T NPM : 229012495219 Instansi : SMKS YABUJAH SEGERAN
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah
Hasil eksplorasi Akar penyebab Analisis akar penyebab
No. penyebab masalah masalah masalah 1 Peserta didik memiliki Metode Berdasarkan hasil analisis dan semangat belajar yang pembelajaran diskusi, ditentukan bahwa akar rendah, disebabkan oleh: yang digunakan penyebab masalah (root 1. Kurangnya tanggung guru belum couse)/key factor adalah metode jawab dalam belajar. menumbuhkan pembelajaran yang digunakan 2. Sulit memahami materi. semangat belajar. guru belum menumbuhkan 3. Banyak menyepelekan semangat belajar siswa. waktu untuk mengerjakan tugas-tugas dari guru. Metode pembelajaran yang 4. Merasa tertekan karena digunakan guru dalam banyak membaca materi. pembelajaran akan menjadi salah satu faktor 5. Metode mengajar guru di penyebab munculnya berbagai kelas monoton. masalah dalam pembelajaran 6. Seringnya bermain game termasuk masalah yang berkaitan online atau sosial media. dengan rendahnya semangat 7. Pergaulan teman di belajar siswa. Pemilihan dan lingkungan sekitar. penerapan metode pembelajaran yang tepat akan mendukung semangat belajar siswa.
Oleh karena itu, guru perlu
menggunakan metode pembelajaran yang inovatif seperti metode diskusi dan demonstrasi. Metode diskusi adalah kegiatan yang melibatkan peserta didik untuk aktif menyampaikan pendapat atau gagasan yang ada untuk bisa memecahkan sebuah permasalahan. Penerapannya dengan membagi siswa beberapa kelompok untuk memecahkan sebuah persoalan secara bersama- sama. Tujuannya, selain mampu memecahkan permasalahan, siswa diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan terkait masalah yang dibahas, berani mengeluarkan pendapat, serta mengambil keputusan. Sedangkan Metode demonstrasi adalah metode pembelajaran yang menggunakan kegiatan peragaan untuk memperjelas suatu teori, kejadian, atau cara kerja suatu alat. Jika pada kegiatan praktikum siswa dapat berpartisipasi secara langsung dengan mencoba, pada metode demonstrasi hanya diperagakan oleh guru di hadapan peserta didik. Nama : ADE LAELISSIYAMAH, S.T NPM : 229012495219 Instansi : SMKS YABUJAH SEGERAN
Hasil eksplorasi Akar penyebab Analisis akar penyebab
No. penyebab masalah masalah masalah 2 Peserta didik kesulitan Media Berdasarkan hasil analisis dan dalam belajar memahami pembelajaran diskusi, ditentukan bahwa akar materi yang memiliki yang digunakan penyebab masalah (root couse)/key banyak langkah atau guru belum factor adalah media pembelajaran instruksi, disebabkan oleh: maksimal dalam yang digunakan guru belum 1. Kurang konsentrasi memberikan maksimal dalam memberikan mengikuti kegiatan langkah-langkah langkah-langkah atau instruksi belajar karena lelah dan atau instruksi pada materi kegiatan belajar. mengantuk pada materi 2. Cenderung pasif dalam kegiatan belajar. Untuk mewujudkan pembelajaran proses belajar. yang tepat dalam upaya 3. Kesulitan memecahkan menumbuhkembangkan pemahaman masalah. belajar pada diri siswa perlu 4. Kurangnya variasi dirancang perencanaan yang tepat mengajar guru. dan proses pembelajaran dilaksanakan sesuai dengan 5. Penggunaan media perencanaan yang telah ditetapkan. pembelajaran yang belum maksimal. Oleh karena itu, guru perlu 6. Sarana dan prasarana di menggunakan media pembelajaran sekolah. yang inovatif seperti video 7. Lingkungan keluarga. pembelajaran. Audiovisual membantu guru dalam menyampaikan materi. Ada berbagai jenis video yang bisa guru buat, antara lain : video penjelasan, video pengetahuan dan film. Tentu saja dalam membuat itu semua diperhatikkan pula apa yang siswa sukai, sehingga dalam menyaksikan video, siswa merasa antusias dan dilibatkan langsung dalam kegiatan pembelajaran. Siswa diajak menjadi penonton video yang juga diajak untuk interaksi saat atau setelah pemutaran video dilakukan, baik berupa diskusi, melakukan sesuatu, dan lain sebagainya. Selain itu murid juga bisa ditugaskan untuk membuat video kegiatan pembelajaran. Saat ini memungkinkan penilaian kegiatan pembelajaran berupa video dengan memanfaatkan keterampilan- keterampilan yang dimiliki siswa.
3 Belum tercapainya hasil Model Berdasarkan hasil analisis dan
yang optimal dalam proses pembelajaran diskusi, ditentukan bahwa akar pembelajaran di kelas, yang digunakan penyebab masalah (root couse)/key disebabkan oleh: guru belum factor adalah model pembelajaran 1. Fasilitas yang kurang mendukung yang digunakan guru belum lengkap di sekolah. tercapainya hasil mendukung tercapainya hasil 2. Kebiasaan kurang baik di pembelajaran pembelajaran yang optimal. lingkungan keluarga. yang optimal. 3. Model pembelajaran yang Model pembelajaran yang digunakan digunakan guru. guru dalam pembelajaran akan Nama : ADE LAELISSIYAMAH, S.T NPM : 229012495219 Instansi : SMKS YABUJAH SEGERAN
4. Tugas tidak dikerjakan. menjadi salah satu faktor penyebab
5. Pasif dalam belajar . munculnya berbagai masalah dalam 6. Penyampaian materi yang pembelajaran termasuk masalah monoton. yang berkaitan dengan belum 7. Tidak tertib, tidak patuh optimalnya hasil kegiatan belajar. dan tidak disiplin. Pemilihan dan penerapan model pembelajaran yang tepat akan mendukung hasil belajar siswa.
