Anda di halaman 1dari 112

No. Dok.

U-FF-PKTI-005
KATA PENGANTAR

Puja dan puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang


Maha Esa, karena berkat karunia-Nya Buku Pedoman Penyusunan
Karya Tulis Ilmiah ini dapat diselesaikan dengan baik. Tujuan
penyusunan pedoman ini adalah memberikan panduan kepada
mahasiswa tingkat akhir di lingkungan Program Studi Diploma Tiga
Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar
dalam penyusunan tugas akhir berupa Karya Tulis Ilmiah yang
merupakan persyaratan untuk mendapatkan gelar Ahli Madya
Farmasi. Disamping itu pedoman ini diharapkan dapat
memberikan panduan kepada dosen pembimbing, dosen penguji
dalam melakukan bimbingan dan penilaian terhadap mahasiswa
yang sedang melaksanakan karya tulis ilmiah, sehingga terjadi
keseragaman pelaksanaan dan format laporan karya tulis ilmiah.
Pedoman ini menguraikan tentang pembakuan prosedur,
format, dan proses penulisan Karya Tulis Ilmiah (KTI), serta
ketentuan-ketentuan teknis yang dilandasi etika penulisan ilmiah
yang lazim digunakan dalam dunia akademik mulai dari tujuan
pelaksanaan KTI, lingkup KTI, etika penulisan KTI, persyaratan
akademik mengambil mata kuliah KTI, dosen pembimbing KTI,
prosedur pelaksanaan KTI, sistematika penulisan proposal dan
laporan KTI, serta tata cara penulisan proposal maupun laporan
KTI.
Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh dosen yang telah
memberikan kontribusinya dalam penyusunan pedoman ini.
Semoga pedoman ini bermanfaat demi kelancaran dan
keseragaman pelaksanaan Karya Tulis Ilmiah di lingkungan
Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar.

Denpasar, Januari 2020


Dekan Fakultas Farmasi
Universitas Mahasaraswati Denpasar

I Made Agus Sunadi Putra, S.Si., M.Biomed, Apt.


NPK. 08.77.17.488

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar i
SURAT KEPUTUSAN
DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
NOMOR: 005/FF-UNMAS/E.10/I/2020

TENTANG
TIM PENYUSUN PEDOMAN KARYA TULIS ILMIAH
PROGRAM STUDI DIPLOMA TIGA FARMASI FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR

DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan


tinggi di Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati
Denpasar dan untuk kelancaran pelaksanaan karya tulis
ilmiah bagi mahasiswa Program Studi Diploma Tiga
Farmasi dipandang perlu menerbitkan Pedoman Karya
Tulis Ilmiah Program Studi Diploma Tiga Farmasi
Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar;
b. Bahwa sehubungan dengan butir a, dipandang perlu
membentuk Tim Penyusun Pedoman Karya Tulis Ilmiah
Program Studi Diploma Tiga Farmasi Fakultas Farmasi
Universitas Mahasaraswati Denpasar;
c. Bahwa Tim Penyusun Pedoman Karya Tulis Ilmiah
Program Studi Diploma Tiga Farmasi Fakultas Farmasi
Universitas Mahasaraswati Denpasar seperti butir b perlu
ditetapkan dengan Surat Keputusan Dekan Fakultas
Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar.
Mengingat 1. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional;
2. Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
3. Undang-Undang No. 12 Tahun 2012 tentang Perguruan
Tinggi;
4. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar
Pendidikan Nasional;
5. Permenristek Dikti No. 44 Tahun 2015 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi;
6. Surat Keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan
Tinggi Republik Indonesia No. 150/KPT/I/2019 tentang
Izin Penyatuan Sekolah Tinggi Bahasa Asing Saraswati di
Kota Denpasar dan Akademi Farmasi Saraswati Denpasar
di Kota Denpasar ke Universitas Mahasaraswati Denpasar
di Kota Denpasar yang Diselenggarakan oleh Yayasan
Perguruan Rakyat Saraswati Pusat Denpasar;

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar ii
7. Surat Keputusan Yayasan Perguruan Rakyat Saraswati
Pusat Denpasar No. 32 A/PP/A.10/B/III/2019 tentang
Penetapan Fakultas dan Program Studi di Universitas
Mahasaraswati Denpasar;
8. Statuta Universitas Mahasaraswati Denpasar;
9. Surat Keputusan Dekan Fakultas Farmasi Universitas
Mahasaraswati Denpasar Nomor: 591/FF-
UNMAS/E.10/VIII/2019 tentang Kurikulum Program
Studi Diploma Tiga Farmasi Tahun 2019.

MEMUTUSKAN

Menetapkan :
Pertama : Surat Keputusan Dekan Fakultas Farmasi Universitas
Mahasaraswati Denpasar tentang Tim Penyusun Pedoman
Karya Tulis Ilmiah Program Studi Diploma Tiga Farmasi
Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar.
Kedua : Susunan Tim Penyusun Pedoman Karya Tulis Ilmiah
Program Studi Diploma Tiga Farmasi Fakultas Farmasi
Universitas Mahasaraswati Denpasar sebagaimana
tercantum dalam Lampiran Surat Keputusan ini.
Ketiga : Tim Penyusun Pedoman Karya Tulis Ilmiah Program Studi
Diploma Tiga Farmasi Fakultas Farmasi Universitas
Mahasaraswati Denpasar bertugas dan bertanggung jawab
menyusun Pedoman Karya Tulis Ilmiah Program Studi
Diploma Tiga Farmasi Fakultas Farmasi Universitas
Mahasaraswati Denpasar dengan batas waktu penyelesaian
tanggal 31 Januari 2020.
Keempat : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan
sewaktu-waktu dapat ditinjau kembali apabila dipandang
perlu.

Ditetapkan di Denpasar
Pada tanggal 2 Januari 2020
Dekan

I Made Agus Sunadi Putra, S.Si., M.Biomed., Apt


NPK. 08.77.17.488

Tembusan kepada Yth.:


1. Yang bersangkutan
2. Arsip

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar iii
Lampiran : Surat Keputusan Dekan Fakultas Farmasi Universitas
Mahasaraswati Denpasar Nomor: 005/FF-UNMAS/E.10/I/2020
tentang Tim Penyusun Pedoman Karya Tulis Ilmiah
Program Studi Diploma Tiga Farmasi Fakultas Farmasi
Universitas Mahasaraswati Denpasar

SUSUNAN TIM PENYUSUN PEDOMAN KARYA TULIS ILMIAH


PROGRAM STUDI DIPLOMA TIGA FARMASI FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR

Penanggung jawab : I Made Agus Sunadi Putra, S.Si., M.Biomed., Apt.


Pengarah : Putu Era Sandhi K. Yuda, S.Farm., M.Phil., Apt.
Dr. Puguh Santoso, S.Si., M.Biomed., Apt.
Ni Nyoman Wahyu Udayani, S.Farm., M.Sc., Apt.
Prof. Dr. Gde Nyoman Astika, Apt.
Ketua : I Gede Made Suradnyana, S.Si., M.Farm., Apt.
Anggota : Ketut Agus Adrianta, S.Farm., M.Biomed., Apt.
I Putu Tangkas Suwantara, S.Farm., M.Farm., Apt.
Ni Putu Udayana Antari, S.Farm., M.Sc., Apt.
Erna Cahyaningsih, S.Si., M.Farm., Apt.
Ni Made Dharma Shantini Suena, S.Farm., M.Sc., Apt.
I Gusti Agung Ayu Kusuma Wardani, S.Farm., M.Si., Apt.
Fitria Megawati, S.Farm., M.Sc., Apt.
Herleeyana Meriyani, S.Farm., M.Sc., Apt.
Debby Juliadi, S.Farm., M.Farm., Apt.
Ni Putu Dewi Agustini, S.Farm., M.Farm., Apt.
Dewa Ayu Ika Pramitha, S.Si., M.Si.
Rr. Asih Juanita, S.Farm., M.Farm., Apt.
Ni Luh Kade Arman Anita Dewi, S.Farm., M.Biomed., Apt.
Agung Ari Chandra Wibawa, S.Si., M.Si.
I Made Dedy Ariawan, S.Farm., M.Farm., Apt.
Nyoman Budiartha Siada, S.Farm., M.Farm., Apt.
Dwi Arymbhi Sanjaya, S.Farm., M.Farm-Klin., Apt.
Ni Made Sukma Sanjiwani, S.Si., M.Si.

Ditetapkan di Denpasar
Pada tanggal 2 Januari 2020
Dekan,

I Made Agus Sunadi Putra, S.Si., M.Biomed., Apt.


NPK. 08.77.17.488

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar iv
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..................................................................... i


SURAT KEPUTUSAN TIM PENYUSUN ......................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................ v
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................... vii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................ 1
1.1 Latar Belakang ........................................................... 1
1.2 Tujuan Pelaksanaan Karya Tulis Ilmiah ...................... 1
1.3 Lingkup ...................................................................... 1
1.4 Etika Penulisan Karya Ilmiah ...................................... 2
BAB II PROSEDUR PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH ........... 3
2.1 Persyaratan Akademik Mengambil KTI ........................ 3
2.2 Dosen Pembimbing KTI ............................................... 3
2.3 Deskripsi Tugas Dosen Pembimbing ............................ 3
2.4 Prosedur Pelaksanaan KTI .......................................... 4
2.4.1 Penentuan Dosen Pembimbing Tugas Akhir ....... 4
2.4.2 Proses Penyusunan Proposal KTI ....................... 4
2.4.3 Proses Pelaksanaan Penelitian dan Penyusunan
KTI ..................................................................... 5
2.4.4 Ujian Akhir KTI .................................................. 6
BAB III SISTEMATIKA PENULISAN ............................................. 10
3.1 Sistematika Penulisan Proposal Karya Tulis Ilmiah ..... 10
3.1.1 Bagian Awal ....................................................... 10
3.1.2 Bagian Inti ......................................................... 10
3.1.3 Bagian Akhir ...................................................... 11
3.2 Sistematika Penulisan Karya Tulis Ilmiah ................... 11
3.2.1 Bagian Awal ....................................................... 11
3.2.2 Bagian Inti ......................................................... 12
3.2.3 Bagian Akhir ...................................................... 12
3.3 Penjelasan Sistematika Penulisan Karya Tulis Ilmiah .. 12
BAB IV PEDOMAN PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH ................ 27
4.1 Bahan dan Ukuran Media Penulisan ........................... 27
4.2 Tata Cara Pengetikan .................................................. 27

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar v
4.3 Sistem Penomoran ...................................................... 32
4.4 Penulisan Tabel dan Gambar ...................................... 33
4.5 Penggunaan Bahasa ................................................... 35
4.6 Kutipan Naskah .......................................................... 35
4.7 Cara Menulis Kepustakaan ......................................... 37
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................... 55
LAMPIRAN .................................................................................. 56

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar vi
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Form Persetujuan Sebagai Pembimbing KTI ............ 56


Lampiran 2 Kartu Bimbingan KTI .............................................. 57
Lampiran 3 Contoh Cover Proposal Karya Tulis Ilmiah ............... 59
Lampiran 4 Contoh Halaman Judul Proposal Karya Tulis Ilmiah 60
Lampiran 5 Contoh Lembar Persetujuan Proposal KTI ............... 61
Lampiran 6 Lembar Penilaian Proposal ...................................... 62
Lampiran 7 Logbook Penelitian .................................................. 65
Lampiran 8 Lembar Penilaian Pelaksanaan dan Penyusunan
Laporan KTI ............................................................ 67
Lampiran 9 Contoh Cover Karya Tulis Ilmiah ............................. 70
Lampiran 10 Contoh Halaman Judul KTI ................................... 71
Lampiran 11 Contoh Halaman Persyaratan Karya Tulis Ilmiah ... 72
Lampiran 12 Contoh Halaman Pengesahan KTI .......................... 73
Lampiran 13 Contoh Halaman Penetapan Penguji ...................... 74
Lampiran 14 Contoh Halaman Surat Pernyataan Orisinalitas ..... 75
Lampiran 15 Ukuran Bidang Pengetikan .................................... 76
Lampiran 16 Contoh Penulisan Judul Bab, Judul Sub Bab, Judul
Anak Sub Bab, Judul Anak-Anak Sub Bab ............ 77
Lampiran 17 Contoh Penulisan Abstrak ..................................... 78
Lampiran 18 Contoh Daftar Isi ................................................... 79
Lampiran 19 Contoh Daftar Tabel .............................................. 81
Lampiran 20 Contoh Daftar Gambar .......................................... 82
Lampiran 21 Contoh Daftar Lampiran ........................................ 83
Lampiran 22 Contoh Tabel ......................................................... 84
Lampiran 23 Contoh Gambar ..................................................... 85
Lampiran 24 Contoh Penulisan Daftar Pustaka .......................... 86
Lampiran 25 Contoh Riwayat Hidup ........................................... 87
Lampiran 26 Contoh Tulisan Punggung Pada Penjilidan ............. 88
Lampiran 27 Lembar Penilaian Ujian Akhir KTI .......................... 89
Lampiran 28 Berita Acara Pelaksanaan Ujian Akhir KTI ............. 93
Lampiran 29 Rekapitulasi Nilai KTI ............................................ 94
Lampiran 30 Lembar Persetujuan Perbaikan Draf KTI dari
Penguji ................................................................... 95

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar vii
Lampiran 31 Format Penulisan Artikel Ilmiah ............................ 96
Lampiran 32 Alur Pelaksanaan KTI ............................................ 99

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar viii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Karya Tulis Ilmiah (KTI) merupakan suatu mata kuliah wajib
yang tertuang di dalam kurikulum Program Studi Diploma Tiga
Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar.
Oleh karena itu penulisan KTI merupakan kewajiban kurikuler yang
harus diselesaikan oleh setiap mahasiswa Program Studi Diploma
Tiga Farmasi.
Karya tulis ilmiah adalah karya ilmiah tertulis yang disusun
menurut kaidah keilmuan dan ditulis berdasarkan kaidah Bahasa
Indonesia, di bawah pengawasan atau arahan dosen pembimbing
untuk memenuhi kriteria-kriteria kualitas yang telah ditetapkan
sesuai keilmuan masing-masing. Karya tulis ilmiah yang disusun
oleh seorang mahasiswa Program Studi Diploma Tiga Farmasi
Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati (Unmas) Denpasar,
merupakan bench-mark perjalanan mahasiswa tersebut dalam
memperoleh gelar Ahli Madya Farmasi (A.Md.Farm.) serta titik ukur
perjalanan akademis mahasiswa tersebut dalam menuntut ilmu.

1.2 Tujuan Pelaksanaan Karya Tulis Ilmiah


Tujuan pelaksanaan karya tulis ilmiah bagi mahasiswa adalah
untuk melatih mahasiswa dalam mengkaji, mengaplikasikan ide
atau keterampilan dan memecahkan masalah praktis sesuai dengan
bidang keahliannya secara sistematis, logis, kritis dan kreatif,
didukung data/informasi yang akurat dan terkini dengan analisis
yang tepat sehingga mahasiswa memperoleh pengalaman belajar
dalam merencanakan, melaksanakan, menyusun dan
mengkomunikasikan karya tulis ilmiah baik secara lisan maupun
tertulis yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Dengan
demikian diharapkan mampu membentuk sikap mental ilmiah pada
individu mahasiswa.

1.3 Lingkup
Lingkup karya tulis ilmiah berupa penyajian informasi tertulis
bidang kefarmasian, yang merupakan hasil penelitian
laboratorium/klinik, studi lapangan, dan karya desain yang sifatnya
deskriptif, eksploratif atau analitik.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 1
1.4 Etika Penulisan Karya Ilmiah
Perguruan tinggi diharapkan dapat menghasilkan lulusan-
lulusan yang memiliki kompetensi dalam bidang keilmuannya, serta
memiliki keterampilan, sikap mental yang baik serta berakhlak
mulia. Proses penelitian dalam rangka penyusunan karya tulis
ilmiah merupakan wahana bagi mahasiswa untuk menempa dan
mengasah sikap dan keterampilan tersebut. Mahasiswa harus
mampu mengembangkan dan memantapkan kebebasan ilmiah
tetapi harus berpegang pada etika akademis. Etika akademis
menekankan pentingnya kejujuran dalam mencari dan menemukan
kebenaran serta mengungkapkannya. Dalam penulisan karya
ilmiah, mahasiswa harus mengenal etika penulisan karya ilmiah
yang mengedepankan kejujuran, khususnya dalam hal tidak
menggunakan hasil pemikiran/temuan/teori yang dimiliki ilmuwan
lain yang sudah ada, tanpa menyebutkan namanya sebagai acuan
untuk karya tulis ilmiah.
Suatu karya ilmiah harus bersifat obyektif (berdasarkan
kondisi faktual), up to date (yang ditulis adalah merupakan
perkembangan ilmu yang paling akhir), rasional (yang berfungsi
sebagai wahana penyampaian kritik timbal-balik), reserved (jujur,
lugas, dan tidak bermotif pribadi), efektif dan efisien. Dengan
demikian dalam melakukan penelitian dan penulisan karya tulis
ilmiah mahasiswa harus berpegang teguh pada etika akademis,
sebagai seorang peneliti harus membaktikan diri pada pencarian
kebenaran ilmiah untuk memajukan ilmu pengetahuan,
menemukan teknologi, dan menghasilkan inovasi bagi peningkatan
peradaban dan kesejahteraan manusia.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 2
BAB II
PROSEDUR PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH

2.1 Persyaratan Akademik Mengambil KTI


Mahasiswa yang berhak mengambil karya tulis ilmiah
dalam kartu studinya adalah mahasiswa yang sedang atau
sudah menempuh mata kuliah Metode Penelitian dan tidak ada
nilai E untuk mata kuliah yang sudah ditempuh.

2.2 Dosen Pembimbing KTI


a. Dalam penulisan tugas akhir, mahasiswa dibimbing oleh 2
(dua) orang dosen pembimbing yakni dosen pembimbing
utama dan dosen pembimbing pendamping yang ditetapkan
berdasarkan SK dekan sesuai usulan Ketua Program Studi.
b. Penunjukan dosen pembimbing didasarkan pada kelompok
keilmuan dan kewajaran jumlah mahasiswa bimbingan yang
sudah ada.

