Anda di halaman 1dari 70

BUKU PANDUAN

PRAKTIK KLINIK KEBIDANAN

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN


INSTITUT TEKHNOLOGI SAIN KESEHATAN
INSAN CENDEKIA MEDIKA
JOMBANG
2022 / 2023

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 1


IDENTITAS MAHASISWA

1. NAMA LENGKAP :
2. NOMOR INDUK :
3. ANGKATAN :
4. ALAMAT :

Foto
Ukuran
3 x 4 cm

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 2


KATA PENGANTAR

Puji syukur Kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas


Rahmat dan Hidayah-Nya, sehingga kami bisa menyusun Buku
Panduan Praktik Klinik Kebidanan pada Program Studi Sarjana
Terapan KebidananITSKes Insan Cendekia Medika Jombang .
Buku ini disusun berdasarkan Kurikulum Pendidikan
sarjana Terapan Kebidanan yang digunakan sebagai pedoman
bagi mahasiswa dan pembimbing dalam melaksanakan praktik
klinik kebidanan secara komprehensif sehingga memiliki
kemampuan profesional di bidang kebidanan.
Diharapkan, buku panduan ini dapat memberikan petunjuk
bagi mahasiswa dalam pencapaian kompetensi dengan
menerapkan asuhan kebidanan secara profesional dan
menggunakan metode penyelesaian masalah secara ilmiah
(Scientific Problem Solving).
Penyusun menyadari bahwa buku panduan ini masih
kurang sempurna, oleh karena itu diharapkan kritik dan saran
dari pembaca yang sifatnya membangun dalam rangka perbaikan
dimasa yang akan mendatang.
Ucapan terimakasih kepada seluruh Tim Kebidanan
Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan ITSKes Insan

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 3


Cendekia Mediak Jombang, yang telah memberikan masukan
sehingga dapat terselesainya buku panduan ini.
Semoga buku panduan ini ada manfaatnya.

Jombang, januari 2023

Penyusun

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 4


DAFTAR ISI

Halaman sampul.................................................................. 1

Identitas............................................................................... 1

Kata Pengantar.................................................................... 3

Daftar Isi............................................................................. 5

BAB I PENDAHULUAN.............................................. 6
BAB II PERSIAPAN.................................................... 8

BAB III PELAKSANAAN............................................. 12

BAB IV EVALUASI........................................................ 24

Lamp. 1 Target Dan Pencapaian..................................... 26

Lamp. 2 Contoh Format Dokumentasi Manajemen 33


Kebidanan Komprehensif………………..…….

Lamp. 3 Contoh Manajemen Kebidanan Soap Note….. 34

Log Book (catatan Harian)............................................... 39

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 5


BAB I
PENDAHULUAN

I. LATAR BELAKANG

Tujuan diadakan Pendidikan Sarjana Terapan


Kebidanan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang. salah
satunya adalah untuk menghasilkan tenaga kesehatan yang
profesional dalam meningkatkan kualitas pelayanan
kesehatan secara umum dan kebidanan pada khususnya.
Untuk menghasilkan tenaga yang profesional
diperlukan proses pembelajaran yang meliputi teori
(keilmuan), praktik laboratorium dan praktik klinik pada
tatanan nyata. Praktik klinik kebidanan merupakan bentuk
pengalaman belajar yang dilaksanakan pada suatu tatanan
nyata keterampilan pada setiap peserta didik.
Pengalaman belajar dimana peserta didik bertolak
dari keadaan yang dihadapi secara nyata untuk
menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh
di pendidikan sehingga pada praktik klinik yang akan dan
berbudi, mampu memberikan pelayanan dalam bidang
kebidanan secara mandiri dan yang nantinya akan menjadi
Mitra Dokter dalam memberikan pelayanan kebidanan.
Pengalaman belajar klinik mahasiswa Program
Studi Sarjana Terapan Kebidanan“ITSKes ICME
JOMBANG” dilakukan dalam rangka menerapkan Asuhan

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 6


kebidanan pada kasus – kasus Fetomaternal, Endokrin,
Uroginekologi, Onkologi, Neonatal, serta
Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal.

