• Fakta yang terdapat dalam berita :

✓ Pemerintah kota Serang musnahkan ribuan botol minuman keras (miras) dan disita
dari sejumlah tempat.
✓ Syafrudin telah memusnahkan 4627 botol selama tahun 2022
✓ Kepala Satpol PP Heri Hriadi telah menyita ribuan miras selama tahun 2022 dari
berbagai tempat

• Judul : Peredaran Miras Ilegal, Harus segera diberantas!.

Pernyataan Umum
Ribuan botol Minuman keras di Kota Serang telah dimusnahkan oleh
Pemerintah karena melanggar peraturan Daerah tentang pencegahan Pemberantasan
dan penanggulangan Penyakit masyarakat. Bahkan, banyak yang telah menggunakan
kandungan miras pada minuman sehari-hari. Lalu, Apa itu minuman keras? Minuman
keras adalah minuman yang mengandung alkohol dengan berbagai golongan terutama
etanol dengan kadar tertentu yang mampu membuat peminumnya menjadi mabuk atau
kehilangan kesadaran jika diminum dalam jumlah tertentu. Budaya minum minuman
keras memang sudah ada sejak dulu, bahkan di seluruh belahan dunia mengenal apa
yang disebut dengan minuman keras. Di belahan Eropa terdapat berbagai jenis
minuman keras yang memiliki berbagai nama tergantung dari bahan, kegunaan serta
kadar alkohol dari minuman itu sendiri, seperti anggur, wiski, tequila, bourbon dan lain-
lain.
Semakin lama hal tersebut menyebabkan terjadinya peningkatan dalam
pengomsumsian minuman keras di masyarakat, minuman keras yang secara hukum
maupun agama dianggap hal yang tidak baik menjadi sesuatu yang dianggap lumrah
dan wajar untuk dilakukan. Hal ini tentu sangat mengkhawatirkan, peredaran miras
illegal akhir-akhir ini sangat berkembang secara signifikan dan pesat. Pemerintah harus
segera bergerak cepat sebelum peredaran miras illegal ini merusak moral masyarakat
dikarenakan pada negara kita sangat kurangnya edukasi tentang minuman keras.
Argumentasi
Seperti draf yang beredar, Operasi pemusnahan miras harus terus dilakukan
karena banyak pedagang yang menjual minuman keras melanggar Peraturan Daerah
Nomor 2 Tahun 2010, seperti dengan memasukkan kandungan alkohol pada jamu
(Syafrudin, 2023). Syafrudin mengatakan bahwa peredaran miras ini sendiri ditandai
dengan dimusnahkannya 4.627 miras selama tahun 2022 dan telah berhasilnya petugas
yang berwenang menyita ribuan miras dari berbagai tempat. Sangat banyak sekali
bukan?

Oknum yang bertugas seperti Satpol PP sudah saatnya harus digencarkan dalam
operasi penyakit masyarakat ini. Syafrudin mengatakan bahwa miras sudah seharusnya
menjadi program yang diperhatikan karena miras ini harusnya tidak diedarkan kecuali
hotel berbintang diatas empat. Ia sangat berharap satpol PP terus operasi dalam rangka
membebaskan Kota Serang dari Miras. Dikutip dari heri, operasi pekat secara rutin
harus dilakukan demi menghentikan peredaran miras illegal di kota serang. Kebutuhan
Tindakan yang secara tidak langsung akan menjaga moral bangsa ini harus dilakukan
secara habis-habisan. Siapa yang dapat menggaransi bahwa peredaran minuman illegal
yang tidak sesuai dengan kaidah yang ada t]tidak akan mengganggu pola pikir
masyarakat karena tidak dikonsumsi dengan benar?

Penegasan Ulang
Sungguh mencemaskan sekaligus mengkhawatirkan jika
membayangkan minuman keras semakin marak pada masyarakat dan tidak terkontrol.
Kepentingan ini sudah seharusnya dijunjung tinggi oleh negara. Karena berpengaruh
pada hidup matinya moral anak bangsa. Objektivitas dari minuman keras ini harus
segera dikurangi dengan memperkuat aturan yang ada dan menggencarkan operasi.
Kongretnya, kita juga sebagai masyarakat harus sadar tentang bahaya mengkonsumsi
miras secara illegal. Dari sudut apapun, peredaran illegal miras sangat merugikan.
Jangan biarkan moral generasi penerus bangsa makin lama makin rusak dikarenakan
hal yang seharusnya bisa dicegah. Jika bukan kita, siapa lagi? Jika bukan sekarang,
kapan lagi?