LK-3a: Merumuskan Tujuan Pembelajaran Secara Langsung Berdasarkan CP Dikaitkan Dengan Konteksnya
Elemen CP Capaian Pembelajaran
Akidah Peserta didik mampu menganalisis akidah Islam • Peserta didik memiliki kemampuan untuk
(iman, Islam, dan ihsan), sifat wajib, mustahil, dan jaiz
bagi Allah Swt dan rasul-Nya (Aqaid Khamsin), Asma'
al-Husna (al- `Aziz, al-Bashith, al-Ganiy, ar- Ra'uf, al-
Barr, al-Fattah, al-`Adl, al-Hayyu, al-Qayyum, al-
Lathif), serta enam rukun iman sehingga memiliki
pemahaman akidah yang benar sesuai pemahaman
ulama ahl sunnah wa al-jama’ah sebagai landasan
dan motivasi beraktivitas dalam kehidupan • Peserta didik mampu menganalisis Asma' al-
sehari-hari, sehingga semua yang dilakukan,
berakhlaqul Karimah, bernilai ibadah dan
berdimensi ukhrawi.
Akhlak Peserta didik mampu memahami dan • Peserta
membiasakan akhlak terpuji (taubat, taat,
istiqamah, ikhlas, ikhtiar, tawakal, qana’ah, sabar,
syukur, husnuzhan, tawadlu’, tasamuh, ta’awun,
berilmu, kerja keras, kreatif, produktif, dan
inovatif); dan menghindari akhlak tercela (riya,
nifak, hasad, dendam, gibah, fitnah, namimah)
sebagai manifestasi akhlak yang merupakan
buah dari ilmu sehingga terbentuk kesalehan
individu dan sosial, untuk mewujudkan pribadi • Peserta
yang unggul dan mampu bersaing di era global
dan berakhlaqul karimah.
Adab Peserta didik mampu menganalisis dan
membiasakan adab shalat, zikir, membaca
al- Qur’an, berdoa, adab kepada orang tua,
guru, saudara, teman, tetangga, adab
Tujuan Pembelajaran
menganalisis akidah Islam (iman, Islam, dan
ihsan) sesuai dengan pandangan ulama ahl
sunnah wa al-jama'ah. Hal ini menjadi dasar dan
motivasi bagi mereka dalam menjalani kehidupan
sehari-hari, sehingga setiap tindakan yang
dilakukan memiliki nilai ibadah dan memiliki
dimensi ukhrawi..
Husna (al-`Aziz, al- Bashith, al-Ganiy, ar- Ra'uf,
al-Barr, al-Fattah, al-`Adl, al-Hayyu, al- Qayyum,
al-Lathif) yang benar sesuai pemahaman ulama
ahl sunnah wa al- jama’ah sebagai landasan dan
motivasi beraktivitas dalam kehidupan sehari-
hari, sehingga semua yang dilakukan bernilai
ibadah dan berdimensi ukhrawi.
didik mampu memahami dan
membiasakan ahlak terpuji (taubat, taat,
istiqamah, ikhlas, ikhtiar, tawakal, qana’ah, sabar,
syukur, husnuzhan, tawadlu’, tasamuh, ta’awun,
berilmu, kerja keras, kreatif, produktif, dan
inovatif) sebagai manifestasi akhlak yang
merupakan buah dari ilmu sehingga terbentuk
kesalehan individu dan sosial, untuk mewujudkan
pribadi yang unggul dan mampu bersaing di era
global.
didik mampu memahami dan
menghindari akhlak tercela ahlaq tercela ria’,
nifaq, hasad, dendam, ghibah, fitnah, namimah
sebagai manifestasi akhlak yang merupakan buah
dari ilmu sehingga terbentuk kesalehan individu
dan dan sosial, untuk mewujudkan pribadi yang
unggul dan mampu bersaing di era global
• Peserta didik dapat menganalisis dan
membiasakan adab shalat, zikir,
membaca al- Quran, dan berdoa dalam
kehidupan sehari-hari sehingga terbentuk pribadi
 berjalan, berpakaian, makan, minum, dan
adab bersosial media dalam kehidupan
sehari-hari sehingga terbentuk pribadi yang
cerdas, berkarakter, berakhlaqul Karimah
dan dapat menyesuaikan diri dengan
lingkungan.
Kisah Teladan Peserta didik mampu menganalisis dan
meneladani kisah Nabi Sulaiman a.s., Nabi
Ibrahim a.s, Nabi Musa a.s, khulafaurrasyidin,
dan Aisyah r.a., sebagai inspirasi dalam
menghadap tantangan kehidupan masa kini dan
masa yang akan datang.
yang cerdas, berkarakter, dan dapat
menyesuaikan diri dengan lingkungan.