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 7


BAB II
PERSIAPAN
ADMINISTRASI
1. Pengorganisasian.
Dalam pelaksanaan praktik klinik Kebidanan organisasi
pelaksanaan dapat digambarkan seperti struktur dibawah
ini :

Prodi Sarjana Terapan Dinas Kesehatan Kab


Kebidanan Jombang

Koordinator Praktik Klinik Rumah sakit / Puskesmas


PRODI Sarjana Terapan Kebidanan Jombang

Pembimbing Akademik Pembimbing Praktik


Puskesmas/RS

Mahasiswa Praktik

Keterangan :
: Garis Komando
............. : Garis Konsultasi/Koordinasi

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 8


2. Pembiayaan
 Sumber biaya
 Subsidi Iuran Praktik
 Konstribusi Mahasiswa
 Alokasi Pengeluaran
 Survey lapangan
 Pengajuan Proposal
 Biaya Jasa Lahan Praktik
 Transportasi

3. Perijinan
Persiapan pelaksanaan Praktik Klinik Kebidanan (PKK)
PUSKESMAS DAN Rumah sakit antara lain :
 Melakukan pendekatan kepada pemegang kebijakan
pada masing – masing RS dan Dinas Kesehatan
 Membuat kesepakatan antara institusi pendidikan dan
lahan praktik tentang pelaksanaan praktik klinik melaui
MOU (Memorandum Of Understanding)
 Pengajuan proposal praktik klinik kepada masing –
masing RS dan Dinas Kesehatan sesuai kesepakatan
dalam MOU.

4. Penjajakan Lahan Praktik


a. Menentukan Kriteria Lokasi
 Berada dalam wilayah kerja yang sudah menjalin
kerjasama

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 9


 Kualifikasi tenaga pembimbing minimal lulusan
Diploma IV kebidanan dan pernah pelatihan CI (
Clinical Instructur ).
 Kesediaan lahan praktik.
 Mudah dijangkau
 Sarana dan prasarana mendukung
 Terdapat sejumlah pelayanan guna tercapainya target
kompetensi
b. Sosialisasi Program Praktik Klinik Kebidanan (PKK)
kepada :
 Mahasiswa praktik
 Dosen Pembimbing akademik

5. Kualifikasi Mahasiswa
Peserta Praktik Klinik Kebidanan Rumah Sakit dan
PUSKESMAS adalah para mahasiswa program studi
Sarjana Terapan Kebidananyang telah memenuhi
persyaratan akademik atau administrasi yang ditentukan
oleh institusi.

6. Pembekalan Pra Praktik


a. Materi
 Melaksanakan Asuhan Kebidanan Fetomaternal
 Melaksanakan Asuhan Kebidanan Endokrin
Reproduksi
 Melaksanakan Asuhan Kebidanan Uroginekologi
 Melaksanakan Asuhan Kebidanan Neonatal
 Melaksanakan Asuhan Kegawatdaruratan Maternal
dan Neonatal

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 10


b. Nara Sumber
 Pembimbing Akademik
 Pembimbing Praktik Rumah Sakit dan
PUSKESMAS

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 11


BAB III
PELAKSANAAN

3.1. Tujuan Praktik Klinik


A. Umum
Setelah melaksanakan pengalaman belajar klinik
diharapkan setiap mahasiswa mampu menerapkan
Asuhan kebidanan secara komprehensif
B. Khusus
Setelah mengikuti pembelajaran praktik klinik kebidanan,
diharapkan mahasiswa mampu:
1. Melaksanakan Asuhan Kebidanan Fetomaternal
2. Melaksanakan Asuhan Kebidanan Endokrin
Reproduksi
3. Melaksanakan Asuhan Kebidanan Uroginekologi
4. Melaksanakan Asuhan Kebidanan Neonatal
5. Melaksanakan Asuhan Kegawatdaruratan Maternal
dan Neonatal.
3.2 Pelaksanaan Praktik Klinik Kebidanan di Rumah Sakit
a. Penempatan Mahasiswa
Penempatan mahasiswa dalam praktik kebidanan di
Puskesmas diatur sedemikian rupa untuk memperoleh
efisiensi dan efektifitas pelaksanaan kegiatan, dengan
demikian diharapkan kegiatan praktik kebidanan di
Puskesmas berjalan dengan tujuan yang telah disepakati.