2.3 Deskripsi Tugas Dosen Pembimbing


a. Mendiskusikan dan menyusun jadwal bimbingan dengan
mahasiswa setelah menyatakan bersedia sebagai dosen
pembimbing dengan menandatangani formulir persetujuan
sebagai pembimbing.
b. Memberikan bimbingan dan arahan dalam penentuan topik
penelitian.
c. Memberikan bimbingan dalam penulisan proposal KTI
minimal 7 (tujuh) kali untuk masing-masing penguji.
d. Memberikan persetujuan pada proposal KTI final.
e. Memberikan penilaian terhadap proposal KTI final.
f. Membimbing mahasiswa dalam melakukan penelitian serta
menandatangani Logbook Penelitian yang menunjukkan
bahwa pembimbing mengetahui kegiatan dan data/hasil
penelitian yang dihasilkan mahasiswa.
g. Membimbing mahasiswa dalam menyusun laporan KTI
minimal 7 (tujuh) kali untuk masing-masing penguji.
h. Menandatangani Kartu Bimbingan KTI setiap memberikan
bimbingan kepada mahasiswa.
i. Menandatangani Laporan KTI yang dipandang sudah layak
untuk diajukan ke ujian Akhir KTI.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 3
2.4 Prosedur Pelaksanaan KTI

2.4.1 Penentuan Dosen Pembimbing KTI


a. Mahasiswa secara mandiri menghubungi dosen yang sesuai
dengan topik yang akan diambil sebagai KTI dan meminta
tanda tangan dosen pada form persetujuan sebagai
pembimbing utama.
b. Berdasarkan saran dan arahan dosen pembimbing utama,
mahasiswa menghubungi dosen pembimbing pendamping
dan meminta tanda tangan dosen pada form persetujuan
sebagai dosen pembimbing pendamping.
c. Mahasiswa menyerahkan form persetujuan sebagai
pembimbing kepada Sekretaris prodi untuk dilakukan
rekapitulasi.
d. Kaprodi mengusulkan dosen pembimbing berdasarkan
hasil rekapitulasi form persetujuan sebagai pembimbing
kepada tata usaha untuk dibuatkan SK Pembimbing KTI.
e. Bagian tata usaha memproses Surat Keputusan Penetapan
Dosen Pembimbing KTI paling lambat 1 minggu setelah
usulan daftar pembimbing diserahkan prodi.
f. Dekan mengeluarkan Surat Keputusan Penetapan Dosen
Pembimbing KTI.

2.4.2 Proses Penyusunan Proposal KTI


a. Mahasiswa berkonsultasi dengan Dosen Pembimbing untuk
menetapkan topik, ruang lingkup dan judul KTI yang
dipilih. Adapun topik, ruang lingkup dan judul KTI harus
mengacu pada road map penelitian Program Studi D III
Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati
Denpasar,
b. Mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan akademik
untuk melaksanakan KTI harus segera menyusun proposal
KTI sesuai pedoman KTI.
c. Selama penyusunan proposal KTI mahasiswa harus
berkonsultasi dengan dosen pembimbing utama dan
pembimbing pendamping minimal masing-masing 7 (tujuh)
kali dan tercatat dalam Kartu Bimbingan KTI.
d. Proposal KTI disetujui oleh kedua Dosen Pembimbing dan
diketahui oleh Kaprodi.
e. Proposal dijilid dan dikumpulkan kepada dosen
pembimbing.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 4
f. Dosen pembimbing utama dan dosen pembimbing
pendamping berkewajiban menilai proposal KTI.
g. Nilai proposal KTI memiliki bobot 25% dari total nilai KTI.
Proporsi penilaian didasarkan pada indikator dengan
rincian sebagai berikut:
Bobot Nilai
No. Parameter Penilaian
(%) (0-100)
1 Ide/Gagasan 25
2 Latar Belakang 20
3 Tinjauan Pustaka 15
4 Metode Penelitian 20
5 Penulisan 10
Pustaka (kemutahiran, jenis dan
6 10
jumlah)

2.4.3 Proses Pelaksanaan Penelitian dan Penyusunan KTI


a. Sebelum melaksanakan penelitian mahasiswa harus
mengajukan permohonan ijin menggunakan fasilitas
penelitian kepada Dekan Fakultas Farmasi Unmas
Denpasar cq. Kepala Laboratorium dengan mengisi formulir
surat permohonan peminjaman fasilitas penelitian yang
diketahui oleh dosen pembimbing dan Ketua Prodi. Dekan
melalui Kepala Laboratorium mengeluarkan surat ijin
penggunaan fasilitas penelitian atas mahasiswa yang
bersangkutan dengan tembusan kepada Dosen
Pembimbing.
b. Jika mahasiswa akan melakukan penelitian di Instansi lain,
mahasiswa wajib mengajukan permohonan Surat
Pengantar dari Dekan Fakultas Farmasi Unmas Denpasar
kepada staf Tata Usaha dengan membawa surat
permohonan yang diketahui Dosen Pembimbing dan Ketua
Prodi.
c. Mahasiswa melaksanakan penelitian berdasarkan proposal
yang sudah disetujui oleh dosen pembimbing dan diketahui
oleh Kaprodi dengan arahan/bimbingan dari dosen
pembimbing KTI.
d. Proses pembimbingan oleh Dosen Pembimbing KTI minimal
7 (tujuh) kali untuk masing-masing dosen pembimbing
(Dosen Pembimbing Utama dan Dosen Pembimbing
Pendamping) dan terekam dalam Kartu Bimbingan KTI.
Kelengkapan Kartu Bimbingan KTI merupakan syarat ujian
akhir KTI.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 5
e. Mahasiswa harus mencatat seluruh kegiatan dan hasil
penelitiannya dalam logbook penelitian.
f. Nilai pelaksanaan KTI diperoleh dari proses pelaksanaan
penelitian yang tercermin dalam Logbook Penelitian. Bobot
nilai pelaksanaan KTI 35% dari total nilai KTI. Proporsi
penilaian didasarkan pada indikator dengan rincian sebagai
berikut:
Bobot Nilai
No. Parameter Penilaian
(%) (0-100)
Kemandirian, kreativitas, tanggung
1 20
jawab, ketepatan waktu
Keterampilan
2 20
laboratorium/pengambilan data
Kelengkapan dan kesesuaian
3 20
data/hasil

4 Keterampilan pengolahan data 20

Kelugasan bahasa dan Kerapihan


5 20
penulisan

g. Mahasiswa menyusun draf KTI berdasarkan data hasil


penelitian yang tercatat dalam logbook penelitian.
h. Penulisan draf KTI harus mengacu pada PEDOMAN
PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH (KTI) FAKULTAS
FARMASI UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
edisi terbaru.
2.4.4 Ujian Akhir KTI
a. Prodi membuat usulan tim penguji ujian akhir KTI yang
terdiri dari Pembimbing Utama, Pembimbing Pendamping
dan 1 (satu) orang Penguji yang memiliki keahlian di bidang
KTI yang akan diuji (diupayakan dari kelompok keahlian
yang sama)
b. Prodi mengusulkan daftar tim penguji ke WD I
c. Dalam waktu paling lambat 1 minggu, WD I mengkaji
usulan daftar tim penguji ujian akhir KTI, jika dianggap
sesuai diserahkan ke tata usaha untuk dibuatkan SK. Jika
ada yang tidak sesuai dikembalikan ke Prodi untuk
dilakukan revisi.
d. Bagian tata usaha memproses Surat Keputusan Penetapan
Tim Penguji KTI paling lambat 1 minggu sebelum ujian KTI
dilaksanakan

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 6
e. Dekan menetapkan tim penguji Ujian Akhir KTI
f. Mahasiswa mendaftarkan diri ke Tata Usaha untuk
mengikuti ujian akhir KTI, dengan persyaratan:
i. Berstatus sebagai mahasiswa aktif pada semester
berjalan;
ii. Telah lulus seluruh mata kuliah yang wajib diambil
kecuali PKL;
iii. Nilai rata-rata IPK seluruh mata kuliah ≥ 2,00 per
semester;
iv. Tidak ada mata kuliah yang memperoleh nilai E;
v. Telah mendapatkan nilai Proposal KTI;
vi. Mengumpulkan Kartu Bimbingan KTI sudah lengkap;
vii. Mengumpulkan Fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa;
viii. Mengumpulkan Fotokopi Kartu Rencana Studi;
ix. Mengumpulkan Kuitansi pembayaran SPP sampai
bulan terakhir (saat ujian dijadwalkan);
x. Mengumpulkan Draf KTI yang sudah mendapatkan
persetujuan dari dosen pembimbing rangkap 3 (tiga)
masing-masing dijepit dengan binder clip dan
dimasukkan ke dalam map plastik putih bening yang
diberi label berwarna putih berukuran 6x12 cm dan
berisi identitas nama, NIM, tanggal ujian, ruang ujian
dan nama dosen penguji.
g. Mahasiswa membuat presentasi dengan media power point
atau media lain yang sesuai untuk waktu maksimal 10
menit;
h. Dosen Pembimbing Utama memimpin ujian akhir KTI yang
mencakup tahapan:
i. Presentasi hasil pelaksanaan tugas akhir (draf KTI) oleh
mahasiswa (maksimal 10 menit)
ii. Diskusi dan tanya jawab yang mencakup hasil
penelitian, draf KTI, dan prinsip atau teori dasar yang
terkait bidang keilmuan (maksimal 30 menit), dan
iii. Penetapan status kelulusan.
i. Tata terbit ujian akhir KTI:
i. Mahasiswa harus hadir di ruang ujian 15 menit
sebelum ujian dimulai.
ii. Mahasiswa membawa semua data untuk menyusun
KTI, media, dan referensi KTI yang relevan dengan
penulisan KTI.
iii. Mahasiswa wajib menyiapkan komputer/laptop sendiri
dengan kondisi on (siap pakai) dan slide presentasi
sudah dalam keadaan terbuka.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 7
iv. Mahasiswa wajib menyiapkan back up file slide
presentasi di dalam flashdisk.
v. Mahasiswa diwajibkan memakai kemeja putih lengan
panjang dan celana panjang warna hitam, sedangkan
untuk mahasiswi memakai kemeja putih dan rok hitam.
vi. Mahasiswa tidak diperkenankan menjanjikan atau
memberikan sesuatu kepada anggota Tim Penguji
sebelum atau selama ujian berlangsung yang dapat
mempengaruhi objektivitas penilaian.
j. Nilai KTI diperoleh dari draf KTI dan presentasi. Bobot nilai
draf KTI dan presentasi masing-masing 20% dari total nilai
KTI. Proporsi penilaian didasarkan pada indikator dengan
rincian sebagai berikut:
Bobot Nilai
No. Parameter Penilaian
(%) (0-100)
A. Draft KTI
1 Pendahuluan 10
2 Kajian teori 10
3 Metode penelitian 25
4 Hasil penelitian 25
5 Pembahasan 25
6 Kesimpulan dan saran 5
B. Presentasi dan Diskusi
1 Kemampuan presentasi 20
Kemampuan mengungkapkan
2 20
pendapat
Ketepatan/relevansi jawaban
3 30
terhadap pertanyaan
4 Penguasaan materi 30

k. Penentuan huruf mutu sesuai dengan persyaratan yang


ditetapkan dan berdasarkan pada nilai rata-rata dari
seluruh dosen penguji.
l. Hasil ujian akhir KTI diumumkan oleh ketua Tim Penguji
kepada mahasiswa segera setelah Tim Penguji selesai
melakukan rekapitulasi nilai dari Tim Penguji.
m. Keputusan kelulusan (lulus, lulus dengan perbaikan,
ditangguhkan/tidak lulus) dan huruf mutunya
dicantumkan dalam berita acara ujian akhir KTI.
Mahasiswa yang tidak lulus dalam ujian akhir KTI memiliki
kesempatan ujian ulang selambat-lambatnya satu bulan.
Apabila melebihi batas waktu yang ditetapkan maka Ketua

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 8
Program Studi/Dekan memutuskan kelulusan berdasarkan
masukan dari Dosen Pembimbing.
n. Mahasiswa memperbaiki draf KTI sesuai masukan dalam
ujian akhir KTI. Draf perbaikan selambat-lambatnya 2 (dua)
minggu setelah ujian akhir KTI dilaksanakan. Bila melebihi
batas waktu yang ditetapkan, mahasiswa dinyatakan tidak
memenuhi persyaratan untuk mengikuti yudisium dan
diberikan sanksi pengurangan nilai.
o. Draf KTI yang sudah diperbaiki sesuai catatan penguji dan
dinyatakan disetujui oleh penguji yang dibuktikan dengan
ditandatanganinya form persetujuan revisi KTI oleh penguji.
p. Draf KTI yang sudah disetujui oleh penguji dicetak minimal
rangkap 2 (dua) dan diminta tanda tangan pengesahan dari
penguji, kedua pembimbing, ketua program studi dan
dekan, dan selanjutnya dijilid sesuai ketentuan yang
berlaku.
q. Mahasiswa wajib membuat artikel ilmiah dari hasil
penelitiannya dengan format seperti Lampiran 22.
r. Mahasiswa wajib membuat dokumen digital untuk laporan
KTI dan artikel ilmiah dalam dalam format MS-word dan pdf
dalam bentuk CD yang dimasukkan ke dalam kotak CD dan
diberikan label nama dan NIM.
s. Laporan KTI yang sudah dijilid (1 eksemplar) dan dokumen
digital (CD) harus diserahkan ke Perpustakaan Fakultas
Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar paling
lambat 3 (tiga) minggu setelah ujian KTI berakhir.
Mahasiswa yang sudah mengumpulkan dokumen ke
perpustakaan wajib mendapatkan tanda bukti
pengumpulan dokumen dari petugas perpustakaan yang
menjadi prasyarat pendaftaran wisuda. Apabila dalam batas
waktu tersebut mahasiswa tidak mengumpulkan maka
yang bersangkutan tidak diperbolehkan mengikuti wisuda.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 9
BAB III
SISTEMATIKA PENULISAN

3.1 Sistematika Penulisan Proposal Karya Tulis Ilmiah


Karya tulis ilmiah terbagi menjadi bagian awal, bagian inti dan
bagian akhir.
3.1.1 Bagian Awal
Bagian awal terdiri dari:
1. Kulit luar (Cover) yang memuat:
a. Kata “PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH”
b. Judul karya tulis ilmiah
c. Lambang Unmas Denpasar
d. Nama mahasiswa penyusun
e. Instansi (FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS
MAHASARASWATI DENPASAR)
f. Tahun Penyelesaian
2. Halaman judul
3. Halaman lembar persetujuan
4. Kata pengantar
5. Daftar isi
6. Daftar tabel
7. Daftar gambar
8. Daftar lampiran
3.1.2 Bagian Inti
Bagian inti terdiri dari:
1. BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Manfaat teoritis
1.4.2 Manfaat praktis
2. BAB II TINJAUAN PUSTAKA
3. BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Bahan
3.2 Alat (atau instrumen penelitian)
3.3 Rancangan penelitian
3.4 Variabel dan Definisi Operasional Variabel
3.5 Populasi dan Sampel (*)

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 10
3.6 Lokasi dan Waktu Penelitian
3.7 Prosedur Kerja/Teknik Pengumpulan Data
3.8 Pengolahan dan Analisis Data
Keterangan:
(*) = sesuaikan dengan jenis dan rancangan
penelitian yang dilakukan
3.1.3 Bagian Akhir
Bagian akhir terdiri dari:
1. DAFTAR PUSTAKA
2. LAMPIRAN
3.2 Sistematika Penulisan Karya Tulis Ilmiah
Karya tulis ilmiah terbagi menjadi bagian awal, bagian inti dan
bagian akhir.
3.2.1 Bagian Awal
Bagian awal terdiri dari:
1. Kulit luar (Cover) yang memuat:
a. Kata “KARYA TULIS ILMIAH”
b. Judul karya tulis ilmiah
c. Lambang Unmas
Denpasar
d. Nama mahasiswa penyusun
e. Instansi (FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS
MAHASARASWATI DENPASAR)
f. Tahun Penyelesaian
2. Halaman judul
3. Halaman persyaratan
4. Halaman lembar pengesahan
5. Halaman penetapan penguji
6. Surat Pernyataan
7. Kata pengantar
8. Abstrak
9. Daftar isi
10. Daftar tabel
11. Daftar gambar
12. Daftar lampiran
13. Daftar istilah dan singkatan

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 11
3.2.2 Bagian Inti
Bagian inti terdiri dari:
1. BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Manfaat teoritis
1.4.2 Manfaat praktis
2. BAB II TINJAUAN PUSTAKA
3. BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Bahan
3.2 Alat (atau instrumen penelitian)
3.3 Rancangan penelitian
3.4 Variabel dan Definisi Operasional Variabel
3.5 Populasi dan Sampel (*)
3.6 Lokasi dan waktu penelitian
3.7 Prosedur Kerja/Teknik Pengumpulan Data
3.8 Pengolahan dan Analisis Data
Keterangan:
(*) = sesuaikan dengan jenis dan rancangan
penelitian yang dilakukan
4. BAB IV HASIL PENELITIAN
5. BAB V PEMBAHASAN
6. BAB VI SIMPULAN DAN SARAN
3.2.3 Bagian Akhir
Bagian akhir terdiri dari:
1. DAFTAR PUSTAKA
2. LAMPIRAN
3. RIWAYAT HIDUP

3.3 Penjelasan Sistematika Penulisan Karya Tulis Ilmiah

1. Kulit Luar (Cover)


Halaman kulit luar memuat:
a. Kata “PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH” atau “KARYA
TULIS ILMIAH” ditulis di atas judul.
b. Judul karya tulis ilmiah maksimal 30 kata yang dibuat
seringkas mungkin, tetapi jelas menggambarkan isi dari

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 12
karya ilmiah tertulis tersebut, dan tidak menimbulkan
perbedaan penafsiran.
c. Lambang Unmas Denpasar dengan tinggi 6 cm dan lebar
4,5 cm.
d. Identitas mahasiswa berupa nama mahasiswa yang
menyusun karya tulis ilmiah (ditulis dengan lengkap,
tanpa singkatan dan tanpa gelar).
e. Instansi Program Studi D III Farmasi Fakultas Farmasi
Universitas Mahasaraswati Denpasar.
f. Tahun Penyelesaian karya tulis ilmiah. Contoh Kulit Luar
dapat dilihat pada Lapiran 1 dan 3)
2. Halaman Judul
Halaman judul berisi materi/tulisan yang sama dengan
halaman kulit luar, tetapi identitas mahasiswa dilengkapi
dengan NIM dan dicetak di atas kertas HVS putih. Contoh
Halaman Judul dapat dilihat pada Lapiran 2 dan 4.
3. Halaman Persyaratan
Halaman ini dibuat sesuai lampiran 5.
4. Halaman Persetujuan Proposal
Halaman ini dibuat sesuai lampiran 6.
5. Halaman Pengesahan KTI
Halaman ini dibuat sesuai lampiran 7.