• Peserta didik dapat menganalisis dan
membiasakan adab kepada orang tua, guru,
saudara, teman, tetangga dalam kehidupan
sehari- hari sehingga terbentuk pribadi yang
cerdas, berkarakter, dan dapat menyesuaikan diri
• Peserta didik dapat menganalisis dan
membiasakan adab berjalan, berpakaian, makan,
minum, dan adab bersosial media dalam
kehidupan sehari-hari sehingga terbentuk pribadi
yang cerdas, berkarakter, dan dapat
menyesuaikan diri dengan lingkungan.
Menganalisis dan meneladani kisah Nabi
Sulaiman, Nabi Ibrahim, Nabi Musa,
khulafaurrasyidin, dan Aisyah sebagai inspirasi
dalam menghadapi tantangan kehidupan masa
kini dan masa yang akan datang.
SHAFWAN
Nama Mahasiswa
LK-3b: Merumuskan tujuan pembelajaran dengan menganalisis ‘kompetensi’ dan ‘lingkup materi’ pada CP dan dikaitkan
dengan konteksnya
Elemen CP Capaian Pembelajaran
Akidah Peserta didik mampu menganalisis
akidah Islam (iman, Islam, dan
ihsan), sifat wajib, mustahil, dan jaiz
bagi Allah Swt dan rasul-Nya (Aqaid
Khamsin), Asma' al-Husna (al-
`Aziz, al-Bashith, al-Ganiy, ar- Ra'uf,
al-Barr, al-Fattah, al-`Adl, al-Hayyu,
al-Qayyum, al-Lathif), serta enam
rukun iman sehingga memiliki
pemahaman akidah yang benar
sesuai pemahaman ulama ahl
sunnah wa al-jama’ah sebagai
landasan dan motivasi
beraktivitas dalam kehidupan
sehari-hari, sehingga semua
yang dilakukan, berakhlaqul
Karimah, bernilai ibadah dan
berdimensi ukhrawi.
Kompetensi Materi Tujuan Pembelajaran
menganalisis • Akidah Islam • Peserta didik mampu menganalisis
(iman, islam, akidah Islam (iman, Islam, dan
dan ihsan) ihsan) yang benar sesuai
pemahaman ulama ahl sunnah wa
al-jama’ah sebagai landasan dan
motivasi beraktivitas dalam
kehidupan sehari- hari, sehingga
semua yang dilakukan bernilai
ibadah dan berdimensi ukhrawi.
• Asmaul Husna • Peserta didik mampu menganalisis
Asma' al- Husna (al-`Aziz, al-
Bashith, al-Ganiy, ar- Ra'uf, al-Barr,
al-Fattah, al-`Adl, al-Hayyu, al-
Qayyum, al-Lathif) yang benar
sesuai pemahaman ulama ahl
sunnah wa al- jama’ah sebagai
landasan dan motivasi beraktivitas
dalam kehidupan sehari- hari,
sehingga semua yang dilakukan
bernilai ibadah dan berdimensi
ukhrawi.
• Enam Rukun Peserta didik mampu menganalisis
•
Iman enam rukun iman sehingga memiliki
pemahaman akidah yang benar
sesuai pemahaman ulama ahl
sunnah wa al- jama’ah sebagai
landasan dan motivasi beraktivitas
dalam kehidupan sehari- hari,
sehingga semua yang dilakukan
bernilai ibadah dan berdimensi
ukhrawi.
Akhlak Peserta didik mampu memahami memahami • Akhlak terpuji • Peserta didik mampu memahami
dan membiasakan akhlak terpuji membiasakan (taubat, taat, dan membiasakan ahlak terpuji
(taubat, taat, istiqamah, ikhlas, menghindari istiqamah, (taubat, taat, istiqamah, ikhlas,
ikhtiar, tawakal, qana’ah, sabar, ikhlas, ikhtiar ikhtiar, tawakal, qana’ah, sabar,
syukur, husnuzhan, tawadlu’, tawakal, syukur, husnuzhan, tawadlu’,
qana’ah, sabar, tasamuh, ta’awun, berilmu, kerja
tasamuh, ta’awun, berilmu, kerja
syukur, keras, kreatif, produktif, dan
keras, kreatif, produktif, dan husnuzhan, inovatif) sebagai manifestasi
inovatif); dan menghindari akhlak tawadlu’, akhlak yang merupakan buah dari
tercela (riya, nifak, hasad, tasamuh, ilmu sehingga terbentuk
dendam, gibah, fitnah, namimah) ta’awun, kesalehan individu dan sosial,
sebagai manifestasi akhlak yang berilmu, kerja untuk mewujudkan pribadi yang
merupakan buah dari ilmu keras, kreatif, unggul dan mampu bersaing di
sehingga terbentuk kesalehan produktif, dan era global.