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 12


b. Kegiatan Pembimbing
1. Pembimbing Ruangan
 Membimbing mahasiswa pada waktu melakukan
orientasi ruangan, memperkenalkan personil
ruangan, peralatan yang ada dan kasus yang
sering terjadi.
 Menjelaskan model bimbingan kepada mahasiswa
termasuk pre conferent dan post conferent.
 Membuat kontrak dengan mahasiswa tentang
jadwal konsultasi dan sanksi bila mahasiswa
melanggar kontrak yang sudah dibuat.
 Membimbing mahasiswa pada saat mahasiswa
melakukan suatu perasat terutama perasat yang
masih baru dan belum dimengerti mahasiswa.
 Memantau seluruh kegiatan mahasiswa dalam
melaksanakan praktik klinik.
 Mendorong peserta didik untuk berdisiplin dan
mentaati tata tertib di lahan praktik.
 Memberikan penilaian akhir terhadap
pelaksanaan praktik masing – masing mahasiswa
meliputi aspek kognitif,afektif dan psikomotor.

 Ikut berperan dalam perbaikan praktik klinik


selanjutnya dengan memberikan saran, koreksi
kepada pihak institusi yang pada akhirnya akan
menjadi masukan bagi institusi untuk
memperbaiki diri.

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 13


2. Pembimbing Akademik
 Melakukan bimbingan ke masing – masing
Puskesmas minimal satu minggu sekali meliputi :
- Laporan harian
- Kompetensi yang sudah dicapai
- Pembuatan asuhan kebidanan/LP,LK
- Perasat yang sering didapatkan di ruangan dan
yang sudah dilakukan.
- Kegiatan yang akan dilakukan
- Jika memungkinkan dilakukan bimbingan
dengan Bed side teaching.
 Melakukan koordinasi dengan pembimbing
ruangan untuk mengetahui perkembangan dari
mahasiswa
 Mengkaji aspek psikologi mahasiswa
 Memberikan dukungan kepada mahasiswa dan
membantu mahasiswa memperoleh kepercayaan
diri

3.3. Tata Tertib Praktik Klinik Kebidanan di Puskesmas dan


Rumah Sakit
1. Menjaga nama baik STIKES ”INSAN CENDEKIA
MEDIKA” Jombang, berperilaku dan bertutur kata sesuai
dengan nilai/norma yang berlaku ditempat praktik klinik
kebidanan di Puskesmas.
2. Menjaga kesopanan dan tidak dibenarkan melakukan
kegiatan yang dapat menimbulkan gangguan dan
kerugian dalam lingkungan Puskesmas

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 14


3. Tidak dibenarkan menghidupkan handphone saat
kegiatan PKK
4. Tidak diijinkan untuk meninggalkan ruangan tanpa seijin
pembimbing ruangan.
5. Apabila mahasiswa berhalangan karena sakit maka
harus menyertakan surat keterangan sakit dari dokter.
6. Apabila mahasiswa melanggar ketentuan tersebut maka
harus mengganti jadwal dinas .
7. Mahasiswa hadir 15 menit lebih awal dan mengisi buku
daftar hadir.
8. Sebelum pulang mahasiswa melakukan operan dengan
teman yang akan melakukan dinas selanjutnya.
9. Mentaati peraturan yang telah ditentukan :
- Pakaian rapi dan berseragam serta
menggunakan atribut lengkap saat melaksanakan
kegiatan di Puskesmas
- Menggunakan jas Almamater saat
pembukaan, penutupan.
- Menggunakan pakaian seragam putih, jilbab
seragam dari STIKES ICME, sepatuh putih, memakai
skort.
- Sederhana, tidak memakai perhiasan, tidak
ber”make up” yg mencolok.
10. Hal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib ini
akan diatur kemudian, disesuaikan dengan situasi dan
kondisi daerah praktik klinik di Puskesmas

