Anda di halaman 1dari 8

Tujuan Pembelajaran yang harus dicapai :

1. Peserta didik mampu menghitung tekanan osmotik larutan non-elektrolit berdasarkan


data melalui diskusi kelompok.
2. Peserta didik mampu menghitung tekanan osmotik larutan elektrolit berdasarkan data
melalui diskusi kelompok
3. Peserta didik mampu membedakan tekanan osmotik larutan non- elektrolit dan
elektrolit berdasarkan analisis data dan faktor van’t hoff.

fenomena
Perhatikanlah Gambar Percobaan Di Bawah Ini!

Dua jenis larutan


dimasukkan ke dalam pipa U yang
Larutan Glukosa berbeda. Keduanya dipisahkan oleh
0,01 M
membran semipermiabel,
sedangkan bagian pipa U yang yang
lain dimasukkan air. Perlakuan ini
dilakukan pada suhu yang sama.
Setelah didiamkan beberapa saat
terjadi proses osmosis, perhatikan
tinggi air pada kedua pipa
Larutan NaCl
0,01 M mengalami penurunan. Bandingkan
tinggi air setelah proses osmosis
pada kedua jenis larutan yang
mengalami osmosis.
Rumusan masalah

Berdasarkan fenomena yang telah kalian amati, permasalahan apa yang kalian temukan?diskusikanlah
bersama teman kelompokmu!

Mengapa air pada larutan NaCl lebih besar perpindahannya dibandingkan dengan glukosa?

Hipotesis

Perkirakan jawaban sementara dari rumusan masalah yang telah kalian buat!

Jumlah partikel NaCl lebih pekat dibandingkan glukosa.

Mengumpulkan Data

Kumpulkan beberapa referensi


tentang tekanan osmotik
larutan non-elektrolit dan
elektrolit

Analisis Data
Perhatikan tabel data percobaan berikut :

Tabel 1. Data hasil percobaan tekanan osmotik dari beberapa larutan

No Larutan Konsentrasi Suhu Tekanan osmotik


(M) (T) (π)
1 Sukrosa 0,01 298 K 0,24 atm
2 Urea 0,01 298 K 0,24 atm
3 Sukrosa 0,02 298 K 0,48 atm
4 Urea 0,02 298 K 0,48 atm
5 Glukosa 0,01 298 K 0,24 atm
6 Glukosa 0,02 298 K 0,48 atm
 Tetapan Gas R = 0,082 L atm mol-1K-1
Berdasarkan tabel 1, termasuk larutan apakah sukrosa, urea dan glukosa?

Larutan non-elektrolit

Berdasarkan tabel 1, pada larutan 1 dan 3, apakah zat terlarutnya sama? Bagaimanakah hubungan antara
konsentrasi larutan dengan tekanan osmotik pada larutan 1 dan 3?

Zat terlarutnya sama, tetapi konsentrasinya berbeda. maka semakin besar konsentrasi, tekanan osmotik
semakin besar juga.

Berdasarkan tabel 1, larutan 2,4 dan 5,6. Apakah jumlah zat terlarutnya sama? Bagaimanakah hubungan
antara konsentrasi larutan dengan tekanan osmotik pada larutan tersebut?

2 dan 4 jumlah zat terlarutnya sama, tetapi konsentrasinya berbeda. Semakin besar konsentrasi, tekanan
osmotik semakin besar.

Berdasarkan jawaban beberapa pertanyaan di atas, apa yang dapat kalian simpulkan?tuliskanrumus tekanan
osmotik

Kesimpulan: Semakin besar konsentrasi, semakin besar tekanan osmotiknya.

Rumus: π = M.R.T

Perhatikan tabel data percobaan berikut !

Tabel 2. Data hasil percobaan tekanan osmotik beberapa larutan

No Larutan Konsentrasi Suhu Tekanan osmotik


(M) (T) (π)
1 NaCl 0,01 298 K 0,48 atm
2 NaCl 0,02 298 K 0,97 atm
3 H2SO4 0,01 298 K 0,73 atm
4 H2SO4 0,02 298 K 1,46 atm
5 FeCl3 0,01 298 K 0,97 atm
6 FeCl3 0,02 298 K 1,95 atm
 Tetapan Gas R = 0,082 L atm mol-1K-1
Berdasarkan tabel 2, pada larutan 1 dan 3. Apakah jumlah zat terlarut (konsentrasi) sama?bagaimanakah
hubungan antara zat terlarut dengan tekanan osmotik pada larutan 1 dan 3?

1 dan 3 konsentrasinya sama, ionisasinya berbeda, dan tekanannya berbeda.

Berdasarkan tabel 2, pada larutan 1 dan 5. Apakah konsentrasinya sama?bagaiman ahubungan antara zat
terlarut dengan tekanan osmotik pada kedua larutan tersebut?

1 dan 5 konsentrasinya sama, jumlah partikelnya berbeda. Tekanan osmotiknya berbeda.

Apa yang mempengaruhi perbedaan tekanan osmotik pada larutan 1 dan 5?jelaskan dengan menuliskan
reaksi ionisasi pada larutan tersebut!

