WELL CONTR0L-III Page 16

IV. SIMULASI MENUTUP SUMUR Revisi :

IV. SIMULASI MENUTUP SUMUR

Bab ini merupakan kelanjutan Pada sub bab 2.2 , operasi pemboran berlangsung . Tiba-
tiba alarm berbunyi, ternyata terjadi mud gain, dan berarti terjadi well kick.

Langkah yang segera harus diambil adalah menutup sumur, supaya well kick tidak
berubah menjadi blowout..
1. Hentikan pemboran.
Gunakan panel 4.
Putar tombol rpm throttle, sampai manometer pembacaan putaran bit berhenti.

2. Angkat rangkaian.
Gunakan panel 4 .
Angkat brake sampai WOB menunjukan angka nol. Sampai tool joint drill pipe
berada di atas rotary table. Tujuannya agar di dalam pipe ram preventer adalah
body dari drill pipe. Bila di dalam pipe ram preventer adalah tool joint, pipe ram
preventer tidak bisa menutup.

3. Matikan pompa 2. ( pompa yang digunakan adalah pompa 2 )

Gunakan panel 3.
Putar tombol pengatur stroke pemompaan pompa 2, sampai pump 2 stroke rate
menunjukkan angka nol (pompa 2 mati)

4. Buka choke line,

Gunakan panel 1.

Ir. Kaswir Badu Januari 2007.

 WELL CONTR0L-III Page 17

IV. SIMULASI MENUTUP SUMUR Revisi :

Tangkai air pressure di on kan, dan buka HCR dengan menggerakkan choke
control ke kiri.

5. Tutup annular preventer

Gunakan panel 2
Aktifkan master BOP valve, dan gerakkan tombol/tangkai annular preventer ke
kanan sampai lampunya menyala.

6. Tutup choke line

Gunakan panel 1
Gerakan tombol/tangkai choke kontrol ke kiri.

7. Catat :
- Shut in drill pipe pressure (SIDP), misalnya terbaca 350 psi
- Shut in casing pressure (SICP), misalnya terbaca 600 psi.
- Mud gain, misalnya 8 bbl
Gunakan panel 1

8. Jaga tekanan casing jangan sampai melebihi maximum allowable casing pressure
(MACP).Untuk safety diambil tekanan casing 90% dari MACP. Harga MACP
dicari dengan mengetahui ke dalam tegak casing shoe dan tekanan rekah formasi
di bawah shoe.
9. Selanjutnya matikan well kick.

Ir. Kaswir Badu Januari 2007.

 WELL CONTR0L-III Page 18

IV. SIMULASI MENUTUP SUMUR Revisi :

Ir. Kaswir Badu Januari 2007.