6. Halaman Penetapan Penguji


Halaman ini dibuat sesuai lampiran 8.
7. Surat Pernyataan Orisinalitas KTI
Halaman ini dibuat sesuai lampiran 9.
8. Kata Pengantar
Halaman ini berisi uraian singkat tentang maksud karya tulis
ilmiah, penjelasan-penjelasan, dan ucapan terima kasih/
penghargaan. Dalam kata pengantar tidak terdapat hal-hal
yang bersifat ilmiah. Kata pengantar disusun dalam bentuk
esai dan dalam bahasa Indonesia yang baku.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 13
9. Abstrak
Abstrak memuat mengenai ringkasan penelitian dengan
maksimal terdiri atas 450 kata dan diketik berjarak satu
spasi. Abstrak disusun dengan urutan kata ABSTRAK, judul
KTI, nama penulis dan isi abstrak. Isi abstrak ditulis dalam
tiga paragraf, yaitu paragraf pertama memuat latar belakang
dan tujuan, paragraf kedua memuat metodologi penelitian
dan analisis data dan paragraf ketiga memuat hasil penelitian
dan kesimpulan. Kata kunci pada abstrak terdiri dari 3
sampai 5 kata. Contoh Abstrak dapat dilihat pada Lampiran 12.
10. Daftar Isi
Daftar isi dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara
menyeluruh tentang sistematika isi karya tulis ilmiah dan
sebagai petunjuk bagi pembaca yang ingin langsung melihat
suatu bab, sub bab atau sub sub bab. Di dalam daftar isi ini
tercantum urutan bab, sub bab dan sub sub bab disertai
nomor halamannya. Contoh Daftar Isi dapat dilihat pada
Lampiran 13.
11. Daftar Tabel
Jika dalam karya tulis ilmiah terdapat banyak tabel (lebih
dari 3) perlu adanya daftar tabel yang memuat urutan judul
tabel beserta nomor halamannya. Contoh Daftar Tabel
dapat dilihat pada Lampiran 14.
12. Daftar Gambar
Sama seperti tabel, jika dalam karya tulis ilmiah terdapat
banyak gambar (lebih dari 3) perlu adanya daftar gambar
yang memuat urutan judul gambar beserta nomor
halamannya. Contoh Daftar Gambar dapat dilihat pada
Lampiran 15.
13. Daftar Lampiran
Daftar lampiran dibuat bila karya tulis ilmiah dilengkapi
dengan lampiran yang banyak (lebih dari 3). Isi daftar
lampiran adalah urutan judul lampiran dan nomor
halamannya. Contoh Daftar Lampiran dapat dilihat pada
Lampiran 16.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 14
14. Daftar Istilah dan Singkatan
Bagian ini berisi arti istilah dan singkatan yang digunakan
dalam penulisan karya tulis ilmiah.
15. BAB I PENDAHULUAN
Secara umum bagian pendahuluan berisi, latar belakang/
state of the art/novelty, rumusan masalah, tujuan penelitian,
dan manfaat penelitian (teoritis dan praktis).

a. Latar Belakang
Bagian ini memaparkan ulasan latar belakang penelitian
yang akan dilakukan. Topik atau isu yang akan diangkat
dalam penelitian perlu diuraikan secara ilmiah sesuai
dengan perkembangan situasi dan kondisi nyata yang
ada di lapangan. Peneliti perlu menguraikan alasan-
alasan mengapa penelitian penting dilakukan, dan
peneliti perlu mengemukakan (1) adanya kesenjangan
antara harapan dan kenyataan, baik yang bersifat
teoritis maupun praktis yang melatarbelakangi masalah
penelitian atau (2) tuntutan kebutuhan lapangan.
Penjelasan mengenai latar belakang permasalahan yang
diteliti ini dimaksudkan untuk memberikan orientasi
kepada para pembaca, dimulai dari orientasi secara
umum sampai dengan orientasi secara khusus.
Orientasi secara umum meliputi penjelasan latar
belakang permasalahan, kedudukan dan kaitannya
dengan bidang ilmu yang diteliti secara luas, serta
mengapa hal ini merupakan suatu masalah. Orientasi
secara khusus meliputi penjelasan mengenai
kekhususan dari permasalahan yang akan diteliti,
perbedaannya dengan penelitian-penelitian lain yang
sudah lebih dulu dilakukan, serta hal-hal yang perlu
dijawab dalam penelitian ini. Penjelasan yang akan
diteliti bukan merupakan duplikasi.
Peneliti perlu menguraikan/mengidentifikasi masalah
yang akan diteliti, membatasi dan menganalisis masalah,
menguraikan alternatif pemecahan dan menentukan
alternatif pemecahan masalah yang tepat. Untuk
mendukung pemilihan alternatif pemecahan masalah
tersebut, peneliti perlu mendeskripsikan secara ringkas

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 15
teori yang mendukung serta hasil penelitian yang
relevan.

b. Rumusan Masalah
Rumusan masalah berisi penegasan masalah penelitian
berupa pertanyaan yang disusun berdasarkan latar
belakang masalah penelitian yang dirumuskan secara
singkat dan jelas. Rumusan masalah itu ditulis dalam
bentuk kalimat pertanyaan.
Bentuk-bentuk rumusan masalah penelitian
dikembangkan berdasarkan tingkat ekplanasi penelitian
dan dikelompokkan menjadi tiga yaitu masalah
deskriptif, komparatif dan assosiatif.
Rumusan masalah deskriptif adalah suatu rumusan
masalah yang berkenaan dengan pertanyaan terhadap
keberadaan variabel mandiri, baik hanya satu variabel
atau lebih (variabel yang berdiri sendiri). Jadi dalam
penelitian ini tidak membandingkan variabel ini pada
sampel yang lain dan tidak mencari hubungan suatu
variabel dengan variabel yang lain (Sugiyono 2016).
Contoh rumusan masalah deskriptif:
1. Seberapa besar tingkat pengetahuan masyarakat
tentang Usadha Bali?
2. Bagaimanakah sikap masyarakat terhadap kenaikan
premi JKN?
3. Seberapa tinggi tingkat kepuasan pasien terhadap
pelayanan kefarmasian di puskesmas?
4. Bagaimana formula tablet ekstrak pegagan yang
memiliki mutu fisik yang baik?
Rumusan masalah komparatif adalah rumusan masalah
penelitian yang membandingkan keberadaan satu
variabel atau lebih pada dua atau lebih sampel yang
berbeda, atau pada waktu yang berbeda (Sugiyono 2016).
Contoh rumusan masalah komparatif:
1. Adakah perbedaan tingkat pengetahuan, sikap dan
perilaku penderita diabetes melitus pada fasilitas
kesehatan primer, fasilitas kesehatan rujukan
pertama dan fasilitas kesehatan rujukan lanjut?

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 16
2. Adakah perbedaan stabilitas tablet vitamin c yang
dibuat dengan metode kempa langsung dan granulasi
kering?
3. Adakah perbedaan kandungan triterpenoid saponin
ekstrak etanol daun pegagan yang diekstraksi dengan
metode maserasi dan perkolasi?
Rumusan masalah assosiatif adalah suatu rumusan
masalah penelitian yang bersifat menanyakan hubungan
antara dua variabel atau lebih. Terdapat tiga bentuk
hubungan yaitu hubungan simetris, hubungan kausal
dan hubungan interaktif/resiprokal/timbal-balik
(Sugiyono 2016).
Contoh rumusan masalah assosiatif:
1. Adakah hubungan tinggi badan dengan usia harapan
hidup? (hubungan simetris)
2. Adakah hubungan antara tingkat pendidikan
seseorang dengan perilaku sehat? (hubungan kausal)
3. Adakah hubungan tingkat ekonomi dengan tingkat
kesehatan suatu keluarga? (hubungan timbal-balik)
Rumusan masalah sebaiknya memenuhi kriteria:
i. Mempunyai kesesuaian dengan keseluruhan isi
dari kegiatan penelitian laporan yang dibuat.
ii. Menunjukkan hakikat dari obyek penelitian.
iii. Menunjukkan wilayah penelitian.
iv. Menunjukkan kata-kata kunci dari penelitian yang
dilakukan.
Lebih lanjut harus merumuskan konsep-konsep
permasalahan (definisi konseptual) menjadi variabel-
variabel permasalahan (definisi operasional) sehingga
dapat dianalisis.

c. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan latar belakang penelitian yang telah
dikemukakan, maka tujuan yang ingin dicapai dalam
penelitian hendaknya disebutkan secara eksplisit. Suatu
penelitian dapat mempunyai satu atau beberapa tujuan
utama, dan satu atau beberapa tujuan utama, dan satu
atau beberapa tujuan tambahan.Semuanya itu
hendaknya disebutkan dengan jelas.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 17
d. Manfaat Penelitian
Uraian dari manfaat dan kegunaan penelitian
dimaksudkan untuk membantu para pembaca menilai
kegunaan penelitian yang akan dilakukan. Manfaat
penelitian dapat ditunjukkan dengan menguraikan andil
atau sumbangan apa yang dapat diterapkan dari hasil
penelitian untuk pembangunan. Manfaat ini dapat
bersifat praktis, namun juga dapat bersifat teoritis yang
tidak segera terlihat kegunaan praktisnya, akan tetapi
menunjang perkembangan ilmu. Manfaat teoritis
menguraikan konstribusi penelitian terhadap khasanah
keilmuan, dan manfaat praktis menguraikan
konstribusi praktis hasil penelitian baik terhadap
peneliti maupun pengguna hasil penelitian.
16. BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan pustaka memuat subjek material, subjek
disiplin/kajian teori, subjek eksperimen, metode, analisis
statistik (bila ada), kerangka konseptual, dan hipotesis (jika
ada).
a. Subjek Material, merupakan uraian bahan atau materi
yang menjadi fokus penelitian yang akan dilakukan,
misalnya daun sirih, amlodipin, brosur edukasi, video
edukasi, dan lain-lain.
b. Subjek Disiplin/Kajian Teori, disiplin ilmu yang
mendasari penelitian yang akan dilakukan, berisi hasil
kajian teori, konsep, prinsip, hukum, prosedur yang
terkait dengan masalah penelitian yang dijadikan
sebagai landasan pemecahan masalah. Informasi dalam
kajian teori dipilih berdasarkan pertimbangan
kerelevanan, keakuratan, kompleksitas, dan
kemutakhiran. Kajian teori tidak hanya merupakan
kumpulan teori, melainkan hasil telaah kritis peneliti
terhadap satu atau beberapa teori yang berhubungan
dengan masalah penelitian. Teori yang dikaji dapat
bersumber dari jurnal ilmiah, buku, disertasi, tesis,
skripsi, laporan penelitian, makalah, hasil diskusi dan
seminar, serta terbitan resmi pemerintah dan non-
pemerintah yang terpercaya.
c. Subjek Eksperimen, uraian tentang variabel-variabel
penelitian yang akan diamati/dimodifikasi/dimanipu-

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 18
lasi, dapat berupa variabel mandiri (untuk penelitian
deskriptif) maupun variabel bebas dan terikat (untuk
penelitian analitis).
d. Metode, uraian metode penelitian yang akan dilakukan
untuk memperoleh data atau membuktikan hipotesis,
dapat berisi keunggulan dan kelemahan metode ini
dibandingkan dengan metode lainnya.
e. Analisis Statistik (jika ada), uraian tentang jenis
analisis statistik yang akan digunakan untuk
pengolahan data dalam penelitian yang akan dilakukan.
f. Kerangka Konseptual, menguraikan kerangka teori dan
kerangka konsep. Kerangka teori atau kerangka pikir
adalah kerangka yang dibangun dari berbagai teori yang
ada dan saling berhubungan sebagai dasar untuk
membangun kerangka konsep. Kerangka teori harus
dijelaskan dan merupakan kerangka acuan
komprehensif mengenai konsep, prinsip atau teori yang
digunakan sebagai landasan dalam memecahkan
masalah yang dihadapi (Supardi dan Surahman 2014).
Kerangka konsep adalah uraian tentang hubungan antar
variabel-variabel yang terkait dengan masalah penelitian
dan dibangun dari kerangka teori/kerangka pikir atau
hasil studi sebelumnya sebagai pedoman penelitian.
Kerangka konsep merupakan bagian dari kerangka teori,
untuk mendeskripsikan secara jelas variabel yang
dipengaruhi (variabel terikat) dan variabel pengaruh
(variabel bebas). Kerangka konsep sebaiknya dibuat
dalam bentuk skema atau diagram sehingga
memudahkan untuk melihat hubungan antar variabel
dan analisis datanya (Supardi dan Surahman 2014).
Kerangka konsep dalam suatu penelitian perlu
dikemukakan apabila dalam penelitian tersebut terdapat
dua variabel atau lebih yang saling berkaitan. Apabila
penelitian hanya membahas sebuah variabel atau lebih
secara mandiri, maka harus dijelaskan deskripsi teoritis
dan variasi besaran variabel tersebut (Haryoko dalam
Sugiyono 2016).
g. Hipotesis (jika ada), hipotesis merupakan jawaban
sementara dari rumusan masalah penelitian
berdasarkan hasil kajian teori dan masih harus diuji

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 19
kebenarannya melalui fakta-fakta empiris. Tetapi tidak
semua penelitian harus merumuskan hipotesis,
penelitian yang bersifat ekploratif dan deskriptif sering
kali tidak perlu merumuskan hipotesis (Sugiyono 2016).
Penelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatif
harus merumuskan hipotesis, sedangkan penelitian
kualitatif tidak merumuskan hipotesis (Sugiyono 2016).
17. BAB III METODE PENELITIAN
a. Bahan, memuat uraian bahan yang digunakan dalam
pelaksanaan penelitian. Bahan kimia, hayati, dan fisika
yang digunakan dijelaskan spesifikasi, asal dan tanggal
diperolehnya. Untuk penelitian yang menggunakan
hewan, tumbuhan, dan mikrobia harus disertai nama
ilmiah, asal dan tanggal didapat. Bahan kimia
disebutkan nama bahannya, bukan rumus kimianya
disertai derajat kemurniannya.
b. Alat dan Instrumen, memuat uraian alat yang
digunakan dalam pelaksanaan penelitian. Alat yang
digunakan disebutkan merk-nya dan dapat dijelaskan
tingkat kehandalan, kesahihan, serta ketelitiannya.
Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan
mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati
(Sugiyono 2016). Pemilihan atau pembuatan instrumen
penelitian harus merujuk pada variabel penelitian yang
digunakan. Contoh instrumen penelitian antara lain
neraca analitik, calorimeter, termometer,
spektrofotometer, kuesioner untuk mengukur motif
berprestasi, mengukur sikap dan lain-lain.
c. Desain Penelitian, berisi jenis penelitian, yaitu
observasional (non-eksperimental) atau eksperimental
(intervensional) dan dijelaskan pendekatannya (potong
lintang/cross sectional, cohort study, prospektik atau
retrospektif, case control, pra-experiment, experiment atau
metode lainnya).
Untuk penelitian laboratorium memuat jenis dan tujuan
penelitian laboratorium, serta untuk penelitian
laboratorium yang menggunakan hewan coba harus
menjelaskan desain atau rancangan penelitian yang
akan dilakukan, misalnya pra-eksperimental (one group
design, one group pretest-posttest design, the static group

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 20
comparison/randomized control group only design),
eksperimen (randomized control group pretest-posttest
design, random solomon four group design, factorial,
design), eksperimen semu (the time series experiment
atau longitudinal time study, non-randomized pretest and
posttest control group).
Penelitian laboratorium adalah penelitian yang
dilakukan pada tempat khusus yang dilengkapi dengan
peralatan untuk melakukan percobaan atau simulasi
tertentu. Penelitian laboratorium merupakan jenis
penelitian eksperimental.
Tujuan penelitian laboratorium antara lain:
a) Tujuan exploratif (penemuan) yaitu menemukan
sesuatu yang baru (senyawa baru, alat diagnostik,
hewan model (untuk mempelajari penyakit pada
manusia)
b) Tujuan verifikatif/konfirmasi yaitu untuk menguji
kebenaran sesuatu dalam sediaan/bahan
(pengujian kadar, identifikasi senyawa kimia,
bakteri, jamur dan virus)
c) Tujuan developmental (pengembangan) yaitu
mengembangkan sesuatu dalam bidang yang telah
ada (pengembangan metode uji, formulasi obat).
Metode penelitian dan pengembangan adalah
metode penelitian yang digunakan untuk
menghasilkan produk tertentu dan menguji
keefektivan produk tersebut.
d) Tujuan quality control produk jadi yaitu pengujian
untuk menilai terpenuhinya persyaratan suatu
produk (misalnya pengujian mutu obat, makanan-
minuman, herbal, dan lain-lain).
Jenis penelitian laboratorium antara lain:
a) Penelitian laboratorium murni, misalnya penelitian
tanaman obat, obat, kosmetik, makanan-minuman.
Umumnya penelitian laboratorium murni tidak
menggunakan besar sampel
b) Penelitian laboratorium dengan hewan coba,
menggunakan perhitungan besar sampel, misalnya
uji efektivitas, toksisitas akut dan subkronik.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 21
c) Sebagai penunjang penelitian lain, misalnya
penunjang uji klinik, menggunakan desain dan
besar sampel. Misalnya pemeriksaan laboratorium
untuk menentukan kriteria inklusi dan ekslusi
berdasarkan data dasar laboratorium klinik (fungsi
hati, ginjal, hematologi, urin lengkap), data
farmakokinetik (penetapan kadar obat dalam
spesimen darah).
d. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel
Variabel penelitian, pada bagian ini mendeskripsikan
tentang variabel yang diteliti. Penetapan variable
penelitian didasarkan pada kerangka konsep. Variabel
penelitian adalah sutu atribut atau sifat atau nilai dari
orang, objek atau kegiatan yang mempunyai variasi
tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari
dan kemudian ditarik kesimpulannya. Macam-macam
variabel antara lain:
1) Variabel independen (bebas) disebut juga variabel
stimulus, prediktor, anticeden. Menjadi sebab
perubahan atau timbulnya varibel dependen.
2) Variabel dependen (terikat) disebut juga variable
output, kriteria dan konsekuen. Variabel yang
dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena
adanya variable bebas.
3) Variabel moderator adalah variabel yang
mempengaruhi (memperlemah/memperkuat)
hubungan antara variabel independen dengan
dependen (variabel dependen kedua).
4) Variabel intervening adalah variabel yang secara
teoritis mempengaruhi (memperlemah/
memperkuat) hubungan antara variabel independen
dengan dependen, tetapi tidak dapat diukur.
5) Variabel kontrol adalah variabel yang dikendalikan,
dibuat konstan, sehingga peneliti dapat melakukan
penelitian yang bersifat membandingkan.
Untuk penelitian deskriptif dikenal variabel mandiri
yakni variabel penelitian yang tidak dibandingkan
dengan sampel lainnya atau tidak dicari hubungannya
dengan variabel lainnya.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 22
Definisi Operasioanal (DO) Variabel, untuk membatasi
ruang lingkup atau pengertian variabel-variabel yang
diamati/diteliti maka perlu diberikan batasan atau
“definisi operasional”. Definisi operasional ini juga
bermanfaat untuk mengarahkan kepada pengukuran
atau pengamatan terhadap variabel-variabel yang
bersangkutan serta pengembangan instrument/alat
ukur. Dalam DO dicantumkan variabel, definisi,
parameter dan kategori, alat ukur dan skala
pengukuran.
e. Populasi dan Sampel, bagian ini hanya dicantumkan
untuk penelitian yang memerlukan besaran sampel
seperti penelitian klinis, penelitian laboratorium yang
menggunakan hewan coba, dan lain-lain.
i. Populasi, merupakan subyek penelitian yaitu
hal/orang yang akan dikenai kegiatan penelitian.
ii. Sampel, adalah sebagian populasi yang akan diteliti.
iii. Pada bagian ini, harus menyebutkan sampel yang
digunakan, berapa besar proporsi sampel yang
diambil dan rumus yang digunakan untuk
menentukan besarnya sampel, termasuk penentuan
kriteria inklusi dan eksklusi
f. Lokasi dan Waktu Penelitian, menjelaskan tentang
tempat dan waktu penelitian. Lokasi penelitian
dituliskan dengan lengkap. Waktu penelitian disebutkan
kapan penelitian dilaksanakan (mulai dari penyusunan
proposal sampai dengan presentasi hasil penelitian).
Jadwal penelitian dapat disajikan dalam bentuk tabel
yang berisi kegiatan penelitian per minggunya.
g. Prosedur Kerja, memuat uraian yang dirinci mengenai
urutan pelaksanaan penelitian, mulai dari persiapan
hingga pengujiannya, termasuk prosedur pengambilan
sampel, perlakuan sampel, pemeliharaan hewan
percobaan selama penelitian, pembuatan larutan atau
medium, penentuan pH, suhu dan kelembaban, inkubasi
kultur, teknik analisis kimia, fisika, dan hayatinya.
Dapat dikemukakan jenis rancangan percobaan, jumlah
perlakuan, replikasinya dan etika penelitian. Dapat
menjelaskan cara atau metode yang digunakan untuk
mengumpulkan data primer ataupun data sekunder.
Berdasarkan caranya pengumpulan data dapat berupa

