Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN BONE

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS LAPPPARIAJA
Alamat : Jln Poros Makassar – Soppeng Desa Patangkai Kec Lappariaja Kab.Bone KP 92763

KERANGKA ACUAN KESEHATAN KERJA

A. PENDAHULUAN
Program kesehatan kerja merupakan suatu upaya dan pemberian perlindungan kesehatan
dan keselamatan kerja bagi masyarakat pekerja yang bertujuan untuk memelihara dan
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat pekerja, mencegah timbulnya gangguan kesehatan,
melindungi pekerja dari bahaya kesehatan serta menempatkan pekerja yang sesuai dengan
kemampuan fisik dan psikis pekerja. Upaya kesehatan kerja mencakup kegiatan pelayanan,
pendidikan dan pelatihan serta penelitian di bidang kesehatan melalui upaya peningkatan
kesehatan, pencegahan penyakit termasuk pengendalian resiko, penyembuhan penyakit dan
pemulihan kesehatan termasuk pemulihan kapasitas kerja (Depkes RI, 2005).
Beberapa pendapat para ahli tentang tujuan dari kesehatankerja antara lain sedapat
mungkin memberikan jaminan kondisi kerja yang aman dan sehat kepada setiap pekerja dan
untuk melindungi sumber daya manusia, tujuan dari kesehatan kerja antara lain:
1. Melindungi tenaga kerja atas hak dan keselamatan dalam melakukan pekerjaannya untuk
kesejahteraan hidup dan meningkatkan kinerja.
2. Menjamin keselamatan orang lain yang berada di tempat kerja.
3. Sumber produksi dipelihara dan dipergunakan secara aman dan efisisen.

B. LATAR BELAKANG
PUSKESMAS (Pusat Kesehatan Masyarakat) adalah unit fungsional pelayanan kesehatan
terdepan sebagai unit pelaksana tekhnis dinas kesehatan kabupaten yang melaksanakan upaya
penyuluhan, pencegahan dan penanganan kasus-kasus penyakit di wilayah kerjanya, secara
terpadu dan terkoordinasi. Puskesmas merupakan tempat kerjaserta berkumpulnya orang – orang
sehat (petugas dan pengunjung) dan orang-orang sakit (pasien), sehingga Puskesmas merupakan
tempat kerja yang mempunyai resiko kesehtan maupun penyakit akibat kecelakaan kerja. Oleh
karena itu petugas Puskesmas mempunyai resiko tinggi karena sering berkontak dengan agent
penyakuit menular, degan darah dan cairan tubuh maupun tertusuk jarum suntik bekas yang
mungkin dapat berperan sebagai transmisi beberapa penyakit dan juga potensial sebagai media
penularan penyakit lain.
Upaya kesehatan kerja di Puskesmas ditujukan untuk, melindungi pekerja agar hidup
sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan serta pengaruh uruk yang diakibatkan oleh pekerja.
Upaya kesehatan kerja yang dimaksud meliputi pekerja di sector formal dan informal dan berlaku
bagi setiap orang selain pekerja yang berada dilingkungan tempat kerja.
Berdasarkan Kepmenkes Nomor 128/MENKES/SK/II/2004 tentang kebijakan dasar
Puskesmas menyatakan bahwa Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis dinas kabupaten/
kota yang bertanggung jawab dalam rangka menyelenggarakan pembangunan kesehatan
diwilayah kerjanya. Mengingat tingginya risiko kesehatan dan keselamayan kerja bagi pekerja
dan adanya amanat dalam Undang-Undang untuk menerapkan kesehatan kerja di tempat kerja,
maka perlu dilaksanakannya Upaya Kesehatan Kerja di wilayah kerja Puskesmas.

C. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Ditujukan untuk melindungi pekerja agar hidup sehatn dan terbebas dari gangguan kesehatan
serta pengaruh buruk yang diakibatkan oleh pekerjaan, sehingga menjadi pekerja sehat,
selamat, produktif dan sejahtera
2. TUJUAN KHUSUS
a. Melindungi tenaga kerja dari gangguan kesehatan yang timbul akibat pekerjaan di
lingkungan kerja
b. Meningkatkan kesehatan masyarakat pekerja.
c. Memberikan bantuan pengobatan dan perawatan serta pemulihan kepada masyarakat
pekerja
d. Memberikan pendidikan kesehatan kepada masyarakat pekerja.

D. SASARAN
1. Masyarakat pekerja di Puskesmas
2. Pos Upaya Kesehatan Kerja (UKK)
3. Jaringan dokter perusahaan bidang kesehatan kerja
4. Masyarakat pekerja di berbagai sector pembangunan, dunia usaha dan lembaga swadaya
masyarakat
E. STRATEGI
Pelayan kesehatan paripurna, yang meliputi :
a. Upaya peningkatan kesehatan
b. Pencegahan penyakit akibat kerja
c. Penyembuhan penyakit dan pemulihan Kesehatan

F. OUTPUT
Output yang diharapkan yaitu meningkatnya kesehatan kerja dan adanya data terkait:
1. Pekerja sakit yang dilayanai
2. Kasus penyakit umum pada pekerja
3. Kasus diduga penyakit akibat kerja
4. Kasus penyakit akibat kerja pada pekerja
5. Kasus kecelakaan akibat kerja pada pekerja
6. Jumlah Pos UKK yang dibina
7. Presentasi (%) petugas puskesmas yang menggunakan APD (masker dan handskun sesuai
standar)
G. JENIS KEGIATAN

Bulan
No. Jenis Kegiatan 2019
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1. Penyusunan Rencana Kerja 

2. Penyusunan format pencatatan dan


pelaporan

3. Pendataan sasaran kesahatan kerja

4. Sosialisasi program kesehatan kerja

5. Advokasi

6. Pembentukan kelompok

7. Pembinaan kelompok

8. Pelatihan kesehatan kerja


9. Monitoring dan evaluasi

H. ANGGARAN BIAYA
Anggaran terkait pelaksanaan Program Usaha Kesehatan Kerja bersumber dari:
1. Dana BOK
2. Dana Operasional
3. Dana Desa
4. Swadaya kelompok binaan/ masyarakat

I. PENUTUP

Evaluasi dilakukan oleh kepala UPT Puskesmas dengan melihat hasil laporan kegiatan, suatu program
akan dinilai berhasil jika dapat mencapai tujuan dan sasaran yang tepat sesuai dengan tata nilai yang ada
dalam program.

Anda mungkin juga menyukai