Oleh karena itu, guru perlu
menggunakan model pembelajaran yang inovatif seperti menggunakan cooperative learning model. Cooperative learning adalah model pembelajaran dengan memberikan tugas kepada siswa yang lebih pandai dalam sebuah kelompok kecil yang hasilnya akan dipresentasikan kepada kelompok lain di dalam kelas. Hasil kelompok tersebut kemudian didalami dan ditanggapi sehingga terjadi proses belajar yang aktif dan dinamis. Model ini sangat bagus karena komunikasi antarsiswa secara informal membuat siswa cepat memahami suatu materi yang sedang dibahas. Siswa yang agak terlambat menerima materi pelajaran, dengan penjelasan temannya yang lebih pandai, akan lebih mudah menerima dan memahami materi yang sedang didiskusikan, di samping mereka juga terlatih untuk belajar mendengarkan pendapat orang lain.
4 Kurangnya kolaborasi Kurangnya bahan Berdasarkan hasil analisis dan
peserta didik dan guru ajar yang diskusi, ditentukan bahwa akar dalam pembelajaran di mendukung penyebab masalah (root couse)/key kelas, disebabkan oleh: dalam kegiatan factor adalah Kurangnya bahan ajar 1. Kurangnya bahan ajar pembelajaran. yang mendukung dalam kegiatan yang mendukung. pembelajaran. 2. Bahan ajar yang kurang menarik. Untuk mewujudkan pembelajaran 3. Guru masih belum yang tepat dalam upaya optimal dalam menumbuhkembangkan pemahaman keterampilan kolaboratif. belajar pada diri siswa perlu 4. Kurangnya kerjasama dirancang perencanaan yang tepat dalam menyelesaikan dan proses pembelajaran tugas-tugas kelompok. dilaksanakan sesuai dengan 5. Kurang minat / motivasi perencanaan yang telah ditetapkan. dalam belajar 6. Kurangnya partisipasi Oleh karena itu, guru perlu dalam pembelajaran menggunakan pembelajaran yang 7. Merasa bosan dengan bersifat inovatif seperti bahan ajar model pembelajaran yang yang mendukung dalam kegiatan satu arah. pembelajaran. Nama : ADE LAELISSIYAMAH, S.T NPM : 229012495219 Instansi : SMKS YABUJAH SEGERAN
5 Belum memahami tentang Belum adanya Berdasarkan hasil analisis dan
literasi numerasi pada sosialisasi dan diskusi, ditentukan bahwa akar proses pembelajaran, pelatihan tentang penyebab masalah (root couse)/key disebabkan oleh: literasi numerasi factor adalah belum adanya 1. Belum adanya sosialisasi dalam kegiatan sosialisasi dan pelatihan tentang dan pelatihan tentang belajar. literasi numerasi dalam kegiatan literasi numerasi. belajar. 2. Rendahnya nalar siswa. 3. Belum terprogramnya Belum adanya sosialisasi dan literasi numerasi. pelatihan tentang literasi numerasi 4. Belum terbiasanya proses dalam kegiatan belajar menjadi salah pembelajaran satu faktor penyebab munculnya mengembangkan materi- berbagai masalah dalam materi literasi numerasi. pembelajaran termasuk masalah 5. Media, metode dan yang berkaitan dengan literasi ketidaktahuan dalam numerasi. Pemilihan dan penerapan kegiatan literasi pembelajaran yang tepat akan numerasi. mendukung pemahaman siswa 6. Persepsi pengembangan mengenai literasi numerasi. bakat anak yang terkesan sangat mahal. Oleh karena itu, perlu adanya 7. Proses pembelajaran yang sosialisasi dan pelatihan tentang belum tepat. literasi numerasi dalam kegiatan belajar sehingga siswa memahami materi literasi numerasi di kelas.
6 Belum optimalnya Penggunaan gawai Berdasarkan hasil analisis dan
pemanfaatan gawai dalam belum optimal diskusi, ditentukan bahwa akar kegiatan pembelajaran, dalam penyebab masalah (root couse)/key disebabkan oleh: penyampaian factor adalah penggunaan gawai 1. Terbuangnya waktu. materi belum optimal dalam penyampaian 2. Lemahnya perkembangan pembelajaran materi pembelajaran dalam bentuk otak. dalam bentuk PPT, video maupun mencari 3. Penggunaan gawai PPT, video informasi dari internet. banyak digunakan untuk maupun mencari bermain. informasi dari Untuk mewujudkan pembelajaran 4. Penggunaan gawai belum internet. yang tepat dalam upaya optimal dalam menumbuhkembangkan pemahaman penyampaian materi penggunaan gawai yang optimal pembelajaran. dalam pembelajaran perlu dirancang 5. Kontrol orang tua di perencanaan yang tepat dan proses rumah. pembelajaran dilaksanakan sesuai 6. Buku-buku mengenai dengan perencanaan yang telah literasi numerasi belum ditetapkan. memadai / fasilitas kurang. Oleh karena itu, guru perlu menggunakan pembelajaran yang bersifat inovatif seperti penyampaian materi dalam bentuk PPT, video maupun mencari informasi dari internet untuk pemanfaatan gawai dalam pembelajaran di kelas.