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 23
observasi, wawancara langsung, angket dan
pengukuran/pemeriksaan.
h. Pengolahan dan Analisis Data, memuat cara-cara
pendekatan pengujian hipotesis, baik dengan statistik
deskriptif atau inferensial. Bagian ini harus menguraikan
rencana yang akan dilakukan data akan diolah secara
manual atau dengan komputer serta uji statistik yang
akan digunakan termasuk program komputer untuk uji
statistik tersebut.
18. BAB IV HASIL PENELITIAN
Bab ini menjelaskan hasil penelitian secara objektif. Hasil
penelitian disajikan dalam bentuk tabel, grafik atau
diagram sesuai dengan kebutuhan. Analisis data kuantitatif
dilakukan secara bertahap dari (a). analisis univariat,
misalnya rata-rata, sebaran, simpangan baku, distribusi
frekuensi, (b) analisis bivariat untuk menguji bubungan
antar variabel independen dengan dependen dengan uji
statistik tertentu, dan (c) analisis multivariat. Hasil uji
statistik harus ditampilkan dan untuk uji statistik
inferensial H0 penelitian harus disebutkan.
19. BAB V PEMBAHASAN
Dalam bab ini diuraikan kembali secara singkat
permasalahan yang ingin diselesaikan, rumusan hipotesis,
cara pengukuran variabel, ciri utama mengenai metode
yang digunakan, gambaran ringkas mengenai subyek
penelitian dan pokok-pokok hasil penelitian, yang akan
menjadi bahasan.
Pembahasan merupakan sinkronisasi antara data
(kebenaran empiris dengan menyebutkan sumber data)
dengan teori pendukungnya (kebenaran rasional, dcngan
menyebutkan sumber pustakanya). Sinkronisasi ini
merupakan dasar dalam penarikan simpulan yang dapat
dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
Penulis menyoroti hasil penelitiannya dengan memberikan
uraian mengenai evaluasi dan penafsiran/interpretasi atas
hasil tersebut dengan pemikiran dan renungan yang
mendalam, serta kaitannya dengan uraian singkat
mengenai permasalahan, hipotesis variabel, metode dan
lain-lain yang dikemukakan di atas.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 24
Kemungkinan-kemungkinan mengapa diperoleh hasil
demikian, terutama apabila hasil tersebut tidak sesuai
dengan yang diperkirakan sebelumnya, perlu dibahas dan
diberikan interpretasi teoritis, baik secara kualitatif
maupun secara kuantitatif. Pembahasan dapat pula
dikaitkan atau dibandingkan dengan hasil yang diperoleh
terhadap teori yang sudah ada atau hasil penelitian lain
atau penelitian sebelumnya. Penekanan pada mekanisme
compare (apa yang sama) dan contrast (apa yang berbeda)
dari hasil penelitian yang diperoleh.
Bab ini juga mengutarakan keterbatasan penelitian dalam
desain, jumlah sampel, metode pengukuran atau uji
statistik yang digunakan, bila ada, yang nantinya
merupakan dasar pemberian saran. Disamping itu juga
mengutarakan kelebihan/mungkin menemukan sesuatu
yang baru di luar masalah yang dirumuskan pada awal
penulisan.
20. BAB VI SIMPULAN DAN SARAN
Simpulan merupakan jawaban dari rumusan masalah. Jadi
antara judul, rumusan masalah dengan hipotesis dan
simpulan harus terlihat benang merah yang jelas.
Simpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang
dijabarkan dari hasil penelitian dan pembahasan, yang
dikaitkan dengan hipotesis dan tujuan penelitian yang telah
dikemukakan di depan.
Saran yang dasar pemberiannya merupakan hasil
pembahasan hendaknya dikaitkan dengan manfaat
penelitian baik yang bersifat teoritis atau praktis. Hindari
saran yang menganjurkan dilakukannya penelitian lebih
lanjut.
Saran berisi pernyataan yang merupakan alternatif
pemecahan masalah. Saran harus disusun berdasarkan
kesimpulan dari pembahasan, konkret, dan operasional.
21. DAFTAR PUSTAKA
Bab ini hanya memuat pustaka yang dirujuk dalam
penyusunan karya tulis ilmiah. Contoh Daftar Pustaka
dapat dilihat pada Lampiran 19.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 25
22. LAMPIRAN
Lampiran ini berisi keterangan atau informasi lain yang
diperlukan guna melengkapi uraian yang telah disajikan
dalam bagian inti karya tulis ilmiah ini.
23. RIWAYAT HIDUP PENULIS
Riwayat hidup penulis karya tulis ilmiah hendaknya
disajikan secara naratif dan menggunakan sudut pandang
orang ketiga (bukan menggunakan kata saya atau kami).
Hal-hal yang perlu dimuat dalam riwayat pendidikan,
pengalaman berorganisasi dan informasi tentang prestasi
yang pernah diraih selama belajar di perguruan tinggi
ataupun pada waktu duduk di bangku sekolah dasar dan
sekolah menengah. Yang sudah berkeluarga dapat
mencantumkan nama suami/istri dan putra-putrinya.
Riwayat hidup diketik dengan spasi tunggal (1 spasi). Contoh
Riwayat Hidup Penulis dapat dilihat pada Lampiran 20.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 26
BAB IV
PEDOMAN PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH

4.1 Bahan dan Ukuran Media Penulisan


Bahan dan ukuran kertas yang digunakan untuk pencetakan
naskah, penjilidan dan penyekat antar bab diatur sebagai
berikut:
1. Pencetakan Naskah
a. Proposal Karya Tulis Ilmiah
Naskah Proposal Karya Tulis Ilmiah diketik di atas kertas
HVS 70 g, warna putih, dengan ukuran A4 (21,0 x 29,7
cm), dan diketik hanya pada satu muka kertas (tidak
bolak-balik).
b. Karya Tulis Ilmiah
Naskah Karya Tulis Ilmiah diketik di atas kertas HVS 80
g, warna putih, dengan ukuran A4 (21,0 x 29,7 cm), dan
diketik hanya pada satu muka kertas (tidak bolak-balik).
Tiap bab diberi pembatas dengan kertas HVS berwarna
biru muda.
2. Penjilidan
a. Proposal Karya Tulis Ilmiah
Sampul dibuat dari kertas buffalo berwarna biru muda
(telur asin), dan di jilid softcover, seperti pada lampiran.
b. Karya Tulis Ilmiah
Sampul dibuat dari kertas buffalo berwarna biru muda
(telur asin), dan di jilid hardcover. Logo Universitas
Mahasaraswati Denpasar dicetak dengan tinta emas.
Tulisan punggung mengikuti aturan penulisan sesuai
pada lampiran.

4.2 Tata Cara Pengetikan


Tata cara pengetikan proposal karya tulis ilmiah dan karya tulis
ilmiah meliputi: jenis huruf, bilangan dan satuan, penulisan
tanda baca, jarak baris, bidang pengetikan, pengisian ruangan,
paragraf, permulaan kalimat, penulisan judul dan sub judul,
penulisan rincian dan tata letak.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 27
1. Jenis Huruf
a. Naskah diketik menggunakan huruf Times New Roman
untuk seluruh naskah utama, dengan ukuran 12 pt,
kecuali sampul dan halaman judul.
b. Untuk menunjukkan istilah asing dan istilah daerah
ditulis dengan huruf cetak miring (italic).
c. Lambang-lambang, tanda-tanda atau huruf yang tidak
dapat diketik dengan komputer hendaknya ditulis
tangan secara rapi dengan tinta hitam.
2. Bilangan dan Satuan
a. Bilangan diketik dengan angka Arab dan tidak ditulis di
awal kalimat Misalnya: Sebanyak 10 kg serbuk simplisia,
100 g sampel, dll.
b. Bilangan desimal ditandai dengan koma bukan dengan
titik Misalnya: berat acetosal 50,5 kg, dll
c. Penulisan satuan dengan singkatan yang resmi tanpa
titik di belakangnya Misalnya: g, cm, m, kg, F, Cal, dll.
3. Penulisan Tanda Baca
a. Tanda baca berupa titik (.), koma (,), titik dua (:), tanda
seru (!), tanda Tanya (?), dan tanda persen (%) diketik
rapat dengan huruf yang mendahuluinya.
Contoh:
Tidak Baku Baku
Persentase sekitar 20 % Persentase sekitar 20%
sebagai berikut : sebagai berikut:
b. Tanda kutip (“…..”) dan tanda kurung ((….)) diketik rapat
dengan huruf dari kata atau frasa yang diapit.
Contoh:
Tidak Baku Baku
Kelima kelompok “ Kelima kelompok
sepadan “ “sepadan”
( standardized ) (standardized)
c. Tanda hubung (-), dan garis miring (/) diketik rapat
dengan huruf yang mendahului dan mengikutinya.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 28
Contoh:
Tidak Baku Baku
Tidak berbelit – belit Tidak berbelit-belit
Dia tidak / belum Dia tidak/belum
mengaku mengaku
d. Tanda sama dengan (=), lebih besar (>), lebih kecil (<),
tambah (+), kurang (-), kali (x), dan bagi (:) diketik dengan
spasi satu ketukan sebelum dan sesudahnya.
Contoh:
Tidak Baku Baku
P=0,05 P = 0,05
P>0,01 P > 0,05
a+b=c a+b=c
a:b=d a:b=d
4. Spasi Antar Baris
a. Jarak antar baris dan paragraf pada naskah karya tulis
ilmiah diketik dengan jarak 1,5 spasi.
b. Kutipan langsung yang lebih dari lima baris diketik 1
spasi.
c. Nomor bab diketik simetris (center) dimulai pada baris
pertama bidang ketikan dengan huruf kapital dengan
spasi 1,5 dan spacing before = 0 pt dan after = 0 pt (lihat
contoh pada Lampiran 11).
d. Judul bab diketik simetris (center) dimulai pada baris
pertama bidang ketikan dengan huruf kapital dengan
spasi 1,5 dan spacing before = 0 pt dan after = 24 pt (lihat
contoh pada Lampiran 11).
e. Judul abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar,
daftar lampiran, dan riwayat hidup penulis diketik
simetris (center) dimulai pada baris pertama bidang
ketikan dengan huruf kapital dengan spasi 1,5 dan
spacing before = 0 pt dan after = 18 pt (lihat contoh pada
Lampiran 12, 13, 14, 15, 16 dan 20).
f. Judul sub bab, anak sub bab dan anak anak sub bab
diketik 1,5 spasi dengan spacing before = 0 pt dan after =
6 pt (lihat contoh pada Lampiran 11).

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 29
g. Paragraf uraian dari sub bab, anak sub bab dan anak
anak sub bab diketik 1,5 spasi dengan spacing before =
0 pt dan after = 0 pt
h. Paragraf terakhir dari uraian sub bab yang diikuti sub
bab baru diketik 1,5 spasi dengan spacing before = 0 pt
dan after = 18 pt (lihat contoh pada Lampiran 11).
i. Paragraf terakhir dari uraian sub bab yang diikuti anak
sub bab baru diketik 1,5 spasi dengan spacing before =
0 pt dan after = 12 pt (lihat contoh pada Lampiran 11).
j. Paragraf terakhir dari uraian anak sub bab yang diikuti
anak sub bab baru diketik 1,5 spasi dengan spacing
before = 0 pt dan after = 6 pt (lihat contoh pada Lampiran
11).
k. Paragraf terakhir dari uraian anak sub bab yang diikuti
anak anak sub bab baru diketik 1,5 spasi dengan
spacing before = 0 pt dan after = 6 pt.
l. Paragraf terakhir dari uraian anak anak sub bab yang
diikuti anak anak sub bab baru diketik 1,5 spasi dengan
spacing before = 0 pt dan after = 6 pt.
m. Paragraf terakhir dari uraian anak anak sub bab yang
diikuti anak sub bab baru diketik 1,5 spasi dengan
spacing before = 0 pt dan after = 12 pt.
n. Paragraf terakhir dari uraian anak anak sub bab yang
diikuti sub bab baru diketik 1,5 spasi dengan spacing
before = 0 pt dan after = 18 pt.
o. Paragraf terakhir dari uraian anak sub bab yang diikuti
sub bab baru diketik 1,5 spasi dengan spacing before =
0 pt dan after = 18 pt.
p. Uraian dari daftar isi, daftar tabel, daftar gambar dan
daftar lampiran diketik 1 spasi dengan spacing before =
0 pt dan after = 3 pt (lihat contoh pada Lampiran 13, 14,
15 dan 16).
q. Judul daftar pustaka diketik simetris (center) dimulai
pada baris pertama bidang ketikan dengan huruf kapital
dengan spasi 1,5 dan spacing before = 0 pt dan after = 24
pt (lihat contoh pada Lampiran 19).

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 30
r. Pustaka dalam daftar pustaka diketik 1 spasi dengan
spacing before = 0 pt dan after = 6 pt (lihat contoh pada
Lampiran 19).
s. Uraian riwayat hidup penulis diketik 1 spasi dengan
spacing before = 0 pt dan after = 0 pt (lihat contoh pada
Lampiran 20).
t. Uraian abstrak diketik 1 spasi dengan spacing before = 0
pt dan after = 0 pt (lihat contoh pada Lampiran 12).
5. Bidang Pengetikan (Margin Kertas)
a. Tepi atas : 4 cm
b. Tepi bawah : 3 cm
c. Tepi kiri : 4 cm
d. Tepi kanan : 3 cm
6. Pengisian Ruangan
Ruangan yang terdapat dalam halaman naskah harus diisi
penuh, artinya pengetikan harus dimulai dari batas tepi kiri
sampai batas tepi kanan, dan jangan sampai ada ruangan
yang terbuang-buang, kecuali kalau akan memulai dengan
alinea baru, persamaan, tabel, gambar, judul bab, sub bab,
atau hal-hal yang khusus.
7. Paragraf
Awal paragraf dimulai 1 cm dari batas tepi kiri bidang
ketikan. Seluruh paragraf ditulis rata kiri dan kanan (justify).
Setiap paragraf minimal dua kalimat. Kalimat-kalimat dalam
satu paragraf saling terkait secara utuh sebagai satu
kesatuan ide/pikiran.
8. Permulaan Kalimat
Bilangan, lambang, atau rumus kimia yang memulai suatu
kalimat harus dieja, misalnya: “Seratus dua puluh penderita
menunjukkan ....”. Permulaan kalimat tidak boleh dimulai
dengan singkatan.
9. Penulisan Judul Bab, Judul Sub bab, Judul Anak Sub bab,
Judul Anak-Anak Sub bab
a. Judul bab menggunakan jenis huruf (font) Times New
Roman, ukuran 14 dan harus selalu ditulis pada awal
halaman baru, ditulis seluruhnya dengan huruf kapital
dan dicetak tebal, serta diatur supaya simetris, tanpa

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 31
diakhiri dengan titik. Nomor bab ditulis dengan angka
Romawi.
b. Judul sub bab diketik menggunakan ukuran huruf 12,
diketik mulai dari tepi kiri, semua kata dimulai dengan
huruf kapital, kecuali kata penghubung dan kata depan,
dan semua dicetak tebal (bold) tanpa diakhiri dengan
titik. Kalimat pertama sesudah judul anak sub bab
dimulai dengan alinea baru. Nomor sub bab ditulis
dengan angka Arab.
c. Judul anak sub bab diketik menggunakan ukuran huruf
12, diketik mulai dari tepi kiri dan dicetak tebal. Kata
pertama pada judul anak sub bab dimulai dengan huruf
kapital, kemudian kata berikutnya dimulai huruf kecil,
tanpa diakhiri dengan titik dan semua kata dicetak tebal
(bold). Kalimat pertama sesudah judul anak sub bab
dimulai dengan alinea baru.
d. Judul anak-anak sub bab diketik menggunakan ukuran
huruf 12, diketik mulai dari tepi kiri. Kata pertama pada
judul anak-anak sub bab dimulai dengan huruf kapital,
kemudian kata berikutnya dimulai huruf kecil, tanpa
diakhiri dengan titik. Kalimat pertama setelah anak-
anak sub bab dimulai dengan alinea baru.
10. Penulisan Rincian
Jika pada penulisan naskah terdapat perincian yang harus
disusun ke bawah, pakailah nomor urut dengan angka atau
huruf sesuai dengan derajat perincian. Penggunaan garis
penghubung (-) atau tanda bullet lainnya tidak dibenarkan.
Penulisan nomor rincian dimulai dari batas kiri alinea.
11. Tata Letak
Gambar, tabel, persamaan, dan judul bab ditulis simetris
terhadap tepi kiri dan kanan pengetikan.

4.3 Sistem Penomoran


1. Penomoran Halaman
a. Bagian awal naskah, dimulai dari halaman judul sampai
ke daftar istilah dan singkatan, diberi nomor halaman
dengan angka romawi kecil (contoh: i, v, vii, x).
b. Bagian inti dan bagian akhir mulai dari Bab I sampai ke
halaman terakhir menggunakan angka arab (contoh: 1,
2, 3, 4, …dst).

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 32
c. Nomor halaman ditempatkan disebelah kanan atas
dengan posisi 2 cm dari tepi atas dan 3 cm dari tepi
kanan kertas, kecuali nomor halaman bab baru ditulis di
tengah bagian bawah halaman.
2. Penomoran Bab, Sub Bab, Anak Sub Bab dan Anak-Anak Sub
Bab
a. Nomor bab ditulis dengan angka romawi (kapital).
Misalnya BAB I, BAB II, BAB III dan seterusnya.
b. Nomor sub-bab ditulis dengan angka arab, misalnya 1.1,
1.2, 2.1, dan seterusnya.
c. Nomor anak sub-bab ditulis dengan angka arab,
misalnya 1.1.1, 1.1.2, 2.2.1 dan seterusnya.
d. Nomor anak-anak sub-bab ditulis dengan angka arab,
misalnya 1.1.1.1, 1.1.2.1, 2.2.1.3 dan seterusnya.
3. Penomoran Tabel dan Gambar
Setiap judul tabel atau gambar diberi nomor urut dengan
angka arab sesuai dengan nomor bab diikuti dengan nomor
urut tabel atau gambar.
Contoh:
Gambar 3.1 artinya gambar pertama dalam BAB III, Tabel 2.2
artinya tabel ke dua dalam BAB II.
4. Penomoran Persamaan, Rumus dan Reaksi Kimia
Nomor urut persamaan yang berbentuk rumus matematika,
reaksi kimia, dan lain-lainnya ditulis dengan angka arab
diapit tanda kurung (…) dan ditempatkan di dekat batas
tepi kanan, sesuai dengan nomor urut bab diikuti urutan
rumus tersebut.
Contoh:
𝑇𝑝
𝑇𝑘 = × 100% ....................................................... (2.3)
𝑛
Rumus di atas adalah rumus ketiga pada BAB II.

