Anda di halaman 1dari 3

PANDUAN DISKUSI KELOMPOK DAN ROLE PLAY

PIDI ANGKATAN II TAHUN 2023

Tujuan:
Setelah mengikuti diskusi kelompok dan studi kasus,peserta mampu membuat jadwal
pekan orientasi,membuat konsep kesepakatan awal,jadwal kegiatan di wahana serta
mampu menerapkan komunikasi efektif.

Langkah-langkah:
1. Pelatih membagi peserta menjadi beberapa kelompok sesuai wahananya,setiap
kelompok 5-16 orang.
2. Setiap kelompok didampingi oleh pendamping
3. Pendamping akan memimpin diskusi kelompok dan mempersiapkan study kasus/role-
play(bagi kelompok yang terpilih)
4. Pelatih melakukan pengamatan terhadap kegiatan diskusi kelompok dan study
kasus/role-play
5. Hasil diskusi kelompok dipaparkan oleh masing2 kelompok dan bermain peran untuk
study kasus oleh kelompok yang terpilih
6. Pelatih memberikan masukan/klarifikasi terhadap hasil diskusi kelompok dan study
kasus/role-play
7. Waktu penugasan 40 menit
8. Waktu penyajian 10 menit

PANDUAN DISKUSI KELOMPOK

Penugasan 1:Penyusunan Jadwal Pekan Orientasi

Keluaran: Dokumen Jadwal Pekan Orientasi yang meliputi:


- Pertemuan awal/Perkenalan
- Rencana/konsep Kesepakatan Awal
- Rencana Kredensialing
- Rencana Evaluasi Kesehatan
- Rencana Pengenalan SOP yang berlaku di wahana
- Pendalaman Teknik Medik
- Rencana pengurusan SIP

Penugasan 2: Penyusunan Kesepakatan Awal


Keluaran: Dokumen Kesepakatan awal

Penugasan 3: Penyusunan Jadwal Kegiatan di Puskesmas dan Rumah sakit.


Keluaran: Dokumen Jadwal Kegiatan selama di RS dan Puskesmas selama
1 tahun
PENUGASAN 4
PANDUAN ROLE PLAY

Tujuan:
Setelah mengikuti studi kasus ini peserta mampu menerapkan komunikasi efektif

Langkah-langkah:
1. Pelatih membagi peserta menjadi beberapa kelompok sesuai wahananya , sertiap
kelompok 5-16 orang.
2. Setiap kelompok didampingi oleh pendamping
3. Pelatih akan melakukan undian kepada kelompok untuk memilih 1 kelompok yang akan
bermain peran.
4. Pelatih meminta kelompok yang terpilih untuk membagi peran pada masing-masing
anggota
5. Pelatih melakukan pengamatan terhadap kegiatan bermain peran pada kelompok yang
terpilih dengan menggunakan checklist evaluasi
6. Pelatih melakukan observasi terhadap kegiatan bermain peran pada kelompok yang
terpilih.
7. Pelatih memberikan masukan terhadap kegiatan bermain peran masing–masing
peserta dalam kelompok terpilih.
8. Pelatih memberikan masukan/klarifikasi terhadap kegiatan bermain peran
9. Waktu penugasan dalam kelompok 25 menit
10. Penyajian 15 menit.

Pembagian Peran
a. 1 orang berperan sebagai dokter peserta PIDI
b. 1 orang sebagai dokter pendamping
c. 1 orang berperan sebagai pasien
d. 1-2 orang berperan sebagai keluarga pasien
e. 1 orang berperan sebagai tenaga kesehatan lainnya

 Skenario 1: Komunikasi Efektif

Seorang pasien anak laki-laki umur 4,5 tahun dibawa ke UGD RS dengan keluhan kejang sejak
30 menit lalu. Dokter internsip yang bertugas segera memberikan pertolongan pertama dengan
memberikan oksigen nasal kanul 4 liter/menit dan antikejang. Beberapa saat ditunggu, pasien
masih tetap kejang dan hasil observasi tanda vital menuju syok. Informasi dari salah satu
perawat, RS tidak memiliki fasilitas ICU dan juga dokter spesialis anak maupun saraf. Dokter
memutuskan untuk merujuk pasien ke RS yang lebih lengkap, namun keluarga pasien menolak
untuk dirujuk.
Lakukan kegiatan roleplay untuk keterampilan komunikasi verbal dan non verbal sesuai
dengan Sumpah Dokter, Kodeki, dan kaidah dasar moral etik dalam waktu 10 menit.
DAFTAR TILIK KOMUNIKASI EFEKTIF
No Langkah-langkah Baik Cukup Kurang
(2) (1) (0)
1 Menyapa pasien dan atau keluarganya sambil memperkenalkan diri dan
tersenyum
2 Menjelaskan kepada pasien/keluarganya tentang hasil pemeriksaan
3 Menjelaskan kepada pasien/keluarganya tentang diagnosis banding dan
diagnosis kerja
4 Menjelaskan kepada pasien/keluarganya tentang pertolongan yang telah
diberikan
5 Menjelaskan kepada keluarganya tentang pemeriksaan lanjutan untuk
menegakkan diagnosis pasti serta kemungkinan rujukan
6 Memberi kesempatan kepada keluarganya terkait hal hal yang belum jelas
7 Mengucapkan terimakasih kepada keluarganya atas kepercayaannya dan
sama sama berusaha dan berdoa semoga pasien segera sembuh

Anda mungkin juga menyukai