3.4. Strategi dan Metode

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 15


a. Strategi Pelaksanaan
Strategi yang digunakan adalah partisipatori melalui
pendekatan problem solving yaitu dengan cara mengenali
permasalahan di Rumah Sakit dan menyusun alternatif
pemecahannya dengan menggunakan teknologi tepat
guna yang dikembangkan dari masing-masing mahasiswa
b. Kegiatan mahasiswa
1) Pertemuan dan perkenalan dengan pembimbing
ruangan melalui acara serah terima antar institusi
pendidikan dengan Puskesmas yang dilakukan pada
awal sebelum praktik .
Dalam acara tersebut juga dilakukan :
 Persamaan persepsi tentang metode pemecahan
masalah yang dilakukan oleh mahasiswa
 Target yang akan dicapai mahasiswa
 Ketentuan umum yang berlaku pada masing
masing Puskesmas termasuk didalamnya tata
tertib dan sanksi bagi mahasiswa yang melanggar
 Model penilaian dan aspek yang dinilai
2) Orientasi dan pengamatan ruangan masing masing
setelah acara serah terima meliputi :
 Kompetensi mahasiswa yang bisa dicapai di
ruangan
 Penempatan alat serta kegunaan masing –
masing alat
 Model bimbingan yang akan dilakukan
 Kasus yang sering terjadi di ruangan.

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 16


3) Membuat asuhan kebidanan dengan SOAP NOTE
sesuai ruangan masing-masing.
4) Melakukan konsultasi askeb atau LP/LK kepada
pembimbing ruangan maksimal minggu 1 akhir.
5) Sebelum mahasiswa berpindah ruangan pada harus
sudah melakukan konsultasi kepada pembimbing
ruangan dan sudah di Acc.
6) Apabila mahasiswa melanggar ketentuan tersebut
maka pihak institusi menyerahkan sanksi untuk
mahasiwa kepada pihak ruangan.
7) Mahasiswa melakukan presentasi sebelum selesai
masa praktik dihadiri pembimbing ruangan dan
pembimbing akademik
8) Melakukan asuhan kebidanan dan mencari
kompetensi sesuai dengan target yag ditentukan oleh
institusi

c. Metode
1. Studi kasus.
2. Catatan kegiatan harian (learning diary)
3. Pre Conferent dan Post Conferent
4. Seminar / diskusi.
5. Bed side teaching

3.5 Kompetensi

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 17


Setelah melaksanakan kegiatan praktik klinik kebidanan di
Puskesmas diharapakan mahasiswa mampu :
1. Melaksanakan Asuhan Kebidanan
Fetomaternal
a. Melakukan pengkajian melalui anamnesa dan
pemeriksaan fisik terfokus pada kehamilan serta
menganalisisnya pada setiap kunjungan antenatal.
b. Melakukan deteksi dini kehamilan resiko tinggi.
c. Menentukan diagnosis dan masalah dalam
kehamilan.
d. Memberikan konseling, informasi, edukasi, dan
terapi sesuai dengan diagnosis serta masalah yang
ditemukan pada kehamilan
e. Melakukan tugas mandiri, kolaborasi, dan rujukan
sesuai dengan kebutuhan pada kehamilan.
f. Melakukan evaluasi tindakan yang telah dilakukan
pada asuhan antenatal.
g. Mendokumentasikan asuhan kebidanan pada ibu
hamil.
h. Mengidentifikasi adanya tanda-tanda komplikasi
penyakit akut dan kronis pada kehamilan.