4.4 Penulisan Tabel dan Gambar


1. Penulisan Tabel
a. Tabel diletakkan di tengah-tengah kiri dan kanan
halaman.
b. Judul tabel diletakkan simetris di atas tabel tanpa
diakhiri dengan titik dan berjarak satu spasi dengan
tabel.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 33
c. Huruf pertama pada setiap kata dalam judul tabel ditulis
kapital kecuali kata penghubung dan kata depan.
d. Kalimat pertama judul tabel ditulis setelah nomor tabel
dengan jarak dua ketukan. Jika judul lebih dari satu
baris, awal baris berikutnya berada di bawah huruf
pertama judul tabel.
e. Jarak antara teks dengan judul tabel dan jarak antara
batas bawah tabel dengan teks berikutnya adalah dua
spasi.
f. Usahakan tabel tidak melebihi satu halaman. Jika tabel
melebihi satu halaman maka pada tabel lanjutan
dibuatkan kepala tabel baru dan pada bagian kiri atas
tabel diberikan kata “Lanjutan”. Ukuran huruf dalam
tabel disesuaikan dengan kebutuhan.
g. Bila tabel disusun melebar sepanjang tinggi kertas,
bagian atas tabel harus diletakkan di sebelah kiri kertas.
h. Kalau tabel lebih besar dari ukuran kertas sehingga
harus dibuat memanjang melebihi ukuran, tabel
tersebut dapat dilipat.
i. Tabel yang diambil dari sumber lain harus dicantumkan
sumbernya. Tabel yang memuat simbol, singkatan atau
istilah dapat dilengkapi dengan keterangan tabel.
Keterangan tabel diketik rata kiri di bawah tabel dengan
jarak satu spasi. Sumber tabel diketik di bagian kanan
bawah tabel berjarak satu spasi dari tabel, dicetak miring
(italic) dan diberikan kata “(Sumber:....)”. Sumber dan
keterangan tabel diketik dengan Times New Roman
ukuran 10 pt.
2. Penulisan Gambar
a. Yang dimaksud dengan gambar adalah bagan, grafik,
diagram, peta, dan foto.
b. Nomor gambar yang diikuti dengan judulnya diletakkan
simetris di bawah gambar berjarak satu spasi dari
gambar, tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama
judul gambar ditulis dengan jarak dua ketukan sesudah
nomor gambar. Huruf pertama pada setiap kata dalam
judul gambar ditulis kapital kecuali kata penghubung
dan kata depan.
c. Jarak antara teks dengan gambar dan antara judul
gambar dengan teks berikutnya adalah dua spasi.
d. Gambar tidak boleh dipenggal.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 34
e. Keterangan gambar ditulis pada halaman yang sama
dengan halaman gambar.
f. Bila gambar dibuat melebar sepanjang tinggi kertas,
bagian atas gambar diletakkan di sebelah kiri kertas.
g. Skala pada grafik harus dibuat agar mudah dipakai
untuk mengadakan interpolasi dan ekstrapolasi.
h. Letak gambar diatur supaya simetris.
i. Pada gambar yang dikutip dari sumber lain harus
dicantumkan sumbernya.

4.5 Penggunaan Bahasa


a. Bahasa yang Digunakan
Bahasa yang dipakai ialah bahasa Indonesia baku. Ejaannya
harus sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD).
b. Bentuk Kalimat
Kalimat-kalimat tidak boleh menampiIkan orang pertama
atau orang kedua, tetapi dibuat berbentuk pasif. Pada
penyajian ucapan terima kasih pada prakata kata ganti
“saya” diganti dengan “penulis”.
c. Istilah
Istilah yang dipakai ialah istilah Indonesia atau yang
diindonesiakan. Jika terpaksa memakai istilah asing, istilah
tersebut ditulis dengan huruf miring (italic).

4.6 Kutipan Naskah


1. Kutipan naskah tidak langsung
Kutipan tidak langsung adalah ide/konsep orang lain yang
dikutip dengan menggunakan kata-kata penulis/peneliti
sendiri. Kutipan tidak langsung dituliskan dalam
kalimat/teks dengan mencantumkan nama penulis dan
tahun penerbitan, tanpa menuliskan halaman karya yang
dikutip.
Cara penulisan pustaka untuk kutipan naskah tidak
langsung adalah:
a. Nama yang ditulis dalam teks hanya nama akhir. Gelar
kesarjanaan tidak dicantumkan. Jika penulis berjumlah
dua sampai tiga orang, disebutkan ketiganya dengan
kata sambung antara penulis pertama dengan kedua “,”
dan antara penulis kedua dan ketiga “&”. Akan tetapi,

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 35
jika penulis lebih dari tiga orang, nama yang ditulis
hanya nama pertama atau ketua tim saja dengan
dibubuhi dkk. atau et al.
Contoh:
1) Satu nama
a) Menurut Adiputra (1998), secara umum beban
kerja dibedakan menjadi dua.
b) Perubahan denyut nadi berhubungan linear
dengan pengambilan oksigen (Rodah 1989).
2) Dua sampai tiga nama
a) Menurut Guyton dan Hall (1996), penumpukan
sisa metabolisme, terutama asam laktat,
menimbulkan rasa nyeri pada otot
b) Penumpukan sisa metabolisme, terutama asam
laktat, menimbulkan rasa nyeri pada otot
(Guyton & Hall 1996).
c) Menurut Kuncung, Dogol dan Biyah (2010),
perilaku kesehatan masyarakat utamanya
dipengaruhi oleh tingkat pendidikannya.
d) Perilaku kesehatan masyarakat utamanya
dipengaruhi oleh tingkat pendidikannya
(Kuncung, Dogol & Biyah 2010)
3) Lebih dari tiga nama
a) Kroner dkk. (1994) menyatakan bahwa tujuan
penggunaan filter pada layar monitor adalah untuk
memperbaiki kontras karakter dan mengurangi
pantulan.
b) Tujuan penggunaan filter pada layar monitor
adalah untuk memperbaiki kontras karakter dan
mengurangi pantulan (Kroner dkk. 1994).
b. Jika seorang pengarang pada tahun yang sama menulis
lebih dari satu sumber rujukan, di belakang tahun diberi
abjad (dengan huruf kecil).
Contoh:
Tjokroprawiro (2001a, 2001b, 2001c)
2. Kutipan naskah langsung
Kutipan langsung ditulis dengan menyebutkan nama
pengarang, tahun terbit, dan halaman kalimat/teks yang
dikutip. Kutipan langsung dibedakan atas dua jenis, yaitu
kutipan langsung pendek dan kutipan langsung panjang.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 36
a. Kutipan langsung pendek
Kutipan langsung pendek adalah kalimat yang dikutip
kurang atau sama dengan 40 kata (kurang atau sama
dengan 3 baris). Kutipan langsung pendek dituliskan
dalam teks (mengikuti format paragraf) dengan memberi
tanda petik di awal dan di akhir kutipan.
Contoh
1) Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat
Dia mengatakan, "mahasiswa sering mengalami
kesulitan menggunakan teknik penulisan gaya APA,"
(Muhammad 2016, h. 199), tetapi tidak menjelaskan
alasannya.
2) Nama penulis disebutkan dalam kalimat
Menurut Muhammad (2016), "mahasiswa mengalami
kesulitan dalam menggunakan teknik penulisan gaya
APA, tetapi tidak menjelaskan alasannnya" (h. 199).
Muhammad (2016) mengatakan "mahasiswa sulit
menggunakan teknik penulisan gaya APA" (h. 199).
b. Kutipan langsung panjang
Kutipan langsung panjang adalah kalimat yang dikutip
lebih dari 40 kata. Kutipan langsung panjang ditulis
dalam paragraf tersendiri, dengan jarak 5 ketuk/spasi
dari margin kiri dan ketikan naskah 1spasi.
Contoh:
1) Nama penulis tidak ditonjolkan dalam kalimat
She stated: Students often had difficulty using APA
style, especially when it was their first time citing
sources. This difficulty could be attributed to the fact
that many students failed to purchase a style manual
or to ask their teacher for help (Jones 2007, p. 199).
2) Nama penulis ditonjolkan dalam kalimat
Jones's (2007, p. 199) study found the following:
Students often had difficulty using APA style,
especially when it was their first time citing sources.
This difficulty could be attributed to the fact that many
students failed to purchase a style manual or to ask
their teacher for help.

4.7 Cara Menulis Kepustakaan


Seluruh sumber yang dikutip dan ditulis dalam penulisan KTI
harus dicantumkan dalam daftar pustaka. Penulisan
kepustakaan menggunakan gaya HARVARD. Ada dua unsur

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 37
utama dalam penulisan kepustakaan gaya HARVARD, yaitu
pustaka/citasi dalam teks dan daftar pustaka pada akhir
tulisan.
1. Penulisan Pustaka/Citasi dalam Teks
Harvard menggunakan sistem penulis/tanggal (author/date)
yang terdiri dari nama penulis dan tahun terbit (publikasi).
Cara penulisan citasi dalam teks ada dua yaitu:
a. Menonjolkan informasi, dengan format umum:
(nama keluarga atau nama belakang penulis
tahun publikasi)
Contoh : (Holt 1997), ingat tidak ada tanda baca yang
memisahkan antara nama penulis dan tahun
publikasi.
b. Menonjolkan penulis, dengan format umum:
Nama penulis (tahun) ………… atau ……… nama
penulis (tahun) ……….
Contoh:
Holt (1997) menyatakan bahwa …………..
atau
Menurut Holt (1997) …………………..
Jika dua atau lebih sumber dengan penulis berbeda dicitasi
pada satu bagian teks gunakan tanda titik-koma (;) untuk
memisahkannya dan nama penulis harus diurutkan
alfabetis.
Contoh:
(Larson 2000; Malinowski 1999)
Jika mencitasi dari tulisan dua atau tiga penulis atau
organisasi/institusi, tuliskan seluruh nama penulis dengan
urutan seperti yang tertulis pada halaman judul tulisan.
Contoh:
(Malinowski, Miller & Gupta 1995)
Jika mencitasi dari tulisan empat atau lebih penulis atau
organisasi/institusi, tuliskan nama penulis pertama dan
diikuti singkatan et al.
Contoh:
(Bond et al. 1996)

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 38
Jika mengutip langsung tulisan, atau memparafrasekan ide
tertentu atau informasi dari sumber, maka perlu
mencantumkan halaman dari bagian yang dikutip.
Contoh:
It has been asserted that the primary "role of management
is to combine, allocate and utilise the organisation's
resources in a way that will assist the organisation to
achieve its objectives" (Bray et al. 2014, p. 129).
Jika mengutip langsung teks yang panjang (lebih dari 30
kata), kutipan harus ditulis dengan huruf dengan ukuran
yang lebih kecil (time new roman 10) dan dimulai dari batas
margin sebelah kiri untuk membedakannya dengan teks di
sekitarnya.
Contoh:
It was stated that:
If any similar qualitative research is to be undertaken in
the future, then stringent controls should be put in place
to ensure such statistical anomalies do not occur through
lack of methodological rigor, particularly through
corruption of data inadequately stored and processes
(Mullane 2006, p. 66).
2. Penulisan Daftar Pustaka
Setiap sumber yang dicitasi dalam teks harus dicantumkan
dalam daftar pustaka pada akhir tulisan. Daftar pustaka
pada gaya HARVARD disusun secara alfabetis berdasarkan
nama penulis pertama.
Daftar pustaka diketik dari batas margin kiri dengan jarak
satu spasi dan jarak antar pustaka satu dengan lainnya dua
spasi. Jika penulisan satu pustakanmelebihi satu baris maka
baris kedua dan seterusnya ditulis menjorok ke dalam
sebesar 1 cm.
Untuk sumber online atau elektronik, harus mencantumkan
tanggal mengakses untuk menunjukkan tanggal sumber itu
diperoleh dan mencantumkan alamat web atau nama data
base.
Nama penulis yang dituliskan adalah nama keluarga
singkatan dari nama yang lainnya, atau untuk memudahkan
maka yang ditulis lengkap adalah nama paling belakang
kemudian diikuti dari singkatan nama yang lainnya.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 39
Contoh:
Ika Puspita Sari dituliskan Sari, IP
Moji Christianah Adeyeye dituliskan Adeyeye, MC
David Ganderton dituliskan Ganderton, D
Nama ganda, jika setelah menikah nama gadis tetap
dipertahankan dan ditambah dengan nama keluarga, maka
ditulis nama keluarga setelah menikah, misalnya: Ralie
Liguori Reynolds dituliskan Reynolds, RL, tetapi jika ditulis
sebagai Liguori-Reynolds maka itu menjadi Liguori-
Reynolds, R.
Nama keluarga yang berisi awalan (Van der, Le, Du, Von,
dll.), nama keluarga Afrika dan Perancis dengan awalan
seperti Le, Van, Du, dll. dituliskan pada awalan. Van der
Linden, Van Deventer, Le Roux, Du Toit, dll. Untuk nama
keluarga Jerman dengan awalan seperti von, nama keluarga
diikuti dengan inisial dan awalan, misalnya Alline Von
Maltitz ditulis Maltitz, A. von; Ludwig Von Beethoven
ditulis Beethoven, L. von dan Johann Wolfgang von
Goethe ditulis Goethe, J.W. von.
Format umum penulisan daftar pustaka:
a. Sumber berupa buku
Nama keluarga penulis, Inisial Tahun, Judul buku
ditulis italic dan diawali dengan huruf kapital pada
kata pertama saja, Penerbit, Tempat penerbitan.
Contoh: Holt, DH 1997, Management principles and
practices, Prentice-Hall, Sydney.
Catatan:
Antar elemen dipisahkan dengan koma (,), kecuali antara
nama inisial penulis dengan tahun hanya dipisahkan
dengan spasi tanpa koma.
b. Sumber berupa artikel jurnal dari data base elektronik
Nama keluarga penulis, Inisial Tahun, ‘Judul artikel’,
Judul jurnal, nomor volume, nomor, nomor halaman.
Available from: nama data base. [tanggal].
Contoh: Liveris, A 2011, ‘Ethics as strategy’,
Leadership Excellence, vol. 28, no. 2, pp. 17-18.
Available from: ProQuest. [14 September 2015].

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 40
Catatan:
i. Judul artikel ditulis di antara dua tanda petik
tunggal (‘…..’) dan hanya hurup pertama ditulis
dengan huruf kapital.
ii. Judul jurnal ditulis italic dan setiap awal kata
ditulis dengan huruf kapital, kecuali kata
sambung.
iii. Dibubuhkan tanda titik (.) setelah nomor
halaman, setelah nama data base dan pada akhir.
iv. Halaman ditulis dalam rentang, yakni awal dan
akhir dari halaman artikel.
v. Tanggal diakses ditulis di antara tanda […………]
vi. Tanggal adalah tanggal saat
dilihat/diakses/diunduh secara online
(ditemukan secara online), bukan tanggal saat
dilihat setelah diunduh.
c. Sumber website
Penulis Tahun, Judul halaman web, Available from:
<URL>. [Tanggal].
Contoh: Australian Stock Exchange n.d., First-time
investors. Available from:
<http://www.asx.com.au/education/first-time-
investors.htm>. [14 September 2015].
Catatan:
i. Tahun adalah tahun halaman web dibuat atau
direvisi atau n.d. jika tidak tercantum tanggal.
ii. Judul halaman web ditulis italic dan hanya
hurup pertama ditulis kapital.
iii. URL ditulis di antara tanda (<…………>)
iv. Tanggal diakses ditulis di antara tanda […………]
v. Dibubuhkan tanda titik (.) setelah judul halaman
web, URL dan tanggal diakses.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 41
d. Dokumen dari website
Penulis Tahun, Judul halaman web, Available from:
<URL>. [Tanggal].
Contoh: World Health Organization 2009, Financial
crisis and global health, United Nation. Available
from:
<http://www.who.int/topic/financial_crisis/en/>.
[22 September 2015].
Catatan:
i. Jika penulis merupakan bagian dari organisasi
besar, harus dicantumkan nama organisasi
induknya setelah judul dokumen web yang ditulis
dengan hurup kapital pada tiap kata dan tidak italic
dan dipisahkan dengan tanda koma (,)
ii. Tahun adalah tahun halaman web dibuat atau
direvisi atau n.d. jika tidak tercantum tanggal.
iii. Judul halaman web ditulis italic dan hanya hurup
pertama ditulis kapital.
iv. URL ditulis di antara tanda (<…………>)
v. Tanggal diakses ditulis di antara tanda […………]
vi. Dibubuhkan tanda titik (.) setelah judul halaman
web, URL dan tanggal diakses.
3. Contoh Cara Penulisan Kepustakaan
a. Buku cetak
Format generik:
Dalam Teks Daftar Pustaka
Pada akhir kalimat Nama keluarga penulis, Inisial (s) Tahun
atau paragraf terbit, Judul (italic), Penerbit, Kota tempat
(Nama keluarga diterbitkan
penulis tahun)
Pada awal atau
tengah kalimat
Nama keluarga
(tahun) ………
atau

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 42
………. Nama
keluarga (tahun)
……….

