Anda di halaman 1dari 1

Singkatnya, bahasa adalah salah satu bentuk komunikasi manusia.

Entah itu dalam bentuk tanda


atau bunyi. Asalkan merupakan ujaran yang memiliki sistem, mempunyai makna, dan mempunyai
fungsi, tanda atau bunyi tersebut sudah bisa dikategorikan sebagai bahasa.

Keterampilan berbahasa dikategorikan menjadi dua kategori, yakni keterampilan lisan dan
keterampilan tulis. Keterampilan lisan yang bersifat reseptif adalah menyimak, dan yang bersifat
produktif adalah berbicara. Sedangkan keterampilan tulis yang bersifat reseptif adalah membaca,
dan yang bersifat produktif adalah menulis. Jika dilihat dari semua keterampilan berbahasa, erat
kaitannya antara keterampilan lisan dan tulis karena keduanya harus dimiliki setiap orang.
Keterampilan minimal yang harus dimiliki seseorang adalah keterampilan berbahasa lisan dan tulis
yang bersifat reseptif yakni menyimak dan membaca. Sifat reseptif ini sendiri berarti memahami ide.
Jika seseorang mempunyai keterampilan menyimak dan membaca, tentu akan mudah menerima
dan memahami ide serta informasi yang disampaikan oleh orang lain. Begitu pula sebaliknya, jika
seseorang tidak memiliki kemampuan menyimak dan membaca akan sulit memahami ide dan
informasi dari orang lain. Kemudian jika seseorang sudah mempunyai keterampilan menyimak dan
membaca, jika diasah lagi maka orang tersebut diharapkan mempunyai keterampilan berbicara dan
menulis. Sehingga di masa depan, orang tersebut bukan hanya menerima informasi atau ide, tetapi
orang tersebut juga bisa memberikan dan menyampaikan informasi atau ide kepada orang lain.

Anda mungkin juga menyukai