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 18


i. Melakukan penilaian pelvis, termasuk ukuran dan
struktur tulang panggul sesuai indikasi.
j. Melakukan persiapan, mendampingi dan
menginterprestasi hasil pemantauan kesejahteraan
janin melalui: USG, NST, CTG, QCT,
Amniosintesis dan fetal blood sampling (FBS).
2. Melaksanakan Asuhan Kebidanan
Endokrin Reproduksi
a. Memberikan konseling KB dengan menggunakan
media alat bantu pengambilan keputusan (ABPK).
b. Memberikan pelayanan Keluarga Berencana,
terutama pemasangan/pencabutan AKBK dan
AKDR.
c. Melakukan penanganan efek samping alat
kontrasepsi sesuai kewenangan.
d. Melakukan pengkajian pada kasus infertilitas.
e. Melaksanakan konseling pada kasus infertilitas.
f. Menyiapkan klien, alat dan tempat serta
mendampingi pemeriksaan diagnostik pada kasus
infertilitas.

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 19


g. Melakukan pengkajian pada klien dengan gangguan
siklus haid.
h. Melaksanakan konseling pada kasus amenorrhea
i. Menyiapkan pemeriksaan pada klien klimakterium
j. Menerima pendelegasian pada pemberian terapi sulih
hormone
3. Melaksanakan Asuhan Kebidanan
Uroginekologi
a. Melaksanakan asuhan pasca keguguran.
b. Mengidentifikasi tanda gejala komplikasi keguguran
dan memberikan asuhan yang sesuai.
c. Menyiapkan dan mengambil specimen pada
pemeriksaan diagnostik kasus uroginekologi.
d. Mengidentifikasi adanya tanda, gejala, dan
melakukan asuhan pada masalah uroginekologi
(prolaps organ pelvis, overactive bladder,
inkontinensia uri/alvi, gangguan senggama).
e. Mengidentifikasi tanda dan gejala ISK serta PMS
yang lazim terjadi.
f. Memberikan asuhan kebidanan pada gangguan masa
nifas sesuai kewenangan termasuk: infeksi nifas,

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 20


perdarahan dini dan lanjut, eklampsia post partum
dan syok.
g. Menyiapkan dan asistensi pada penjahitan rupture
perineum derajat III dan IV.
h. Melakukan insisi pada hematoma vulva dan abses
payudara.
4. Melaksanakan Asuhan Kebidanan
Neonatal
a. Melakukan pengkajian termasuk pemeriksaan fisik
pada bayi baru lahir.
b. Melakukan Inisiasi Menyusui Dini (IMD) pada
setiap kelahiran bayi.
c. Memberikan asuhan kebidanan pada bayi baru lahir
normal.
d. Mengidentifikasi masalah yang lazim terjadi pada
bayi baru lahir normal.
e. Melakukan skrining untuk menemukan adanya tanda
kelainan pada bayi baru lahir yang tidak
memungkinkan untuk hidup.
f. Melakukan tindakan pertolongan pertama pada
kegawatdaruratan bayi baru lahir.

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 21


g. Memberikan asuhan lanjutan pada bayi baru lahir
dengan resiko tinggi.
h. Melakukan penilaian dengan menggunakan Ballard
skor.
i. Melakukan pengelolaan dengan menggunakan
manajemen terpadu bayi muda yang sakit.
j. Melakukan pengelolaan bayi yang terinfeksi HIV.
k. Melakukan perawatan bayi dengan foto terapi
l. Melakukan perawatan bayi dalam incubator.
m. Melakukan deteksi dini autisme pada bayi.

5. Melaksanakan Asuhan
Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal
a. Melakukan asistensi resusitasi kardiopulmonar pada
kegawatdaruratan kehamilan, persalinan dan nifas.
b. Melakukan asistensi pada penanganan perdarahan
akut, pre eklampsia, eklampsia dan shock.
c. Mengidentifikasi kegawatdaruratan kasus ginekologi
dan onkologi secara mandiri.

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 22


d. Melakukan persiapan, pendampingan prosedur
penatalaksanaan kegawatdaruratan ginekologi dan
onkologi.
e. Melakukan penanganan pada bayi dengan asfiksia.
f. Melakukan asistensi pada penanganan balita dengan
kejang demam atau tetanus neonatorum.
g. Melakukan penanganan pada bayi/balita dengan
perdarahan.
h. Melakukan penanganan pada bayi/balita dengan
shock.
i. Melakukan penanganan pada bayi/balita dengan
diare akut atau kronik.
j. Melakukan penanganan pada bayi/balita pada kasus
corpus alineum (memasukkan benda asing ke dalam
mulut).