Contoh:
Dalam Teks Daftar Pustaka
Satu penulis ………….. (Holt Holt, DH 1997, Management
1997) principles and practices,
atau Prentice-Hall, Sydney.
Holt (1997)
wrote that
………
Dua penulis Gender equity White, R & Wyn, J 2013,
and indigenous Youth and society, Oxford
youth are two University Press, South
points of Melbourne.
discussion
covered in detail
(White & Wyn
2013).
atau
White and Wyn
(2013, p. 4)
stated that
‘gender equity
and indigenous
youth are two
points of
discussion
covered in
detail.
Tiga Penulis Following the Smith, J, Smith, C &
process outlined Gerantabee, F 2010, Adobe
will ensure that Creative Suite 5 Design
you have all the Premium all-in-one for
tools and assets dummies, Wiley Publication,
you need to Hoboken, New Jersey.
create amazing
work across
desktop and
mobile devices
(Smith, Smith &
Gerantabee
2010).
Catatan:
seluruh penulis
dicantumkan

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 43
Empat dan Social issues Connell, R, Welch, T, Vickers,
lebih penulis including social M, Foley, D, Bagnall, N,
class and Hayes, D, Proctor, H,
gender Sriprakash, A & Campbell, G
differences and 2013, Education, change and
their impact on society, Oxford University
schooling are Press, Melbourne.
important Catatan: seluruh penulis
concepts for dicantumkan
new educators
to consider
(Connell et al.
2013).
Connell et al.
(2013) explains
that the
relationship
between
adolescents,
parents and
school
communities is
paramount and
closely linked to
social issues
and ideals
Catatan: hanya
penulis pertama
yang
dicantumkan
dan diikuti
dengan et al.
Penulis yang Recent research Brown, M 2014, Wipeout
sama (Brown 2014, water world: an accounting
menulis dua 2015) has practice set using MYOB
buku dengan indicated that AccountRight version 19,
topik yang ……… Pearson Education, Frenchs
sama pada Forest, NSW.
tahun Brown, M 2015, Pedro’s
berbeda Pizzas: an accounting practice
set using MYOB AccountRight
version 19, Pearson
Education, Frenchs Forest,
NSW.
Penulis Marzano and Marzano, RJ & Pickering, DJ
menulis dua Pickering 2006a, Building academic
buku pada (2006a) set out vocabulary: teacher’s manual,
methods of

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 44
tahun yang teaching Hawker Brownlow Education,
sama students how to Heatherton, Vic.
build up their Marzano, RJ & Pickering, DJ
academic 2006b, Dimensions of
vocabulary. learning: teacher’s manual,
According to 2nd edn, Hawker Brownlow
Marzano and Education, Heatherton, Vic.
Pickering
(2006b), there
should be
emphasis
placed on
identifying
declarative and
procedural
knowledge in
the planning
process of a
unit.
Penulis It was found Jones, A 2012, Human
berbeda that ‘…’ (Jones geography: the basics,
tetapi nama 2012, pp. 47– Routledge, New York.
keluarganya 48) Jones, K 2011, Neurological
sama atau assessment: a clinician’s
A recent report guide, Churchill Livingstone,
(Jones 2011) London.
shows that …
Penulis G Jones (2012) Jones, A 2012, Human
berbeda pointed out the geography: the basics,
tetapi nama importance of Routledge, New York.
keluarganya sustainability in Jones, G 2012, Current
sama pada the research in sustainability,
tahun yang management of Tilde Publishing, Prahran.
sama certain
environments.
The role that
humankind
plays in shaping
… (Jones, A
2012).
Tidak ada Food safety is Make it safe: a guide to food
nama penulis paramount safety 2010, CSIRO
when preparing Publishing, Collingwood.
meals for Catatan: dicantumkan nama
human bukunya dan diikuti tahun
consumption
(Make it safe: a

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 45
guide to food
safety 2010).
Catatan:
dicantumkan
nama bukunya
dan diikuti
tahun
Tidak ada It has been Organization for Economic
nama penulis suggested that Cooperation & Development
tetapi ada ‘ ’ 2014, Leadership for 21st
nama (Organization century learning, Brookings
institusi atau for Economic Institution Press,
organisasinya Cooperation & Washington.
(institusi Development Catatan: dicantumkan nama
atau [OECD] 2014, p. institusi atau organisasinya
organisasinya 23). dan diikuti tahun
sebagai Catatan:
penulis) dicantumkan
nama institusi
atau
organisasinya
dan diikuti
tahun
Beberapa Recent studies Christopher, EM (ed.) 2012,
sumber (Christopher Communication across
dicitasi 2012; Haghiran cultures, Palgrave Macmillan,
sekaligus 2012; Patil et al. Basingstoke, New York.
2012) agree that Haghirian, P 2012,
… Successful cross-cultural
management: a guide for
international managers,
Business Expert Press, New
York.
Patil, A, Eijkman, H,
Bhattacharya, E & Hershey,
PA (eds) 2012, New media
communication skills for
engineers and IT
professionals: trans-national
and trans cultural demands,
Information Science
Reference, Hershey,
Pennsylvania.
Buku edisi ‘It is generally Cottrell, S 2013, The study
kedua atau understood in skills handbook, 4th edn,
edisi Higher Palgrave, Macmillan,
berikutnya Education that Basingstoke, UK.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 46
…’ (Cottrell
2013, p. 5)
Buku edisi This style Style manual for authors,
kedua atau manual was editors and printers, 6th edn,
edisi prepared for 2002, rev. Snooks & Co.,
berikutnya theCommonwea John Wiley & Sons, Milton,
dan tidak ada lth Department Qld.
nama penulis of Financeand
Administration
(Style manual
for authors,
editors and
printers 2002).
Buku dengan One well- Nelson, AR & Wei, IP (eds)
editor respected 2012, The global university:
university past, present, and future
(Nelson & Wei perspectives, Palgrave
2012) declares Macmillan, New York.
that …
Bab dalam Snyder et al. Snyder, J, Low, S, Bullard, L,
buku dengan (2013) believe in Schrepferman, L,
editor the importance Wachlarowicz, M, Marvin, C
of emotion & Reed, A 2013, ‘Effective
coaching ... parenting practices: social
interaction learning theory
and the role of emotion
coaching and mindfulness’,
in RE Larzelere, AS Morris, &
AW Harrist (eds),
Authoritative parenting:
synthesizing nurturance and
discipline for optimal child
development, pp. 189-210,
American Psychological
Association, Washington DC.
Kamus The Macquarie Tidak dicantumkan dalam
dictionary daftar pustaka
(2010) defines it
as…

b. Ebook
Contoh:
Dalam Teks Daftar Pustaka
Ebook (Drucker 2012) Drucker, P 2012, Managing
the non-profit organization,
Routledge, London. Available

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 47
from: Ebook Library. [29
September 2015].
Bab atau (White 2002, p. White, H 2002, ‘The
artikel dalam 112) westernization of world
Ebook history’ in J Rusen¨ (ed)
dengan Western historical thinking:
editor An intercultural debate, pp.
111 – 119. Berghahn Books,
New York. Available from:
ACLS Humanities E-Book.
[29 September 2015].
E-book yang This book Lu, D 2012, Fundamentals of
tersedia di outlines the supply chain management,
web basic concepts Ebook, Idea Group
of contemporary Publishing, London, available
supply chain from: <http://www.free-
management (Lu ebooks.net/ebook/fundamen
2012). tals-of-supplychain-
management/>. [12 October
2017].
E-book yang (de Grosbois de Grosbois, T 2015, Mass
tersedia di 2015) influence: the habits of the
web (tidak highly influential, Wildfire
ada tempat Workshops. Available from:
publikasi) <http://www.massinfluencet
hebook.com/>. [27 January
2016].
Bab buku (Birch 2013) Birch, T 2013, ‘The trouble
yang tersedia with history’ in A Clark & P
dalam unit Ashton, (eds), Australian
baca history now, pp. 232-250.
NewSouth Publishing,
Sydney. Available from: The
University of Western
Australia Library Course
Materials Online. [29
September 2015].
Bab buku Richards (2010) Richards, S 2010, ‘Everyday
yang tersedia argues that ... creativity in the classroom: a
di web trip through time with seven
suggestions’ in RA Beghetto
& JC Kaufman (eds),
Nurturing creativity in the
classroom, Ebook, Cambridge
University Press, Cambridge.
Available from:

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 48
<http://www.cabridge.org/>.
[28 December 2013].
Gambar (Colli 2009) Colli, MG 2009, Bilbao_6
yang Guggenheim Museum Bilbao,
diketahui image. Available from:
pembuatnya <http://www.flickr.com/phot
dan tersedia os/52355315@N08/5757476
di web 385/>. [13 October 2015].
Gambar (Nefertari with Nefertari with Isis n.d.,
yang tidak Isis n.d.) image. Available from:
diketahui <http://en.wikipedia.org/wik
pembuat i/File:Ankh_isis_nefertari.jpg
atau tanggal >.[13 October 2015].
Wiki (‘Internet Internet entrepreneur 2012,
entrepreneur’ Wikiversity, wiki, 6 January
2012) 2016. Available from:
<https://en.wikiversity.org/
wiki/Internet_entrepreneur>.
[31 March 2016].
YouTube (TED Talks TED Talks 2013, Ken
2013) Robinson: how to escape
education’s death valley,
YouTube video, 10 May.
Available from:
<https://www.youtube.com/
watch?v=wX78iKhInsc>. [22
October 2015].

c. Artikel Jurnal
Dalam Teks Daftar Pustaka
Artikel jurnal (Jennings 1997, Jennings, P 1997, ‘The
yang tersedia p. 68) performance and competitive
di unit baca advantage of small firms: a
management perspective’,
International Small Business
Journal, vol. 15, no. 2, pp.
63-75. Available from: The
University of Western
Australia Library Unit
Readings. [1 September
2004].
Artikel jurnal (Conley & Conley, TG & Galeson, DW
tercetak Galeson 1998) 1998, ‘Nativity and wealth in
mid-nineteenth century
cities’, Journal of Economic
History, vol. 58, no. 2, pp.
468-493.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 49
Artikel jurnal (Liveris 2011) Liveris, A 2011, ‘Ethics as a
dari database strategy’, Leadership
elektronik Excellence, vol. 28, no. 2, pp.
17-18. Available from:
ProQuest. [13 October 2015].
Artikel jurnal (Thomas & Thomas, K & Bosch, B 2005,
dengan Bosch 2005) ‘An exploration of the impact
penulis 2-3 of chronic fatigue syndrome
orang and implications for
psychological service
provision’, E-Journal of
Applied Psychology, vol. 1,
no. 1, pp. 23-40. Available
from:
<http://ojs.lib.swin.edu.au/i
ndex.php/ejap/article/downl
oad/4/13>. [01 February
2017].
Artikel jurnal (Goodhew et al. Goodhew, SC, Edwards, M,
dengan 2014) Boal, HL & Bell, J 2014, ‘Two
penulis lebih objects or one? Similarity
dari 3 orang rather than complexity
determines objecthood when
resolving dynamic input’,
Journal of Experimental
Psychology: Human
Perception & Performance.
Available from:
>http://dx.doi.org/10.1037/
xhp0000022>. [14 September
2018].

Catatan:
semua penulis yang ada
dalam artikel dicantumkan
Artikel jurnal (Segon & Booth Segon, M & Booth, C 2011,
yang hanya 2011) ‘Bribery: what do Australian
tersedia managers know and what do
online they do?’, Journal of Business
(tersedia Systems, Governance and
volume dan Ethics, vol. 6, no. 3, pp. 15-
nomor) 29. Available from:
<http://jbsge.vu.edu.au/arti
cle/view/206>. [20 October
2014].
Artikel jurnal (Bustamante Bustamante, C 2014,
yang hanya 2014, ‘Public ‘Libraries welcome writers in
tersedia library of residence’, Library Journal.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 50
online (tidak Cincinnati’, Available from:
ada volume, para. 4). <http://lj.libraryjournal.com
nomor dan /2014/09/industrynews/libr
halaman) aries-welcome-writers-in-
residence/>. [29 September
2014].

d. Website/Laman
Dalam Teks Daftar Pustaka
Website (University University Library 2016,
Library 2015) University Library Home
page, 26 February 2016, The
University of Western
Australia. Available from:
<http://www.library.uwa.edu
.au>. [31 March 2016].

Catatan:
Jika menggunakan suatu
website sebagai
referensi/pustaka, harus
mencantumkan:
 Penulis – orang atau
organisasi yang
bertanggung jawab
terhadap website tersebut
 Site date/tanggal
diposting – tahun
diposting atau revisi
terakhir
 Nama sponsor dari
sumber
 URL
 Tanggal dilihat/dibaca
Webpage/hal (Weida & Stolley Weida, S & Stolley, K 2013,
aman web 2013) Developing strong thesis
statements. Available from:
<https://owl.english.purdue.
edu/owl/resource/588/1/>.
[13 October 2015].

Catatan:
Jika menggunakan halama
web dari suatu website
sebagai referensi/pustaka,
harus mencantumkan:

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 51
 Penulis – orang atau
organisasi yang
bertanggung jawab
terhadap website tersebut
 Site date/tanggal
diposting – tahun
diposting atau revisi
terakhir
 Judul halaman web
 Nama sponsor dari
sumber (jika ada)
 URL
Tanggal dilihat/dibaca
Webpage (Apprentice Apprentice Support Australia
(halaman Support n.d., What is an
web) tanpa Australia n.d.) apprenticeship. Available
tanggal Catatan: n.d. = from:
no date (tanpa <http://www.apprenticeship
tanggal) support.com.au/Employers/
What-is-an-apprenticeship>.
[20 October 2015].
Catatan:
Tulis n.d. (tanpa tanggal)
pada tempat penulisan
tahun
Halaman (Improve Improve indigenous housing
web tanpa indigenous now, governments told 2007.
nama housing 2007) Available from:
penulis <http://www.raia.com.au/i-
Catatan: cms?page=10220>. [20
gunakan October 2015].
rangkaian kata
yang pertama
terlihat pada
halama judul.
Dokumen (Department of Department of the Premier
dari halaman the Premier and and Cabinet 2009, Pandemic
web Cabinet 2009) planning in the workforce,
Queensland Government.
Available from:
<https://www.health.qld.gov.
au/flu/documents/Fact-
sheet3_Qkit-
infrastructure.pdf>. [13
October 2015].

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 52
e. Makalah Konferensi dan Prosiding
Dalam Teks Daftar Pustaka
Makalah (Bird & Smart Bird, R & Smart, M 2010,
prosiding 2010) ‘Assigning state taxes in a
konferensi: federal country: the case of
cetak Australia’, Melbourne
Institute – Australia’s future
tax and transfer policy
conference proceedings of a
conference, Melbourne
Institute of Applied Economic
and Social Research,
Melbourne, pp. 72-94.
Makalah (Fan, Gordon & Fan, W, Gordon, MD &
prosiding Pathak 2000) Pathak, R 2000,
konferensi: ‘Personalization of search
elektronik engine services for effective
retrieval and knowledge
management’, Proceedings of
the twenty-first international
conference on information
systems, pp. 2034. Available
from: ACM Portal: ACM
Digital Library. [24 June
2004].
Makalah (Bowden & Bowden, FJ & Fairley, CK
prosiding Fairley 1996) 1996, ‘Endemic STDs in the
konferensi: Northern Territory:
tidak estimations of effective rates
dipublikasi of partner exchange’, paper
presented to the Scientific
Meeting of the Royal
Australian College of
Physicians, Darwin, 24-25
June.

f. Koran
Dalam Teks Daftar Pustaka
Koran: cetak (Devlin 2011) Devlin, M 2011, 'Keys found
to success by the less
privileged', The Australian, 16
November, p. 32.
Koran: (Garvey 2015) Garvey, P 2015, ‘Investors sue
database after contract problems’, The
elektronik Australian, 10 November, p.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 53
20. Available from: Factiva.
[10 November 2015].
Koran: dari (Reed 2015) Reed, S 2015, ‘Shift to lower-
website carbon energy is too slow,
report warns’, New York
Times, 9 November. Available
from: <www.nytimes.com>.
[10 November 2015].
Koran: tanpa (‘Foreign cyber- ‘Foreign cyber-spies’ 2009,
penulis spies’ 2009) Sydney Morning Herald, 24
November, p. 7.

g. Tesis
Dalam Teks Daftar Pustaka
Tesis: tidak (Hos 2005) Hos, JP 2005,
terpublikasi Mechanochemically
synthesized nanomaterials for
intermediate temperature
solid oxide fuel cell
membranes, PhD thesis,
University of Western
Australia.
Tesis: (May 2007) May, B 2007, A survey of
publikasi radical velocities in the
zodiacal dust cloud, PhD
thesis, Canopus Publishing,
University of Bristol.
Tesis: (Cincura 2012) Cincura, M 2012, Beyond
diambil dari profit-centric: transcendent
database business modelling, PhD
thesis, Swinburne University
of Technology. Available from:
Trove. [12 August 2013].

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 54
DAFTAR PUSTAKA

Sugiyono 2016, Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D,


Alfabeta, Bandung.
Supardi, S dan Surahman 2014, Metodologi penelitian untuk
mahasiswa farmasi, CV. Trans Info Media, Jakarta
The University of Werstern Australia 2019, Harvard citation style
guide. Available from: <
https://guides.library.uwa.edu.au/harvard>. [16 September
2019]
Universitas Negeri Makassar 2019, Pedoman penulisan tugas akhir
mahasiswa.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 55
LAMPIRAN
Lampiran 1. Form Persetujuan Sebagai Pembimbing KTI

FORM PERSETUJUAN
SEBAGAI PEMBIMBING KARYA TULIS ILMIAH
TAHUN AKADEMIK ………/………

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama : _______________________________________________
NIM : _______________________________________________
No. Telp /WA : _______________________________________________
Mengajukan permohonan agar Bapak/Ibu bersedia membimbing saya dalam
melaksanakan penelitian dan penulisan Karya Tulis Ilmiah (KTI) dengan topik:
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
____________________________________________

Denpasar, ……………………….…..
Pemohon/Mahasiswa

___________________________________

Persetujuan

Dosen Dosen
Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping

_____________________________ _____________________________
NPK/NIDN:……………………….. NPK/NIDN:………………………..

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 56
Lampiran 2. Kartu Bimbingan KTI

KARTU BIMBINGAN KARYA TULIS ILMIAH (KTI)


TAHUN AKADEMIK ……../……..

Dosen Pembimbing Utama : _____________________________________________


NIM/Nama Mahasiswa : _____________________________________________
Judul KTI : _____________________________________________
_____________________________________________
_____________________________________________
A. Proposal KTI
Paraf
No. Hari/ Tanggal Materi Bimbingan
Pembimbing
1
2
3
4
5
6
7
B. Pelaksanaan dan Laporan Akhir KTI
Paraf
No. Hari/ Tanggal Materi Bimbingan
Pembimbing
1
2
3
4
5
6
7
Denpasar, ...................................
Ketua Program Studi,

I Gede Made Suradnyana, S.Si., M.Farm., Apt.


NPK. 61.6974.06.321

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 57
KARTU BIMBINGAN KARYA TULIS ILMIAH (KTI)
TAHUN AKADEMIK ……../……..

Dosen Pembimbing Pendamping : ____________________________________________


NIM/Nama Mahasiswa : ____________________________________________
Judul KTI : ____________________________________________
____________________________________________
____________________________________________

C. Proposal KTI
Paraf
No. Hari/ Tanggal Materi Bimbingan
Pembimbing
1
2
3
4
5
6
7
D. Pelaksanaan dan Laporan Akhir KTI
Paraf
No. Hari/ Tanggal Materi Bimbingan
Pembimbing
1
2
3
4
5
6
7

Denpasar, ...................................
Ketua Program Studi,

I Gede Made Suradnyana, S.Si., M.Farm., Apt.


