Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN

KEGIATAN PRAKTIKUM 1 (KP1)


GERAK PADA TUMBUHAN
(MODUL 1)

EKA SAFITRI
857962769

UPBJJ-UT YOGYAKARTA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2022
A. JUDUL PERCOBAAN
Gerak Pada Tumbuhan

B. TUJUAN PERCOBAAN
1) Mengamati gerak seismonasti
2) Mengamati gerak nistinasti
3) Mengamati gerak geotropisme negatif pada tumbuhan

C. ALAT DAN BAHAN <SEKOR 2>


1) Seismonasti dan Niktinasi
a) Tanaman putri malu dalam pot 2 buah.
b) Kotak dari karton warna hitam atau kardus dilapisi kertas hitam 1 buah.
c) Stop watch atau jam tangan 1 buah.
d) Alat-alat tulis dan penggaris.
2) Geotropisme
a) Pot berukuran kecil 2 buah.
b) Tanah yang subur secukupnya.
c) Biji kacang merah secukupnya.
d) Air secukupnya.

D. LANDASAN TEORI
Tumbuhan sebagai mahluk hidup juga melakukan gerak. Namun, gerak yang dilakukan oleh
tumbuhan tidak seperti yang dilakukan oleh hewan maupun manusia. Gerakan pada tumbuhan
sangat terbatas. Gerakan yang dilakukan oleh tumbuhan hanya dilakukan pada bagian tertentu.
Misalnya bagian ujung tunas, bagian ujung akar, ataupun pada bagian lembar daun tertentu
(Ferdinand, 2003 dalam Rumanta, 2019).
Gerak yang disebabkan rangsangan gaya gravitasi disebut geotropisme. Karena gerak akar
diakibatkan oleh rangsangan gaya tarik bumi (gravitasi) dan arah gerak menuju arah datangnya
rangsangan, maka gerak tumbuh akar disebut geotropisme positif. Sebaliknya gerak organ
tumbuhan lain yang menjauhi pusat bumi disebut geotropisme negatif (Campbell, 2004 dalam
Rumanta, 2019). Nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh rangsang.
Gerak ini disebabkan oleh adanya perubahan tekanan turgor akibat pemberian rangsang. Karena
tidak dipengaruhi oleh arah sehingga tidak ada nasti positif atau negatif.

E. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Seismonasti dan Niktinasti
a) Seismonasti
1) Sediakan alat dan bahan yang diperlukan seperti pot yang berisi tanaman putri
malu, lembar kerja, alat-alat tulis, dan penggaris.
2) Pot putri malu, sebaiknya disiapkan beberapa hari sebelumnya sehingga ketika
akan dilakukan percobaan pot tersebut dalam keadaan segar.
3) Carilah tanaman putri malu ukuran sedang selanjutnya ambil tanaman tersebut
dengan cara menyodoknya menggunakan skop atau alat lainnya sehingga tanaman
tersebut bisa dipindahkan ke pot tanpa ada gangguan pada bagian akarnya.
4) Letakkan pot putri malu yang telah disiapkan di atas meja, selanjutnya lakukan
sentuhan halus, sentuhan sedang hingga sentuhan yang paling kasar terhadap daun-
daun putri malu tersebut dengan menggunakan penggaris.
5) Catatlah hasil pengamatan pada lembar kerja yang sudah disusun.
b) Niktinasti
1) Sediakan dua buah pot putri malu.
2) Berilah tanda A pada pot pertama dan tanda B pada pot kedua
3) Letakkan pot A di tempat terang dan terbuka.
4) Simpanlah pot B di atas meja dan tutuplah dengan menggunakan kotak karton atau
kardus yang kedap cahaya dengan hati-hati agar tidak menyentuhnya.
5) Biarkan pot B tertutup selama lebih kurang setengah jam.
6) Setelah ditutup lebih kurang setengah jam, bukalah dengan hati- hati (tidak
menyentuh tanamannya).
7) Amati apa yang terjadi dengan daun putri malu tersebut dan bandingkan
dengan daun putri malu pada pot A.
8) Catatlah hasil pengamatan Anda dan tuangkan hasilnya pada Lembar Kerja
2. Gerak tropisme (Geotropisme negatif )
a) Buatlah dua buah pot tanaman kacang merah.
Caranya tanamlah 3 biji kacang merah dalam setiap pot ukuran kecil (atau botol air
kemasan yang dipotong dan diberi lubang di bagian alasnya) 1-2 minggu sebelum
percobaan dimulai.
Pembuatan pot tanaman kacang merah ini sebaiknya dilakukan di tempat terbuka
sehingga tanaman yang dihasilkan berdiri dengan tegak.
b) Jika Anda sudah mendapatkan dua pot tanaman kacang merah yang cukup baik dan
berdiri dengan tegak, selanjutnya beri label A untuk pot pertama dan label B
untuk pot yang lainnya.
c) Letakkan pot B secara horizontal (arah mendatar), sedangkan pot A dibiarkan berdiri
(vertikal) dan simpanlah keduanya di tempat terbuka.
d) Lakukan pengamatan setiap pagi dan sore selama 1 minggu.
e) Tuangkan hasil pengamatan Anda pada Lembar Kerja .
F. HASIL PENGAMATAN <SEKOR 30>
1. Seismonasti dan Niktinasti
a) Hasil Pengamatan Seismonasti
Jenis Sentuhan
No Pada Daun Putri Reaksi Daun Putri Malu Keterangan
Malu
1 Halus Dari pangkal sampai ujung, Daun tidak menutup
hanya bagian ujung daun dengan sempurna atau
yang menutup. hanya sedikit saja yang
menutup.
2 Sedang Ada sebagian daun yang Daun membuka kembali
menutup. setelah 4 menit
3 Kasar Daun menutup dengan cepat. Daun membuka kembali
setelah 8 menit.
b) Hasil Pengamatan Niktinasti
Reaksi Daun Putri Malu
No Pot Putri Malu
Mula-Mula ½ Jam Kemudian
1 Disimpan di tempat Daun putri malu membuka Daun putri malu tetap
terang (Pot A) membuka
2 Ditutup dengan Daun putri malu membuka Daun putri malu menutup
penutup yang
kedap cahaya (Pot
B)

c) Hasil Pengamatan Geotropisme


Jenis Pengamatan Hari Ke
Keterangan
Pot 1 2 3 4 5 6 7
Batang tumbuh
A 15 18 19 19,5 20,5 21,2 22,5
tegak

Batang membelok
B 14 15 17,5 18 19 20 21 ke atas menuju
cahaya matahari

G. JAWABAN PERTANYAAN
1. Sebutkan dua jenis tanaman lain yang dapat melakukan niktinasti!
Jelaskan alasan Anda memilihnya!
Jawaban :
Dua jenis tanaman lain yang dapat melakukan niktinasti adalan Pohon Cassia Corymbosa dan
Lamtoro karena suasana/keadaan gelap
2. Apa perbedaan antara niktinasti dengan seismonasti pada percobaan yang telah Anda
lakukan? Jelaskan!
Jawaban :
Perbedaan antara niktinasti dan seismonasti pada percobaan yang telah dilakukan, gerak
niktinasti adalah gerak menutupnya daun berbuah karena pengaruh gelap, gerak seismonasti
adalah gerak pada tumbuhan karena disebabkan oleh getaran atau sentuhan
3. Pada percobaan geotropisme yang telah Anda lakukan sebenarnya Anda juga sekaligus telah
membuktikan adanya gerak fototropisme. Mengapa? Jenis fototropisme apakah yang terjadi?
Jelaskan!
Jawaban :
Pada percobaan geotropism yang telah dilakukan juga sekaligus membuktikan adanya gerak
fototropisme. Geotropism adalah gerak tropisme yang disebabkan oleh rangsangan gaya
gravitasi bumi. Geotropism positif, jika gerak responnya menuju ke bumi. Geotropism
negative jika gerak responnya menuju ke atas bumi. Sedangkan fototropisme adalah gerak
tropisme yang disebabkan oleh rangsangan berupa cahaya matahari. Pada percobaan
geotropism yang telah dilakukan, kedua gerak Geotropisme dan Fototropisme terjadi
bersamaan. Karena pada percobaan gerak pada batang menjauhi pusat bumi (geotropism
negative) dna geraknya berbelok menuju cahaya matahari (fototropisme positif)

H. PEMBAHASAN
1. Seismonasti
Terdapat tiga reaksi yang berbeda saat daun putri malu (Mimosa pudica) disentuh secara
halus, sedang, dan kasar. Ada yang tidak bereaksi sama sekali dalam artian daun tetap utuh
terbuka dan tidak menutup atau hanya ujungnya saja yang menutup, serta ada yang menutup
dengan sempurna dan dalam waktu yang relatif cepat.
Seismonasti adalah peristiwa bergeraknya tumbuhan yang disebakan oleh adanya rangsangan
yang berupa getaran. Daun putri malu akan menutup jika disentuh. Perlakuan sentuhan yang
berbeda, akan menimbulkan pengaruh yang juga berbeda. Jika mendapat sentuhan yang
halus, proses menutupnya berjalan lambat. Akan tetapi jika disentuh dengan sedang, daun
bereaksi menutup agak cepat. Dan bila disentuh dengan kasar, daun dan tangkainya akan
dengan cepat menutup. Reaksi ini terjadi akibat terjadinya perubahan keseimbangan air secara
tiba-tiba pada bantal daun yang kehilangan tekanan air sehingga daun maupun tangkai
mengatup.·
2. Niktinasti
Niktinasi adalah gerak nasti yang disebabkan oleh keadaan gelap, sehingga disebut juga gerak
tidur. Selain karena suasana gelap, gerak daun tersebut bisa terjadi akibat perubahan tekanan
turgor di dalam persendian daun. Pengamatan niktinasti pada tumbuhan putri malu, dengan
menyimpan putri malu di tempat terang atau terbuka dan membandingkannya dengan putri
malu yang diletakkan di tempat tertutup atau kedap cahaya. Tumbuhan putri malu yang
berada di tempat kedap cahaya, daun-daun putri malu tersebut akan mengatup. Hal yang
menyebabkannya adalah karena perubahan tekanan turgor di dalam persendian daun dan
suasana gelap .
3. Geotropisme negative
Geotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena pengaruh gravitasi bumi. Jika arah
geraknya menuju rangsang disebut geotropisme positif, misalnya gerakan akar menuju tanah.
Jika arah geraknya menjauhi rangsang disebut geotropisme negatif, misalnya gerak tumbuh
batang menjauhi tanah. Pada pengamatan percobaan, pot A mengalami pertumbuhan batang
secara normal menuju ke atas. Pada pot B yang diletakkan horizontal pertumbuhan batang
membelok dari horizontal menuju arah vertikal secara bertahap selama 7 hari. Hal ini terjadi
akibat gerak tumbuh batang menjauhi tanah
I. KESIMPULAN
Seismonasti adalah suatu gerak tumbuhan karena pengaruh rangsang berupa getaran. Niktinasti
adalah pergerakan tumbuhan yang terjadi karena pengaruh rangsang berupa gelap. Geotropisme
adalah merupakan pergerakan yang terjadi pada tumbuhan karena dipengaruhi karena adanya
gravitasi bumi (jika arah pertumbuhan bergerak menjauhi titik pusat bumi disebut geotropisme
negatif).

Dari praktikum yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1) Daun putri malu yang mendapatkan sentuhan halus akan menyebabkan daun bergerak
menutup dengan pelan.
2) Tumbuhan putri malu jika berada di tempat yang kedap cahaya, akan membuat daun-daun
putri malu tersebut menjadi mengatup. Tetapi jika tumbuhan putri malu berada di tempat
yang terang, daun putri malu akan tetap membuka
3) Tumbuhan putri malu mengatupkan daunnya tujuanya ialah sebagai alat mempertahanan diri
dari hewan-hewan yang berusaha mengkonsumsinya serta untuk melindungi air yang
tersimpan agar tidak terjadi penguapan yang ditimbulkan karena angin.
4) Tumbuhan kacang merah yang tumbuh di daerah gelap tumbuh lebih cepat karena peristiwa
etiolasi dan tidak terurainya hormon auksin, sehingga akan terus memacu pertumbuhan
batang kacang merah. Meskipun tanaman kacang merah ini tumbuh lebihcepat, tetapi
tanaman ini mempunyai kondisi fisik yang kurang baik, batang terlihatkurus tidak sehat, serta
warna batang terlihat pucat.
5) Tanaman kacang merah yang diletakkan di tempat terang tumbuh lebih pendek karenahormon
auksin ini akan terurai dan terhambat karena terkena cahaya dan rusak sehinggalaju
pertambahan tinggi tanaman tidak terlalu cepat. Meskipun tanaman kacang merahini tumbuh
lebih pendek, tetapi dengan kondisi fisik tanaman yang sehat, subur, batang terlihat gemuk.
6) Tanaman kacang merah pada hari ke 4 mulai layu. Hal ini tejadi karena tidak adanyaair yang
terdapat pada media perkecambahan berupa kapas kering. Air sangat diperlukan oleh
tumbuhan sebagai media terjadinya reaksi kimia, dan tanaman merahyang kekurangan air
lambat laun akan layu.

J. DAFTAR PUSTAKA
Rumanta, maman dkk. 2019. Praktikum IPA di SD. Tangerang-Selatan: Universitas Terbuka.

K. KESULITAN YANG DIALAMI


1) Kesulitan yang dialami pada saat melakukan praktikum :
a. Pohon putri malu memiliki tingkat sensitive yang tinggi sehingga menyulitkan pada saat
menghitung waktu untuk penelitian seismonasti dan niktinasti.
b. Tempat penyimpanan sangat mempengaruhi pertumbuhan putri malu setelah dipindahkan
ke pot, terlalu banyak air menyebabkan daun layu
2) Saran
a. Saat melakukan praktikum, hendaknya memperhatikan kualitas kacang merah yang akan
ditanam, dan perhatikan pula kondisi lingkungan yang sesuai dengan apa yang ingin
diteliti sehingga hasil percobaan itu baik dan valid.
b. Mengukur panjang / tinggi batang, serta pertambahan panjang akar dengan teliti.
c. Dalam melakukan percobaan, sebaiknya dilakukan di tempat yang sekiranya tidak ada
sesuatu yang mengganggu seperti hama tanaman, maupun hewan, sehingga percobaan
akan aman dan berhasil.
d. Lebih memperhatikan lagi tanaman, berikan perlakuan yang baik pada tanaman dengan
pengecekan dan perawatan secara teratur.
L. FOTO/VIDEO PRAKTIKUM
a. Foto Pengamatan Seismonasti
i. Foto Pengamatan Seismonasti (Sentuhan Halus)
Tahap Awal / Pembukaan / Persiapan Deskripsi foto/video

Semua daun membuka dengan sempurna.

Proses Kegiatan Praktikum Deskripsi foto/video

Daun diberikan sentuhan halus dengan


menggunakan penggaris.
Tahap Akhir / Penutup Deskripsi foto/video

Dari pangkal sampai ujung, hanya bagian


ujung daun yang menutup.
Daun tidak menutup dengan sempurna atau
hanya sedikit saja yang menutup.

ii. Foto Pengamatan Seismonasti (Sentuhan Sedang)


Tahap Awal / Pembukaan / Persiapan Deskripsi foto/video

Semua daun membuka dengan sempurna.


Proses Kegiatan Praktikum Deskripsi foto/video

Daun diberikan sentuhan sedang dengan


menggunakan penggaris.

Tahap Akhir / Penutup Deskripsi foto/video

Ada sebagian daun yang menutup.


Daun membuka kembali setelah 4 menit
iii. Foto Pengamatan Seismonasti (Sentuhan Kasar)
Tahap Awal / Pembukaan / Persiapan Deskripsi foto/video

Semua daun membuka dengan sempurna.

Proses Kegiatan Praktikum Deskripsi foto/video

Daun diberikan sentuhan kasar dengan


menggunakan penggaris.
Tahap Akhir / Penutup Deskripsi foto/video

Daun menutup dengan cepat.


Daun membuka kembali setelah 8 menit.

b. Foto Pengamatan Niktinasti


Tahap Awal / Pembukaan / Persiapan Deskripsi foto

Menyiapkan alat dan bahan yang akan


digunakan untuk praktikum.
Semua daun putri malu, baik yang ada
pada pot A maupun pot B membuka
dengan sempurna.
Proses Kegiatan Praktikum Deskripsi foto

Pot A dibiarkan terbuka di tempat yang


terang.
Pot B ditutup dengan penutup yang kedap
cahaya, yaitu dengan menggunakan kardus
yang dilapisi kertas hitam.

Tahap Akhir / Penutup Deskripsi foto

Daun putri malu pada pot A yang mula-


mula membuka, tetap membuka.
Daun putri malu pada pot B yang mula-
mula membuka, menjadi menutup.
c. Foto Pengamatan Geotropisme
Tahap Awal / Pembukaan / Persiapan Deskripsi foto

Menyiapkan alat dan bahan yang akan


digunakan untuk praktikum.
Kacang merah mengalami pertumbuhan
setelah 1 minggu.

Proses Kegiatan Praktikum Deskripsi foto

Pot A diletakkan dengan posisi horizontal.


Pot B diletakkan vertical dengan dialasi
gabus.
Kemudian mengamati pertumbuhannya.
Tahap Akhir / Penutup Deskripsi foto

Tanaman kacang merah pada pot A


tumbuh normal ke atas.
Tanaman kacang merah pada pot B
tumbuh melengkung ke atas mengikuti
arah cahaya matahari.

Anda mungkin juga menyukai