Oleh :
Nama :
Nim :
Kelas :
Kelompok :
Partner : 1.
2.
3.
4.
5.
Pola cincin atau pola kue donat diatas dibentuk oleh gabungan dua pola,
yaitu :
1. Pola vertical, yang berupa gambaran lingkaran cincin / lingkaran kue
donat.
2. Pola horizontal, yang berupa gambaran lingkaran penampang cincin /
lingkaran penampang kue donat.
Pola vertical secara teoritis digambarkan berupa lingkaran yang sempurna
dengan bentuk tetap, sedangkan pola horizontal digambarkan berupa lingkaran
dengan bentuk yang bervariasi sesuai dengan panjang elemen antenna.
Gambar 3. Gambaran pola vertical. Gambar 4. Gambaran pola horizontal.
Pola radiasi secara teoritis digambarkan berupa kuat medan fungsi sudut
V. PROSEDUR PENGUKURAN
1. Siapkan 2 ( dua ) set antenna standar, 1 set antenna 3λ/4, dan 1 set antenna
λ/4.
2. Siapkan perangkat / alat-alat ukur.
3. Buat rangkaian pengukuran seperti gambar berikut ! dengan ketentuan ;
Instalasi ; horizontal – horizontal.
Frekuensi ; 300 MHz.
4. Hidupkan RF spectrum analyzer, dengan ketentuan ;
Pada sisi transmitter ;
Frekuensi center ; 300 MHz.
Span ; 1 MHz.
Rev level ; 20 dBm.
10. Ganti antenna receiver dengan variasi panjang elemen 3λ/4 dan λ/4.
Lakukan pengukuran seperti pengukuran pada butir 8 dan butir 9.
VII. TUGAS
1. Hitung PR(θ) pada masing-masing antenna secara teoritis dalam satuan
nWatt !.
PRmax = PR pada θ= 900.
2. Buat tabel hasil perhitungan teoritis tersebut !
3. Gambarkan pola radiasi masing-masing antenna secara teoritis !
4. Hitung PR(θ) pada masing-masing antenna dari data hasil pengukuran
dalam satuan nWatt !.
5. Buat tabel hasil perhitungan dari data hasil pengukuran tersebut !
6. Gambarkan pola radiasi masing-masing antenna berdasarkan data hasil
pengukuran !
7. Buat analisa hasil pengukuran dengan cara membandingkan pola radiasi
hasil pengukuran dengan teoritis pada masing-masing antenna yang
diukur..
( Gunakan program matlab untuk menghiting P R(θ) dan menggambar pola
radiasi ).
Command Window
n=3
PrmaxdBm = -39.6600
teta =
Columns 1 through 13
0 0.2618 0.5236 0.7854 1.0472 1.3090 1.5708 1.8326
2.0944 2.3562 2.6180 2.8798 3.1416
Prmaxm = 1.0814e-004
Prmaxn = 108.1434
Prtetan =
Columns 1 through 12
0 1.8749 13.5179 38.2345 70.2412 97.4611 108.1434 97.4611
70.2412 38.2345 13.5179 1.8749 0.0000
b. Antena 3λ/4
M-File
……..
Command Window
……..
c. Antena λ/4
M-File
……..
Command Window
…….
100
150 30
50
180 0
210 330
240 300
270
b. Antena 3λ/4
…….
c. Antena λ/4
…….
Command Window
PrtetadBm =
Columns 1 through 13
-58.3900 -49.1200 -43.9000 -41.5000 -40.8500 -40.1400 -39.6600 -
41.0000 -42.9900 -46.0800 -51.6200 -54.8000 -51.0700
teta =
Columns 1 through 13
0 0.2618 0.5236 0.7854 1.0472 1.3090 1.5708 1.8326
2.0944 2.3562 2.6180 2.8798 3.1416
Prtetam = 1.0e-003 *
Columns 1 through 12
0.0014 0.0122 0.0407 0.0708 0.0822 0.0968 0.1081 0.0794
0.0502 0.0247 0.0069 0.0033 0.0078
Ptetan =
Columns 1 through 13
1.4488 12.2462 40.7380 70.7946 82.2243 96.8278 108.1434
79.4328 50.2343 24.6604 6.8865 3.3113 7.8163
b. Antena 3λ/4
M-File
Command Window
c. Antena λ/4
M-File
Command Window
90 150
120 60
100
150 30
50
180 0
210 330
240 300
270
b. Antena 3λ/4
c. Antena λ/4
7. Analisa
a. Antena standar
b. Antena 3λ/4
c. Antena λ/4