NPK. 61.6974.06.321

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 58
Lampiran 3. Contoh Cover Proposal Karya Tulis Ilmiah

PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH 14 pt

LAJU DIFUSI BENZOYL PEROXIDE AMORF


16 pt
DALAM SEDIAAN GEL BERBASIS SEPIGEL 305

6 cm

4,5 cm

I WAYAN BAGUS GENJING 14 pt

PROGRAM STUDI D III FARMASI


FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR 16 pt
2020

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 59
Lampiran 4. Halaman Judul Proposal Karya Tulis Ilmiah

PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH 14 pt

LAJU DIFUSI BENZOYL PEROXIDE AMORF


16 pt
DALAM SEDIAAN GEL BERBASIS SEPIGEL 305

6 cm

4,5 cm

I WAYAN BAGUS GENJING 14 pt


NIM: 171001

PROGRAM STUDI D III FARMASI


FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR 16 pt
2020

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 60
Lampiran 5. Contoh Lembar Persetujuan Proposal KTI

LEMBAR PERSETUJUAN
14 pt
NASKAH PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH

Judul : Laju Difusi Benzoyl Peroxide Amorf dalam


Sediaan Gel Berbasis Sepigel 305
Penyusun : Indah Serasi
NIM : 080610740
Pembimbing Utama : Dr. Gusti Bagus Agung, M.Farm., Apt.
Pembimbing Pendamping : Komang Cantik Manis, M.Farm., Apt.

Denpasar, …………………………
Disetujui oleh:

Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping

Dr. Gusti Bagus Agung, M.Farm., Komang Cantik Manis, M.Farm., Apt.
Apt. NPK/NIDN. 1234567
NPK/NIDN. 213456
Mengetahui,
Ketua Program Studi D III Farmasi
Fakultas Farmasi
Universitas Mahasaraswati Denpasar

I Gede Made Suradnyana, S.Si., M.Farm., Apt.


NPK. 61.6974.06.321

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 61
Lampiran 6. Lembar Penilaian Proposal

LEMBAR PENILAIAN PROPOSAL


KARYA TULIS ILMIAH

Nama Pembimbing Utama : __________________________________________


Nama Mahasiswa : __________________________________________
NIM : __________________________________________

Bobot Skor Nilai


No. Aspek Penilaian
(%) (0-100) (bobot x skor)
1 Ide/Gagasan 25

2 Latar belakang 20

3 Tinjauan Pustaka 15

4 Metode Penelitian 20

5 Penulisan 10

Pustaka (kemutahiran, jenis dan


6 10
jumlah)
∑ Nilai
Nilia Akhir = 100

Denpasar, …………………..
Dosen Pembimbing Utama

_______________________________

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 62
LEMBAR PENILAIAN PROPOSAL
KARYA TULIS ILMIAH

Nama Pembimbing Pendamping : ______________________________________


Nama Mahasiswa : ______________________________________
NIM : ______________________________________

Bobot Skor Nilai


No. Aspek Penilaian
(%) (0-100) (bobot x skor)
1 Ide/Gagasan 25

2 Latar belakang 20

3 Tinjauan Pustaka 15

4 Metode Penelitian 20

5 Penulisan 10

Pustaka (kemutahiran, jenis dan


6 10
jumlah)
∑ Nilai
Nilia Akhir = 100

Denpasar, …………………..
Dosen Pembimbing Pendamping

_______________________________

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 63
REKAPITULASI NILAI PROPOSAL
KARYA TULIS ILMIAH

Nama Mahasiswa : _________________________________________________

NIM : _________________________________________________

No. Pembimbing Nilai

1 Pembimbing Utama

2 Pembimbing Pendamping

Nilai Akhir = rata-rata nilai kedua pembimbing

Denpasar, …………………..
Dosen Pembimbing

1. __________________________________________ _______________

2. __________________________________________ _______________

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 64
Lampiran 7. Logbook Penelitian

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 65
Tanggal, Waktu Data/Hasil Observasi/
Kegiatan/Prosedur Paraf
dan Tempat Hasil Pengujian

Note :
Dapat diperbanyak sesuai kebutuhan

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 66
Lampiran 8. Lembar Penilaian Pelaksanaan dan Penyusunan
Laporan KTI

LEMBAR PENILAIAN
PELAKSANAAN DAN PENYUSUNAN LAPORAN
KARYA TULIS ILMIAH

Nama Pembimbing Utama : _______________________________________


Nama Mahasiswa : _______________________________________
NIM : _______________________________________

Bobot Skor Nilai


No. Aspek Penilaian
(%) (0-100) (bobot x skor)
Kemandirian, kreativitas, tanggung
1 20
jawab, ketepatan waktu
Keterampilan laboratorium/pengambilan
2 20
data

3 Kelengkapan dan kesesuaian data/hasil 20

4 Keterampilan pengolahan data 20


Kelugasan bahasa dan Kerapihan
5 20
penulisan
∑ 𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊
Nilai Akhir = 100

Denpasar, …………………..
Dosen Pembimbing Utama

____________________________

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 67
LEMBAR PENILAIAN
PELAKSANAAN DAN PENYUSUNAN LAPORAN
KARYA TULIS ILMIAH

Nama Pembimbing Pendamping : ______________________________________


Nama Mahasiswa : ______________________________________
NIM : ______________________________________

Bobot Skor Nilai


No. Aspek Penilaian
(%) (0-100) (bobot x skor)
Kemandirian, kreativitas, tanggung
1 20
jawab, ketepatan waktu
Keterampilan laboratorium/pengambilan
2 20
data

3 Kelengkapan dan kesesuaian data/hasil 20

4 Keterampilan pengolahan data 20


Kelugasan bahasa dan Kerapihan
5 20
penulisan
∑ 𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊
Nilai Akhir = 100

Denpasar, …………………..
Dosen Pembimbing Pendamping

____________________________

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 68
REKAPITULASI NILAI
PELAKSANAAN DAN PENYUSUNAN LAPORAN
KARYA TULIS ILMIAH

Nama Mahasiswa : _________________________________________________


NIM : _________________________________________________

No. Pembimbing Nilai

1 Pembimbing Utama

2 Pembimbing Pendamping

Nilai Akhir = rata-rata nilai kedua pembimbing

Denpasar, …………………..
Dosen Pembimbing

3. _____________________________________________ _______________

4. _____________________________________________ _______________

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 69
Lampiran 9. Contoh Cover Karya Tulis Ilmiah

KARYA TULIS ILMIAH 14 pt

LAJU DIFUSI BENZOYL PEROXIDE AMORF


16 pt
DALAM SEDIAAN GEL BERBASIS SEPIGEL 305

6 cm

4,5 cm

I WAYAN BAGUS GENJING 14 pt

PROGRAM STUDI D III FARMASI


FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR 16 pt
2020

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 70
Lampiran 10. Halaman Judul Karya Tulis Ilmiah

KARYA TULIS ILMIAH 14 pt

LAJU DIFUSI BENZOYL PEROXIDE AMORF


16 pt
DALAM SEDIAAN GEL BERBASIS SEPIGEL 305

6 cm

4,5 cm

I WAYAN BAGUS GENJING 14 pt


NIM: 171001

PROGRAM STUDI D III FARMASI


FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR 16 pt
2020

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 71
Lampiran 11. Contoh Halaman Persyaratan Karya Tulis Ilmiah

LAJU DIFUSI BENZOYL PEROXIDE AMORF


16 pt
DALAM SEDIAAN GEL BERBASIS SEPIGEL 305

Karya Tulis Ilmiah ini untuk Memenuhi Syarat Kelulusan


pada Program Studi Diploma Tiga Farmasi Fakultas Farmasi 12 pt
Universitas Mahasaraswati Denpasar

BUNGA CITRA LESTARI


14 pt
NIM: 141001

PROGRAM STUDI D III FARMASI


FAKULTAS FARMASI 16 pt
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
2020

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 72
Lampiran 12. Contoh Halaman Pengesahan KTI

LEMBAR PENGESAHAN
14 pt
NASKAH KARYA TULIS ILMIAH

Judul : Laju Difusi Benzoyl Peroxide Amorf dalam


Sediaan Gel Berbasis Sepigel 305
Penyusun : Indah Serasi
NIM : 080610740
Tanggal Ujian :

telah disetujui oleh pembimbing


pada tanggal ………………..

Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping

Dr. Gusti Bagus Agung, M.Farm., Apt. Komang Cantik Manis, M.Farm., Apt.
NPK/NIDN. 213456 NPK/NIDN. 1234567

Mengetahui,

Dekan Fakultas Farmasi Ketua Program Studi D III Farmasi

I Made Agus Sunadi Putra, S.Si., I Gede Made Suradnyana, S.Si.,


M.Biomed., Apt. M.Farm., Apt.
NPK. 08.77.17.488 NPK. 61.6974.06.321

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 73
Lampiran 13. Contoh Halaman Penetapan Penguji

Karya tulis ilmiah ini telah diuji pada


tanggal ……………

Penguji Karya Tulis Ilmiah ditetapkan berdasarkan


SK Dekan Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar
Nomor :……
Tanggal ……

Ketua : Dr. Ketut Bagus Gatiiii, S.Farm., M.Biomed., Apt


Anggota : Wayan Jagir, S.Farm., M.Sc., Ph.D.
Kadek Molek Ayu, S.Farm., M.Farm., Apt.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 74
Lampiran 14. Contoh Halaman Surat Pernyataan Orisinalitas

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama :
___________________________________________
NIM :
___________________________________________
Program Studi :
___________________________________________
Tempat/Tanggal Lahir :
___________________________________________
Alamat :
___________________________________________
Telepon :
___________________________________________

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa saya tidak menjiplak setengah atau


sepenuhnya karya tulis ilmiah orang lain.

Demikian pernyataan ini saya buat untuk dapat dipergunakan sebagaimana


mestinya, dan apabila di kemudian hari ternyata tidak benar, maka saya bersedia
dituntut sesuai peraturan perundangan yang berlaku.

Denpasar, ……………………......
Yang Membuat Pernyataan,

Materai
tempel
6000
__________________________________________

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 75
Lampiran 15. Ukuran Bidang Pengetikan
Tempat nomor
Halaman untuk selain judul bab

2,5 cm
4 cm

4 cm

2 Spasi

3 cm

3 cm

Tempat nomor 1,5 cm


Halaman untuk judul bab 

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 76
Lampiran 16. Contoh Penulisan Judul Bab, Judul Sub Bab, Judul
Anak Sub Bab, Judul Anak-Anak Sub Bab
1,5 spasi dan spacing before = 0 pt,
Judul Bab ditulis dengan BAB II after = 0 pt
huruf tebal ukuran 14 pt
TINJAUAN PUSTAKA
1,5 spasi dan spacing
before = 0 pt, after = 24 pt

3.1 Difusi Judul Sub Bab ditulis dengan huruf tebal ukuran 12
pt, 1,5 spasi dan spacing before = 0, after = 6 pt

………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
1,5 spasi dan spacing
………………………………………………………………………………………
before = 0 pt, after = 18 pt
……………………………………………

3.2 Benzoyl Peroxide

………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
1,5 spasi dan spacing
………………………………………………………………………………………
before = 0 pt, after = 12 pt
………………………………………………………………………………
Judul Anak Sub Bab ditulis dengan huruf tebal
3.2.1 Identifikasi benzoyl peroxide ukuran 12 pt, 1,5 spasi dan spacing before = 0 pt,
after = 6 pt
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
1,5 spasi dan spacing
………………………………………………………………………………………
before = 0 pt, after = 12 pt
………………………………………………………………………………
Judul Anak Anak Sub Bab ditulis
3.2.1.1 Identifikasi spektroskopi benzoyl peroxide dengan ukuran 12 pt, 1,5 spasi
dan spacing before = 0 pt, after =
6 pt
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 77
Lampiran 17. Contoh Penulisan Abstrak

Judul ditulis dengan huruf 1,5 spasi dan spacing


tebal ukuran 14 pt ABSTRAK
before = 0 pt, after = 12 pt

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi kepolaran fase


gerak dan tekanan terhadap persen (%) distribusi (+)-katekin dari gambir dengan
metode kromatografi vakum cair (KVC) dan untuk mengetahui kepolaran fase gerak
serta tekanan yang diperlukan untuk memperoleh % distribusi (+)-katekin terbesar.
Ekstrak gambir difraksinasi menggunakan KVC dengan variasi fase gerak
toluen: etil asetat-asam formiat dengan kepolaran paling kecil sampai besar dan
variasi tekanan (0,5; 1,0; dan 1,5 bar). Hasil fraksinasi dianalisis dengan KLT-
spektrodensitometri, kemudian dihitung kadar dan % distribusi (+)-katekin dari
masing-masing fraksi. Untuk melihat pengaruh kepolaran fase gerak dan tekanan
terhadap % distribusi (+)-katekin dilakukan analisis regresi linier berganda dengan
taraf kepercayaan 95%.
Setelah dilakukan analisis data secara statistika diketahui bahwa kepolaran
fase gerak dan tekanan secara simultan mempengaruhi % distribusi (+)-katekin dari
gambir dengan metode KVC (p < 0,05). Secara parsial, hanya kepolaran fase gerak
yang berpengaruh (p < 0,05) sedangkan tekanan tidak berpengaruh signifikan (p >
0,05). Fraksi dengan fase gerak etil asetat-asam formiat yang memiliki kepolaran
paling besar pada tekanan 1,5 bar memberikan nilai % distribusi (+)-katekin paling
besar (40,32%).

Kata kunci: (+)-katekin, gambir, kepolaran fase gerak, kromatografi

1 spasi dan spacing before


= 0 pt, after = 0 pt

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 78
Lampiran 18. Contoh Daftar Isi
Judul ditulis dengan huruf 1,5 spasi dan spacing
tebal ukuran 14 pt DAFTAR ISI
before = 0 pt, after = 12 pt

Halaman
HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ ii
PERNYATAAN ORISINALITAS ................................................................. iii
KATA PENGANTAR ................................................................................... iv
ABSTRAK .................................................................................................... viii
DAFTAR ISI ................................................................................................. x
DAFTAR TABEL ......................................................................................... xv
DAFTAR GAMBAR .................................................................................... xviii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xix
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah ....................................................................... 10
1.3 Tujuan Penelitian ........................................................................ 11
1.4 Manfaat Penelitian ....................................................................... 11
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ....................................................................
1 spasi dan spacing
13
2.1 Penyakit Kronis ..........................................................................
before = 0 pt, after = 3 pt 13
2.2 Chronic Care Model (CCM) ....................................................... 14
2.3 Manajemen-Diri (Self-Management) ........................................... 20
BAB III METODE PENELITIAN ................................................................. 76
3.1 Variabel Penelitian ...................................................................... 76
3.2 Definisi Operasional Variabel ..................................................... 76
3.3 Rancangan Penelitian .................................................................. 79
3.3.1 Desain Penelitian ............................................................. 79
3.3.2 Tempat dan Waktu Penelitian .......................................... 80
3.3.3 Bahan dan Alat ................................................................ 80
3.3.4 Prosedur Kerja ................................................................. 81
3.3.5 Teknik Pengumpulan Data ............................................... 83
3.3.6 Pengolahan dan Analisis Data .......................................... 84
BAB IV HASIL PENELITIAN ...................................................................... 87
BAB V PEMBAHASAN ............................................................................... 113

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 79
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................... 140
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 147
LAMPIRAN .................................................................................................. 158

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 80
Lampiran 19. Contoh Daftar Tabel
Judul ditulis dengan huruf 1,5 spasi dan spacing
tebal ukuran 14 pt DAFTAR TABEL before = 0 pt, after = 12 pt

Halaman
Tabel 2.1 Sifat Fisika Kimia Minyak Kelapa Curah .......................................... 2
Tabel 2.2 Sifat Fisik Asam Lemak Vegetable Oil .............................................. 5
Tabel 2.3 Contoh instrument Skala Likert ......................................................... 8
1 spasi dan spacing
Tabel 2.4 Contoh instrumen Skala Thurstone .................................................... 9
before = 0 pt, after = 3 pt
Tabel ................................................................................................................
Tabel ................................................................................................................
Tabel ................................................................................................................

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 81
Lampiran 20. Contoh Daftar Gambar
Judul ditulis dengan huruf 1,5 spasi dan spacing
tebal ukuran 14 pt DAFTAR GAMBAR
before = 0 pt, after = 12 pt

Halaman
Gambar 2.1 : Pengaruh Jumlah Katalis ................................................................ 36
Gambar 3.1 : Reaktor Batch Sederhana ............................................................... 73
Gambar 4.1 : Struktur Molekul Trigliserida ........................................................ 99
Gambar …………………………………………………………………………… 1 spasi dan spacing before
= 0 pt, after = 3 pt
Gambar ……………………………………………………………………………
Gambar ……………………………………………………………………………
Gambar ……………………………………………………………………………

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 82
Lampiran 21. Contoh Daftar Lampiran
Judul ditulis dengan huruf 1,5 spasi dan spacing
tebal ukuran 14 pt DAFTAR LAMPIRAN
before = 0 pt, after = 12 pt

Halaman
Lampiran 1 Daftar Kemampuan yang Diharapkan Setelah Pemberian PDA ...... 158
Lampiran 2 Tabel Konstruk Kuesioner PST .................................................. 163
Lampiran 3 Kuesioner Pengetahuan, Sikap dan Tindakan (PST) Pasien
Diabetes Melitus Tipe 2 ............................................................. 165
Lampiran 4 Data Uji Validasi Keusioner ....................................................... 170
Lampiran 5 Patient Decision Aid Diabetes Melitus Tipe 2 ............................ 171
Lampiran 6 Lembar Kerja Penatalaksanaan Diabetes .................................... 209
Lampiran 7 Hasil Pengkajian PDA oleh Ahli ................................................ 212
Lampiran 8 Surat Rekomendasi Penelitian .................................................... 216
Lampiran 9 ……………………………………………………… ........................
Lampiran 10 ……………………………………………………… 1 spasi dan spacing ........................
before = 0 pt, after = 3 pt
Lampiran 11 ………………………………………………………… ....................

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 83
Lampiran 22. Contoh Tabel

Tabel 3.1 Perbandingan Efek Glukokortikoid dan Mineralokortikoid


Prednison, Prednisolon, dan Metilprednisolon
Dibandingkan dengan Kortisol

Aktivitas relatif Aktivitas relatif


Obat Ikatan protein
glukokortikoid mineralokortikoid
Kortisol 1 1 ++++
Prednisone 4 0,8 -
Prednisolon 4 0,8 ++
Metilprednisolon 5 0,5 +++
Sumber: Kasjmir dkk. 2011

Keterangan:
ditulis dengan huruf miring
- = tidak (italic) ukuran 10 pt
++ = tinggi
+++ = tinggi ke sangat tinggi
++++ = sangat tinggi 1 spasi dan spacing before
= 0 pt, after = 18 pt
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 84
Lampiran 23. Contoh Gambar

ditulis dengan huruf miring Sumber: ABS (2017, Gambar 2.2)


(italic) ukuran 10 pt

Gambar 2.1: Jumlah Migrasi Antar Negara di Australia 1976-2016

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 85
Lampiran 24. Contoh Penulisan Daftar Pustaka

Judul ditulis dengan huruf 1,5 spasi dan spacing


tebal ukuran 14 pt DAFTAR PUSTAKA
before = 0 pt, after = 24 pt

Aulton, ME & Taylor, KMG 2013, Aulton’s pharmaceutics the design


and manufacture of medicines, 4th edn, Churchill Livingstone
Elsevier, London.
Rahmah, M, Susanti, E & Rahman, S 2013, ‘Isolasi jamur penyebab
infeksi kulit dan uji aktivitas antijamur Ekstrak etanol bawang
putih (Allium sativum L.) dan lengkuas merah (Alpinia
purpurata K.Schum)’, Jurnal Photon, vol. 3, no. 2, pp. 39-46.
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
1 cm ………………………………………………………………………………
1 spasi dan spacing before
………………………………………………………………………………
= 0 pt, after = 6 pt
………………………………………………………………………..