individu dan sosial, untuk inovatif).
mewujudkan pribadi yang unggul
dan mampu bersaing di era • Ahlak tercela • Peserta didik mampu memahami
global dan berakhlaqul karimah. (riya, nifak, dan menghindari akhlak tercela
hasad, ahlaq tercela ria’, nifaq, hasad,
dendam, gibah, dendam, ghibah, fitnah, namimah
fitnah, sebagai manifestasi akhlak yang
namimah) merupakan buah dari ilmu
sehingga terbentuk kesalehan
individu dan dan sosial, untuk
mewujudkan pribadi yang unggul
dan mampu bersaing di era global
Adab Peserta didik mampu Menganalisis • adab shalat, • Peserta didik dapat menganalisis
menganalisis dan membiasakan Membiasakan zikir, membaca dan membiasakan adab shalat,
adab shalat, zikir, membaca al- al- Qur’an, zikir, membaca al- Quran, dan
Qur’an, berdoa, adab kepada berdoa, berdoa dalam kehidupan sehari-
orang tua, guru, saudara, teman, hari sehingga terbentuk pribadi
yang cerdas, berkarakter, dan
tetangga, adab berjalan
dapat menyesuaikan diri dengan
berpakaian, makan, minum, dan lingkungan.
adab bersosial media dalam • adab kepada • Peserta didik dapat menganalisis
kehidupan sehari-hari sehingga orang tua, dan membiasakan adab kepada
terbentuk pribadi yang cerdas, guru, saudara, orang tua, guru, saudara, teman,
berkarakter, berakhlaqul Karimah teman, tetangga dalam kehidupan sehari-
dan dapat menyesuaikan diri tetangga, hari sehingga terbentuk pribadi
dengan lingkungan. yang cerdas, berkarakter, dan
dapat menyesuaikan diri dengan
 lingkungan.
• adab berjalan, • Peserta didik dapat menganalisis
berpakaian, dan membiasakan adab berjalan,
makan, minum, berpakaian, makan, minum, dan
dan adab adab bersosial media dalam
bersosial media kehidupan sehari-hari sehingga
terbentuk pribadi yang cerdas,
berkarakter, dan dapat
menyesuaikan diri dengan
lingkungan.
Kisah teladan Peserta didik mampu Menganalisis • Kisah Nabi • Menganalisis dan meneladani
menganalisis dan meneladani Meneladani Sulaiman a.s, kisah Nabi Sulaiman, Nabi
kisah Nabi Sulaiman a.s., Nabi Ibrahim Ibrahim, Nabi Musa,
Nabi Ibrahim a.s., Nabi Musa a.s, khulafaurrasyidin, dan Aisyah
Nabi Musa a.s. sebagai inspirasi dalam
a.s., khulafaurrasyidin, dan
khulafaurrasyidi menghadapi tantangan kehidupan
Aisyah r.a., sebagai inspirasi n, dan Aisyiyah masa kini dan masa yang akan
dalam menghadapi datang.
tantangankehidupan masa
kini dan masa yang akan
datang.

SHAFWAN
Nama Mahasiswa
LK-3c: Merumuskan tujuan pembelajaran Lintas Elemen CP

Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran

Elemen Akidah • Peserta didik mampu menganalisis akidah Islam (iman, Islam, dan ihsan)
yang benar sesuai pemahaman ulama ahl sunnah wa al-jama’ah sebagai
Peserta didik mampu menganalisis akidah Islam landasan dan motivasi beraktivitas dalam kehidupan sehari- hari, sehingga
(iman, Islam, dan ihsan), sifat wajib, mustahil, semua yang dilakukan bernilai ibadah dan berdimensi ukhrawi.
dan jaiz bagi Allah Swt dan rasul-Nya (Aqaid • Peserta didik mampu menganalisis Asma' al- Husna (al-`Aziz, al- Bashith, al-
Khamsin), Asma' al- Husna (al-`Aziz, al-Bashith, Ganiy, ar- Ra'uf, al-Barr, al-Fattah, al-`Adl, al-Hayyu, al- Qayyum, al-Lathif)
al- Ganiy, ar- Ra'uf, al-Barr, al-Fattah, al-`Adl, yang benar sesuai pemahaman ulama ahl sunnah wa al- jama’ah sebagai
al-Hayyu, al-Qayyum, al-Lathif), landasan dan motivasi beraktivitas dalam kehidupan sehari- hari, sehingga
serta enam rukun iman sehingga memiliki semua yang dilakukan bernilai ibadah dan berdimensi ukhrawi.
