Anda di halaman 1dari 8

BAB l

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Masyarakat dan lingkungan sosial tidaklah bisa dipisahkan, sebagaimana kita ketahui bahwa

manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan satu dan yang lainnya. Dalam ilmu

sosiolog dikemukakan bahwa manusia adalah mahluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri,

manusia harus saling berkomunikasi dan berinteraksi langsung antar sesama.Namun jika kita

melihat fakta yang ada, kehidupan sosial masyarakat saat ini, sepertinya istilah makhluk sosial

yang berunsurkan interaksi dan komunikasi langsung mesti ditelaah dan dikaji ulang. Zaman

dan teknologi telah merubah pola dan sistem kehidupan sosial masyarakat modern. Teknologi

yang mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan secara eksplisit memberi dampak yang

sangat besar terhadap kehidupan sosial manusia masa kini.Munculnya media sosial dan alat-

alat komunikasi serba efektif dan efisien merupakan salah satu faktor yang mengakibatkan

lahirnya manusia-manusia individual dan egois. Orang cenderung melakukan hal- hal yang

lebih fragmatis untuk berinteraksi sosial. Melakukan kontak sosial secara langsung

diasumsikan sebagai sesuatu yang ribet, tidak memberi keuntungan, membuang waktu bahkan

dikatakan ketinggalan zaman.

Selain karena kemajuan Teknologi yang menyajikan berbagai wahana untuk mempercepat

komunikasi antar individu. Salah satu faktor yang menyebabkan berkurangnya masyarakat

sosial adalah adanya mosi tidak percaya terhadap lingkungannya sendiri, bahkan dalam lingkup

terdekat seperti keluarga, tetangga dan lingkungan kerja. Ini dikarenakan banyaknya terjadi

tindakan kriminalitas yang umumnya terjadi justru karena orang-orang disekitar lingkungan

tersebut sehingga orang cenderung memilih untuk melakukan segala sesuatunya sendiri atau

melalui alat komunikasi untuk berinteraksi tanpa harus bertemu dan bertatap langsung.
BAB ll

PEMBAHASAN

A. Data kondisi kehidupan masyarakat

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kerusakan lingkungan yang terjadi secara merata

dan terus menerus akibat kurangnya pengetahuan masyarakat mengelola alam untuk

mendapatkan keuntungan dengan tidak merusak alam lingkungannya. Hal tersebut dapat

dilihat dari banyaknya masalah lingkungan yang terjadi seperti banjir yang sudah tidak bisa

ditangani tanah longsor menumpuknya sampah bekas rumah tangga tidak dapat diprediksinya

cuaca saat ini dan masalah lingkungan lainnya. Banyaknya kerusakan lingkungan yang terjadi

menunjukkan kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan yang

tujuannya adalah untuk keberlangsungan hidup masyarakat itu sendiri karena baik buruknya

kondisi suatu lingkungan merupakan hasil dari campur tangan manusia di dalamnya. Peneliti

tertarik untuk meneliti masyarakat kampung Glintung karena masyarakat di kampung ini

mampu merubah citra kampung yang padat penduduk menjadi kampung yang ramah

lingkungan. Oleh karena itu peneliti ingin mengetahui bagaimana cara masyarakat kampung

Glintung menciptakan lingkungan yang ramah lingkungan melalui pendidikan ekonomi

lingkungan yang didapatkan dan bagaimana tujuan pembangunan berkelanjutan di kampung

ini dapat tercapai. Metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dipilih dalam penelitian ini.

Jenis penelitian dalam penelitian ini yaitu fenomenologi dan dengan tiga metode pengumpulan

data yaitu wawancara observasi dan dokumentasi. Teknik snowball sampling dipilih dalam

penentuan sumber data pada penelitian ini yang mana pemilihan subjek penelitian berlangsung

secara bergulir yang mana dengan observasi yang dilakukan sebelumnya peneliti memilih

ketua RW sebagai informan kunci. Pemilihan ketua RW sebagai informan kunci karena

informan dianggap mengetahui segala kegiatan yang ada di kampung Glintug Go Green.
Berdasarkan data dan informasi yang diperoleh dari informan kunci peneliti dapat menetapkan

informan-informan selanjutnya yang mampu memberikan jawaban dari tujuan penelitian yang

ingin dicapai. Hasil dari penelitian ini menunjukkan perubahan gaya hidup masyarakat