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 23


BAB V
EVALUASI

Evaluasi
a. Evaluasi terhadap prestasi mahasiswa
dilaksanakan oleh pembimbing praktik klinik kebidanan di
Puskesmas
Penilaian tersebut diberikan atas kemampuan yang dicapai
mahasiswa meliputi :
1. Aspek Skill/Keterampilan
- Kemampuan mahasiswa dalam melaksanakan
kegiatan praktik sesuai dengan standar prosedur
klinik
- Kemampuan mahasiswa untuk bekerjasama dengan
pembimbing dan mahasiswa lainnya
- Kemampuan mahasiswa menerapkan teori kedalam
praktik klinik
2. Aspek Attitude/Sikap
- Kedisiplinan dan tanggungjawab dalam
melaksanakan tugas
- Berbahasa yang baik dan benar dalam
berkomunikasi dengan pembimbing dan pasien

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 24


- Keaktifan dan kegigihan mahasiswa dalam
memberikan pelayanan di Puskesmas
- Mempunyai kecakapan, inisiatif dan jujur
3. Aspek kognitif
- Kemampuan mahasiswa menyampaikan argumentasi
yang tepat dalam tanya jawab dengan pembimbing

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 25


b. Cara penilaian :
Observasi, Wawancara, Responsi Skala penilaian :

Nilai Angka Mutu Lambang


79 – 100 4 A
68 – 78 3 B
56 – 67 2 C
41 – 55 1 D
0 – 40 0 E

Batas nilai kelulusan : > 68 (B)

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 26


Lampiran : 1

KETERAMPILAN DAN TARGET

KET
NO KETRAMPILAN TARGET
FETOMATERNAL
1 Melakukan pengkajian melalui 5
anamnesis dan pemeriksaan fisik
terfokus pada kehamilan
2 Melakukan deteksi dini kehamilan 5
resiko tinggi
3 Menentukan diagnosis dan 5
masalah dalam kehamilan
4. Memberikan konseling, informasi, 5
dan edukasi serta terapi sesuai
diagnosis/masalah yang ditemukan
pada kehamilan
5 Melakukan tugas mandiri, 5
kolaborasi dan rujukan sesuai
dengan kebutuhan pada kehamilan
6 Melakukan evaluasi tindakan yang 5
telah dilakukan pada asuhan
antenatal
7. Mendokumentasikan asuhan 5
kebidanan pada ibu hamil
8 Mengidentifikasi adanya tanda- 5
tanda komplikasi penyakit akut
dan kronis pada kehamilan
9 Melakukan penilaian pelvis, 5
termasuk ukuran panggul dan

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 27


struktur tulang panggul sesuai
indikasi
10 Melakukan 5
persiapan,mendampingi dan
menginterprestasi hasil
pemantauan kesejahteraan janin
melalui USG, NST, CTG, OCT,
Amniosintesis, fetal blood
sampling (FBS)
ENDOKRIN REPRODUKSI
1 Memberikan konseling KB 5
dengan menggunakan media alat
bantu pengambilan keputusan
(ABPK)
2 Memberikan pelayanan KB, 5
terutama pemasangan atau
pencabutan AKBK dan AKDR
3 Melakukan penanganan efek 5
samping alat kontrasepsi sesuai
kewenangan
4 Melakukan pengkajian pada kasus 5
infertilitas
5 Melaksanakan konseling pada 5
kasus infertilitas
6 Menyiapkan klien, alat dan tempat 5
serta mendampingi peeriksaan
diagnostik pada kasus infertilitas
7 Melakukan pengkajian pada klien 5
dengan gangguan siklus haid
8 Melaksanakan konseling pada 5
kasus amenohea