pemahaman akidah yang benar sesuai • Peserta didik mampu menganalisis enam rukun iman sehingga memiliki
pemahaman ulama ahl sunnah wa al-jama’ah pemahaman akidah yang benar sesuai pemahaman ulama ahl sunnah wa al-
sebagai landasan danmotivasi beraktivitas jama’ah sebagai landasan dan motivasi beraktivitas dalam kehidupan sehari-
dalam kehidupan sehari-hari, sehingga semua hari, sehingga semua yang dilakukan bernilai ibadah dan berdimensi
yang dilakukan bernilai ibadah dan berdimensi ukhrawi.
ukhrawi
Elemen Akhlak • Peserta didik mampu memahami dan membiasakan ahlak terpuji (taubat,
taat, istiqamah, ikhlas, ikhtiar, tawakal, qana’ah, sabar, syukur, husnuzhan,
Peserta didik mampu memahami dan tawadlu’, tasamuh, ta’awun, berilmu, kerja keras, kreatif, produktif, dan
membiasakan akhlak terpuji (taubat, taat, inovatif) sebagai manifestasi akhlak yang merupakan buah dari ilmu sehingga
istiqamah, ikhlas, ikhtiar, tawakal, qana’ah, terbentuk kesalehan individu dan sosial, untuk mewujudkan pribadi yang
sabar, syukur, husnuzhan, tawadlu’, tasamuh, unggul dan mampu bersaing di era global.
ta’awun, berilmu, kerja keras, kreatif, produktif,
dan inovatif); dan menghindari akhlak tercela • Peserta didik mampu memahami dan menghindari akhlak tercela ahlaq
(riya, nifak, hasad, dendam, gibah, fitnah, tercela ria’, nifaq, hasad, dendam, ghibah, fitnah, namimah sebagai
namimah) sebagai manifestasi akhlak yang manifestasi akhlak yang merupakan buah dari ilmu sehingga terbentuk
merupakan buah dari ilmu sehingga terbentuk kesalehan individu dan dan sosial, untuk mewujudkan pribadi yang unggul
kesalehan individu dan sosial, untuk dan mampu bersaing di era global
mewujudkan pribadi yang unggul dan mampu
bersaing di era global dan berakhlaqul karimah
Elemen Adab
Peserta didik mampu menganalisis dan
membiasakan adab shalat, zikir, membaca al-
Qur’an, berdoa, adab kepada orang tua, guru,
saudara, teman, tetangga, adab berjalan,
berpakaian, makan, minum, dan adab bersosial
media dalam kehidupan sehari-hari sehingga
terbentuk pribadi yang cerdas, berkarakter,
berakhlaqul Karimah dan dapat menyesuaikan
diri dengan lingkungan.
Elemen Kisah Keteladanan
Peserta didik mampu menganalisis dan
meneladani kisah Nabi Sulaiman, Nabi Ibrahim,
Nabi Musa, khulafaurrasyidin, dan Aisyah
sebagai inspirasi dalam menghadapi tantangan
kehidupan masa kini dan masa yang akan
datang.
• Peserta didik dapat menganalisis dan membiasakan adab shalat, zikir,
membaca al- Quran, dan berdoa dalam kehidupan sehari-hari sehingga
terbentuk pribadi yang cerdas, berkarakter, dan dapat menyesuaikan diri
dengan lingkungan.
• Peserta didik dapat menganalisis dan membiasakan adab kepada orang tua,
guru, saudara, teman, tetangga dalam kehidupan sehari- hari sehingga
terbentuk pribadi yang cerdas, berkarakter, dan dapat menyesuaikan diri
dengan lingkungan.
• Peserta didik dapat menganalisis dan membiasakan adab berjalan,
berpakaian, makan, minum, dan adab bersosial media dalam kehidupan
sehari-hari sehingga terbentuk pribadi yang cerdas, berkarakter, dan dapat
menyesuaikan diri dengan lingkungan.
Menganalisis dan meneladani kisah Nabi Sulaiman, Nabi Ibrahim, Nabi
Musa, khulafaurrasyidin, dan Aisyah sebagai inspirasi dalam menghadapi
tantangan kehidupan masa kini dan masa yang akan datang.
SHAFWAN
Nama Mahasiswa