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 86
Lampiran 25. Contoh Riwayat Hidup

Judul ditulis dengan 1,5 spasi dan spacing


RIWAYAT HIDUP PENULIS before = 0 pt, after =
huruf tebal ukuran
14 pt 18 pt

Putu Krisna Ananda lahir di kota Denpasar, Bali, pada


tanggal 18 Agustus 1987, merupakan anak pertama dari tiga
bersaudara pasangan Drs. I Made Cahya Ananda dan Ni
Nyoman Laksmi Ningrum, S.E. Pada tahun 1991 memulai
Pas Foto
pendidikannya di TK Pertiwi Denpasar kemudian
4 x 6 cm
melanjutkan ke SD Negeri 1 Denpasar pada tahun 1993. Pada
tahun 1999 melanjutkan ke SLTP Negeri 1 Denpasar dan
SMK (SMF) Farmasi Saraswati 3 Denpasar pada tahun 2002.
Untuk memperoleh gelar Ahli Madya Farmasi ia melanjutkan
studinya di Program Studi Diploma Tiga Farmasi Fakultas Farmasi Universitas
Mahasaraswati Denpasar, angkatan 2017. Semasa kuliah, penulis pernah beberapa
kali aktif dalam Organisasi Kemahasiswaan menjabat sebagai Wakil Ketua Badan
Eksekutif Mahasiswa (BEM) Program Studi Diploma Tiga Farmasi Fakultas
Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar dan Kepanitiaan Kampus, menjadi
Steering Committee (SC) Lomba Karya Tulis Ilmiah Tingkat SMA/SMK Sederajat
Se-Bali, Ketua Panitia Pengenalan Program Studi (PPS) Program Studi Diploma
Tiga Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar. Tahun 2010,
Sekretaris Galenica Art, Sport and Science (GASS) Fakultas Farmasi Universitas
Mahasaraswati Denpasar. Setelah menyelesaikan Program Studi DIII Farmasi,
berniat untuk mengabdikan diri di bidang kefarmasian yang kompeten dan
professional.

1 spasi dan spacing before


= 0 pt, after = 0 pt

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 87
88
Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar
Lampiran 26. Contoh Tulisan Punggung pada Penjilidan

BAWAH
ATAS

FAKULTAS FARMASI
LAJU DIFUSI BENZOYL PEROXIDE MICHAEL ANGGELO UNIVERSITAS
KARYA TULIS ILMIAH AMORF DALAM SEDIAAN GEL NIM: 171007 MAHASARASWATI
2020
BERBASIS SEPIGEL 305 DENPASAR
Lampiran 27. Lembar Penilaian Ujian Akhir KTI

LEMBAR PENILAIAN UJIAN AKHIR


KARYA TULIS ILMIAH
Nama Penguji 1 : _______________________________________________________
Nama Mahasiswa : _______________________________________________________
NIM : _______________________________________________________

Bobot Skor Nilai


No. Aspek Penilaian
(%) (0-100) (bobot x skor)
C. Draft KTI
1 Sistematika penulisan 10
2 Pendahuluan 10
3 Kajian teori 10
4 Metode penelitian 20
5 Hasil penelitian 20
6 Pembahasan 20
7 Kesimpulan dan saran 10
∑ Nilai
Nilai Draf KTI = 100
D. Presentasi dan Diskusi
Sangat Skor Akhir
Kurang Cukup Baik Sangat Baik
Bobot Kurang (Bobot x
No. Aspek Penilaian
(%) Skor: Skor: Skor: Skor: Skor: skor
<20 21-40 41-60 61-80 81-100 perolahan)
1 Kemampuan komunikasi 20
2 Penguasaan materi 30
Kemampuan menghadapi
3 10
pertanyaan
Penggunaan alat peraga
4 10
presentasi
Ketepatan menyelesaikan
5 30
masalah
Total Skor 100 Nilai Akhir = Total Skor Akhir
(Nilai Draf KTI+Nilai Presentasi dan Diskusi)
Nilai Akhir Ujian Akhir KTI =
2

Denpasar, …………………..
Dosen Penguji 1

______________________________

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 89
LEMBAR PENILAIAN UJIAN AKHIR
KARYA TULIS ILMIAH
Nama Penguji 2 : _______________________________________________________
Nama Mahasiswa : _______________________________________________________
NIM : _______________________________________________________

Bobot Skor Nilai


No. Aspek Penilaian
(%) (0-100) (bobot x skor)
A. Draft KTI
1 Sistematika penulisan 10
2 Pendahuluan 10
3 Kajian teori 10
4 Metode penelitian 20
5 Hasil penelitian 20
6 Pembahasan 20
7 Kesimpulan dan saran 10
∑ Nilai
Nilai Draf KTI = 100
B. Presentasi dan Diskusi
Sangat Skor Akhir
Kurang Cukup Baik Sangat Baik
Bobot Kurang (Bobot x
No. Aspek Penilaian
(%) Skor: Skor: Skor: Skor: Skor: skor
<20 21-40 41-60 61-80 81-100 perolahan)
1 Kemampuan komunikasi 20
2 Penguasaan materi 30
Kemampuan menghadapi
3 10
pertanyaan
Penggunaan alat peraga
4 10
presentasi
Ketepatan menyelesaikan
5 30
masalah
Total Skor 100 Nilai Akhir = Total Skor Akhir
(Nilai Draf KTI+Nilai Presentasi dan Diskusi)
Nilai Akhir Ujian Akhir KTI =
2

Denpasar, …………………..
Dosen Penguji 2

______________________________

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 90
LEMBAR PENILAIAN UJIAN AKHIR
KARYA TULIS ILMIAH
Nama Penguji 3 : _______________________________________________________
Nama Mahasiswa : _______________________________________________________
NIM : _______________________________________________________

Bobot Skor Nilai


No. Aspek Penilaian
(%) (0-100) (bobot x skor)
A. Draft KTI
1 Sistematika penulisan 10
2 Pendahuluan 10
3 Kajian teori 10
4 Metode penelitian 20
5 Hasil penelitian 20
6 Pembahasan 20
7 Kesimpulan dan saran 10
∑ Nilai
Nilai Draf KTI = 100
B. Presentasi dan Diskusi
Sangat Skor Akhir
Kurang Cukup Baik Sangat Baik
Bobot Kurang (Bobot x
No. Aspek Penilaian
(%) Skor: Skor: Skor: Skor: Skor: skor
<20 21-40 41-60 61-80 81-100 perolahan)
1 Kemampuan komunikasi 20
2 Penguasaan materi 30
Kemampuan menghadapi
3 10
pertanyaan
Penggunaan alat peraga
4 10
presentasi
Ketepatan menyelesaikan
5 30
masalah
Total Skor 100 Nilai Akhir = Total Skor Akhir
(Nilai Draf KTI+Nilai Presentasi dan Diskusi)
Nilai Akhir Ujian Akhir KTI =
2

Denpasar, …………………..
Dosen Penguji 3

______________________________

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 91
REKAPITULASI NILAI UJIAN AKHIR
KARYA TULIS ILMIAH

Nama Mahasiswa : _________________________________________________


NIM : _________________________________________________

No. Penguji Nilai

1 Penguji 1 (Pembimbing Utama)

2 Penguji 2 (Pembimbing Pendamping)

3 Penguji 3

Nilai Akhir = rata-rata nilai ketiga penguji

Denpasar, …………………..
Dosen Penguji

1. _____________________________________________ _____________
2. _____________________________________________ _____________
3. _____________________________________________ _____________

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 92
Lampiran 28. Berita Acara Pelaksanaan Ujian Akhir KTI

BERITA ACARA
PELAKSANAAN UJIAN AKHIR KARYA TULIS ILMIAH
TAHUN AKADEMIK ……… / ………

Pada hari ini, ___________ Tanggal ___________________________ Bulan


_____________ Tahun __________________________________________ telah
diselenggarakan Ujian Akhir Karya Tulis Ilmiah mahasiswa atas nama
__________________________________________________________________
dengan NIM _______________ dari pukul _________ Wita sampai dengan pukul
__________ Wita. Bertempat di Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati
Denpasar.

Demikian berita acara ini dibuat dengan sesungguhnya.

Denpasar, _______________________
Mahasiswa

______________________________________

Dosen Penguji

1. __________________________________________ _______________
2. __________________________________________ _______________
3. __________________________________________ _______________

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 93
Lampiran 29. Rekapitulasi Nilai KTI

REKAPITULASI NILAI
KARYA TULIS ILMIAH

Nama Mahasiswa : _________________________________________________


NIM : _________________________________________________

Bobot
No. Parameter Nilai Bobot x Nilai
(%)
1 Proposal KTI 25

2 Pelaksanaan dan Penyusunan Laporan KTI 35

3 Nilai Ujian Akhir KTI 40

∑(𝐛𝐨𝐛𝐨𝐭 𝐱 𝐧𝐢𝐥𝐚𝐢)
Nilai Akhir KTI = 100

Keterangan nilai:
A = 81 s/d 100; B = 61 s/d 80; C = 41 s/d 60; D = 21 s/d 40; E= 0 s/d 20

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 94
Lampiran 30. Lembar Persetujuan Perbaikan Draf KTI dari Penguji

LEMBAR PERSETUJUAN
PERBAIKAN DRAF KARYA TULIS ILMIAH DARI PENGUJI
TAHUN AKADEMIK ………../………

Judul KTI :

Nama Mahasiswa :
NIM :
Setelah dilakukan perbaikan terhadap Draf Karya Tulis sesuai catatan yang diberikan pada saat Ujian
Akhir Karya Tulis Ilmiah, maka kami selaku penguji menyetujui untuk diperbanyak dan dijilid.

Denpasar, ………………………………..
No. Nama Penguji Tanda Tangan
1
2
3
Catatan:
1. Pengesahan penguji diisi setelah penguji menyetujui isi maupun revisi/perbaikan draft KTI yang telah diujikan.
2. Penguji dapat melakukan koreksi terhadap kesesuaian format maupun isi KTI berdasarkan kompetensi dan
keilmuannya.
3. Lembar persetujuan ini merupakan syarat dikeluarkannya nilai KTI pada transkrip nilai mahasiswa.
4. Naskah KTI yang dicetak dan dijilid dan dikumpulkan di perpustakaan adalah KTI yang telah disetujui oleh kedua
penguji.
5. Mahasiswa peserta ujian KTI diwajibkan mengumpulkan formulir ini pada saat menyerahkan naskah KTI yang
telah dijilid.
6. KTI dibuat rangkap 2 (1 untuk dikumpulkan di perpustakaan kampus dan 1 untuk arsip mahasiswa), jika diperlukan
dapat dibuat lebih dari 2 rangkap, misalnya jika diminta sebagai arsip pada instansi tempat pengambilan data.
7. Pada saat mengumpulkan KTI di perpustakaan wajib dilengkapi dengan File KTI & artikel ilmiah dalam bentuk
word dan pdf dalam satu CD-RW. File KTI harap digabung menjadi satu mulai dari Cover sampai dengan
Lampirannya. Lembar pengesahan harus menggunakan scan lembar pengesahan yang asli. CD diberikan
cover/label sesuai dengan cover naskah KTI (contoh dapat dilihat di Perpustakaan) dan disimpan dalam kotak CD
persegi panjang bahan plastik warna hitam ukuran 13,5 cm x 19 cm.
8. Format artikel ilmiah disesuaikan dengan format Jurnal Medicamento yang dapat diakses pada laman: http://e-
journal.unmas.ac.id/index.php/Medicamento. Volume dan nomor jurnal dikosongkan.
9. Batas waktu pengumpulan KTI dan kelengkapannya di perpustakaan adalah Tanggal 3 (tiga) minggu setelah ujian
akhir KTI (tanggal …………………… Pukul 17.00 WITA)
10. Bila melebihi batas waktu yang ditetapkan, mahasiswa dinyatakan tidak memenuhi persyaratan untuk mengikuti
yudisium dan diberikan sanksi pengurangan nilai.
11. Informasi mengenai pengumpulan naskah KTI dan kelengkapannya dapat menghubungi Perpustakaan Fakultas
Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 95
Lampiran 31. Format Artikel Ilmiah Hasil Penelitian

JUDUL DALAM BAHASA INDONESIA MAKSIMAL 15 KATA


TANPA TANDA BACA

(JUDUL DALAM BAHASA INGGRIS MAKSIMAL 15 KATA TANPA


TANDA BACA)

PENULIS PERTAMA1, PENULIS KEDUA2, PENULIS KETIGA3, DST


1) Institusi penulis pertama (jika sekaligus penulis korespondensi,
maka isikan kode )
2) Institusi penulis kedua
3) Institusi penulis ketiga
(jika para penulis memiliki institusi yang sama, maka gunakan 1
kode angka saja)

Abstrak: Abstrak bahasa Indonesia satu paragraf dengan panjang


200-250 kata. Abstrak bahasa Indonesia satu paragraf dengan
panjang 200-250 kata. Abstrak bahasa Indonesia satu paragraf
dengan panjang 200-250 kata. Abstrak bahasa Indonesia satu
paragraf dengan panjang 200-250 kata. Abstrak bahasa Indonesia
satu paragraf dengan panjang 200-250 kata. Abstrak bahasa
Indonesia satu paragraf dengan panjang 200-250 kata. Abstrak
bahasa Indonesia satu paragraf dengan panjang 200-250 kata.
Abstrak bahasa Indonesia satu paragraf dengan panjang 200-250
kata. Abstrak bahasa Indonesia satu paragraf dengan panjang 200-
250 kata. Abstrak bahasa Indonesia satu paragraf dengan panjang
200-250 kata.
Kata Kunci: kata, frase, kata

Abstract: Abstrak bahasa Inggris satu paragraf dengan panjang 200-


250 kata. Abstrak bahasa Inggris satu paragraf dengan panjang 200-
250 kata. Abstrak bahasa Inggris satu paragraf dengan panjang 200-
250 kata. Abstrak bahasa Inggris satu paragraf dengan panjang 200-
250 kata. Abstrak bahasa Inggris satu paragraf dengan panjang 200-
250 kata. Abstrak bahasa Inggris satu paragraf dengan panjang 200-
250 kata.

Keywords: kata, frase, kata


No Hp Penulis Korespondensi; Alamat email Penulis Korespondensi

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 96
PENDAHULUAN
Berisi hasil dan
Berisi pendahuluan pembahasan. Berisi hasil dan
Berisi pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan Berisi pembahasan. Berisi hasil dan
pendahuluan. pembahasan. Berisi hasil dan
pembahasan. Berisi hasil dan
pembahasan. Berisi hasil dan
METODE PENELITIAN pembahasan. Berisi hasil dan
pembahasan. Berisi hasil dan
Berisi rancangan pembahasan. Berisi hasil dan
penelitian. Berisi rancangan pembahasan. Berisi hasil dan
penelitian. Berisi rancangan pembahasan. Berisi hasil dan
penelitian. Berisi rancangan pembahasan. Berisi hasil dan
penelitian. Berisi rancangan pembahasan. Berisi hasil dan
penelitian. Berisi rancangan pembahasan. Berisi hasil dan
penelitian. Berisi rancangan pembahasan. Berisi hasil dan
penelitian. Berisi rancangan pembahasan. Berisi hasil dan
penelitian. Berisi rancangan pembahasan. Berisi hasil dan
penelitian. Berisi rancangan pembahasan. Berisi hasil dan
penelitian. Berisi rancangan pembahasan.
penelitian. Berisi rancangan
penelitian. Berisi rancangan
penelitian. SIMPULAN
HASIL

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 97
Berisi kesimpulan satu (misal penyandang dana
paragraf singkat yang penelitian). Berisi ucapan
menjawab tujuan penelitian. terima kasih kepada pihak
Berisi kesimpulan satu yang telah membantu (misal
paragraf singkat yang penyandang dana penelitian).
menjawab tujuan penelitian.
Berisi kesimpulan satu
paragraf singkat yang DAFTAR PUSTAKA
menjawab tujuan penelitian.
Berisi kesimpulan satu Disusun
paragraf singkat yang menggunakan format
menjawab tujuan penelitian. American Psychological
Berisi kesimpulan satu Association 6th edition.
paragraf singkat yang Disusun menggunakan format
menjawab tujuan penelitian. American Psychological
Association 6th edition.
Disusun menggunakan format
UCAPAN TERIMA KASIH American Psychological
Association 6th edition.
Berisi ucapan terima Disusun menggunakan format
kasih kepada pihak yang telah American Psychological
membantu (misal penyandang Association 6th edition.
dana penelitian). Berisi Disusun menggunakan format
ucapan terima kasih kepada American Psychological
pihak yang telah membantu Association 6th edition.

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 98
Lampiran 32. Alur Pelaksanaan KTI

Penentuan  Form persetujuan


Dosen sebagai pembimbing
Pembimbing KTI  SK Pembimbing KTI

 Kartu Bimbingan KTI


Penyusunan  Proposal KTI terjilid
Proposal  Nilai proposal KTI

 Surat ijin melakukan


penelitian
 Logbook Penelitian
Pelaksanaan  Kartu Bimbingan KTI
Penelitian  Lembar Penilaian
Pelaksanaan dan
Penyusunan Laporan KTI

 Kartu Bimbingan KTI


 Draf Final Laporan KTI
Penyusunan  Lembar Penilaian
Laporan KTI Pelaksanaan dan
Penyusunan Laporan KTI

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 99
 Transkrip nilai
sementara
 Fotokopi KTM
Pendaftaran
 Fotokopi KRS
Ujian KTI
 Bukti pembayaran SPP
 Kartu Bimbingan KTI
 Draf Final Laporan KTI
(rangkap 3)
 Slide presentasi (dalam
bentuk power point)

 SK Penguji KTI
 Form Penilaian Ujian KTI
 Form Daftar Hadir
 Form Rekapitulasi Nilai
Ujian KTI
 Slide presentasi (dalam
bentuk power point)

Ujian Mengulang Ujian


KTI KTI
Tidak Lulus

Lulus

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 100
 Form Persetujuan Revisi
KTI oleh Penguji
Revisi Laporan
 Laporan Final KTI yang
KTI
sudah disetujui oleh
dosen pembimbing

 Laporan Final KTI yang


sudah disetujui oleh
dosen pembimbing dan
dijilid
Pengumpulan  Artikel ilmiah hasil
Laporan KTI penelitian
 Dokumen digital KTI
dalam bentuk CD
 Bukti penyerahan
dokumen

Selesai

Pedoman Karya Tulis Ilmiah D III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar 101

Anda mungkin juga menyukai