Kampung Glintung menjadi lebih berwawasan lingkungan dipengaruhi dukungan lingkungan

sekitar dan pendidikan ekonomi lingkungan yang mereka dapatkan. Pendidikan yang

didapatkan bersifat nonformal yang mana penyebaran ilmu tentang ekonomi lingkungan ini di

dapat dari pelatihan atau penyuluhan yang diberikan oleh pejabat setempat serta informasi

dari mulut ke mulut antar masyarakat kampung Glintung itu sendiri. Perubahan gaya hidup

masyarakat Glintung menjadi lebih berwawasan lingkungan ini sejalan dengan harapan yang

ingin dituju yaitu untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan dan perlahan-lahan

memperbaiki perekonomian masyarakat Hal ini dapat dicapai dengan bekerjasama antar warga

melalui kegiatan-kegiatan sederhana.

Fasilitas umum yang lengkap di sebuah wilayah akan berkontribusi terhadap kualitas

hidup Anda tentunya. Pasalnya, kehadiran fasilitas umum menyediakan layanan yang nyaman

dan efisien bagi kehidupan.

Pelayanan dan fasilitas umum lainnya juga diharapkan dapat mengatasi kebutuhan

populasi tertentu atau permintaan masyarakat yang kuat, seperti pusat lansia, penitipan anak,

lapangan golf, dan masih banyak lainnya.Fasilitas Umum adalah Sarana Penunjang Kehidupan

Sehari-Hari.Alasan Fasilitas Umum Sekitar Hunian Wajib Dipertimbangkan.

a. Fasilitas Umum yang Wajib Ada Di Hunian Rumah dan Apartemen

1. Fasilitas Kesehatan

2. Fasilitas Pendidikan

3. Fasilitas Transportasi

4. Tempat Ibadah

5. Taman Bermain
6. Tempat Berolahraga

7. Fasilitas Perbelanjaan

8. Fasilitas Keamanan 24 jam

9. Area Parkiran

10. Kafe atau Restoran

 Fasilitas Umum adalah Sarana Penunjang Kehidupan Sehari-Hari

Fasilitas umum tak pelak harus memuaskan individu tertentu dan memenuhi kebutuhan

masyarakat umum. Sebagai sarana penunjang maka fasilitas umum harus memberikan Anda

jaminan keselamatan dan keamanan, komunikasi, rekreasi, olahraga, pendidikan, kesehatan,

administrasi publik, agama, budaya dan sosial.

 Fasilitas umum tingkat tinggi

Fasilitas ini umumnya melayani seluruh wilayah,wilayah metropolitan atau kota (misalnya

rumah sakit, universitas) dan tidak diatur dalam tata letak proses perencanaan untuk

pemukiman tunggal. Lokasi fasilitas umum ini ditentukan dengan menganalisis lokasi yang

paling cocok dan dapat diakses oleh jumlah orang terbanyak.

 Fasilitas umum tingkat menengah

Adalah fasilitas yang melayani sejumlah beragam dan komunitas yang berbeda. Misalnya

sekolah menengah, klinik, dan lainnya. Fasilitas ini sangat penting bagi individu pemukiman

penduduk. Namun fasilitasnya berfungsi sebagai ambang batas populasi yang melebihi individu

pemukiman, dan oleh karena itu didukung oleh jumlah pemukiman.


B. Alasan Berbicara soal lingkungan yang bagus juga harus mencakup fasilitas umum.

Jika Anda harus berkendara dalam jarak yang sangat jauh untuk mencapai apapun,

kemungkinan besar rumah Anda jadi kurang menarik. Jangan lupa juga soal keselamatan.

Lingkungan yang memiliki tingkat kejahatan rendah dan merupakan tempat yang

mengundang dan aman untuk berada di luar ruangan dan berkomunikasi dengan tetangga

adalah jenis tempat di mana kebanyakan orang ingin tinggal.litas Umum Sekitar

1. Fasilitas Kesehatan

Pusat medis dan diagnostik menjadi fasilitas yang sangat diharapkan dan berguna terutama

di tengah penyebaran virus Corona dan dampak jangka panjangnya terhadap kehidupan Anda. Jika

keluarga Anda memiliki anak yang sedang tumbuh dna orang tua pastikan tempat tinggal dekat

dengan pusat kesehatan dan klinik dokter.

