Anda di halaman 1dari 8

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pada tahun 1920-an industri modern di Indonesia hampir semuanya dimiliki

oleh orang asing meskipun jumlahnya relatif sedikit. Industri kecil yang ada pada

masa itu hanya berupa industri rumah tangga seperti penggilingan padi, tekstil dan

sebagainya yang tidak terkoordinasi. Angkatan kerja terpusat di sektor pertanian dan

perkebunan untuk memenuhi kebutuhan ekspor kolonial. Perusahaan besar yang

modern hanya dua unit itu pun milik asing yaitu: pabrik rokok milik British American

Tobacco dan perakitan kendaraan bermotor General Car Assembly. Depresiasi yang

melanda sekitar tahun 1930-an telah meruntuhkan perekonomian. Penerimaan ekspor

turun sehingga mengakibatkan pengangguran. Situasi tersebut memaksa pemerintah

kolonial mengubah sistem dan pola kebijaksanaan ekonomi yang sebelumnya menitik

beratkan pada sektor perkebunan beralih ke sektor industri dengan memberikan

kemudahan dalam pemberian izin dan fasilitas bagi pendirian industri baru. Sejarah

ini kemudian menjadi cikal-bakal berkembangnya sektor industri di Indonesia hingga

kini (Dumairy, 1997).

Proses industrialisasi di Indonesia sejak tahun 1985 terkesan cepat akan tetapi

pada tahun 1993 laju pertumbuhan output di sektor industri manufaktur mulai turun

sebelum krisis ekonomi. Selanjutnya, pada masa krisis ekonomi yang melanda

Indonesia sejak tahun 1997 telah membuat proses industrialisasi mengalami

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Universitas Sumatera Utara
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
pertumbuhan yang negatif sekitar 12 persen (Dumairy, 1997). Hal ini disebabkan oleh

tingkat ketergantungan yang sangat tinggi terhadap impor barang modal, bahan baku,

dan jasa utang luar negeri. Sementara itu nilai tukar rupiah mengalami depresiasi

yang besar terhadap dolar AS dan banyak perusahaan manufaktur di dalam negeri

terpaksa harus mengurangi volume produksinya. Masalah ini terutama dialami oleh

industri menengah dan besar, sebaliknya industri kecil ternyata lebih mampu untuk

bertahan dan terus eksis di tengah berbagai masalah yang timbul. Kondisi ini telah

menarik perhatian berbagai pihak untuk lebih memperhatikan keberadaan dan

perkembangan industri kecil. Sektor industri kecil pada saat ini sangat memegang

peranan yang sangat penting dan strategis. Ini berarti pembangunan sektor industri

kecil perlu lebih dikembangkan lagi agar sektor industri kecil menjadi lebih efisien

dan peranannya dalam perekonomian daerah semakin meningkat baik dari segi nilai

maupun kontribusinya dalam penyediaan lapangan kerja.

Sektor industri kecil perlu mendapat prioritas utama dan harus mampu

membawa perubahan fundamental dalam struktur perekonomian di Indonesia

sehingga produksi nasional dapat meningkat. Di samping itu, pembangunan sektor

industri kecil harus dapat mendorong terwujudnya struktur ekonomi yang seimbang

dan kokoh antar sektor industri maju dan sektor pertanian yang tangguh. Proses

industrialisasi harus mampu mendorong berkembangnya industri kecil sebagai

penggerak utama terhadap peningkatan laju pertumbuhan ekonomi dan perluasan

lapangan kerja sehingga dapat mengurangi angka pengangguran.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Universitas Sumatera Utara
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Dalam usaha pengembangan sektor industri kecil, diperlukan adanya berbagai

fasilitas seperti modal dan juga fasilitas kredit yang lancar demi berlangsungnya

pembangunan ekonomi. Pelaksanaan pembangunan tersebut perlu diusahakan agar

tercipta keterkaitan yang semakin erat antara sektor industri dan sektor-sektor

pembangunan lainnya. Pembangunan sektor yang berkaitan tersebut harus

dikembangkan dengan dasar saling menguntungkan dan menunjang antara industri

besar/menengah dan industri kecil serta antara industri hilir dan industri hulu. Untuk

memajukan proses pembangunan di sebuah negara dapat dilakukan dengan cara

menempuh strategi industrialisasi.

Industrialisasi dianggap sebagai satu-satunya strategi agar kemakmuran suatu

negara dapat terwujud. Dengan kata lain proses pembangunan dan strategi

industrialisasi sangat mendukung peningkatan kapasitas produksi sehingga akan

memenuhi permintaan masyarakat. Dengan industrialisasi yang meningkat maka akan

mendorong permintaan terhadap angkatan kerja dan bahan baku sehingga akan

mendorong naiknya kesejahteraan masyarakat. Naiknya kesejahteraan masyarakat

juga didukung dengan pengembangan usaha kecil yang terus tumbuh akibat naiknya

industrialisasi.

Irfan (2000) mengatakan usaha kecil dalam perekonomian suatu negara,

memiliki peran yang penting. Bukan saja di Indonesia, tetapi kenyataan menunjukkan

bahwa posisi usaha kecil mempunyai peranan strategis di negara-negara lain. Indikasi

yang menunjukkan peranan usaha kecil itu dapat dilihat dari kontribusinya terhadap

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Universitas Sumatera Utara
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
PDRB, ekspor non migas, penyerapan angkatan kerja dan peningkatan kualitas

sumberdaya manusia yang cukup besar.

