Anda di halaman 1dari 5

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SD Negeri 32 Inp. Barane


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : V (Lima) / I Ganjil
Tahun Pelajaran : 2021/ 2022
Materi Pokok : Gerak Menendang Bola (permainan Sepak Bola)
Pertemuan Ke :1
Alokasi waktu : 4 x 35 Menit

A. Kompetensi Inti (KI)


1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air.
3. Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati, menanya, dan mencoba
berdasarkan rasa ingin tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


No Kompetensi Indikator
3.1 Memahami prosedur variasi pola gerak dasar Menjelaskan Jenis-jenis gerak dasar
lokomotor,non-lokomotor,danmanipulatifsesuai menendang bola dalam permaianan sepak bola
dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam permainan bola besar Menganalisis teknik-teknik dasar menendang
sederhana dan atau tradisional*) bola dalam permainan sepakbola.

4.1 Mempraktikkan variasi pola gerak dasar Mempraktikkan Gerak dasar menendang boal
lokomotor,non-lokomotor,dan manipulative dengan menggunakan kaki bagian dalam
sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan Mempraktikkan Gerak dasar menendang boal
keterhubungan dalam permainan bola besar dengan menggunakan kaki bagian luar
sederhana dan atau tradisional*) Mempraktikkan Gerak dasar menendang boal
dengan menggunakan punggung kaki (kura-kura)

C. Tujuan Pembelajaran ;
1. Setelah melakukan pengamatan, melalui Video dan Slide Power Point siswa mampu menjelaskan
langkah gerakan menendang bola dalam permainan sepak bola dengan tepat
2. Setelah melakukan pengamatan, melalui Video dan Slide Power Point siswa mampu melakukan
gerakan menendang bola dengan menggunakan kaki bagian dalam dengan benar
3. Setelah melakukan pengamatan, melalui Video dan Slide Power Point siswa mampu melakukan
gerakan menendang bola dengan menggunakan kaki bagian luar dengan benar
4. Setelah melakukan pengamatan, melalui Video dan Slide Power Point siswa mampu melakukan
gerakan menendang bola dengan menggunakan Punggung kaki (kura-kura kaki) dengan benar
5. Setelah berdiskusi, siswa mampu mempraktikkan langkah-langkah gerakan menendang bola
menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan punggung kaki
dalam permainan sepak bola dengan benar
6. Melalui Diskusi Dan Kerja Kelompok Serta Tayangan Youtube tentang Materi Sepakbola peserta
didik dapat menganalisis teknik-teknik dasar dalam menendang bola

D. Penguatan Pendidikan Karakter


1. Religious
2. Nasionalis
3. Mandiri
4. Gotong royong

E. Materi Pembelajaran
• Materi Reguler : Gerakan Menendang Bola dengan Kaki bagian dalam Kaki Bagian Luar dan
Kura-kuara Kaki
• Materi Remedial : Gerakan Menendang Bola dengan Kaki bagian dalam Kaki Bagian Luar dan
Kura-kuara Kaki
• Materi Pengayaan : Gerakan Menendang Bola dengan Kaki bagian dalam Kaki Bagian Luar dan
Kura-kuara Kaki dengan Teknik dan Akurasi Yang Tinggi

F. Model, Pendekatan, dan metode


Model : Problem Based Learning
Pendekatan : Saintifik Learning -TPACK
Metode : Demonstrasi,permainan,diskusi dan praktek penugasan

G. Media,bahan dan sumber Belajar


Media : Video : Materi Menendang Sepakbola, Powerpoint : Gerakan menendang bola ,Gambar: Kaki
bagian dalam,Kaki bagian luar dan kura-kura kaki
Bahan : Laptop, Infocus,Layar, Internet, Bola Kaki plastik (Modifikasi), LKPD
Sumber Belajar : Yudistira.2019. PENJASORKES.Jakarta (halaman 1-5)

H. Kegiatanpembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Kegiatan Orientasi 10
Pendahuluan • Kelas dibuka dengan salam, menanyakan kabar dan mengecek menit
kehadiran siswa.
• Kelas dilanjutkan dengan doa dipimpin oleh salah seorang
siswa. Siswa yang diminta membaca doa adalah siswa yang hari
itu datang paling awal ( Menghargai kedisiplinan siswa )
• Siswa diingatkan untuk selalu mengutamakan sikap disiplin
setiap saat dan manfaatnya bagi tercapainya cita
– cita.
• Menyanyikan salah satu Lagu Wajib Nasional (Indonesia Raya)
Guru memberikan penguatan tentang pentingnya menanamkan
semangat Nasionalisme.
• Siswa diminta untuk memeriksa kerapian diri dan kebersihan
kelas
• Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang tujuan,
manfaat dan aktivitas pembelajaran yang akan dilakukan.
• Siswa menyimak penjelasan guru tentang pentingnya sikap
disiplin, kerjasama, dan mandiri yang akan dikembangkan dalam
pembelajaran.
Aperpepsi
• Mengaitkan materi pelajaran yang akan dilakukan gerak
menendang bola dengan pengalaman peserta didik
• Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan
Motivasi
• Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
Gerakan menendang bola dalam kehidupan sehari-hari.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang
berlangsung.
Pemberian Acuan
• Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan saat itu.
• Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar,
indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung
• Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai
dengan langkah-langkah pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Kegiatan Kegiatan Belajar Dengan pendekatan Saintifik 150