2. Fasilitas Pendidikan

Sebagai orang tua, Anda juga harus memilih lokasi yang dekat dengan sekolah, perguruan tinggi

dan lembaga pembinaan. Fasilitas ini wajib ada karena Anda tidak ingin pengalaman perjalanan

yang melelahkan menghalangi proses belajar anak-anak.

3. Fasilitas Transportasi

Akses transportasi yang nyaman juga penting karena memungkinkan Anda untuk bepergian ke tempat

kerja, mengakses fasilitas, dan mengunjungi teman dan keluarga. Pilihan transportasi seperti jalan

raya, bus, dan sistem LRT menentukan seberapa cepat dan mudah Anda dapat mengakses bagian

lain kota dari lingkungan Anda.Apalagi, kalau Anda seorang milenial komuter atau pensiunan yang

memilih untuk menyimpan mobil di rumah, pastikan Anda dapat mengakses transportasi umum

tanpa harus berjalan beberapa kilometer dari tempat tinggal Anda.


4. Tempat Ibadah

Fasilitas rumah ibadah menjadi hal yang wajib ada di setiap area perumahan dan memberikan dorongan

religious bagi kepercayaan yang dianut oleh masing-masing.

5. Taman Bermain

Kompleks perumahan sebagian besar ditempati oleh keluarga perlu memiliki area bermain khusus

yang diperuntukkan bagi anak-anak. Dalam kasus orang tua yang bekerja, anak-anak hanya

mendapatkan waktu terbatas untuk melakukan aktivitas fisik. Mereka memang membutuhkan

taman bermain di luar, untuk kesejahteraan mental, emosional dan fisik mereka secara

keseluruhan, selain membentuk ikatan sosial.

1. GEOGRAFIS

2. NAMA DESA : CAMPLI USI

3. LUAS DESA : 70 Ha

Tabel 2.3 Jarak Gampong Campli Usi ke Ibukota Kecamatan dan Ibukota Kabupaten Pidie

No. Ibukota Jarak (Km)

1 Kecamatan 2

2 Kabupaten 16

Sumber : Data BPS (diolah)

KEPENDUDUKAN

Tabel 3.1 Jumlah Penduduk Gampong Campli Usi menurut Jenis Kelamin

No. Jenis Kelamin Jumlah (Jiwa) Seks Ratio

1 Pria 192 42.29

2 Wanita 454
Total 646 Sumber : Data BPS (diolah)

Tabel 3.2 Luas Gampong, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk di Gampong Campli Usi

No. Nama Gampong Luas Gampong (Ha) Jumlah Penduduk (Jiwa)

Kepadatan Penduduk (Jiwa/Km2)

1 Campli Usi 70 646 5,57

Sumber : Data BPS (diolah)

Tabel 3.3 Jumlah Penduduk, Rumah Tangga dan Rata-rata Penduduk per Rumah Tangga di

Gampong Campli Usi.

No Nama Gampong Jumlah Penduduk (Jiwa) Jumlah Rumah Tangga Rata-

rata Penduduk per Ruta

1. Campli Usi 646 112 5,77

Sumber : Data BPS (diolah)

Tabel 4.7 Jumlah Sarana Sumber Air Minum Penduduk Umumnya menurut Jenis di Gampong

Campli Usi.

No Sumber Air Minum Jumlah

1. PAM -

2. Sumur √

3. Sungai -

4. Lainnya -

TOTAL : 1Sumber : Data BPS (diolah)


PERHUBUNGAN

Tabel 6.1 Jenis Permukaan Jalan Utama antar Gampong Campli Us

No Jenis Permukaan Jalan Jumlah

1. Aspal √

2. Diperkeras √

3. Tanah -

TOTAL : Sumber : Data BPS (diolah)

Tabel 7.1 Jumlah Sarana Perekonomian menurut Jenis di Gampong Campli Usi.

No Sarana Peekonomian Jumlah

1. Pasar Umum -

2. Kelompok Pertokoan -

3. Warung Nasi/kopi 2

4. Kios 5

TOTAL : 5 Sumber : Data BPS (diolah)

Anda mungkin juga menyukai