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 28


9 Menyiapkan pemeriksaan pada 5
kasus klimakterium
10 Menerima pendelegasian pada 5
pemberiaan terapi sulih hormone
UROGINEKOLOGI
1 Melaksanakan asuhan pasca 5
keguguran
2 Mengidentifikasi tanda gejala, 5
komplikasi abortus dan
memberikan asuhan yang sesuai
3 Menyiapkan dan mengambil 5
specimen pada pemeriksaan
diagnostic kasus uroginekologi
4 Mengidentifikasi adanya tanda, 5
gejala dan melakukan asuhan pada
masalah uroginekologi (prolaps
organ pelvis, overactive bladder,
inkontenesia uri/alvi, gangguan
sengama)
5 Mengidentifikasi tanda dan gejala 5
ISK serta PMS yang lazim terjadi
6 Memberikan asuhan kebidanan 5
pada gangguan masa nifas sesuai
kewenangan termasuk: infeksi
nifas, perdarahan dini dan lanjut,
eklampsia post partum, dan syok
7 Menyiapkan dan asistensi pada 5
penjahitan rupturperineum derajat
III dan IV
8 Melakukan insisi pada haematoma 10
vulva dan abses payudara

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 29


NEONATAL
1 Melakukan pengkajian, termasuk 5
pemeriksaan fisik pada bayi baru
lahir
2 Melakukan Inisiasi Menyusui Dini 5
(IMD)
3 Memberikan asuhan kebidanan 5
pada bayi baru lahir normal
4 Mengidentifikasi masalah yang 5
lazim terjadi pada bayi baru lahir
normal
5 Melakukan skrining untuk 5
menemukan adanya tanda
kelainan pada bayi baru lahir yang
tidak memungkinkan untuk hidup
6 Melakukan tindakan pertolongan 5
pertama pada kegawatdaruratan
bayi baru lahir
7 Memberikan asuhan lanjutan pada 5
bayi baru lahir dengan resiko
tinggi
8 Melakukan penilaian dengan 5
menggunakan Ballard skor
9 Melakukan pengelolaan dengan 5
menggunakan manajemen terpadu
bayi muda yang salit
10 Melakukan pengelolaan bayi yang 2
terinfeksi HIV
11 Melakukan perawatan bayi dengan 5
foto terapi

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 30


12Melakukan perawatan bayi dalam 5
incubator
13 Melakukan deteksi dini autism 2
pada bayi
KEGAWATDARURATAN MATERNAL DAN NEONATAL
1 Melakukan asistensi resusitasi 5
kardiopulmonar pada
kegawatdaruratan kehamilan,
persalinan dan nifas
2 Melakukan asistensi pada 5
penanganan perdarahan akut, pre
eklampsia, eklampsia dan shock
3 Mengidentifikasi 5
kegawatdaruratan kasus
ginekologi dan onkologi secara
mandiri
4 Melakukan persiapan, 5
pendampingan prosedur
penatalaksanaan kegawatdaruratan
ginekologi dan onkologi
5 Melakukan penanganan pada bayi 5
dengan asfiksia
6 Melakukan asistensi pada 5
penanganan balita dengan kejang
demam atau tetanus neonaturum
7 Melakukan penanganan pada 5
bayi/balita dengan perdarahan
8 Melakukan penanganan pada 5
bayi/balita dengan shock
9 Melakukan penanganan pada 5
bayi/balita dengan diare akut dan

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 31


kronik
10 Melakukan penanganan pada 5
bayi/balita pada kasus corpus
alineum (memasukkan benda
asing ke dalam mulut)

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 32


Lampiran 2 :

CONTOH FORMAT DOKUMENTASI MANAJEMEN


KEBIDANAN KOMPREHENSIF

“JUDUL KASUS”

Disusun oleh :
………………………
NIM. ……………….