Inti • Mengamati menit
1. Siswa mengamati video teknik dasar menendang bola yang
ditampilkan

https://www.youtube.com/watch?v=a39kLWfXUMg
2. Siswa mengamati guru menjelaskan tentang menendang bola
dalam permainan sepak bola.(Mandiri)
3. Peserta didik mengamati slide power point yang berisi
masalah dalam teknik dasar Menendang bola

• Menanya
1. Guru memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang
materi yang disampaikan
2. Siswa menanyakan penjelasan guru yang belum dipahami.
(Communication)
• Menalar
1. Siswa mencoba berdiskusi dengan temanya tentang kegiatan
menendang bola. CriticalThinking)
2. Guru menunjuk kembali siswa yang telah melakukan diskusi
untuk mencoba secara acak.
3. Guru menunjuk beberapa siswa untuk maju dan
memperagakan cara menendang bola dengan bimbinganguru.
4. Siswamelakukanpengamatandanmenyimpulkankegiatanyang
akandilakukan
5. Guru menyatakan bahwa siswa telah paham tentang kegiatan
yang akandilakukan.
• Mencoba
1. Sebelum memulai kegiatan menendang bola, siswa harus
mempelajari teknik menendang bola setahap demi setahap
sampai mahir.
2. Siswa membentuk kelompok yang terdiri atas dua orang,
kemudian praktikkan cara menendang bola secara bersama-
sama.
3. Siswa melatih akurasi tendangan dengan berusaha
menendang bola mengenai sasaran target yang sudah
disiapkan
(Collaboration, Creativity)
• Mengkomunikasikan
1. Siswa menyampaikan proses kegiatan hari ini secara lisan
kepada teman temanya.(Mandiri)
2. Siswa menyampaikan manfaat kegiatan yang dilakukan
secara lisan di depan teman dan guru.(Communication)
3. Siswa melakukan evaluasi dengan menyampaikan kesimpulan
proses belajar hari ini

Kegiatan 1. Setelah kegiatan, guru mengajak siswa untuk melakukan 15


Penutup pendinginan menit
2. Siswa mampu mengemukakan hasil belajar hariini
3. Guru memberikan penguatan dankesimpulan
4. Siswa diberikan kesempatan berbicara/bertanya dan
menambahkan informasi dari siswalainnya
5. Guru memberikan tugas untuk mencatat kegiatan hari ini secara
singkat untuk dibahas pertemuanselanjutnya.
6. Guru menggambarkan kegiatan yang akan dilaksanakan pada
pertemuan akan datang secarasingkat.
7. Salam dan do’a penutup.

I. Penilaian Hasil Pembelajaran

1. Penilaian Aspek Afektif (Sikap)


- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam
proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen
penilaian sikap

Aspek Perilaku yang


Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
Skor Sikap Nilai
BS JJ TJ DS
1 … 75 75 50 75 275 68,75 C
2 … ... ... ... ... ... ... ...
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang

2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

2. Penilaian Aspek Kognitif (Pengetahuan)


- Tertulis Pengamatan
- Tertulis Pilihan Ganda

3. Penilaian Aspek Psikomotor (Keterampilan)


- Penilaian Unjuk Kerja
Penilaian yang dilakukan oleh Guru didasarkan pada gerak yang ditunjukkan siswa selama proses pembelajaran

Gerak Yang di Nilai


Menendang Menendang Menendang
Nama
No. bola dengan bola dengan bola dengan Jumlah
Kelompok
kaki bagian kaki bagian punggung kaki
dalam luar (kura-kura)
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1

Dst..

Kriteria Penilaian:
1. Perkenaan bola dengan kaki bagian dalam
2. Posisi kaki dan badan yang seimbang saat melakukan tendangan
3. Arah bola hasil tendangan mengenai sasaran yang sudah ditentukan
4. Bola tidak melenceng jauh
Skor :
Skor 4 (Baik Sekali) jika semua kriteria di atas terpenuhi
Skor 3 (Baik) jika 3 (tiga) kriteria di atas terpenuhi
Skor 2 (Cukup) jika 2 (dua) kriteria di atas terpenuhi
Skor 1 (Kurang) jika 1 (satu) kriteria di atas terpenuhi

Nilai : Jumlah skor yang diperoleh x 100


Skor maksimal

J. Remedial dan Pengayaan

a. Remedial
Aktivitas kegiatan pembelajaran remedial dapat berupa: pembelajaran ulang, bimbingan perorangan, belajar
kelompok atau tutor sebaya dengan merumuskan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik
peserta didik, alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran.
b. Pengayaan
Kegiatan pembelajaran pengayaan dirumuskan sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana
dan media pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai