Anda di halaman 1dari 2

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

1. LATAR BELAKANG
A. Pendahuluan
Kegiatan dan program yang dirumuskan dalam rangka mewujudkan keterpaduan
memerlukan instrumen untuk menyinergikan sumber daya pembangunan infrastruktur
permukiman sesuai dengan kewenangan Ditjen Cipta Karya agar pembangunan lebih efektif,
efisien, terpadu, dan terukur. Perwujudan rencana dilakukan secara sistematis dalam suatu
dokumen perencanaan yang menjadi pedoman dalam menentukan arah kebijakan
pengembangan wilayah. Ditjen Cipta Karya telah menginisiasi penyusunan Strategi
Pengembangan Kawasan Permukiman (SPKP) yang merupakan salah satu instrumen
memadukan pembangunan infrastruktur permukiman dalam jangka waktu lima tahunan.
Penyusunan SPKP kemudian dilanjutkan dengan penyusunan Rencana Pembangunan
Infrastruktur Permukiman (RPIP) yang mendetailkan perencanaan di kawasan prioritas. RPIP
merupakan perencanaan program tahunan pembangunan infrastruktur permukiman berbasis
kawasan yang berdasarkan strategi pembangunan kawasan prioritas dalam SPKP serta
pemenuhan prinsip terpadu sebagai bentuk kesepakatan pelaksanaan program yang
diprioritaskan penanganannya untuk masuk dalam sistem penganggaran. RPIP sebagai
instrumen memadukan penyelenggaraan kawasan permukiman tiap sektor di lingkungan
Ditjen Cipta Karya dan juga menjadi pedoman untuk perencanaan dan pemrograman kegiatan
untuk mewujudkan Rencana Strategis (Renstra) Ditjen Cipta Karya 2020-2024.
Pekerjaan Penataan Kawasan Tondano Minahasa, Kabupaten Minahasa ini merupakan
bagian dari RPIP Kawasan Tondano yang diarahkan untuk mengembangkan infrastruktur
pariwisata di kawasan Danau Tondano. Danau ini merupakan salah satu danau yang
diprioritaskan penanganannya secara nasional dan telah dituangkan dalam Peraturan Daerah
nomor 1 tahun 2014 tentang RTRW Provinsi Sulawesi Utara tahun 2014 -2034 menetapkan
DAS Tondano sebagai Kawasan Strategis Nasional sebagai Kawasan Konservasi dan Wisata
Daerah Aliran Sungai Tondano. Hal ini mengingat posisi DAS Tondano yang sangat penting
bagi masyarakat sekitarnya, baik sebagai sumber air baku, pembangkit listrik, maupun
sebagai sumber pendapatan masyarakat melalui kegiatan perikanan dan pariwisata.
Pekerjaan infrastruktur ini merupakan upaya untuk menyediakan infrastruktur pariwisata yang
ramah lingkungan dan dapat menjadi katalis perekonomian bagi masyarakat Tondano.

Pekerjaan ini terbagi menjadi 3 bagian pekerjaan, yaitu:


• Lapangan Dr. Sam Ratulangi, Jl. Dr. Sam Ratulangi, Tounkuramber, Kecamatan
Tondano Barat, Kabupaten Minahasa yang mencakup revitalisasi bangunan panggung,
dan revitalisasi kawasan lapangan.
• Jalan Dr. Sam Ratulangi pada ruas jalan yang terletak antara Jalan Tontemboan sampai
dengan Jalan Pasar Bawah Wawalintoan, Kecamatan Tondano Barat, Kabupaten
Minahasa yang mencakup pembangunan kawasan pedestrian.
• Jalan Pasar Bawah Wawalintoan pada ruas antara Sungai Tondano sampai dengan
Jalan Tombulu yang mencakup penyediaan drainase pada salah satu sisi jalan dan
pembangunan kawasan pedestrian.

Anda mungkin juga menyukai