Anoraga dan Sudantoko (2002) mengatakan tidak dapat disangkal bahwa

pengusaha kecil yang merupakan bagian terbesar dari pelaku bisnis di Indonesia

mempunyai peranan yang penting dan strategis dalam pembangunan struktur

perekonomian nasional. Oleh karena itu berbagai upaya pemberdayaan perlu terus

dilakukan baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Tambunan (2002) dari sisi tenaga

kerja industri kecil adalah kelompok industri pengolahan yang mempunyai tenaga

kerja 5 sampai 19 orang. Sedangkan yang dimaksudkan dengan industri kerajinan

rumah tangga ialah kelompok industri pengolahan yang mempunyai tenaga kerja 1

sampai 4 orang.

Pentingnya peran industri kecil ini membuat pemerintah memberikan

perhatian yang serius dan sungguh-sungguh dalam penanganannya. Demikian juga

dengan Pemerintah Kota Medan yang terus memberikan perhatian dan menetapkan

berbagai kebijakan untuk mendorong pertumbuhan industri kecil di Medan.

Berdasarkan data yang diperoleh, tahun 1980-1990 jumlah perusahaan kecil

di Medan tercatat 1.825 unit. Tahun 1991 jumlah industri kecil di Medan relatif kecil

yaitu 127 unit karena industri kecil mengalami keterpurukan antara lain diakibatkan

kenaikan harga bahan baku. Seiring dengan berkembangnya ekonomi, jumlah industri

kecil terus meningkat sehingga pada tahun 1996 industri kecil di Medan tercatat 309

unit. Jumlah ini menurun drastis pada tahun 1997 menjadi 207 unit, karena terjadinya

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Universitas Sumatera Utara
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
krisis moneter. Lebih lengkap perkembangan data industri kecil di Kota Medan dapat

ditunjukkan pada tabel berikut:

Tabel 1.1. Jumlah Industri Kecil di Kota Medan

No Tahun Jumlah Perusahaan Industri Kecil


1 1980-1990 1.825
2 1991 137
3 1992 163
4 1993 190
5 1994 265
6 1995 281
7 1996 309
8 1997 207
9 1998 200
10 1999 215
11 2000 224
12 2001 217
13 2002 231
14 2003 220
15 2004 187
16 2005 189
17 2006 210
18 2007 235
Sumber: Kantor Statistik Kota Medan 2007

Produk industri lokal selalu memiliki dasar tukar (term of trade) yang tinggi

atau lebih menguntungkan serta menciptakan nilai tambah yang lebih besar

dibandingkan dengan produk-produk sektor lain. Hal ini disebabkan karena sektor

industri kecil memiliki variasi produk yang sangat beragam dan mampu memberikan

manfaat marginal yang sangat tinggi kepada pemakainya. Pelaku bisnis (produsen,

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Universitas Sumatera Utara
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
penyalur; pedagang dan investor) lebih suka berkecimpung dalam bidang industri

karena sektor ini memberikan margin keuntungan yang lebih menarik. Selain itu

industri kecil lebih diminati sebagai lahan usaha karena tidak tergantung pada musim

dan mudah dikendalikan oleh manusia. Faktor-faktor tersebut menyebabkan banyak

negara berkembang mengembangkan sektor industri kecil untuk memacu

pertumbuhan ekonominya.

Pembangunan industri kecil termasuk industri kerajinan dan rumah tangga,

yang formal dan tradisional diarahkan untuk memperluas lapangan pekerjaan untuk

mengurangi pengangguran. Hal seperti ini tidak terkecuali di Kota Medan sehingga

sedikit demi sedikit dapat memberi kesempatan berusaha, meningkatkan ekspor,

menumbuhkan kemampuan akan pendapatan pengusaha kecil dan kemandirian. Dari

berbagai manfaat dan luasnya kontribusi yang dapat diperoleh dari pengembangan

dan pembangunan sektor industri kecil ini maka penulis tertarik untuk meneliti dan

menganalisis “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Industri Kecil di Kota

Medan”.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Universitas Sumatera Utara
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian yang dikemukakan pada latar belakang di atas maka

penulis merumuskan permasalahan penelitian ini sebagai berikut:

1. Bagaimana pengaruh PMDN terhadap pertumbuhan industri kecil di Kota

Medan?

2. Bagaimana pengaruh jumlah pengangguran terhadap pertumbuhan industri

kecil di Kota Medan?

3. Bagaimana pengaruh tingkat upah minimum terhadap pertumbuhan industri

kecil di Kota Medan?

4. Bagaimana pengaruh jumlah Kredit Usaha Mikro Kecil (KUMK) yang

disalurkan terhadap pertumbuhan industri kecil di Kota Medan?

1.3. Tujuan Penelitian

1. Untuk menganalisis pengaruh PMDN terhadap pertumbuhan industri kecil

di Kota Medan.

2. Untuk menganalisis pengaruh pengangguran terhadap pertumbuhan industri

kecil di Kota Medan.

3. Untuk menganalisis pengaruh tingkat upah minimum terhadap pertumbuhan

industri kecil di Kota Medan.

4. Untuk menganalisis pengaruh jumlah kredit yang tersalurkan terhadap

pertumbuhan industri kecil di Kota Medan.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Universitas Sumatera Utara
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
1.4. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian adalah

1. Sebagai bahan masukan bagi pemerintah Kota Medan dalam menyusun strategi

pembangunan kota, khususnya pembangunan sektor industri kecil di Kota

Medan.

2. Sebagai masukan bagi pelaku bisnis sektor industri kecil di Indonesia.

3. Sebagai bahan acuan untuk penelitian selanjutnya terutama yang berminat

untuk meneliti mengenai sektor industri kecil di Kota Medan.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Universitas Sumatera Utara
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!

Anda mungkin juga menyukai