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN


STIKES ICME JOMBANG
TAHUN 2023

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 33


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


1.2 Tujuan
1.2.1 Umum
1.2.2 Khusus
1.3 Teknik Pengumpulan Data
1.4 Sistematika Penulisan
BAB II
TINJAUAN TEORI

2.1 Konsep Teori


2.2 Konsep Manajemen Kebidanan pada……

BAB III
TINJAUAN KASUS

Menggunakan SOAP NOTE


BAB IV
PEMBAHASAN

…………………………………………………..
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
5.2 Saran

DAFTAR PUSTAKA
(minimal 5 buku minimal terbitan 5 tahun terakhir)

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 34


Lampiran 3

CONTOH MANAJEMEN KEBIDANAN SOAP NOTE

IDENTITAS

No RM: 64XXX
Tanggal masuk : 6 Desember 2022
Biodata :
Nama Istri : Ny. S Nama Suami : Tn.
S
Umur : 37 tahun Umur : 40
tahun
Agama : Islam Agama :
Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan :
SMA
Pekerjaan : ABRI Pekerjaan :
IRT
Suku : Jawa Suku :
Jawa
Alamat : Asrama Yonif V Kepanjen-Malang

PROLOG
P 20002 partus di RS Soepraun Tgl 6 Desember 2022 jam
08.00 WIB Melahirkan spontan, jenis kelamin laki-laki, BB
2900 gram, PB 50 cm, ada jahitan perineum, lochea rubra,
kondisi ibu dan bayi sehat. Terapi dokter Cefadroxil 3x1,

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 35


asam mefenamat 3x1, metergin 2x1, sangobion 1x1. Hasil
laboratorium dalam batas normal ( hasil terlampir ).

SUBYEKTIF
ibu sudah mobilisasi & menyusui bayinya
ibu tidak ingin menambah anak lagi
OBYEKTIF
Ku baik, TD = 120/70 mmHg, S = 36,3 , N = 80 x/mnt, P =
20x/mnt, putting susu menonjol, kolostrum sudah keluar,
TFU 2 jari bawah pusat, kontraksi uterus baik, kandung
kemih kosong.

ANALISA
P20002 post partum 2 jam

PENATALAKSANAAN
Jam 10.00 WIB
1. Menginformasikan hasil pemeriksaan dan asuhan
kebidanan yang akan diberikan, ibu & keluarga
memahami
Jam 10.20 WIB
2. Melakukan observasi tanda – tanda bahaya masa nifas ,
hasil terlampir dilembar observasi
Jam 10.40 WIB
3. Memfasilitasi mobilisasi dan pemberian ASI, ibu
kooperatif
Jam 11.00 WIB

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 36


4. Melakukan KIE tentang nutrisi, ASI eksklusif, dan
personal hygiene, ibu memahami

Puskesmas/RS/RB No. RM
: ............................. Nama Pasien :
CATATAN Nama Bidan :
PERKEMBANGAN
Tanggal & Jam Catatan Perkembangan Nama &
(SOAP) Paraf

07 Desember S : Bayi menangis kuat, Siti


2022Jam : 06.00 menyusu kuat , sudah Maimunah,
BAB Amd.Keb
O : KU baik, TD ; 120/70
mmHg, suhu : 37,5
derajat celcius, RR :
20 x/mnt, ASI keluar
lancar, TFU 3 jr
bawah pusat,
perdarahan : tidak ada,
tanda-tanda infeksi :
tidak ada, sudah BAK
dan sudah BAB,
lochea rubra
A : P20002 hari 1 post
partum
P : 1. Menginformasikan
hasil pemeriksaan
dan asuhan
kebidanan yang

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 37


akan diberikan, ibu
& keluarga
memahami
2. Mengobsevasi
KU,tanda-tanda
vital dan, Hasil
terlampir dilembar
observasi
3. Memfasilitasi
Bonding
attachment, ibu
kooperatif
4. Melakukan
konseling tentang
KB, ibu memahami
& merencanakan
akseptor suntik 3
bulan

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 38


LOG BOOK (CATATAN HARIAN )

TGL/ KEGIATAN TTD


JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 39


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 40


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

TGL/ KEGIATAN TTD


JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 41


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 42


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 43


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 44


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 45


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 46


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 47


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 48


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 49


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 50


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 51


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 52


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 53


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 54


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 55


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 56


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 57


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 58


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 59


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 60


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 61


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 62


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 63


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 64


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 65


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 66


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 67


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 68


TGL/ KEGIATAN TTD
JAM CI

Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 69


Buku Panduan Paktik Klinik Kebidanan , 70

Anda mungkin juga menyukai