Anemia defisiensi besi adalah jenis anemia akibat kurangnya kadar zat besi dalam
darah.Tanpa zat besi yang cukup, tubuh tidak dapat memproduksi cukup hemoglobin
untuk mengalirkan oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Defisiensi zat besi pada
umumnya disebabkan oleh kekurangan asupan gizi dari makanan sehat, atau akibat
trauma kecelakaan yang menyebabkan banyak perdarahan sehingga persediaan zat
besi ikut hilang.
*anemia megaloblastik*
Anemia megaloblastik adalah jenis anemia yang ditandai dengan bentuk kepingan sel
darah merah yang abnormal dan ukurannya yang lebih besar. Sel darah merah normal
seharusnya berbentuk cakram bulat pipih yang sedikit berceruk di tengah. Namun, pada
kasus anemia ini, kepingan sel darah merah berbentuk oval. Bentuk dan ukuran yang
abnormal ini terjadi karena sel darah merah tidak mengalami pembelahan dan tidak
berkembang sempurna. Alhasil, jumlah sel darah merah yang normal dan sehat tidak
cukup. Penyakit kelainan darah ini juga menyebabkan sumsum tulang menghasilkan
lebih sedikit sel. Sel-sel darah merah normal umumnya dapat bertahan sekitar 90-120
hari sebelum akhirnya dihancurkan oleh tubuh untuk diganti dengan yang baru. Namun,
pada kasus ini, sel darah merah terkadang dihancurkan atau mati lebih cepat dari
jangka waktu seharusnya.