angin barat dan
angin timur maka nelayan banyak yang meliburkan diri, pada saat yang
bertepatan tentunya harga ikan akan mengalami kenaikan dengan kisaran harga
Rp. 25.000-Rp. 30.000. Untuk penyusutan harga menurut responden dalam
setiap harinya tidak menentu. Jika ada ikan yang tersisa maka ikan akan
dibekukan untuk dijual kembali pada keesokan harinya, dengan harga yang
 berbeda. Pada ikan puri segar dalam satu tumpuk harga berkisar dari Rp.
15.000- Rp. 20.000 dan ikan yang tersisa dijual lebih murah dengan harga Rp.
10.000.
5. Identifikasi Pendapatan Penjual Ikan di Lapak
Pedagang ikan di lapak Jembatan Puri di Kota Sorong mengandalkan
pendapatan penjualan ikan. Hasil wawancara dengan para pedagang ikan
diperoleh bahwa harga jual ikan rata-rata Rp. 25.000/tumpuk dengan
pendapatan bersih Rp. 50.000-Rp. 100.000/hari.
Responden 2
1. Riwayat pribadi
a. Nama : Ibu Serlina
b. Alamat : Rufei Pantai
c. Status : Berkeluarga
Beliau memiliki 5 anak berjenis kelamin laki-laki semua dan suami beliau
berprofesi sebagai tukang ojek disekitaran pasar ikan yang setiap paginya
mengantar istrinya ke tempat berdagang.
2. Jenis ikan yang dijual dan pengambilan ikan
Berdasarkan penyampaian responden jenis ikan yang dijual yaitu ikan puri, dan
lema kecil. Para penjual membeli ikan di nelayan dengan pengambilan ikan 1
basket dengan harga berkisar Rp. 300.000-Rp. 500.000, terkadang dalam 1
basket dibagi menjadi 2 bagian dengan pedagang lain.
3. Harga jual dan biaya susut
Berdasarkan identifikasi penjualan ikan, pada kondisi cuaca tentunya
menentukan harga jual. Jika cuaca buruk dengan contoh adanya angin barat dan
angin timur maka nelayan banyak yang meliburkan diri, pada saat yang
bertepatan tentunya harga ikan akan mengalami kenaikan dengan kisaran harga
Rp. 25.000-Rp. 30.000. Ketika ikan mengalamai kelangkaan atau jarang dijual
maka keuntungan yang didapat lebih besar karena harga dan keuntungan akan
meningkat.
Penyusutan harga terjadi ketika hari mulai siang dan pedagang menurunkan
harga di kisaran Rp. 10.000-Rp. 15.000, dalam hal tersebut terkadang
menyisakan ikan yang tidak habis dan akan disimpan lalu dijual kembali dengan
harga yang lebih murah dengan harga Rp. 10.000 dengan normal penjualan ikan
puri sebesar Rp. 20.000-Rp. 25.000/tumpuk.
6. Identifikasi Pendapatan Penjual Ikan di Lapak
Pedagang ikan di lapak Jembatan Puri di Kota Sorong mengandalkan
pendapatan penjualan ikan. Hasil wawancara dengan para pedagang ikan
diperoleh bahwa harga jual ikan rata-rata Rp. 25.000/tumpuk dengan
pendapatan bersih Rp. 80.000-Rp. 100.000/hari.