NaCl ⇄ Na+ + Cl- Jumlah ionnya berbeda memengaruhi tekanan osmotik.

FeCl3 ⇄ Fe3+ + 3Cl-

Apakah jumlah koefisien yang terbentuk pada larutan 1 dan 5 berpengaruh terhadap nilai tekanan osmotik?
bagaimana pengaruhnya?

berpengaruh, semakin besar koefisiennya, semakin besar pula tekanan osmotiknya.

Berdasarkan tabel 1 dan 2, pada larutan sukrosa (1) dan NaCl (1), apakah konsentrasinya sama?. Bagaimana
perbandingan tekanan osmotiknya?mengapa demikian?

konsetrasinya sama. NaCl 2 kali lebih besar tekanan osmotiknya karena jumlah partikelnya lebih besar dari
sukrosa

Tuliskan reaksi ionisasi yang terjadi pada larutan NaCl dan sukrosa!

NaCl ⇄ Na+ + Cl-


Berdasarkan pertanyaan-pertanyaan di atas, apakah yang mempengaruhi tekanan osmotik larutan
elektrolit dan non-elektrolit?

Jumlah partikel

Berdasarkan pertanyaan sebelumnya, tuliskan rumus tekanan osmotik pada larutan elektrolit dan non-
elektrolit!

π=M.R.T (non elekrolit)

π = M.R.T.i (elektrolit)

Menghitung Tekanan Osmotik


Perhatikan gambar percobaan berikut :
Pipa U 1 Pipa U 2

T = 25oC T = 25oC

Larutan MgCl2 0,02 M


Larutan Glukosa (C6H12O6) 0,02 M

1. Berdasarkan gambar, manakah yang termasuk larutan elektrolit dan non-elektrolit?


Pipa U1 elektrolit
Pipa U2 non-elektrolit
Pipa U1
1. Berdasarkan pertanyaan sebelumnya, larutan glukosa adalah larutan non-elektrolit
Berdasarkan gambar percobaan pada pipa U1, hitunglah tekanan osmotik pada pipa U1! (gunakan rumus
tekanan osmotik yang telah kalian pelajari pada pertemuan sebelumnya)!
Jawaban :
Dik: glukosa 0,02M
T = 25oC + 273 = 298oK
R = 0,082 L.atm/mol. K

Dit : π ?
jawab
π = M.R.T
= 0,02 x 0,082 x 298
= 0,488 atm

Jadi tekanan osmotik pada larutan glukosa 0,02 M sebesar 0,488


atma
Pipa U2 Klorida (MgCl2) termasuk larutan elektrolit
3. Larutan Magnesium
Tuliskan reaksi ionisasi larutan MgCl2 :

MgCl2 +

Mg2+ 2Cl-
Total koefisien ion-ion dalam persamaan ionisasi sebanyak (n) : 3

Karena MgCl2 adalah larutan elektrolit kuat maka terionisasi sempurna dimana α = 1

Jika larutan bersifat elektrolit maka berlaku faktor van’t hoff dimana

i: (1 + (n-1)α)
Maka, n = 3 α = 1

4. Hitunglah tekanan osmotik larutan MgCl2 dengan menambahkan faktor van’t hoff!

π = M. R. T. i

= M. R. T. {1 + (n-1)α}

=0,02 x 0,082 x 298.3

= 1,466 atm

Jadi besarnya tekanan osmotik untuk larutan MgCl 2 sebesar

1,466

Buatlah kesimpulan tentang perbedaan tekanan osmotik larutan nonelektrolit dan elektrolit! Bandingkan dengan
hipotesis yang telah kalian buat sebeelumnya!

Tekanan osmotik dipengaruhi jumlah partikel. Larutan elektrolit memiliki tekanan osmotik lebih besar dengan
konsentrasi yang sama
Uji Kemampuanmu!

Hitunglah tekanan osmotik dari larutan berikut :

a. Sebanyak 3 gram urea (Mm = 60 g/mol) dilarutkan dalam air hingga


volume 1000 mL. Hitunglah tekanan osmotik larutan pada suhu 27 oC!
b. Tentukan tekanan osmotik dari larutan NaCl yang terbuat dari 29,25 gram NaCl
dalam 2 liter larutan yang diukur pada suhu 27 oC (Mm NaCl = 58,5 g/mol ; R =
0,082 L atm mol-1 K-1)

c.

Jawab :

a. Dik: gt= 3 R= 0,082


o
T = 27 C+273 = 300K
Dit: π
Jawab:
π=M.R.T
= 3/60 x 1000/1000 x 0,082 x 300
= 1,23 atm

b. Nacl = 29,25gr i = 1 + (n-1). Α


V lar = 2000ml i = 1 + (2-1).1 = 2
T = 27+273 = 300
Mr = 58,5
R = 0,082
Jawab:
π = M.R.T.i
= 29,25/58,005 x 1000/2000 x 0,082 x 300 x 2
= 12,404 atm

Anda mungkin juga menyukai